ARSITEKTUR KOTA TAR 343 Kelas C SEMESTER GENAP 2012-13

K 10 URBAN DESIGN (1)

ANINDHITA N. S. RABU 10 APRIL 2013

APAKAH URBAN DESIGN?

URBAN DESIGN : PERANCANGAN KOTA/ KAWASAN PENGERTIAN URBAN DESIGN SAAT INI MASIH RANCU, TERGANTUNG PADA SIAPA DAN DI MANA DIGUNAKANNYA BELUM ADA SATU DEFINISI YANG TUNGGAL UNTUK URBAN DESIGN

URBAN DESIGN

APAKAH URBAN DESIGN?

7 ASPEK CARA PANDANG YANG MENJADI LATAR BELAKANG: (MADANIPOUR, 1996, P.93) 1. THE SCALE OF URBAN FABRIC WHICH
URBAN DESIGN ADDRESSES; 2. THE VISUAL OR SPATIAL EMPHASIS OF URBAN DESIGN;

APAKAH URBAN DESIGN?

3. THE SPATIAL OR SOCIAL EMPHASIS OF URBAN DESIGN; 4. THE RELATIONSHIP BETWEEN PROCESS; 5. THE RELATIONSHIP BETWEEN DIFFERENT PROFESSIONALS AND THEIR ACTIVITIES; 6. THE PUBLIC OR PRIVATE SECTOR AFFILIATION OF URBAN DESIGN; 7. THE DESIGN AS AN OBJECTIVE -RATIONAL OR EXPRESSIVE- SUBJECTIVE PROCESS

URBAN DESIGN
KESIMPULAN PENGERTIAN MENGENAI URBAN DESIGN :
URBAN DESIGN THEREFORE CAN BE DEFINED AS THE MULTIDISCIPLINARY ACTIVITY OF SHAPING AND MANAGING URBAN ENVIRONMENTS, INTERESTED IN BOTH THE PROCESS OF THIS SHAPING AND THE SHAPES IT HELPS SHAPE

URBAN DESIGN
COMBINING TECHNICAL, SOCIAL AND EXPRESSIVE CONCERNS, URBAN DESIGNERS USE BOTH VISUAL AND VERBAL MEANS OF COMMUNICATION, AND ENGAGE IN ALL SCALES OF THE URBAN SOCIO-SPATIAL CONTINUUM URBAN DESIGN IS PART OF THE PROCESS OF THE PRODUCTION OF SPACE. (MADANIPOUR, 1996, P.117)

URBAN DESIGN

OBYEK URBAN DESIGN

OBYEK PERANCANGAN KOTA TIDAK SELALU BERSKALA BESAR / LARGESCALE ARCHITECTURE BAHKAN HAMPIR SETIAP PROYEK PERANCANGAN KECIL BERSKALA RUMAH TINGGAL MEMBUTUHKAN WAWASAN URBAN DESIGN UD INTERVENSI FISIK-SPASIAL

OBYEK URBAN DESIGN: INTERVENSI

OBYEK URBAN DESIGN

ONE CANNOT DENY THAT IN ANY CITY, THERE MAY WELL EXIST VARIOUS LARGESCALE PUBLIC, PRIVATE, OR JOINT PUBLIC/ PRIVATE PROJECTS THAT MAY BE REFERRED TO AS URBAN DESIGN, BUT IT IS IMPORTANT TO RECOGNIZE THAT MAJOR PROJECTS ARE NOT THE ONLY FOCUS OF URBAN DESIGN (SHIRVANI, 1985, P.3)

URBAN DESIGN: PRESERVASI

OBYEK URBAN DESIGN

FOR THE ARCHITECT, THE SIMPLE ACT OF LOCATING A BUILDING IN AN URBAN SETTING IS AN ACT OF URBAN DESIGN, BECAUSE THE NEW BUILDING TRANSFORMS THE CHARACTER OF THE ENVIRONMENT

FOKUS UD: BENTUK FISIK-SPASIAL LINGKUNGAN BINAAN YANG MEMILIKI KONTEKS KOTA

OBYEK URBAN DESIGN

UD: SUATU FENOMENA YANG TERKAIT ERAT DENGAN ARSITEKTUR DAN PLANNING, YANG DIMANIFESTASIKAN KE DALAM FACADE BANGUNAN, RANCANGAN JALAN-JALAN, ATAU RENCANA SUATU KOTA KESELURUHAN UD BERKAITAN DENGAN THE FORM OF URBANIZED AREAS.

OBYEK URBAN DESIGN

UD (BECKLEY, 1979, P.62):
URBAN DESIGN IS A BRIDGE BETWEEN THE PROFESSIONS OF URBAN PLANNING AND ARCHITECTURE THE PRIMARY CONCERN OF URBAN DESIGN HAS BEEN WITH THE PHYSICAL FORM OF THE CITY

OBYEK URBAN DESIGN

OBYEK URBAN DESIGN

FOR MOST OF RECORDED HISTORY, ARCHITECTURE & URBAN PLANNING HAVE SHARED A CONCERN WITH THE OVERALL DESIGN OF HUMAN SETTLEMENTS & THE QUALITY OF THE PHYSICAL ENVIRONMENT IN THE 20TH CENTURY URBAN DESIGN HAS FOCUSED ON THE FORM OF URBAN SETTLEMENTS &THE CULTURAL PROCESSES WHICH AFFECT THOSE FORMS

OBYEK URBAN DESIGN

OBYEK URBAN DESIGN

UD JUGA MERUPAKAN ISTILAH UNTUK: PROSES MENGARAHKAN DESAIN FISIK TERHADAP PERKEMBANGAN KOTA, KONSERVASI DAN PERUBAHAN, MENCAKUP BANGUNAN MAUPUN LANSEKAP, PRESERVASI DAN PEMBANGUNAN BARU

URBAN DESIGN: SHELTER

AKTIVITAS URBAN DESIGN

2 KATEGORI URBAN DESIGN: 1. SELF-CONSCIOUS URBAN DESIGN, CREATED BY PEOPLE WHO THINK OF THEMSELVES AS DESIGNERS. THEIR INTEREST IS IN USING THEIR DESIGN SKILLS TO CREATE A PLEASING URBAN SETTING. A SELF-CONSCIOUS DESIGN IS USUALLY BASED UPON A SET OF CLEARLY STATED DESIGN IDEAS OR PRINCIPLE

AKTIVITAS URBAN DESIGN

2. UN-SELF-CONSCIOUS URBAN DESIGN CREATED BY PEOPLE WHO DO NOT THINK OF THEMSELVES AS DESIGNERS, BUT WHO DO AFFECT THE FORM OF THE URBAN ENVIRONMENT. UN-SELF-CONSCIOUS DESIGN IS BASED UPON INTUITIONS THAT ARE NOT CLEARLY STATED

URBAN DESIGN: SELF-CONSCIOUS

AKTIVITAS URBAN DESIGN

AKTIVITAS : MENGEMBANGKAN KERANGKA KEBIJAKAN (POLICY FRAMEWORK) DIMANA DESAIN-DESAIN FISIK DIBUAT DALAM LINGKUP RUANG & WAKTU TINGKAT KERANGKA KEBIJAKAN TERKAIT HUBUNGAN ANTARA ELEMENELEMEN UTAMA FISIK KOTA (URBAN FABRIC)

AKTIVITAS URBAN DESIGN

URBAN DESIGN DAPAT TERKAIT DENGAN PENGELOLAAN PERKEMBANGAN FISIK KOTA (CITY DEVELOPMENT MANAGEMENT), CAKUPANNYA ADALAH: LINGKUNGAN BINAAN KOTA LINGKUNGAN ALAM

URBAN DESIGN: LINGKUNGAN BINAAN

AKTIVITAS URBAN DESIGN

SULITNYA PENGELOLAAN DALAM KONTEKS KOTA (URBAN MANAGEMENT) KARENA HAL SBB: 1. KLIENNYA BANYAK & BERAGAM (BERBAGAI LAPISAN MASYARAKAT) 2. PROGRAMNYA TIDAK TERBATAS (INDETERMINATE)

AKTIVITAS URBAN DESIGN

3. KONTROL YANG TERBATAS DARI PEMERINTAH, SALAH SATUNYA KARENA SEBAGIAN BESAR LAHAN BUKAN DIMILIKI PEMERINTAH 4. JANGKA WAKTU PROGRAM YANG PANJANG 5. TIDAK ADA KEADAAN SELESAI YANG TERTENTU (CERTAIN STATE OF COMPLETION)

URBAN DESIGN: BOAT QUAY

URBAN DESIGN: BOAT QUAY

URBAN DESIGN: BOAT QUAY

URBAN DESIGN
KOTA DIBENTUK LEWAT DECISIONMAKING PROCESS YANG TERUSMENERUS UNTUK MEMPENGARUHI BENTUK KOTA, PARA PERANCANG PERLU: VISI YANG KUAT MENGENAI APA YANG SEHARUSNYA TERJADI, & KESEMPATAN UNTUK MUNCUL KETIKA KEPUTUSAN-KEPUTUSAN KRITIS PERLU DIBUAT

URBAN DESIGN
URBAN DESIGN MENYANGKUT BENTUK FISIK DAN KUALITAS (LINGKUNGAN) KOTA BAGAIMANA BENTUK (LINGKUNGAN) KOTA DIPENGARUHI (OLEH INTERVENSI) AKAN BERVARIASI SESUAI DENGAN KONTEKSNYA

URBAN DESIGN
SUATU RANCANGAN URBAN DESIGN BISA SPESIFIK SEPERTI SUATU RANCANGAN ARSITEKTUR, LENGKAP DENGAN SPESIFIKASI KONSTRUKSI, PROSEDUR & TATA CARA, TEKNIK PEMBIAYAAN, & PENDANAAN (AMERIKA) CONTOH: KOTA SEASIDE

SEASIDE: URBAN DESIGN

URBAN DESIGN
DI PIHAK LAIN, UD BISA JUGA BERUPA SEPERANGKAT GUIDELINES ATAU ATURAN-ATURAN (EROPA) GUIDELINES SEMACAM ITU DIGUNAKAN UNTUK MEMFORMULASIKAN SUATU KEBIJAKAN YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN-KEPUTUSAN LAINNYA CONTOH: JACKSON-TAYLOR CITY

URBAN DESIGN GUIDELINES: JACKSONTAYLOR

URBAN DESIGN GUIDELINES: JACKSONTAYLOR

URBAN DESIGN GUIDELINES: JACKSONTAYLOR

SKALA CAKUPAN
4 TINGKAT SKALA LINGKUP URBAN DESIGN: 1. SKALA REGIONAL: KOTA UTAMA DENGAN HINTERLAND SEKITARNYA 2. SKALA KOTA 3. SKALA LINGKUNGAN / BAGIAN KOTA 4. SKALA BLOK

SKALA CAKUPAN
DI ATAS SKALA REGIONAL SEDIKIT KEMUNGKINAN UNTUK BERPENGARUH LANGSUNG PADA BENTUK LINGKUNGAN KOTA, KECUALI LEWAT KEBIJAKAN DAN KEPUTUSAN PENDANAAN YANG AMAT LUAS URBAN DESIGN BISA DILAKUKAN JUGA UNTUK OBYEK-OBYEK KHUSUS, SEPERTI JALAN, ALUN-ALUN, DSB.

URBAN DESIGN : STREET

URBAN DESIGN : SQUARE

SKALA CAKUPAN
PEMBEDAAN YANG DIBUAT UNTUK RANCANGAN-RANCANGAN BERBAGAI SKALA ITU ADALAH DERAJAT KETAJAMANNYA (THE DEGREE OF SPECIFICITY)

SKALA CAKUPAN
USULAN URBAN DESIGN SKALA BESAR : KONSEP-KONSEP YANG LUAS SERTA GUIDELINES BERSIFAT UMUM DAPAT MENJADI LANDASAN UNTUK KEPUTUSAN-KEPUTUSAN LEBIH DETAIL PADA TINGKAT PROYEK YANG LEBIH KECIL

URBAN DESIGN: ORANGE TREE

URBAN DESIGN: ORANGE TREE

URBAN DESIGN: ORANGE TREE

URBAN DESIGN: ORANGE TREE

SKALA CAKUPAN
URBAN DESIGN PROPOSAL : - DIMULAI DENGAN ANALISA PADA SKALA BESAR / MAKRO - KEMUDIAN TURUN KE DESIGN YANG KHUSUS UNTUK AREA-AREA PADA SKALA LEBIH KECIL / MIKRO