ASUHAN KEPERAWATAN HIPERTIROID

NAMA : NINA AGUSTINA NIM : O4.O8.2120 KELAS : E / KP /VI

BAB I LANDASAN TEORI 1.1. Defi i!i Hi"e#$i#%& Hipertiroid atau Hipertiroidesme adalah suatu keadaan atau gambaran klinis akibat produksi hormon tiroid yang berlebihan oleh kelenjar tiroid yang terlalu aktif. Karena tiroid memproduksi hormon tiroksin dari lodium, maka lodium radiaktif dalam dosis kecil dapat digunakan untuk mengobatinya (mengurangi intensitas fungsinya). Kelenjar tiroid adalah subtansi kimia yang diproduksi oleh kelenjar tiroid dan dilepaskan kedalam aliran darah. Hormon tiroid saling berinteraksi dengan hampir seluruh sel tubuh, yang menyebabkan sel tubuh untuk meningkatkan aktivitas metabolisme mereka. Kelainan banyaknya hormon tiroid ini yang secara khas mempercepat metabolisme tubuh. Metabolisme adalah proses kimia dan fisika yang menciptakan unsur dan menghasilkan energi yang diperlukan untuk fungsi sel, pertumbuhan dan divisi. Hipertiroid atau Hipertiroidisme biasanya dapat diatasi dengan obat-obatan. radiaktif. !etiap pengobatan memiliki kelebihan dan kekurangan. "gar bekerja sebagaimana mestinya, kelenjar tiroid memerlukan sejumlah kecil yodium # $umlah yodium yang berlebihan bisa menurunkan jumlah hormon yang dibuat dan mencegah pelepasan hormon tiroid. Karena itu untuk menghentikan pelepasan hormon tiroid yang berlebihan, bisa diberikan yodium dosis tinggi. emberian yodium terutama bermanfaat jika hipertirodisme harus segera dikendalikan (misalnya jika terjadi badai tiroid atau sebelum dilakukan tindakan pembedahan). %odium tidak digunakan pada pengobatan rutin atau ilihan lainnya adalah pembedahan untuk mengangkat kelenjar tiroid atau pemberian yodium

pengobatan jangka panjang. Propiltiourasil atau metimatol merupakan obat yang paling sering digunakan untuk mengobati hipertiroidisme. &bat ini memperlambat fungsi tiroid dengan cara mengurangi pembentukan hormon tiroid oleh kelenjar. Kedua obat tersebut diberikan per-oral (ditelan), dimulai dengan dosis tinggi. !elanjutnya disesuaikan dengan hasil pemeriksaan darah terhadap hormon tiroid. 'iroiditis adalah radang kelenjar tiroid yang biasanya diikuti dengan gejala hipertiroid. enyakit ini lebih banyak ditemukan pada (anita setelah melahirkan, yang beberapa bulan kemudian timbul gejala hipotiroid. !ebagian besar akan pulih kembali menjadi normatiroid. !etelah pengobatan dengan radiasi yodium radiaktif, atau setelah tindakan beda, jaringan tiroid menjadi tidak berdungsi atau terambil semua oleh operasi mata akan timbul gejala hipotiroid. &bat-obatan beta bloker (misalnya prapanolol) membantu mengendalikan beberapa gejala Hipertiroid. &bat ini efektif dalam memperlambat denyut jantung yang cepat, mengurangi gemetar dan mengendalikan kecemasan. )eta broker terutama bermanfaat dalam mengatasi badai tiroid dan penderita yang dikendalikan oleh obat lain. !ebagian besar pemakaian yodium radiaktif pada akhirnya menyebabkan hipotiroidlisme sekitar *+, penderita mengalamai hipoteroidisme dalam (aktu - tahun setelah pemberian radioaktif. ada riroldektomi, kelenjar tiroid diangkat melalui pembedahan. embedahan merupakan terapi pilihan bagi penderita muda, penderita yang gondoknya sangat besar, penderita yang alergi, terhadap obat atau mengalami efek samping akibat obat. !etelah menjalani pembedahan, bisa terjadi hipotiroidisme kepada penderita ini diberikan terapi salih hormon sepanjang hidupnya. 1.2. T' &' &' Ge(')' Hi"e#$i#%i& Hipertiroid mempunyai tanda dan gejala yang bervariasi yaitu # )anyak keringat 'idak tahan panas !ering )"), kadang diare $ari tangan gementar (tremor) .ervus, tegang, gelisah, cemas, mudah tersinggung $antung berdebar cepat Haid menjadi tidak teratur /enyut nadi cepat, seringkali 0-1123menit )erat badan turun, meskipun banyak makan rasa capai &tot lemas, terutama lengan atas dan paha 4ambut rontok Kulit halus dan tipis

)ola mata menonjol dapat disertai dengan penglihatan ganda /enyut nadi tidak teratur terutama pada usia diatas 51 th 'ekanan darah meningkat

ikiran sukar konsentrasi Kehamilan sering berakhir dengan keguguran 'erjadi perubahan pada mata bertambahnya pembentukan air mata, iritasi dan peka terhadap cahaya

1.*. E$i%)%+i Hi"e#$i#%i& )eberapa penyakit yang menyebabkan Hipertiroid yaitu # -. enyakit 6raves enyakit ini disebabkan oleh kelenjar tiroid yang oberaktif dan merupakan penyebab hipertiroid yang paling sering dijumpai. enyakit ini biasanya turunan. 7anita + kali lebih sering daripada pria. /i duga penyebabnya adalah penyakit autonoium, dimana antibodi yang ditemukan dalam peredaran darah yaitu tyroid stimulating. 8mmunogirobulin ('!8 antibodies), 'hyroid peroksidase antibodies (' &) dan '!H receptor antibodies ('4")). encetus kelainan ini adalah stres, merokok, radiasi, kelainan mata dan kulit, penglihatan kabur, sensitif terhadap sinar, terasa seperti ada pasir di mata, mata dapat menonjol keluar hingga double vision. enyakit mata ini sering berjalan sendiri dan tidak tergantung pada tinggi rendahnya hormon teorid. 6angguan kulit menyebabkan kulit jadi merah, kehilangan rasa sakit, serta berkeringat banyak. *. 'o2ic .odular 6oiter )enjolan leher akibat pembesaran tiroid yang berbentuk biji padat, bisa satu atau banyak. Kata to2ic berarti hipertiroid, sedangkan nodule atau biji itu tidak terkontrol oleh '!H sehingga memproduksi hormon tiroid yang berlebihan. 9. Minum obat Hormon 'iroid berlebihan Keadaan demikian tidak jarang terjadi, karena periksa laboratorium dan kontrol ke dokter yang tidak teratur. !ehingga pasien terus minum obat tiroid, ada pula orang yang minum hormon tiroid dengan tujuan menurunkan badan hingga timbul efek samping. :. roduksi '!H yang "bnormal roduksi '!H kelenjar hipofisis dapat memproduksi '!H berlebihan, sehingga merangsang tiroid mengeluarkan '9 dan ': yang banyak. +. 'iroiditis (4adang kelenjar 'iroid)

'iroiditis sering terjadi pada ibu setelah melahirkan, disebut tiroiditis pasca persalinan, dimana pada fase a(al timbul keluhan hipertiorid, *-9 bulan kemudian keluar gejala hpotiroid. 5. Konsumsi %oidum )erlebihan )ila konsumsi berlebihan bisa menimbulkan hipertiroid, kelainan ini biasanya timbul apabila sebelumnya si pasien memang sudah ada kelainan kelenjar tiroid. 1.4. M' ife!$'!i K)i i! Hipertiroid pada penyakit graves adalah akibat antibodi reseptor '!H yang merangsng aktivitas tiroid, sedang pada goiter multimodular toksik berhubungan dengan autonomi tiroid itu sendiri. erjalanan penyakit hipertiroid biaanya perlahan-lahan dalam beberapa bulan sampai beberapa tahun. Manifestasi klinis yang paling sering adalah penurunan berat badan, kelelahan, tremor # gugup berkeringat banyak, tidak tahan panas, palpasi dan pembesaran tiroid. 1.,. P'$%fi!i%)%+i Hi"e#$i#%i& Hipertiroid dapat terjadi karena berbagai macam penyebab yang telah dijelaskan pada etiologi, akan tetapi Hipertiroid pada penyakit graves adalah akibat antibodi reseptor '!H yang merangsang aktivitas tiroid sedang. ada goiter multimodular toksik berhubungan dengan autonomi tirad itu sendiri. "da pula hipertiroid sebagai akibat peningkatan sekresi '!H dari hipofisis, namun jarang ditemukan. Hipertiroid pada '9 tiroto sikosis mungkin diakibatkan oleh delodinasi ': pada tiroid atau meningkatnya '9 pada jaringan di luar tiroid. ada tirotoksikosis yang tidak disertai hipertiroid seperti tiroiditis terjadi kebocoran hormonhormon. Masukan hormon tiroid dari luar yang berlebihan dan terdapatnya jaringan tiroid ektopik dapat mengakibatkan tirotoksikosis tanpa hipertiroid. 1.-. Pe.e#i/!'' Di'+ %!$i/ emeriksaan yang dilakukan adalah # -. '!H serum (biasanya menurun) *. '9, ': (biasanya meningkat) 9. 'est darah hormon tiroid :. ;-ray scan, <"' scan, M48 scan (untuk mendeteksi adanya tumor) 1.0. K%.")i/'!i

Komplikasi tiroid adalah suatu aktivitas yang sangat berlebihan dari kelenjar tiroid, yang terjadi secara tiba-tiba. )adai tiroid bisa menyebabkan # -. /emam, kegelisahan, perubahan suasana hati, kebingungan *. Kelemahan dan pengisutan otot yang luar biasa 9. :. erubahan kesadaran (bahkan sampai terjadi koma) embesaran hati disertai penyakit kuning yang ringan )adal tiroid merupakan suatu keadaan darurat yang sangat berbahaya dan memerlukan tindakan segera. 'ekanan yang berat pada jantung bisa menyebabkan ketidakteraturan irama jantung yang bisa berakibat fatal. (aritmia) dan syok. )adal tiroid biasanya terjadi karena hipertiroid tidak diobati atau karena pengobatan yang tidak adekuat, dan bisa dipicu oleh # 8nfeksi /iabetes yang kurang terkendali embedahan !tress 1.8. Pe '$')'/!' '' 'ujuan pengobatan hipertiroid adalah produksi hormon (obat anti tiroid) atau merusak jaringan tiroid (yodium radioaktif, tiroidektomi sub total) -. &bat antitiroid /igunakan dengan indikasi # a. b. c. d. e. 'erapi untuk memperpanjang remisi atau mendapatkan remisi yang menetap pada pasien muda dengan struma ringan sampai sedang dan tirrotoksikosis. &bat untuk mengontrol tirotoksikosis pada fase sebelum pengobatan, atau sesudah pengobatan pada pasien yang mendapat yodium radioaktif. ersiapan tiroidektomi engobatan pasien hamil dan orang lanjut usia asien dengan krisis tiroid &bat antitiroid yang sering digunakan # &bat Karbimatol Metima=ol ropiltiourasil /osis a(al (mg3hari) 91 > 51 91 > 51 911 > 511 emeriksaan (mg3hari) + > *1 + > *1 +1 > *11 ada pasien hamil biasanya Ketakutan Kehamilan atau persalinan

&bat-obatan ini umumnya diberikan sekitar -? > *: bulan.

diberikan propil tiourasil dengan dosis serendah mungkin yaitu *11 mg3hari atau lebih lagi. ada masa laktasi juga diberikan propiltiourasil karena hanya sedikit sekali yang keluar dari air susu ibu, oasis yang dipakai -11-+11 mg tiap ? jam

*. a. c. e.

engobatan dengan yodium radioaktif 8ndikasi pengobatan dengan yodium radiaktif diberikan pada # asien umur 9+ tahun atau lebih 6agal mencapai remisi sesudah pemberian obat antitiroid "denoma toksik, goiter multinodular toksik 'iroidektomi subtotal efektif untuk mengatasi hipertiroid. 8ndikasi operasi adalah #

b. Hipertiroid yang kambuh sesudah di operasi d. 'idak mampu atau tidak mau pengobatan dengan obat antitiroid 9. &perasi a. b. c. e. asien umur muda dengan struma besar serta tidak berespons terhadap obat antitiroid ada (anita hamil (trimester kedua) yang memerlukan obat antitiroid dosis besar "lergi terhadap obat antitiroid, pasien tidak dapat menerima yodium radioaktif. ada penyakit graves yang berhubungan dengan satu atau lebih nodul !ebelum operasi biasanya pasien diberi obat antitiroid sampai eutitiroid sampai eutiroid kemudian diberi cairan kalium yodida -11-*11 mg3hari atau cairan lugol -1--: tetes3 hari selama -1 hari sebelum dioperasi untuk mengurangi vaskularisasi pada kelenjar tiroid. :. a. engobatan tambahan !ekat @-adrenergik &bat ini diberikan untuk mengurangi gejala dan tanda hipertiroid. /osis diberikan :1-*11 mg3hari yang dibagi atas : dosis. ada orang lanjut usia diberik -1 mg35 jam. b. %odium %odium terutama digunakan untuk persiapan operasi. !esudah pengobatan dengan yodium radiaktif dan pada krisis tiroid. )iasanya diberikan pada dosis -11-911 mg3hari. c. 8podat 8podat kerjanya lebih cepat dan sangat baik digunakan pada keadaan akut seperti krisis tiroid kerja (padat adalah menurunkan konversi ': menjadi '9 diperifer, mengurangi sintesis hormon tiroid, serta mengurangi pengeluaran hormon dari tiroid. d. Aitium Aitium mempunyai daya kerja seperti yodium, namun tidak jelas keuntungannya dibandingkan dengan yodium. Aitium dapat digunakan pada pasien dengan krisis tiroid alergi terhadap yodium.

d. "denoma toksik atau strauma multinodular toksik