Sie sind auf Seite 1von 5

Akuntansi Keuangan Lanjutan Laporan Keuangan Gabungan Kantor Pusat dan Cabang

Anggota Kelompok : 1. I Gusti Bagus Darmaningtyas (1115351079) 2. Ida Bagus Satwika Adhi Nugraha (1115351083)

Fakultas Ekonomi Universitas Udayana 2013/2014

Biaya pengiriman
Biaya pengiriman barang kelokasi akhir penjualan merupakan elemen penting bagi biaya persediaan barang dan harga pokok penjualan. Ongkos kirim dari kantor pusat ke cabang harus dimasukkan dalam perhitungan persediaan cabang dan harga pokok penjualan. Misalkan barang dagangan dikirim dari kantor pusat ke cabang senilai 125% dari harga pokok Rp. 10.000.000, dan kantor pusat membayar ongkos kirim sebesar Rp. 500.000. Berikut ini ayat jurnal yang harus dibuat pada buku kantor pusat dan cabang: Buku kantor pusat Cabang Pengiriman ke cabang Laba belum direalisasi cabang Kas (Mencatat pengiriman ke cabang) Buku cabang Pengiriman dari kantor pusat Biaya pengiriman Kantor pusat (Untuk mencatat penerimaan barang dari kantor pusat) Rp. 12.500.000 Rp. 500.000 Rp. 13.000.000 Rp. 13.000.000 Rp. 10.000.000 Rp. 2.500.000 Rp. 500.000

Kalau cabang mengembalikan setengah dari persediaannya yang diterima dari kantor pusat Karena rusak atau karena kekurangan persediaan di kantor pusat, maka biaya persediaan kantor pusat tidak boleh memasukkan ongkos kirim yang dibebankan ke atau dari cabang. Asumsikan cabang membayar Rp.250.000 untuk mengembalikan setengah dari barang

dagangannya ke kantor pusat, jurnal pada kantor pusat dan cabang adalah: Buku cabang Kantor pusat Pengiriman dari kantorpusat Biaya pengiriman Kas (Untuk mencatat pengembalian barang ke kantor pusat) Buku kantor pusat Rp. 6.750.000 Rp. 6.250.000 Rp. 250.000 Rp. 250.000

Pengiriman ke cabang Laba belum direalisasikan cabang Kerugian pembebanan biaya pengiriman yang berlebih Kantor cabang (Untuk mencatat pengembalian dari cabang)

Rp. 5.000.000 Rp. 1.250.000 Rp. 500.000 Rp. 6.750.000

Total ongkos kirim yang

terjadi pada persediaan dibebankan pada akun Kerugian

Pembebanan Ongkos Kirim yang Berlebih (dibebankan ke kantor pusat) karena ongkos kirim tersebut timbul dari kesalahan atau inefisiensi manajemen. Biaya tersebut tidak digolongkan sebagai biaya operasi atau ongkos kirim normal.

Alokasi biaya-kantor pusat dan cabang


Alokasi biaya antara kantor pusat dan cabang biasanya diperlukan untuk mendapatkan pengukuran yang akurat mengenai laba dari tiap-tiap unit perusahaan. Biaya promosi, misalnya, bisa berhubungan dengan kegiatan penjualan kantor pusat, atau kegiatan penjualan satu atau lebih cabang. Apabila biaya promosi ini dibayar oleh kantor pusat, maka biaya promosi yang berhubungan dengan penjualan cabang harus dibebankan ke cabang. Berikut beberapa contoh pengalokasian biaya. Jika cabang membayar Rp. 5.000.000 untuk biaya promosi yang hubungannya dengan penjualan kantor pusat dan cabang sama rata, maka Rp 5.000.000 itu dialokasikan sebagai berikut: Buku cabang Biaya promosi Kantor pusat Kas (Untuk mengalokasikan 50% biaya promosi pada kantor pusat) Buku kantor pusat Biaya promosi Cabang (Untuk mencatat biaya promosi yang dibayar oleh cabang) Rp. 2.500.000 Rp. 2.500.000 Rp. 2.500.000 Rp. 2.500.000 Rp. 5.000.000

Rekonsiliasi Kantor Pusat dan Cabang


Apabila terjadi kesalahan dalam mencatat transaksi resiprokal baik pada buku kantor pusat maupun pada buku cabang, dan jika transaksi hanya dicatat pada satu buku saja maka pada kahir tahun tidak akan muncul akun resiprokal kantor pusat dan cabang. Pendekatan yang digunakan untuk rekonsiliasi kantor pusat dan cabang sama dengan pendekatan yang digunakan dalam rekonsiliasi bank.

Ilustrasi Akuntasi Kantor Pusat dan Cabang


Misalkan PT. ABC mendirikan cabang di Badung dan transaksi yg terjadi selama tahun 2013 adalah sebagai berikut : 1. Menerima kas dari kantor pusat Rp.20.000 2. Menerima pengiriman barang dari kantor pusat Rp. 15.000 3. Membeli barang dagangan dari pemasok luar Rp.8.000 4. Menjual barang dagangan secara tunai sebesar Rp.10.000

Jurnalnya:

Kantor Pusat 1. Cabang Badung Kas 20.000 20.000

Kantor Cabang Kas Kantor Pusat 20.000 20.000

2. Cabang Badung

15.000 15.000

Pengiriman Pusat Kantor Pusat

15.000 15.000

Pengiriman ke Badung

3.

Pembelian Kas

8.000 8.000

4.

Kas Penjualan

10.000 10.000

Daftar Pustaka
http://www.scribd.com/doc/115597552/Rekonsiliasi-Kantor-pusat-dan-cabang

Das könnte Ihnen auch gefallen