BAB II FLEGMON 2.1. Definisi Flegmon dasar mulut disebut juga Ludwigs Angina.

asus flegmon

disebab!an ole" infe!si odontogeni!# organisme utama $en%ebabn%a adala" s$esies &tre$to'o''us# (alau$un ban%a! %ang ber$enda$at disebab!an ole" mi)ed flora# namun &tre$to'o''us %ang dominan. Flegmon atau Ludwigs Angina# adala" suatu $en%ebaran infe!si se'ara difuse# $rogresif dengan 'e$at %ang men%ebab!an timbuln%a infe!si dan tum$u!an nana" $ada daera" ra"ang ba(a" !anan dan !iri * submandibula+# dagu *submental+# serta ba(a" lida" *sublingual+# %ang da$at berlanjut men%ebab!an gangguan jalan nafas dengan gejala beru$a $erasaan ter'e!i! dan sulit untu! bernafas se'ara 'e$at. asus flegmon $ertama !ali diberita!an ole" ,on Lud(ig $ada ta"un 1-./. 0esentasi terbesar dari sejumla" $enderita menunju!an suatu dis$noe !arena obstru!si $ernafasan# !arena itu disebut juga 1angina2 ,on Lud(ig. Flegmon dasar mulut disebut juga Ludwig Angina, Angina Ludovici, atau Browny Abscess

0en%a!it ini meru$a!an infe!si %ang berasal dari gigi a!ibat $erjalan $us dari abses $eria$i!al. 0en%ebaran infe!si terjadi se'ara difuse $rogresif dengan 'e$at %ang men%ebab!an timbuln%a infe!si dan tum$u!an $us $ada daera" di ba(a" ra"ang mandibula !anan dan !iri* submandibula+ dan dagu * submentale+ serta ba(a" lida" *sublingual+ %ang da$at berlanjut dan men%ebab!an gangguan jalan nafas. 2.2. Etiologi 0en%ebab terjadin%a flegmon belum di!eta"ui dengan $asti# namun oral "igine %ang buru! dan d%a ta"an tubu" %ang renda" meru$a!an fa!tor $redis$osisi terjadin%a flegmon. Ar'"er# 1345 men%ata!an ba"(a flegmon meru$a!an infe!si 'am$uran &tre$to'o''us "emoliti'us# &tre$to'o''us non "emoliti'us# &taa$"%lo'o''us# 0neumo'o''is dan Es'"eri'"ia 'oli# sedang!an menurut ruger 13-6# $en%ebab

infe!si flegmon %ang terutama adala" &tre$to'o''us "emoliti'us. Berdasar!an gigi $en%ebab umumn%a disebab!an ole" infe!si $eria$i!al molar ba(a"# infe!si $eriodontal# !ista odontogeni!# fragmen a!ar# residual infe!si. &elain itu flegmon da$at disebab!an ole" $eradangan !elenjar luda" submandibularis# tonsil# atau osteomielitis. Flegmon bera(al dari infe!si odontogeni!# !"ususn%a dari molar dua atau molar tiga ba(a". Gigi gigi ini mem$un%ai a!ar %ang terleta! $ada ting!at otot m%lo"%oid dan abses disini a!an men%ebar !e ruang submandibula. eadaan ini

meru$a!an radang a!ut %ang tumbu" 'e$at# difus dan $rogresif dalam jaringan dan tida! ada $embatas $embentu!an $us. Flegmon lebi" sering terjadi $ada gigi Molar 2 dan Molar . ra"ang ba(a" di!arena!an $ada ra"ang ba(a" a!arn%a lebi" de!at dengan $ermu!aan tulang dan a!arn%a sejajar dengan m%lo"%oid ridge dan ini sesuai dengan jalan le(at $us %ang men%ebar melalui $ermu!aan tulang dan men%ebar !e s$aisa mandibula lalu !e s$asia lain. 2... Gejala linis eadaan umum $enderita menunju!an gejala adan%a radang a!ut %ang ga(at. eadaan umumn%a %ang menurun# su"u badan %ang tinggi# rasa

menggigil# nadi mening!at dan lesu. 0ada $emeri!saan dara" ditemu!an jumla" le!osit mening!at. Gejala !linis flegmon ditandai ole" radang !elenjar limfe mandibula# sublingual dan submental serta inflamasi jaringan i!at $ada bagian atas le"er dan jaringan se!itarn%a. 0ada $emeri!saan $al$asi ada $embeng!a!an %ang !eras# sa!it dan terasa "angat $ada daera" ini. Batas $embeng!a!an tida! da$at ditunju!an dengan jelas. ulit tam$a! meng!ila$# tertari! erat dan ber(arna

!emera"an. 0ada $emeri!saan intra oral tam$a! lida" terang!at dan sulit untu! digera!an. emudian mulut aga! terbu!a dan sering disertai dengan trismus. &ali7a mening!at dan dengan adan%a gangguan $enelanan# se"ingga sali7a da$at mengalir bebas !eluar mulut. e$ala aga! tertari! !e bela!ang untu! mengatasi

gangguan $ernafasan. Flu!tuasi "am$ir selalu tida! ada $ada ta"a$ a(al $en%a!it dan sering tida! da$at ditemu!an $us. 8i!a ada# $us terleta! terlalu dalam dan sulit untu! da$at menunju!an flu!tuasi dengan jelas. Biasan%a $us terlo!alisir antara otot m%lo"ioid dan genio"ioid Dengan mening!atn%a te!anan dalam jaringan da$at juga terjadi ne!rosis. 0ada $enderita timbul suatu !ondisi to!sis dan gangguan $ernafasan serta bi'ara menjadi lebi" sulit dengan adan%a edema $ada laring dan faring.