Sie sind auf Seite 1von 3

Reseptor Hormon. Sel merupakan Target Cel yg cocok.

3. KELENJAR KERINGAT MEROKRIN (SUDIRIFERA) - BERBENTUK TUBULER, SEKRESI ENCER - TERDAPAT DISELURUH TUBUH KECUALI: BIBIR, GLANDS PENIS - PENGUAPAN PENTING UTK TERMOREGULASI Kel merokrin Produksi sekret melalui sintesa protein Sel dilepas dg cara eksositosis

Reseptor td 2 macam; 1. Permukaan sel al : hormon;Polypeptida,kate kolaminperlu Sec.Massenger. Tempat dimana hormon beriteraksi.

2. Inti Sel al; Steroid,Thyroid,kerja Langsung ketarget sel khromatin untuk mengatur transkripsi sel. Second Masenger td; Ca, Inositol,Diasil gliserol cGMP, c AMP. KOMPOSISI intrasel ( meq/l) KATION Na 14,0 K 140,0 Ca <1 Mg 20,0 ANION Cl 4,0 HCO3 10,0 HPO4 11,0 Protein 4,0 Plasma (meq/l) Interstitiel ( meq/l)

Kel holokrin Seluruh sel pecah utk menjadi sekret sitolisis Lap basal sel bermitosis Sel terdesak ke tengah, mengandung lipid, sel makin pucat Sel mati & pecah, hslkan sebum

143,0 4,2 1,8 0,8

140,0 4,0

1,2 0,7

Kel apokrin Sekret dihslkan dg mengorbankan bgn apikal sel Banyak granula sekretoris

108,0 24,0 2,0 1,2

108,0 28,3 2,0 0,2

Ikatan Phosphodiester adalah ikatan glikosidik yang menghubungkan gula pentosa pada suatu nukleutida dengan gugus gula pada nukleutida lainnya - See

more at: http://ipdia.blogspot.com/2013/05/i katan-fosfodiesterikatan.html#sthash.NvPmReRl.dpu f


Umumnya enzim tak dapat bekerja tanpa adanya suatu zat non protein tambahan yang disebut kofaktor.

H.THYROID; 2 derivat Tyrosin mengalami yodisa SiT3 &T4TranskripsiGen, Sel merupakan Target Cel yg cocok.

Reseptor td 2 macam; Koenzim : komponen bukan protein yang membantu aktivitas enzim dalam bentuk senyawa organik Kofaktor : komponen bukan protein yang membantu aktivitas enzim dalam bentuk senyawa anorganik Apoenzim : bagian dari enzim yang berupa protein Holoenzim : seluruh bagian enzim yang strukturnya sempurna dan aktif mengkatalisis bersama koenzim/kofaktor. Gugus prostetik : kofaktor/koenzim yang terikat kuat pada enzim H.Polypeptida; td.3-200 AA.syntesa pd Retikulo Endoplasma,pematangan di Apparatus Golgi. Cth; Insulin mersg metab.glukosa dijaringan (Glikolisis). H.KATEKOL AMIN. Asal Tyrosin oleh Enzym Tyrosin Hidroxilase +H4.BiopterinH2DOPA OH NorepionefrinCH3Epinefrin. Perubahan ini diperlukan S.Adenosil Metionin Adenosil Homosystein. 1. Permukaan sel al : hormon;Polypeptida,kate kolaminperlu Sec.Massenger. Tempat dimana hormon beriteraksi.

2. Inti Sel al; Steroid,Thyroid,kerja Langsung ketarget sel khromatin untuk mengatur transkripsi sel. Second Masenger td; Ca, Inositol,Diasil gliserol cGMP, c AMP. Tipe mutasi Insersi : penambahan dari satu nukleotida atau lebih didalam urutan DNA. Delesi : pengurangan dari satu nukleotida atau lebih dari urutan DNA. Mutasi titik ( substitusi dari satu basa untuk yang lain ). Mutasi missence : menghasilkan satu aa diganti dengan yang lain Misal : CGA menjadi CGA menyebabkan arginin diganti dengan prolin Mutasi nonsense : menyebabkan terminasi prematur dari rantai

polipeptida yang sedang berlangsung ( CGA menjadi UGA menyebabkan Arginin menjadi kodon stop. Mutasi silent : tidak mempengaruhi aa dari protein ( CGA ke CGG keduanya kodon spesifik untuk Arginin )

* Kartilago: - k. hialin : k tiroid / krikoid - k. elastis : k. kuneiformis/kornikulat , EPIGLOTIS - k. campuran : k. aritenoid

Das könnte Ihnen auch gefallen