Sie sind auf Seite 1von 40

SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi

Semester genap 2006-2007


1
Modul 5
Sistem Komunikasi Bergerak
(Mobile Communication)
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
2
Mobile Base
Station
Mobile Base
Station
PSTN
Mobile Control
Equipment
Network Interface
Equipment
Mobile
Operator
Basic Mobile Telephone Service Network
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
3
Arsitektur Sistem Telepon Bergerak
Layanan bergerak tradisional
Mirip dengan broadcasting TV.
Sebuah transmitter yang kuat di lokasi yang tinggi untuk
mengcover area yang cukup luas (radius sampai 50 km).
Kapasitas kanal terbatas (kecil).
Konsep seluler
Menggunakan banyak transmitter dengan power rendah untuk
megcover area tertentu.
Satu area metropolitan dibagi dalam area-area kecil (cell) yang
masing-masing dilayani oleh sebuah low power transmitter.
Kapasitas kanal menjadi lebih besar. Secara teoritis menjadi n
kali dibandingkan dengan sistem tradisional (di mana n adalah
jumlah cell)
Untuk menghindari terjadinya interferensi, cell yang berdekatan
tidak boleh menggunakan frekuensi yang sama.

SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
4
Jaringan Telepon Bergerak Seluler
BTS
Radio coverage area
Fictitious coverage area
Area yang akan dicakup oleh jaringan dibagi
menjadi sejumlah cell yang masing-masing
dilayani oleh sebuah Radio Base Station
(RBS) atau Base Transceiver Station (BTS)
Setiap BTS dapat memancarkan sejumlah
frekuensi (kanal radio) dalam waktu
bersamaan
Prinsip ini dikenal dengan Frequency
Division Multiple Access (FDMA)
BTS yang berbatasan menggunakan frekuensi
radio yang berbeda untuk mencegah
interferensi, tapi yang lainnya boleh
menggunakan frekuensi yang sama
(Frequency Re-use)
Dalam praktek biasanya frekuensi yang sama
boleh digunakan untuk jarak minimal 4 cell
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
5
Bentuk Cell
Base Transceiver Station (BTS)
Coverage
Kenyataan sebenarnya
Coverage tiap cell berbeda-beda tergantung
kondisi areanya
Ideal
Coverage tiap cell
berbentuk lingkaran
dengan radius yang sama
Fictitious (anggapan ideal)
Coverage tiap cell berbentuk segi
enam beraturan
*
*
*
* *
*
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
6
Urban
Ukuran Cell
Ukuran cell dapat berbeda-beda tergantung dari daya
pancar BTS, yang ditentukan oleh perkiraan
banyaknya pengguna telepon di area tersebut.
Di daerah perkotaan (urban) diameter cell bisa jauh di
bawah 1 km, sedangkan di luar kota (rural) bisa
mencapai radius 35 km.
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
7
Base Transceiver Station
(BTS)
Microwave Radio Link
Cable Link
To Mobile Switch
Base Transceiver
Station (BTS)
Traffic Channel (voice/data)
Signaling Channel
(Control)
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
8
Transceiver = Transmitter (pemancar) dan Reciever
(penerima)
BTS memancarkan dan menerima transmisi dengan
menggunakan frekuensi yang berbeda
BTS menyediakan dua jenis kanal radio untuk setiap
mobile phone
Control Channel
Call set up, handover, dll
Traffic Channel
Menyalurkan trafik percakapan atau data
BTS dihubungkan dengan mobile switch dengan link
microwave atau kabel
Dalam sistem seluler analog traffic channel
menggunakan modulasi analog (FM), sedangkan
signaling (control) channel menggunakan modulasi
digital
Base Transceiver Station
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
9
Karena redaman terhadap frekuensi rendah relatif lebih rendah
dibandingkan dengan terhadap frekuensi tinggi, maka penggunaan
frekuensi yang lebih rendah memiliki coverage area yang lebih luas.
Frekuensi 450 MHz memberikan coverage area yang lebih luas
dibandingkan dengan 900 MHz, dengan demikian penggunaan
frekuensi 450 MHz ideal untuk rural area.
Penggunaan frekuensi 1800 MHz ideal untuk urban area (ukuran
cell kecil dengan jumlah pemakai yang padat)
Ukuran Cell vs Frekuensi
450 MHz
900 MHz
1800 MHz
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
10
Operasi Jaringan Seluler
Mobile on Idle
Setiap telepon mobil telah diprogram dengan frekuensi dari semua
control channel
Ketika dihidupkan, telepon mobil akan memilih frekuensi control channel
dari BTS di dekatnya yang sinyalnya paling kuat
Telepon mobil memiliki kode identitas yang unik yang dikirimkan melalui
control channel dan lokasi cell di mana dia berada diregistrasi agar
apabila ada panggilan yang masuk dapat diteruskan.
Apabila sinyal kontrol menjadi lemah, telepon mobil kembali melakukan
prosedur pemilihan frekuensi control channel, dan dilakukan hand
over ke cell yang lain
Outgoing call
Nomor telepon yang akan dipanggil dimasukkan ke memori melalui
keypad.
Telepon mobil mengirim signaling message yang berisi nomor yang
dipanggil ke base station, kemudian diteruskan ke mobile switch.
Mobile switch meneruskan panggilan ke jaringan dan mengirim perintah
ke BTS untuk mengalokasikan frekuensi traffic channel untuk telepon
mobil ybs.
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
11
Operasi Jaringan Seluler
Hand-Over
Apabila telepon mobil bergerak menuju batas coverage area, sinyal yang diterima
BTS makin lemah.
BTS dari cell berikutnya yang dimasuki akan memonitor kekuatan sinyal control
channel.
Telepon mobil diinstruksikan untuk pindah ke channel frequency yang baru, dan
pada waktu yang bersamaan hubungan dialihkan ke cell baru.
Database pada location register di-update untuk menunjukkan lokasi yang baru
dari mobile telepon ybs.
Proses ini disebut hand over dan akan berulang setiap kali mobil telepon
melintasi perbatasan antara dua cell.
Incoming Call
Mobile network selalu mengetahui di cell mana sebuah telepon mobil berada.
Incoming call diroutingkan ke mobile switch yang terdekat ke cell di mana telepon
mobil yang dituju terdaftar pada saat itu.
BTS ybs menghubungi telepon mobil yang dituju melalui control channel.
Mobile Transmit Power
Sinyal dari telepon mobil dimonitor oleh BTS.
Untuk mengurangi interferensi ke kanal lain, serta menghemat battere, BTS dapat
menginstruksikan ke telepon mobil untuk menurunkan atau menaikkan power yang
dipancarkan dengan menggunakan signaling dan control channel.
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
12
Analogue Cellular Systems
Sistem seluler analog (Selular Generasi Pertama) menggunakan sinyal
radio dengan modulasi analog untuk mentransmisikan sinyal suara.
Berbagai standard sistem seluler analog di antaranya
NMT (Nordic Mobile Telephones)
Dikembangkan di negara-negara Nordic oleh Swedia, Norwegia, Denmark dan
Finlandia
Terdapat dua versi NMT, yaitu NMT-900 (beroperasi pada frekuensi sekitar 900 MHz,
dan NMT-450 (beroperasi pada frekuensi sekitar 450 MHz)
AMPS (Advanced Mobile Phone System)
Dikembangkan di Amerika
Menggunakan frekuensi radio sekitar 800 MHz
TACS (Total Access Communications System)
Dikembangkan di Inggris
Adaptasi dari AMPS karena perbedaan regulasi di Inggris dan Amerika, khususnya
ketentuan frequency band dan channel spacing
Beroperasi pada spektrum frekuensi radio sekitar 900 MHz
Sistem analog lainnya
NAMTS (Nippon Automatic Mobile Telephone System)
C-Netz, di Jerman
Radiocom 2000, di Perancis
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
13
Mobile Switch
Fungsi
Melakukan kontrol dalam membangun hubungan antar telepon mobil
atau antara telepon mobil dengan PSTN.
Me-register lokasi telepon mobil dalam jaringan
Mengalokasikan radio channel dan BTS bagi telepon mobil ketika
bergerak dari satu cell ke cell yang lain
Dengan database, mobile switch dapat menyimpan dan meng-
update informasi pelanggan dalam volume yang besar
Mobile switch dapat berkomunikasi dengan mobile switch lain dalam
menentukan lokasi telepon mobil yang sedang roaming.
Network Management System (NMS)
Salah satu bagian yang penting dari mobile network adalah
Network Management System (NMS)
NMS dapat memonitor dan megkofigurasi berbagai parameter
dalam jaringan
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
14
Mobile
Telephone
Exchange
(MTX)
P S T N
NMS
Base Station
Base Station
Base Station
Base Station
Base Station
Base Station
Analogue NMT Network
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
15
Digital Cellular Systems
Dalam sistem analog penggunaan standar yang berbeda
di setiap negara menyulitkan pelanggan yang melakukan
perjalanan antar negara untuk menggunakan teleponnya
Dikembangkan sistem seluler digital (Seluler Generasi
Kedua)
GSM (Groupe Speciale Mobile), yang selanjutnya lebih
dikenal dengan Global System for Mobile, adalah
standar untuk komunikasi bergerak digital yang
digunakan di banyak negara
GSM menggunakan frekuensi radio pada band 900 MHz
dan 1800 MHz, yang dikenal secara luas sebagai GSM-
900 dan GSM-1800

SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
16
Sejarah Internasional
1982, Konferensi Administrasi Pos dan
Telekomunikasi Eropa (CEPT) memulai
pembangunan Groupe Spcial Mobile
1987, Regulator & Operator Se-Eropa
menandatangani MoU tentang GSM
1 Juli 1991 jaringan GSM pertama di Radiolinja,
Finlandia, dibuka secara resmi
1992, semua operator besar di Eropa memulai
pengoperasian jaringan GSM secara komersil
Sejarah GSM
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
17
Sejarah Nasional
1993, Pemerintah membuat project pilot GSM
pertama di Batam
1994, Satelindo beroperasi
1995, Telkomsel beroperasi
1996, Excelcomindo
2001, GPRS diluncurkan oleh IM3
2004, EDGE diluncurkan oleh Telkomsel

Sejarah GSM
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
18
M S C*
P S T N
NMS
Base Station
Base Station
Base Station
Base Station
Base Station
Base Station
B S C*
B S C
2 MB/s


Location
Register
HLR
VLR

GSM Cellular Network
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
19
GSM Features
Subscriber Identity Module (SIM)
SIM card berupa mikroprosesor dengan memory
Ketika card dimasukkan ke pesawat telepon, jaringan melakukan pengecekan
apakah pelanggan ybs boleh melakukan call, dan apakah card tsb tidak
dilaporkan hilang
Beban penggunaan telepon dikenakan kepada pemilik card
Short Message Service (SMS)
Penerimaan pesan dalam bentuk karakter alphanumeric
Mobile Data Transmission
Data dapat ditransmisikan dengan kecepatan 9,6 Kbit/s melalui packet switched
network
Location Register
Jaringan GSM memiliki dua database, yaitu Home Location Register (HLR)
dan Visitor Location Register (VLR)
HLR berisi informasi telepon mobil yang merupakan pelanggan dari MSC ybs
VLR berisi informasi telepon mobil dari MSC lain yang sedang roaming
Cell Broadcast
Pengiriman pesan ke semua telepon mobil yang berada di satu area
Security
Teknik encryption agar percakapan atau data yang ditransmisikan tidak dapat
disadap
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
20
Time Division Multiple Access (TDMA)
Dalam teknik transmisi digital
memungkinkan beberapa
percakapan menggunakan
frekuensi yang sama
Teknik transmisi digital tersebut
dikenal dengan Time Division
Multiple Access (TDMA) yang
memungkinkan banyak vice
channel dan control channel
menggunakan frekuensi yang
sama tanpa saling mengganggu
Setiap telepon mobil akan
mentransmisikan data burst
pada waktu yang berbeda-beda
dengan frekuensi yang sama
TDMA
Data Burst
TDMA
Data Burst
BTS
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
21
International Roaming dengan GSM
Dengan GSM roaming di seluruh Eropa dan negara-negara lain di dunia
dilakukan secara otomatis
Apabila seseorang yang sedang melakukan roaming internasional
mendapat panggilan dari telepon di negara salnya, beban percakapan
untuk tarif lokal dibebankan kepada pihak yang memanggil, sedangkan tarif
internasional dibebankan kepada yang dipanggil
Tromboning Effect
Apabila dua telepon mobil yang sedang roaming internasional ke satu negara
kemudian melakukan percakapan, maka akan terjadi dua kali tarif internasional
Panggilan diroutekan ke negara asal, beban dikenakan kepada pemanggil
Selanjutnya panggilan diroutekan ke negara di mana pihak yang dipanggil berada.
Beban dikenakan kepada yang dipanggil
Beban biaya percakapan menjadi mahal
Optimal Call Routing
MSC dilengkapi dengan software yang dapat mendeteksi bahwa pihak yang
memanggil dan yang dipanggil sedang melakukan roaming dan berada pada
jaringan negara yang sama
MSC di mana kedua pihak berada dapat menghubungkan langsung tanpa
diroutekan dulu ke negara asal kedua pihak
Percakapan menjadi lebih efisien, dan operator ybs dapat menawarkan tarif
roaming internasional yang lebih murah
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
22
Personal Communication Network (PCN)
PCN adalah sistem telepon bergerak yang beroperasi
pada frekuensi yang lebih tinggi (1800 dan 1900 MHz)
Yang termasuk PCN antara lain
DECT (Digital European Cordless Telephone)
GSM-1800
GSM-1900
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
23
DECT
Digital cordless system
Digunakan dalam area terbatas di dalam gedung, misalnya
dalam satu kantor
Populer digunakan pada implementasi cordless PBX dan
Wireless Local Loop (WLL)
GSM-1800
Menggunakan standard yang sama dengan GSM-900, dengan
perbedaan pada frekuensi yang digunakan pada BTS, yaitu
1800 MHz
Karena frekuensi yang digunakan lebih tinggi, ukuran cell lebih
kecil dibandingkan dengan GSM-900, tetapi mampu melayani
jumlah pelanggan yang lebih banyak
Populer digunakan di kota besar dengan kepadatan populasi
yang tinggi
GSM-1900
Digunakan pada operasi GSM di USA
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
24
Penggunaan GSM-900 dan GSM-1800
GSM-900
Australia
China
Fiji
Finland
Hong Kong
Hungary
India
Indonesia
Iran
Oman
Portugal
Russia
United Kingdom
Vietnam
GSM-1800
Chile
China
France
Germany
Hong Kong
Malaysia
Singapore
Sweden
Switzerland
Thailand
Ukraine
United Kingdom
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
25
FDMA TDMA CDMA
Power
Frequency
Time
Code
FDMA, TDMA, CDMA
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
26
FDMA
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
27
TS-2
TS-3
TS-1
The same carrier
frequency
I lustrasi GSM-TDMA
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
28
Frequency 1 Code - 2
Frequency 1 Code - 3
Frequency 1 Code-1
I lustrasi CDMA
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
29
GSM(Global System for
Mobile Communication) is the
most widely adopted mobile
standard in the world.
GPRS(General Packet Radio
Service) allows large amounts
of data to be sent over mobile
networks at speed 3 to 4 times
greater than conventional GSM
systems.
EDGE(Enhanced Data Rates
for Global Evolution) is a 3G
technology that delivers
broadband-like data speed to
mobile devices.
WCDMA(Wideband Code
Division Multiple Access) the
worlds leading 3G technology

Perkembangan GSM
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
30
Fasilitas komunikasi data berkecepatan tinggi dan
akses internet via handphone,komputer atau PDA*
Terbagi menjadi beberapa kelas yang menunjukan
kecepatan aksesnya
Perkembangan Teknologi
Type Uplink Downlink
GSM CSD 9.6 14 Kbps 9.6 14 Kbps
HSCSD 28 Kbps 28 Kbps
GPRS 14 Kbps 28 64 Kbps
GPRS
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
31
Evolusi layanan komunikasi data dengan
kecepatan jauh lebih tinggi
> 5-6 kali dibanding GPRS
> 3-4 kali dibanding jalur kabel telepon
> 2 kali dibanding CDMA 2000 1X
Mampu memberikan layanan 3G
> High Quality audio Streaming
> Video Streaming
> Online Gamming
> High speed download
EDGE
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
32
Upgrade GSM via GPRS atau EDGE
Diadopsi sebagai standar oleh ITU dibawah nama
IMT-2000 secara langsung meluas
Teknologi terbaik untuk menghandle jumlah tinggi
dari voice dan data traffic
Satu-satunya teknologi yang mendukung layanan
video telephony komersil
Kecepatan akses datanya dapat mencapai lebih
dari 10Mbps
WCDMA (Wideband CDMA)
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
33
Mobile Satellite System
Komunikasi bergerak satelit umumnya menggunakan frekuensi
1Ghz 30 GHz yang kita kenal dengan nama microwave.
Keuntungan satelit dapat mengcover seluruh permukaan bumi.
Satelit mobil pertama digunakan untuk hubungan pantai dengan
kapal, karena dengan radio terestrial agak sulit akibat pergerakan
kapal dalam pelayarannya. Sistem ini juga cocok untuk digunakan
bagi penerbangan dan kendaraan bergerak.
Konsorsium yang menyelenggakakan komunikasi satelit mobil
adalah INMARSAT (International Maritime Satellite)
Disamping keperluan diatas eksplorasi minyak dan tambang dapat
menggunakan INMARSAT untuk hubungan yang lebih cepat dan
fleksibel.
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
34
PSTN
Satellite
Inmarsat
Terminal
Vehicle
Mobile
Inmarsat System
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
35
LEO dan MEO
Penggunaan satelit bagi komunikasi bergerak makin mengedepankan
kemudahan sejalan dengan perkembangan jaringan satelit global bagi sistem
komunikasi mobil. LEO dan MEO digunakan untuk komunikasi tersebut.
Salah satu jaringan yang sudah dicanangkan namun secara operasional belum
berjalan sempurna adalah IRIDIUM.
Jaringan ini terdiri dari 66 satelit yang bergerak mengelilingi bumi pada orbit
rendah beada pada jarak kurang lebih 780 Km diangkasa. Satelit tersebut
berfungsi sebagai Base Station yang bergerak dan sebagai switching, dan
dapat menghubungkan seluruh permukaan bumi denagn perantaran ke 66
satelit tersebut. IRIDIUM menggunakan teknologi GSM.
Handset yang dugunakan relatif kecil dengan daya rendah, bisa berkomunikasi
bagi pengguna yang beada baik di gurun, lautan maupun kutub.
Jenis lain jaringan satelit mobil adalah Global Star dapat digunakan untuk
pengguna sistim komunikasi mobil di Australia dan Eropa.
Satelit mobile phone menggunakan dualmode yaitu satelit dan terestrial selular.
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
36
LEO
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
37
Perkembangan Sistem
Telekomunikasi Bergerak
Perkembangan telepon bergerak : harga turun, tambah
populer/diminati orang dan layanan bertambah bukan saja
suara tapi juga data, fax dan personal interactive video service.
Generasi ke-3 dikenal dengan nama UMTS (Universal Mobile
Telecommunication Services)* yang dapat memberikan akses
terhadap B-ISDN dan layanan multimedia.
Faktor yang dominan dalam perkembangan sistem mobil masa
depan adalah Bandwidth dan Kapasitas. Frekuensi sangat
terbatas dan bandwidth ditentukan oleh frekuensi oleh karena
itu digunakan Frequency Re-use. Disamping itu teknologi
selnyapun didesain sedemikian rupa agar memenuhi kebutuhan
kapasitas dengan penggunaan Macrocells, Microcells dan
Picocells.
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
38
Dual Band dan Dual Standard Phones.
Dual Band
adalah sistem cellular yang menggunakan frekuensi 900 Mhz dan 1800 MHz.
Dual Standard
Adalah sistem yang menggunakan sistem GSM/TDMA dan CDMA.

Generasi Pertama *: yaitu sistem selular analog, mis. AMPS, NMT
Generasi Kedua : yaitu sistem seluler digital mis. GSM, CDMA*
(2G* dan 2.5G*)
Generasi Ketiga* : Didefinisikan sebagai UMTS, FPLMTS (IMT- 2000)
Generasi Keempat ?
Generasi Sistem Telepon Bergerak
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
39
PDC*
GSM
cdmaOne
IS-95A
HSCSD* GPRS*
cdmaOne
IS-95B
57.6 Kbps
115 Kbps
1998 1999
EDGE*
384 Kbps
2001
IMT-2000
ITU
UMTS/
WCDMA*
Cdma2000 *
IS-95C 1X, 3X
DS FDD 2002
MC FDD 2002
Harmonized wideband CDMA standard
2000
64 Kbps
2G 2.5G 3G
14.4 kbps
64 - 144 kbps 0.144 - 2 Mbps
Evolusi
SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi
Semester genap 2006-2007
40
Fitur dari sistem I MT-2000
1. Dapat bekerja dengan semua sistem komunikasi.
2. Didesain dengan derajat yang tinggi secara world wide
3. Kompatibel dengan fixed sistem
4. Tingkat kualitas dan integritas sama dengan fixed.
5. Penyediaan layanan dilakukan oleh lebih dari satu jaringan
6. Didukung oleh berbagai jenis terminal.
7. Penggunaan spektrum radio yang efisien.
8. Arsitektur yang bersifat terbuka memudahkan dalam pengembangan.
9. Sistem modular memudahkan untuk pertumbuhan.
10. Layanan tidak terbatas: indoor, outdoor, laut, atau di udara.
Universal Personal Telecommunication
Konsep ini domotori oleh ITU-T, layanan ini memungkinkan setiap individu
dapat melakukan komunikasi dimana saja, kapan saja dengan perangkat apa
saja menggunakan nomor UPT yang unik. Banyak sekali masalah yang perlu
diatasi antara lain teknis, roaming dunia, pentarifan dan lain-lain, ITU
menjadi penentu sebagai badan kordinator agar UPT ini dapat dioperasikan
dan digunakan oleh publik.

Das könnte Ihnen auch gefallen