Sie sind auf Seite 1von 10

Nama:

Muhammad Rizal S.
Nanda Hajiani P. B.
Definisi
ATM (Asynchronous Transfer Mode)
ATM (Asynchronous Transfer Mode) adalah
protokol jaringan yang berbasis sel, yaitu paket-
paket kecil yang berukuran tetap (48 byte data +
5 byte header).

Keuntungan
Mendukung layanan untuk semua jenis aplikasi
yang ada saat ini dan perkembangan apliksdi di
masa datang
Mengangkut komunikasi dalam megabit per detik,
yang menghasilkan layanan lebih cepat
dibandingkan Ethernet pada jaringan area lokal.
Keandalan dan ketepatan fasilitas digital
modernnya dalammenyediakanpacket-
switching yang lebih cepat dibanding X.25.

X.25 ATM
Frame Relay X.25 kerjanya menjadi lambat
karena adanya koreksi dan deteksi
kesalahan(Hight error rate).
Memiliki Frame Relay yang rendah (low
error rate).
Karenauntuk mencapai kinerja yang
baik,Frame Relay membutuhkan jaringan
dengan laju kesalahan yang rendah (low
error rate).
X.25 sulit digunakan untuk mengirimkan
informasi yang real time
ATM mampu mengirimkan informasi real
time karena delay dan jitter pada jaringan
dapat
dikurangi seminimal mungkin
Hanya mengirimkan layanan data Menangan berbagai macam pelayanan
(multi service)
Kelemahan
Terjadinya ancaman pada jaringan Jenis
ancaman yang bisa terjadi adalah eavesdropping,
spoofing, service denial, dan traffic analysis.
Keuntungan Kerugian
Bandwidthyang lebih tinggi dan statistical
multiplexing dari paket-paket kecil dengan
bandwidth terjamin dan latency dan jitter
minimal.
menggunakan ATM untuk telemedicine adalah
biaya yang tinggi dan sulit didapatkannya
peralatan ATM dan saluran telekomunikasi yang
diperlukan khususnya untuk rural area.
Tidakseperti ISDN, range bandwidth pada ATM
cukup untuk seluruh aplikasi telemedicine,
termasuk MPEG-2 video stream.
Transfer citra yang besar yaitu 250 Mb akan
memerlukan 1,6 detik pada kecepatan 155
Mbps tanpa kompresi dan mengabaikan
network overhead.
ATM juga menawarkan bandwidth on
demand yang memungkinkan sebuah
connection mengirimkan bandwidth yang lebih
lebar hanya jika diperlukan.
Layer ATM
1. Layer tertinggi terdapat aplikasi tertentu seperti TCP di lapisan
penghantaran dan IP di lapisan rangkaian.
2. Layer ATM Adaptation berfungsi sebagai penyesuai antara
paket-paket data di lapisan tertinggi dengan (Higher-layer)
dengan lapisan ATM (ATM Layer)
3. ATM Layer merupakan lapisan digunakan untuk menyambungkan
protokol. Fungsi utama ATM layer adalah untuk melakukan
penambahan 5 byte header kepada setiap 48 byte data yang
diterima dari ATM adaption layer dan mengalirkannya ke physical
layer.
Layer ATM
4. Layer Fisik melibatkan spesifikasi media
transmisi dan skema pengkodean sinyal. Rate data
yang ditetapkan pada lapisan fisik berkisar mulai
dari 25,6 Mbps sampai 622,08 Mbps.

Evolusi ATM
Secara teknis, ATM dapat dianggap suatu
evolusi dari packet switching. Seperti transfer
data pada packet switching ATM mengintegrasikan
fungsi multiplexing dan switching. ATM
memungkinkan komunikasi antara perangkat yang
beroperasi pada kecepatan yang berbeda. Tidak
seperti packet switching, ATM dirancang untuk
kinerja tinggi pada jaringan multimedia.
SEKIAN
TERIMAKASIH

Das könnte Ihnen auch gefallen