PRIVASI

Pengertian, diantaranya:
Dipahami sebagai proses batas Antar-Pribadi dimana seseorang atau
kelompok mengatur interaksi dengan lainnya.
Proses Dinamis yang melibatkan selektif kontrol terhadap suatu batas-
pribadi, baik oleh individu atau kelompok (Altman, 1975)
Kemampuan untuk mengendalikan interaksi, untuk mempunyai pilihan, dan
untuk mendapatkan interaksi yang diinginkan (Rapoport ,1977)
Kemampuan untuk memonitori jalannya informasi yang terlihat dan
terdengar baik dari atau di suatu lingkungan (Weisman,1981)
Kemampuan seseorang atau kelompok mengendalikan interaksi visual,
auditif, dan olkfatori terhadap orang lain (Halim, 2005)
PRIVASI
Empat jenis PRIVASI (Westin, 1970) :

SOLITUDE : keadaan bebas dari pengamatan orang lain

INTIMACY : keadaan bersama orang lain, tetapi bebas dari dunia luar

ANONYMITY : keadaan tidak dikenali bahkan dalam keramaian

RESERVE : keadaan dimana seseorang membuat batasan psikologis
untuk mengendalikan gangguan yang tidak diinginkan
PRIVASI
Hubungan Privasi, Ruang Personal, Teritorialitas, Dan Kesesakan
Privasi Yang
Diinginkan
(Ideal)
Mekanisme
Kontrol
Interpersonal
-personal space
-teritorialitas
-perilaku verbal
-perilaku non-verbal
Hasil
Privasi yang
didapat
Optimum
Privasi yang
didapat = privasi
yang diinginkan
Isolasi Sosial
privasi yang didapat >
Privasi yang diinginkan
Kesesakan
privasi yang didapat <
Privasi yang diinginkan
Model yang menghubungkan privasi, ruang
personal, teritorialitas, dan kesesakan
(Altman, 1975)
HASIL DARI
GANGGUAN
HASIL DARI
GANGGUAN
MEKANISMENYA/
CARANYA
PRIVASI
Ciri-ciri dari privasi yang dapat dipertimbangkan (Altman, 1975)
1. Privasi sebagai proses batas interpersonal, sebagai langkah dan mengatur
interaksi. Terkadang individu atau grup dapat menerima input dari luar, atau justru
menutup kontak dengan lingkungan.
2. Dua aspek penting yaitu: Privasi yang Diinginkan dan Privasi yang
Didapatkan
3. Privasi adalah Proses Dialektika. Melibatkan Pembatasan Interaksi dan Pencarian
Interaksi.
4. Privasi adalah sebuah proses Optimasi Proses. Ada suatu derajat optimal dari
akses yang diinginkan dari diri sendiri kepada orang lain. Penyimpangan terhadap derajat
Optimal tersebut (terlalu banyak-atau terlalu sedikit interaksi) akan tida memuaskan.
5. Privasi adalah Proses Input dan Output. Seseorang atau grup berusaha untuk
mengatur kontak yang datang dari pihak lain, dilain pihak mereka juga memberikan Output
terhadap pihal lain tersebut.
6. Privasi melibatkan tipe-tipe sosial unit yang berbeda : Pribadi, keluarga,
kelompok jenis kelamin, dan lain-lain.
PRIVASI
Ciri-ciri dari privasi yang dapat dipertimbangkan (Altman, 1975)
7. Mekanisme Perilaku yang digunakan untuk mendapatkan Privasi:
Perilaku verbal, dilakukan dengan cara mengatakan kepada orang lain secara verbal, sejauh mana
orang lain boleh berhubungan dengannya. Misalnya maaf, saya tidak punya waktu.
Perilaku non verbal, dilakukan dengan menunjukkan ekspresi wajah atau gerakan tubuh tertentu
sebagai tanda senang atau tidak senang.
Mekanisme kultural, Budaya mempunyai bermacam-macam adat istiadat, aturan, norma, yang
menggambarkan keterbukaan dan ketertutupan kepada orang lain dan hal ini sudah diketahui oleh
banyak orang pada budaya tertentu
Personal Space, gelembung yang mengelilingi individu
Teritorialitas, penggunaan, kepemilikan, pengendalian suatu area
8. Fungsi Privasi (Tiga Komponen Dasar),
Kontrol dan Manajemen dari interaksi personal.
Rencana, peran dan strategi untuk berurusan dengan lainnya
Fitur untuk identitas diri