Sie sind auf Seite 1von 1

Saran dan masukan mengenai konsep Paquan:

-Ada fokus yang lebih jelas, antara kelas ED dengan kelas weekend. Bila tujuan d
ibentuknya dua macam kelas itu berbeda, maka lebih baik kurikulum yang dibuat pu
n dibedakan.
-Pengidentifikasian kemampuan pengajar dan siswa dengan Multiple Intelligence. A
gar kemampuan dari pengajar dan siswa bisa dipetakan, supaya penempatan dan peng
embangan aktivitas belajar mengajar (ABM) lebih baik. Setelah terdapat peta kema
mpuan pengajar dan siswa, maka pengembangan kurikulum teknis kepengajaran bisa l
ebih mudah, berikut klasifikasinya.
-Lesson plan yang ada sudah baik. Akan menjadi lebih baik bila ada penjelasan, p
erencanaan, tujuan, tingkatan, konsep, peralatan, waktu, prosedur, penugasan, ru
musan, aktivitas terkait. Identifikasi yang sebelumnya dilakukan akan bermanfaat
untuk pembuatan lesson plan, kemudian dalam ABM, sampai evaluasi.
-Adakan sosialisasi dan tahapan persiapan belajar sebelum ABM dilaksanakan, dari
pihak TAQIA kepada pengajar dan orang tua.
-Sosialisasi yang diadakan ada beberapa tahap : 1. Brainstorming, bagi pengajar
dan orang tua mengenai metode yang diberlakukan, diharapkan ada sinkronisasi dan
masukan serta komitmen bersama untuk mensukseskan kegiatan Paquan ini sendiri;
2. Workshop Persiapan Mengajar, untuk mengidentifikasi kemampuan dan spesialisas
i pengajar; 3. Workshop Teknis - NonTeknis - Evaluasi, untuk mendukung praABM, A
BM, dan pascaABM.
-Upgrading Kepengajaran untuk menambah kapasitas softskill, juga untuk menguatka
n ikatan pengajar dalam dedikasinya mengajar.
-Sistem monitoring dan evaluasi didokumentasikan dalam file setiap pertemuan. Ji
ka perlu, ada dokumentasi visual dan atau audio, sebagai bahan pelatihan untuk k
e depannya.
-Sosialisasi dan diskusi tata tertib dengan jelas dan kuat sebagai penguatan kom
itmen, bukan sepihak dari pemberi tatib. Kesepakatan reward dan punishment, berd
asarkan tata tertib dan poin yang dijalankan.
-Pemberian poin ditujukan untuk memberikan pendewasaan dan pembelajaran bagi pen
gajar (lalu bagi siswa) agar bijak dalam beraktivitas selama ABM di Paquan.
-Pembuatan kode etik (aforisme) bagi pengajar dan siswa.
-Untuk evaluasi pengajar, diberikan kuesioner kepada orang tua. Untuk evaluasi s
iswa, dokumentasi setiap pertemuan dirangkum oleh pengajar untuk diberikan dalam
waktu bertahap.

Das könnte Ihnen auch gefallen