BAHASA TULISAN ILMIAH

Bahasa Indonesia
Oleh

LILIMIWIRDI


UNIVERSITAS ANDALAS
2010
Perkenalan
Kontrak perkuliahan
Sistem Penilaian
Deskripsi mata kuliah
Topik-topik perkuliahan
Tujuan diadakan Perkuliahan
Strategi Perkuliahan
Tujuan Diadakan Perkuliahan

1. Menjelaskan konsep-konsep dasar
kebahasaan
2. Menyusun sebuah karangan ilmiah
sederhana, dengan menggunakan
bahasa Indonesia yang baik dan benar.
3. Membuat tugas-tugas berupa karangan
ilmiah sederhana dari dosen lain dengan
menerapkan konsep dasar yang
didapatkan dalam mata kuiah ini.
4. Menyusun tugas akhir berupa kripsi dan
kelanjutannya dengan komposisi
bahasa Indinesia yang baik dan benar.
Strategi Perkuliahan
cara
Membuat kelompok diskusi 4-8 orang
Memilih bahan diskusi dan
mempersentasikan bahan setiap
kelompok.
Menyediakan topik yang didiskusikan oleh
mahasiswa dan mengarahkan serta
memberikan penilaian kepada mahasiswa

Teknik dan Pola Pengajaran

Teknik
1. Simulasi Memberikan tugas kepada mahasiswa untuk mempelajari
suatu bahan dan mempraktekkannya.
2. Discovery Learning: mencari dan mengumpulkan informasi untuk
menulis sebuah karangan menyediakan teori dan metode untuk
memeriksa serta menelusuri pemikiran mahasiswa
3. Self-Directed Learning: menulis sebuah karangan dan
mempersentasikan di depan dalam bentuk seminar dan diskusi
kelompok. Dosen sebagai fasilitator dan memberikan evaluasi
terhadap hasil persentasi

Pola pegajaran
Diskusi, tanya jawab, dan latihan yang berpusat kepada mahasiswa

Topik-Topik Perkuliahan

1.Pengantar, Bahasa dan komposisi
2.Ragam,Bentuk dan Makna Bahasa
3.Diksi karya ilmiah
4.Penggunaan Kalimat dan
Kalimat Efektif
5.Penulisan paragraf
6.Logika bahasa ilmiah
7.Genre penulisan ilmiah


8. Ujian tengah semester
9. Bahasa untuk penelitian ilmiah
10.Metodologi dalam penulisan ilmiah
11.Makalah ilmiah untuk jurnal ilmiah
12.Kerangka karangan ilmiah
13.Bibliografi tulisan ilmiah
14.Kutipan dan laporan
15.Usulan,ringkasan dan resensi
16.Presentasi karya ilmiah



Referensi yang Dipakai dalam
Perkuliahan
Alwi, Hasan. dkk. 2003.Kamus Besar Bahasa
Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka
_______________. Tata Bahasa Baku Bahasa
Indonesia. Jakarta: Pusat Bahasa dan Balai
Pustaka.

Arifin, E. Zaenal, S. Amran Tasai. 1993. Cermat
Berbahasa Indonesia. Jakarta: PT Mediatama Sarana
Perkasa

Dorland, W. A. Newman. 2002. Kamus Kedokteran
Dorland. Terj. Huriawati Hartato, dkk; ed Huriawati
Hartanto, dkk. Jakarta: ECG.

Dept. P. Dan K. 2005. Pedoman Ejaan Umum yang
Disempurnakan. Jakarta: Balai Pustaka.

Finoza, Lamuddin. 2004. Komposisi Bahasa
Indonesia: untuk Mahasisw Nonjurusan Bahasa.
Jakarta: Diksi Insan Mulia.

Keraf, Gorys. 2001. Komposisi: Sebuah Pengantar
Kemahiran Bahasa. Ende Flores: Nusa Indah

Pateda, Mansoer dan Yennie Pulubuhu. 1993.
Bahasa Indonesia sebagai Mata Kuliah Dasar Umum.
Ende-Flores: Nusa Indah.

Sartuni, Rasyid. 1993. Teknik Penyusunan Karya
Ilmiah untuk Perguruan Tinggi. Jakarta: Nina
Dinamika.

Semi, M. Attar. 1990. Menulis Efektif. Padang:
Angkasa Raya.

Suryabrata, Sumadi. 2004. Metodologi Penelitian. PT
Raja Grafindo Persada: Jakarta

Nadra. 2007. Penuntun Penulisan Ilmiah. Padang:
Andalas University Press.
Utorodewo, Felicia N. 2003. Penulisan Ilmiah.
Jakarta: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia.
Bahasa dan komposisi

Bahasa adalah alat komunikasi antara
anggota masyarakat berupa simbol bunyi,
bersifat arbitrer, yang dihasikan oleh alat
ucap manusia.
Komposisi berati susunan atau teknik
menyusun karangan agar diperoleh
karangan atau tuturan yang bagus dan
serasi.

Cara berkomunikasi
Secara verbal, dengan menggunakan
media/alat bahasa (lisan atau tulisan)
Secara nonverbal, dengan menggunakan media
selain bahasa.

Contoh Bahasa Nonverbal
Tanda lalu lintas
Sirine (ambulance)
Tanda morse
Dua Aspek Bahasa

Bunyi dan simbol bunyi (fonetik dan
fonemik) baik vokal maupun konsonan.
Arti atau makna, yaitu hubungan
rangkaian bunyi dengan sesuatu yang
diwakilinya (isi).
Contoh: Panah ------
Bersifat arbitrer/manasuka, berdasarkan
konvensi / kesepakatan masyarakat
pemakainya.

Simbol adalah tanda yang diberikan maka
tertntu, yang mengacu kepada sesuatu yang
dapat diserap oleh panca indra.

Bunyi merupakan getaran yang merangsang
alat pendengaran manusia.


Fungsi Bahasa
1. Sebagai alat komunikasi
2. Untuk mengekspresikan diri
3. Berintegrasi dan beradaptasi sosial
4. Untuk berfikir dan kontrol sosial

Fungsi dan kedudukan Bahasa
Indonesia
Fungsinya sebagai
Lambang identitas nasional, bahasa resmi
kenegaraan, pengantar ilmu pendidikan,
kebudayaan, dan teknologi.

Kedudukan bahasa Indonesia
Sebagai bahasa nasional dan negara


Sekian

Wasallamualaikum Wr. Wb.