Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
Abstract
Looking at the phenomenon of everyday crime rate in the city Kefa than
higher. One is theft at home in empty living by their owners. This led me to
participate in a real step to prevent crime that happened. By delivering services
welding (iron fence) which serves to protect the homes that are not directly be
protective. This business is also very beneficial because tingka income entrepreneurs
so
high.
1. PENDAHULUAN
Angka kriminalitas di kota kefa semakin tinggi. Salah satunya pencurian
pada rumah yang di tinggal kosong oleh pemiliknya. Hal ini yang mendorong
saya untuk berpartisipasi dalam langka nyata untuk mencegah terjadinya tindak
kriminalitas yang terjadi ini, dengan menyediakan jasa usaha pengelasan (pagar
besi) yang berfungsi untuk melindungi rumah yang secara tidak langsung menjadi
pelindung.
Jadi selain aman, pagar yang dipasang juga dapat berfungsi sebagai
exterior dari rumah. Itu artinya pembuatan pagar juga tidak hanya di perhatikan
dari faktor kekuatanya saja, tetapi keindahannya juga.
Kami bisa menbuatkan trali sesuai dengan pesanan dan bisa membuatkan
sesuia dengan keinginan serta desain yang sudah anda buat. Oleh karena itu
jangan ragu unutuk menghubungi kami jika Anda berniat untuk membuat pagar
besi.
Melihat
mengembangkan
dari
fenomena
di
atas,
maka
penulis
tertarik
untuk
TUJUAN
a. Tujuan penulisan
1. Untuk Mengidentifikasi Prospek Potensi Usaha Pengelasan Pagar Di
Kota KUPANG?
2. Untuk Menganalisis Prospek Potensi Usaha Pengelasan Pagar Di
Kota KUPANG?
b. Kegunaan Penulisan
1. Sebagai bahan masukan bagi pemerintah dan pihak-pihak terkait
dalam membuat kebijakan dalam usaha Pengelasan Pagar Di Kota
KUPANG.
2. Sebagai bahan informasi bagi pihak lain sebagai wawasan di bidang
pengelasan pagar.
3. Sebagai bahan informasi lanjutan bagi pihak lain yang ingin
melakukan penelitian di bidang pengelasan pagar.
2. KAJIAN PUSTAKA
A. KAJIAN PUSTAKA
1. TEORI PENGELASAN
Sejak sekitar 5000 tahun yang lalu, manusia telah mampu melakukan
pengelasan. Proses las dilakukan dengan menyambung logam dengan cara
memanaskan dua buah logam sampai mencapai titik leleh dari logam tersebut.
Kemudian dua logam tadi akan ditumpuk dan kemudian dipalu untuk
membentuk ikatan yang kuat. Salah satu bukti ditemukan di Lembah daerah
Kerajaan pada tahun 1922 yang mengisyaratkan bahwa peti jenazah Raja
Tutankhamen diperkirakan dibuat sekitar tahun 1360 SM dengan melibatkan
proses pengelasan. Pengelasan adalah cara menyambung dua benda padat
melalui pencairan dan perpaduan dengan menggunakan panas.
Proses Pengelasan
Berdasarkan proses pengelasan telah dikembangkan, tergantung pada
cara pemanasan dan peralatan yang digunakan, proses pengelasan yaitu:
Pengelasa patri, Pengelasan tempa, Pengelasan gas, Pengelasan tahan,
Pengelasan induksi, Pengelasan busur, Bekas elektro, Pengelasan laser,
Pengelasan gesekan, Pengelasan termit, Pengelasan alir, Pengelasan dingin,
Pengelasan letup
Elektroda
Dikenal tiga jenis elektroda logam, yaitu:
a. Elektroda polos
b. Elektroda fluks
c. Elektroda lapis tebal
Elektroda polos terbatas penggunaannya, antara lain untuk besi tempa dan
baja lunak. Biasanya digunakan polaritas langsung. Elektroda fluks dilapis
terak dan fluks digunakan pada pengelasan logam dan paduan bukan besi.
Sedangkan elektroda lapis tebal adalah elektroda yang mempunyai lapisan
tebal dan kandungan serbuk logam yang tinggi cocok untuk pengelasan teknik
kontak atau belah.
2. PAGAR
Pagar adalah struktur tegak yang dirancang untuk membatasi atau
mencegah gerakan melintasi batas yang dibuatnya. Pagar umumnya
dibedakan dengan dinding menurut kekokohan kontruksinya: suatu
dinding umumnya didefinisikan sebagai pembatas yang terbuat dari batu
bata atau beton, yang tidak hanya membatasi gerakan, melainkan juga
pandangan (walaupun definisi ini kadang saling tumpang tindih).
Pagar memiliki beberapa kegunaan, misalnya pagar pertanian
untuk melindungi hewan ternak dari pemangsa; pagar privasi untuk
memberikan privasi; pagar sementara untuk memberikan keselamatan dan
Desain Pagar
Jika Anda sedang berencana membuat pintu atau pagar besi untuk
sedemikian
rupa
sehingga
sesuaikan
dengan
kondisi
3. KERANGKA PEMIKIRAN
a. Kegiatan Usaha Perusahaan
Kegiatan usaha CV. Bimo Teknik dilakukan dengan cara menerima
pesanan, membuat dan menjual karya yang di rancang dengan bahan dasar
besi, contohnya: membuat pagar besi ini. Proses pengerjaannya yaitu:
memotong besi, mengelas, mengamplas, mengecat (finishing).
Struktur Organisasi
Kepala CV.Bimo
Teknik
Oktovianus Sudarso
Wakil CV.Bimo
Teknik dan Teknisi
Teknisi
Teknisi
Okran Bislisin
Stanis Poain
Denny Sandika
b. Denah lokasi
Tabel 2.1
Tabel Jenis Kerja, Harga, Lama Pengerjaan Alat Dan Jumlah Yang Dapat
Diselesaikan
No
Jenis
Harga (Rp)
Kerja
2
Las Pagar
1.000.000-20.000.000
Alat
Diselesaikan
1-2 Minggu
4. KESIMPULAN
Setelah pembahasan pada bab sebelumya penulis dapat menarik
kesimpulan bahwa diantaranya:
1. Keuntungan
pengelasan
pagar
bagi
pengusaha
karna
memiliki
5. DAFTAR PUSTAKA
http://pengelasan.blogspot.com/
Carfallo,Johani.2014.Laporan Kerja Praktek I