Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
Abstrak:
Diabetes Melitus merupakan suatu penyakit menahun yang ditandai dengan kadar glukosa
darah (gula darah) melebihi nilai normal. Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO),
Indonesia kini menempati urutan ke-4 terbesar di dunia setelah India, China, dan Amerika
Serikat dalam jumlah penderita diabetes. Banyak orang awalnya tidak tahu bahwa mereka
menderita Diabetes Mellitus. Oleh karena itu diperlukan suatu alat atau sistem yang
memiliki kemampuan layaknya seorang dokter dalam mendiagnosa penyakit. Sistem
tersebut adalah sistem pakar yang berusaha mengadopsi pengetahuan manusia ke dalam
komputer agar dapat menyelesaikan masalah seperti yang biasa dilakukan oleh pakar.
Penelitian ini bertujuan untuk mengimplementasikan metode dempster-shafer pada sistem
diagnosa jenis penyakit Diabetes Mellitus. Metode ini memberikan ruang pada pakar
dalam memberikan nilai kepercayaan pada pengetahuan yang diungkapkannya. Pada
penelitian ini pengujian yang digunakan yaitu pengujian akurasi sistem pakar dengan data
uji sebanyak 30 kasus. Hasil pengujian menunjukkan uji akurasi sebesar 96,67% dari 30
kasus menggunakan metode dempster-shafer.
Kata kunci : Diabetes Mellitus, sistem pakar dempster-shafer
1. Pendahuluan
Diabetes Melitus merupakan suatu
penyakit menahun yang ditandai dengan
bahwa
mereka
menderita
Diabetes
2. Tinjauan Pustaka
mengadopsi
pengetahuan
lebih
komputer,
agar
paham
dan
mengerti
tentang
manusia
komputer
ke
dapat
untuk
yang
diagnosa
jenis-jenis
penyakit
baik
dirancang
dapat
menyelelasikan
lingkungan
metode
untuk
membantu
suatu
agar
pengembang
permasalahan
(development
pengembang
berdasarkan
Metode
pembuatan
jenisnya
Dempster-Shafer.
yaitu
Tujuan
digunakan
pengetahuan.
metode
Dempster-Shafer
dalam
Lingkungan
sebagai
konsultasi
berkonsultasi.
penyakit
berdasarkan
Diabetes
Mellitus
gejala-gejalanya.
Teori
dalam
klasifikasi
Plausability
oleh
and
melakukan
oleh
Glenn
Arthur
mengurangi
tingkat
P.
teori
Dempster-Shafer
kita
yang
ketidakpastian
Shafer,
percobaan
akan
daripada
dengan
range
probabilities
Dempster-Shafer
merupakan
menggabungkan
evidence
dari
Dengan :
memberikan
tingkat
(direpresentasikan
kepercayaan
melalui
kepercayaan) dimana
fungsi
mengambil
dari
Secara
umum
Teori
Dempster-Shafer
suatu
mengindikasikan
ada
evidence,
dalam
dan
mendukung
bahwa
jika
tidak
bernilai
Pl(s) = 1 Bel(s)
Mellitus yaitu :
bahwa
Bel(s)=1,
dan
Pl(s)=0.
2. Retinopati Diabetes
untuk
menghasilkan
insulin
sendiri
diabetes mellitus.
luar.
3. Nefropati Diabetes
darah.
4. Ketoasidosis Diabetes
pankreas.
Diabetes
Mellitus
Gestasional
3. Perancangan Sistem
atau tidak.
Ada
Diabetes
beberapa
Mellitus
dari
Diabetes
komplikasi
Tipe
1,
wawancara
yaitu :
1. Neuropati Diabetes
Neuropathy
Diabetes
(Diabetic
proses
dan
pencarian
analisa
solusi.
dari
Tabel
buku
jenis
pola
Neuropathy
dimasukan
adalah
kerusakan
pada
kadar
(hyperglycemia).
gula
dalam
darah
pencocokan
pengetahuan.
oleh
informasi
pemakai
dan
yang
basis
Nama Jenis
Penyakit
Penyakit
P01
Diabetes Type I
P02
Diabetes Type 2
P03
Neuropati Diabetes
P04
Retinopati Diabetes
P05
Nefropati Diabetes
penyakit
P06
Ketoasidosis
bentuk
Diabetes
P07
Gestasional
diabetes
mellitus,
pernyataannya
sehingga
adalah
JIKA
Diabetes
Mellitus
Kode
Nama Gejala
Gejala
G01
G02
G03
G04
Sering pusing
G05
G06
Penglihatan kabur
G07
Keputihan
G08
G09
AND obesitas
G10
G11
G12
Sering mual-mual
G13
Sering muntah
G14
G15
AND obesitas
G16
Obesitas (kegemukan)
AND katarak
G17
Katarak
G18
G19
Sering diare
G20
G21
lengket
THEN Diabetes Mellitus Type I
IF banyak kencing di malam hari
R2
R3
R4
lengket
THEN Retinopati Diabates
IF banyak kencing di malam hari
AND sering haus atau lapar
AND luka susah sembuh
AND infeksi saluran kemih
AND sering nyeri perut
R5
AND hipertensi
AND obesitas
AND sering diare
THEN Nefropati Diabetes
IF sering pusing
AND keputihan
AND sering muntah
AND hipertensi
AND obesitas
AND diare
perhitungan
penentuan
AND obesitas
gejala-gejala
Demspter-Shafer
jenis
penyakit
yang telah
berdasarkan
dipilih
pengguna.
langkah-langkah
sebagai
dan
oleh
DM Type II
DM Type II
Nefropati
Nefropati
Ketoasidosis
Ketoasidosis
Retinopati
Retinopati
1
1
10
DM Type I ,
DM Type I ,
DM Type II
DM Type II
11
Retinopati
Retinopati
12
DM Type II
DM Type II
13
Neuropati
Neuropati
14
DM Type I ,
DM Type I ,
DM Type II
DM Type II
15
Neuropati
Neuropati
16
DM Type I ,
DM Type I ,
kesimpulan
jenis
penyakit
17
DM Type II
DM Type II
DM Type II
DM Type II,
Nefropati
18
di
sistem
pakar,
Neuropati,
perhitungan
DM Type I ,
DM Type I ,
DM Type II
DM Type II
19
Retinopati
Retinopati
20
DM Type I
DM Type I
21
Gestasional
Gestasional
22
Nefropati
Nefropati
23
DM Type I ,
DM Type I ,
DM Type II
DM Type II
24
Retinopati
Retinopati
25
Ketoasidosis
Ketoasidosis
26
DM Type I
DM Type I
27
Neuropati
Neuropati
28
Ketoasidosis
Ketoasidosis
29
DM Type II
DM Type II
30
Gestasional
Gestasional
Tabel
4.
Tabel
Jumlah
Perbandingan
Hasil
Diagnosa
Diagnosa
Nilai
Pakar
Sistem
Keakuratan
Ketoasidosis
Ketoasidosis
Retinopati
Retinopati
DM Type I ,
DM Type I ,
DM Type II
DM Type II
DM Type I ,
DM Type I ,
DM Type II
DM Type II
DM Type I ,
DM Type I ,
DM Type II
DM Type II
DM Type I ,
DM Type I ,
Kasus
29
100%
=
x 100 %=96,67%
sesuai dengan
kesalahan
dalam
pemberian
nilai
4. Pengetahuan
yang
terdapat
dalam
diperbaharui
perkembangan
pengetahuan
sesuai
dengan
teknologi
dengan
jumlah
pakar
5.1 Kesimpulan
knowledge base.
dan
ilmu
menambahkan
untuk
mengupdate
berhasil
dalam
sistem
di
pakar
Daftar Pustaka
[1]
Intelligence
Aplikasinya.
Ilmu.
[2]
Yogyakarta:
dan
Graha
Teknik
Berhubungan
Dengan
Fatmawati.
Keperawatan.
Skripsi
Sarjana
UIN
Syarif
Hidayatullah.
5.2 Saran
1. Program ini masih sederhana untuk itu
[3]
Jannah,
Misbahul
(2011).
untuk
kesempurnaan
program
dan
kemudahan pengguna.
2. Perancangan
halaman
web
perlu
Skripsi
Universitas
Sarjana
Komputer.
Sumatera
Utara.