Sie sind auf Seite 1von 40

Sistem berarti suatu keseluruhan

mempunyai hubungan fungsional.

yang

terdiri

atas

beberapa

bagian

yang

Pemerintahan dalam arti luas adalah pemerintah/ lembaga-lembaga Negara yang


menjalankan segala tugas pemerintah baik sebagai lembaga eksekutif, legislative
maupun yudikatif.
# Pengelompokkan system pemerintahan:

1. system pemerintahan Presidensial


merupakan system pemerintahan di mana kepala pemerintahan dipegang
oleh presiden dan pemerintah tidak bertanggung jawab kepada parlemen
(legislative). Menteri bertanggung jawab kepada presiden karena presiden
berkedudukan sebagai kepala Negara sekaligus kepala pemerintahan.
Contoh Negara: AS, Pakistan, Argentina, Filiphina, Indonesia.
Ciri-ciri system pemerintahan Presidensial:
1. Pemerintahan Presidensial didasarkan pada prinsip pemisahan kekuasaan.
2. Eksekutif tidak mempunyai kekuasaan untuk menyatu dengan Legislatif.
3. Kabinet bertanggung jawab kepada presiden.
4. eksekutif dipilih melalui pemilu.

1. system pemerintahan Parlementer


merupakan suatu system pemerintahan di mana pemerintah (eksekutif)
bertanggung jawab kepada parlemen. Dalam system pemerintahan ini,
parlemen mempunyai kekuasaan yang besar dan mempunyai kewenangan
untuk melakukan pengawasan terhadap eksekutif. Menteri dan perdana
menteri bertanggung jawab kepada parlemen.
Contoh Negara: Kerajaan Inggris, Belanda, India, Australia, Malaysia.
Ciri-ciri dan syarat system pemerintahan Parlementer:
1. Pemerintahan Parlementer didasarkan pada prinsip pembagian kekuasaan.
2. Adanya tanggung jawab yang saling menguntungkan antara legislatif
dengan eksekutif, dan antara presiden dan kabinet.
3. Eksekutif dipilih oleh kepala pemerintahan dengan persetujuan legislatif.

1. system pemerintahan Campuran

dalam system pemerintahan ini diambil hal-hal yang terbaik dari system
pemerintahan Presidensial dan system pemerintahan Parlemen. Selain
memiliki presiden sebagai kepala Negara, juga memiliki perdana menteri
sebagai kepala pemerintahan.
Contoh Negara: Perancis.
# Pelaksanaan Sistem Pemerintahan Negara Indonesia
1. Tahun 1945 1949
Terjadi penyimpangan dari ketentuan UUD 45 antara lain:

1.
a. Berubah fungsi komite nasional Indonesia pusat dari pembantu
presiden menjadi badan yang diserahi kekuasaan legislatif dan ikut
menetapkan GBHN yang merupakan wewenang MPR.
b. Terjadinya perubahan sistem kabinet presidensial menjadi kabinet
parlementer berdasarkan usul BP KNIP.
1. Tahun 1949 1950
Didasarkan pada konstitusi RIS. Pemerintahan yang diterapkan saat itu
adalah system parlementer cabinet semu (Quasy Parlementary). Sistem
Pemerintahan yang dianut pada masa konstitusi RIS bukan cabinet
parlementer murni karena dalam system parlementer murni, parlemen
mempunyai kedudukan yang sangat menentukan terhadap kekuasaan
pemerintah.
1. Tahun 1950 1959
Landasannya adalah UUD 50 pengganti konstitusi RIS 49. Sistem
Pemerintahan yang dianut adalah parlementer cabinet dengan demokrasi
liberal yang masih bersifat semu. Ciri-ciri:

1.
a.
b.
c.
d.

presiden dan wakil presiden tidak dapat diganggu gugat.


Menteri bertanggung jawab atas kebijakan pemerintahan.
Presiden berhak membubarkan DPR.
Perdana Menteri diangkat oleh Presiden.

1. Tahun 1959 1966 (Demokrasi Terpimpin)


Presiden mempunyai kekuasaan mutlak dan dijadikannya alat untuk
melenyapkan kekuasaan-kekuasaan yang menghalanginya sehingga nasib
parpol ditentukan oleh presiden (10 parpol yang diakui). Tidak ada kebebasan
mengeluarkan pendapat.
1. Tahun 1966 1998

Orde baru pimpinan Soeharto lahir dengan tekad untuk melakukan koreksi
terpimpin pada era orde lama. Namun lama kelamaan banyak terjadi
penyimpangan-penyimpangan. Soeharto mundur pada 21 Mei 98.

1. Tahun 1998 Sekarang (Reformasi)


Pelaksanaan demokrasi pancasila pada era reformasi telah banyak
memberikan ruang gerak pada parpol maupun DPR untuk mengawasi
pemerintah secara kritis dan dibenarkan untuk unjuk rasa.
# Sistem Pemerintahan menurut UUD 45 sebelum diamandemen:
Kekuasaan tertinggi diberikan rakyat kepada MPR.
DPR sebagai pembuat UU.
Presiden sebagai penyelenggara pemerintahan.
DPA sebagai pemberi saran kepada pemerintahan.
MA sebagai lembaga pengadilan dan penguji aturan.
BPK pengaudit keuangan.
# Sistem Pemerintahan setelah amandemen (1999 2002)
MPR bukan lembaga tertinggi lagi.
Komposisi MPR terdiri atas seluruh anggota DPR ditambah DPD yang dipilih
oleh rakyat.
Presiden dan wakil Presiden dipilih langsung oleh rakyat.
Presiden tidak dapat membubarkan DPR.
Kekuasaan Legislatif lebih dominan.
# Perbandingan SisPem Indonesia dengan SisPem Negara Lain
Berdasarkan penjelasan UUD 45, Indonesia menganut sistem Presidensia. Tapi
dalam praktiknya banyak elemen-elemen Sistem Pemerintahan Parlementer.
Jadi dapat dikatakan Sistem Pemerintahan Indonesia adalah perpaduan antara
Presidensial dan Parlementer.
# kelebihan Sistem Pemerintahan Indonesia
Presiden dan menteri selama masa jabatannya tidak dapat dijatuhkan DPR.

Pemerintah punya waktu untuk menjalankan programnya dengan tidak


dibayangi krisis kabinet.
Presiden tidak dapat memberlakukan dan atau membubarkan DPR.
# Kelemahan Sistem Pemerintahan Indonesia
Ada kecenderungan terlalu kuatnya otoritas dan konsentrasi kekuasaan di
tangan Presiden.
Sering terjadinya pergantian para pejabat karena adanya hak perogatif
presiden.
Pengawasan rakyat terhadap pemerintah kurang berpengaruh.
Pengaruh rakyat
perhatian.

terhadap

kebijaksanaan

politik

kurang

mendapat

# Perbedaan Sistem Pemerintahan Indonesia dan Sistem Pemerintahan


Malaysia
1. Badan Eksekutif
a. Badan Eksekutif Malaysia terletak pada Perdana Menteri sebagai
penggerak pemerintahan negara.
b. Badan Eksekutif Indonesia terletak pada Presiden yang mempunyai 2
kedudukan sebagai kepala negara dan kepala pemerintahan.
1. Badan Legislatif
a. Di Malaysia ada 2 Dewan Utama dalam badan perundangan yaitu
Dewan Negara dan Dewan Rakyat yang perannyan membuat undangundang.
b. Di Indonesia berada di tangan DPR yang perannya membuat undangundang dengan persetujuan Presiden

Orde Lama

Aktif Kembali
Setahun setelah pemerintahan Belanda mengakui kedaulatan RI, tepatnya pada tahun 1950,
obligasi Republik Indonesia dikeluarkan oleh pemerintah. Peristiwa ini menandai mulai aktifnya
kembali Pasar Modal Indonesia.
Didahului dengan diterbitkannya Undang-undang Darurat No. 13 tanggal 1 September 1951,
yang kelak ditetapkankan sebagai Undang-undang No. 15 tahun 1952 tentang Bursa, pemerintah
RI membuka kembali Bursa Efek di Jakarta pada tanggal 31 Juni 1952, setelah terhenti selama
12 tahun. Adapun penyelenggaraannya diserahkan kepada Perserikatan Perdagangan Uang dan
Efek-efek (PPUE) yang terdiri dari 3 bank negara dan beberapa makelar Efek lainnya dengan
Bank Indonesia sebagai penasihat.
Sejak itu Bursa Efek berkembang dengan pesat, meskipun Efek yang diperdagangkan adalah
Efek yang dikeluarkan sebelum Perang Dunia II. Aktivitas ini semakin meningkat sejak Bank
Industri Negara mengeluarkan pinjaman obligasi berturut-turut pada tahun 1954, 1955, dan 1956.
Para pembeli obligasi banyak warga negara Belanda, baik perorangan maupun badan hukum.
Semua anggota diperbolehkan melakukan transaksi abitrase dengan luar negeri terutama
dengan Amsterdam.
Masa Konfrontasi
Namun keadaan ini hanya berlangsung sampai pada tahun 1958, karena mulai saat itu terlihat
kelesuan dan kemunduran perdagangan di Bursa. Hal ini diakibatkan politik konfrontasi yang
dilancarkan pemerintah RI terhadap Belanda sehingga mengganggu hubungan ekonomi kedua
negara dan mengakibatkan banyak warga negara Belanda meninggalkan Indonesia.
Perkembangan tersebut makin parah sejalan dengan memburuknya hubungan Republik
Indonesia dengan Belanda mengenai sengketa Irian Jaya dan memuncaknya aksi pengambilalihan semua perusahaan Belanda di Indonesia, sesuai dengan Undang-undang Nasionalisasi
No. 86 Tahun 1958.
Kemudian disusul dengan instruksi dari Badan Nasionalisasi Perusahaan Belanda (BANAS) pada
tahun 1960, yaitu larangan bagi Bursa Efek Indonesia untuk memperdagangkan semua Efek dari
perusahaan Belanda yang beroperasi di Indonesia, termasuk semua Efek yang bernominasi
mata uang Belanda, makin memperparah perdagangan Efek di Indonesia.
Tingkat inflasi pada waktu itu yang cukup tinggi ketika itu, makin menggoncang dan mengurangi
kepercayaan masyarakat terhadap pasar uang dan pasar modal, juga terhadap mata uang rupiah
yang mencapai puncaknya pada tahun 1966.
Penurunan ini mengakibatkan nilai nominal saham dan obligasi menjadi rendah, sehingga tidak
menarik lagi bagi investor. Hal ini merupakan pasang surut Pasar Modal Indonesia pada zaman
Orde Lama.

Orde Baru
Langkah demi langkah diambil oleh pemerintah Orde Baru untuk mengembalikan kepercayaan
rakyat terhadap nilai mata uang rupiah. Disamping pengerahan dana dari masyarakat melalui
tabungan dan deposito, pemerintah terus mengadakan persiapan khusus untuk membentuk
Pasar Modal.

Dengan surat keputusan direksi BI No. 4/16 Kep-Dir tanggal 26 Juli 1968, di BI di bentuk tim
persiapan (PU) Pasar Uang dan (PM) Pasar Modal. Hasil penelitian tim menyatakan bahwa benih
dari PM di Indonesia sebenarnya sudah ditanam pemerintah sejak tahun 1952, tetapi karena
situasi politik dan masyarakat masih awam tentang pasar modal, maka pertumbuhan Bursa Efek
di Indonesia sejak tahun 1958 s/d 1976 mengalami kemunduran.
Setelah tim menyelesaikan tugasnya dengan baik, maka dengan surat keputusan Kep-Menkeu
No. Kep-25/MK/IV/1/72 tanggal 13 Januari 1972 tim dibubarkan, dan pada tahun 1976 dibentuk
Bapepam (Badan Pembina Pasar Modal) dan PT Danareksa. Bapepam bertugas membantu
Menteri Keuangan yang diketuai oleh Gubernur Bank Sentral.
Dengan terbentuknya Bapepam, maka terlihat kesungguhan dan intensitas untuk membentuk
kembali PU dan PM. Selain sebagai pembantu menteri keuangan, Bapepam juga menjalankan
fungsi ganda yaitu sebagai pengawas dan pengelola bursa efek.
Pada tanggal 10 Agustus 1977 berdasarkan kepres RI No. 52 tahun 1976 pasar modal diaktifkan
kembali dan go publik-nya beberapa perusahaan. Pada jaman orde baru inilah perkembangan
PM dapat di bagi menjadi 2, yaitu tahun 1977 s/d 1987 dan tahun 1987 s/d sekarang.
Perkembangan pasar modal selama tahun 1977 s/d 1987 mengalami kelesuan meskipun
pemerintah telah memberikan fasilitas kepada perusahaan-perusahaan yang memanfaatkan
dana dari bursa efek. Fasilitas-fasilitas yang telah diberikan antara lain fasilitas perpajakan untuk
merangsang masyarakat agar mau terjun dan aktif di Pasar Modal.
Tersendatnya perkembangan pasar modal selama periode itu disebabkan oleh beberapa
masalah antara lain mengenai prosedur emisi saham dan obligasi yang terlalu ketat, adanya
batasan fluktuasi harga saham dan lain sebagainya.
Untuk mengatasi masalah itu pemerintah mengeluarkan berbagai deregulasi yang berkaitan
dengan perkembangan pasar modal, yaitu Paket Kebijaksanaan Desember 1987, Paket
Kebijaksanaan Oktober 1988, dan Paket Kebijaksanaan Desember 1988.
Pakdes 1987
Pakdes 1987 merupakan penyederhanaan persyaratan proses emisi saham dan obligasi,
dihapuskannya biaya yang sebelumnya dipungut oleh Bapepam, seperti biaya pendaftaran emisi
efek. Selain itu dibuka pula kesempatan bagi pemodal asing untuk membeli efek maksimal 49%
dari total emisi.
Pakdes 87 juga menghapus batasan fluktuasi harga saham di bursa efek dan memperkenalkan
bursa paralel. Sebagai pilihan bagi emiten yang belum memenuhi syarat untuk memasuki bursa
efek.
Pakto 88
Pakto 88 ditujukan pada sektor perbankkan, namun mempunyai dampak terhadap
perkembangan pasar modal. Pakto 88 berisikan tentang ketentuan 3 L (Legal, Lending, Limit),
dan pengenaan pajak atas bunga deposito.
Pengenaan pajak ini berdampak positif terhadap perkembangan pasar modal. Sebab dengan
keluarnya kebijaksanaan ini berarti pemerintah memberi perlakuan yang sama antara sektor
perbankan dan sektor pasar modal.
Pakdes 88

Pakdes 88 pada dasarnya memberikan dorongan yang lebih jauh pada pasar modal dengan
membuka peluang bagi swasta untuk menyelenggarakan bursa.
Karena tiga kebijaksanaan inilah pasar modal menjadi aktif untuk periode 1988 hingga sekarang.

Latar belakang
Krisis finansial Asia yang menyebabkan ekonomi Indonesia melemah dan semakin
besarnya ketidak puasan masyarakat Indonesia terhadap pemerintahan pimpinan Soeharto
saat itu menyebabkan terjadinya demonstrasi besar-besaran yang dilakukan berbagai
organ aksi mahasiswa di berbagai wilayah Indonesia.
Pemerintahan Soeharto semakin disorot setelah Tragedi Trisakti pada 12 Mei 1998 yang
kemudian memicu Kerusuhan Mei 1998 sehari setelahnya. Gerakan mahasiswa pun
meluas hampir diseluruh Indonesia. Di bawah tekanan yang besar dari dalam maupun
luar negeri, Soeharto akhirnya memilih untuk mengundurkan diri dari jabatannya.

[sunting] 1998
Krisis ekonomi dan Kerusuhan Mei 1998

22 Januari 1998
o Rupiah tembus 17.000,- per dolar AS, IMF tidak menunjukkan rencana
bantuannya.

12 Februari

5 Maret

Soeharto menunjuk Wiranto, menjadi Panglima Angkatan Bersenjata.

Dua puluh mahasiswa Universitas Indonesia mendatangi Gedung


DPR/MPR untuk menyatakan penolakan terhadap pidato
pertanggungjawaban presiden yang disampaikan pada Sidang Umum
MPR dan menyerahkan agenda reformasi nasional. Mereka diterima
Fraksi ABRI

10 Maret

Soeharto terpilih kembali untuk masa jabatan lima tahun yang ketujuh kali
dengan menggandeng B.J. Habibie sebagai Wakil Presiden.

14 Maret

15 April

Soeharto melalui Menteri Dalam Negeri Hartono dan Menteri Penerangan


Alwi Dahlan mengatakan bahwa reformasi baru bisa dimulai tahun 2003.

2 Mei

o
o

Menteri Pertahanan dan Keamanan/Panglima ABRI Jendral Purn. Wiranto


dan 14 menteri Kabinet Pembangunan VII mengadakan dialog dengan
mahasiswa di Pekan Raya Jakarta namun cukup banyak perwakilan
mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi yang menolak dialog tersebut.

1 Mei

Soeharto meminta mahasiswa mengakhiri protes dan kembali ke kampus


karena sepanjang bulan ini mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi
swasta dan negeri melakukan berunjuk rasa menuntut dilakukannya
reformasi politik

18 April

Soeharto mengumumkan kabinet baru yang dinamai Kabinet


Pembangunan VII. Bob Hasan dan anak Soeharto, Siti Hardiyanti
Rukmana, terpilih menjadi menteri.

Pernyataan itu diralat dan kemudian dinyatakan bahwa Soeharto


mengatakan reformasi bisa dilakukan sejak sekarang (1998).
Mahasiswa di Medan, Bandung dan Yogyakarta menyambut kenaikan
harga bahan bakar minyak dengan demonstrasi besar-besaran.
Demonstrasi disikapi dengan represif oleh aparat. Di beberapa kampus
terjadi bentrokan.

4 Mei

Harga BBM melonjak tajam hingga 71%, disusul tiga hari kerusuhan di
Medan dengan korban sedikitnya 6 meninggal.

7 Mei
o

8 Mei

Soeharto berangkat seminggu ke Mesir untuk menghadiri pertemuan KTT


G-15. Ini merupakan lawatan terakhirnya keluar negeri sebagai Presiden
RI.

12 Mei

Peristiwa Gejayan, 1 mahasiswa Yogyakarta tewas terbunuh.

9 Mei

Peristiwa Cimanggis, bentrokan antara mahasiswa dan aparat keamanan


terjadi di kampus Fakultas Teknik Universitas Jayabaya, Cimanggis, yang
mengakibatkan sedikitnya 52 mahasiswa dibawa ke RS Tugu Ibu,
Cimanggis. Dua di antaranya terkena tembakan di leher dan lengan kanan,
sedangkan sisanya cedera akibat pentungan rotan dan mengalami iritasi
mata akibat gas air mata.

Tragedi Trisakti, 4 mahasiswa Trisakti terbunuh.

13 Mei

Mal Ratu Luwes di Jl. S. Parman termasuk salah satu yang dibakar di Solo

o
o

Kerusuhan Mei 1998 pecah di Jakarta. kerusuhan juga terjadi di kota Solo.
Soeharto yang sedang menghadiri pertemuan negara-negara berkembang
G-15 di Kairo, Mesir, memutuskan untuk kembali ke Indonesia.
Sebelumnya, dalam pertemuan tatap muka dengan masyarakat Indonesia
di Kairo, Soeharto menyatakan akan mengundurkan diri dari jabatannya
sebagai presiden.
Etnis Tionghoa mulai eksodus meninggalkan Indonesia.

14 Mei

o
o

15 Mei

Selesai mengikuti KTT G-15, tanggal 15 Mei l998, Presiden Soeharto


kembali ke tanah air dan mendarat di lapangan Bandar Udara Halim
Perdanakusuma di Jakarta, subuh dini hari. Menjelang siang hari, Presiden
Soeharto menerima Wakil Presiden B.J. Habibie dan sejumlah pejabat
tinggi negara lainnya.

17 Mei

Demonstrasi terus bertambah besar hampir di semua kota di Indonesia,


demonstran mengepung dan menduduki gedung-gedung DPRD di daerah.
Soeharto, seperti dikutip koran, mengatakan bersedia mengundurkan diri
jika rakyat menginginkan. Ia mengatakan itu di depan masyarakat
Indonesia di Kairo.
Kerusuhan di Jakarta berlanjut, ratusan orang meninggal dunia akibat
kebakaran yang terjadi selama kerusuhan terjadi.

Menteri Pariwisata, Seni dan Budaya, Abdul Latief melakukan langkah


mengejutkan pada Minggu, 17 Mei 1998. Ia mengajukan surat
pengunduran diri kepada Presiden Soeharto dengan alasan masalah
keluarga, terutama desakan anak-anaknya.

18 Mei

Pukul 15.20 WIB, Ketua MPR yang juga ketua Partai Golkar, Harmoko di
Gedung DPR, yang dipenuhi ribuan mahasiswa, dengan suara tegas
menyatakan, demi persatuan dan kesatuan bangsa, pimpinan DPR, baik
Ketua maupun para Wakil Ketua, mengharapkan Presiden Soeharto
mengundurkan diri secara arif dan bijaksana. Harmoko saat itu didampingi
seluruh Wakil Ketua DPR, yakni Ismail Hasan Metareum, Syarwan
Hamid, Abdul Gafur, dan Fatimah Achmad.
Pukul 21.30 WIB, empat orang menko (Menteri Koordinator) diterima
Presiden Soeharto di Cendana untuk melaporkan perkembangan. Mereka
juga berniat menggunakan kesempatan itu untuk menyarankan agar
Kabinet Pembangunan VII dibubarkan saja, bukan di-reshuffle.
Tujuannya, agar mereka yang tidak terpilih lagi dalam kabinet reformasi
tidak terlalu "malu". Namun, niat itu tampaknya sudah diketahui oleh
Presiden Soeharto. Ia langsung mengatakan, "Urusan kabinet adalah
urusan saya." Akibatnya, usul agar kabinet dibubarkan tidak jadi

disampaikan. Pembicaraan beralih pada soal-soal yang berkembang di


masyarakat.
Pukul 23.00 WIB Menhankam/Panglima ABRI Jenderal TNI Wiranto
mengemukakan, ABRI menganggap pernyataan pimpinan DPR agar
Presiden Soeharto mengundurkan diri itu merupakan sikap dan pendapat
individual, meskipun pernyataan itu disampaikan secara kolektif. Wiranto
mengusulkan pembentukan "Dewan Reformasi".
Gelombang pertama mahasiswa dari FKSMJ dan Forum Kota memasuki
halaman dan menginap di Gedung DPR/MPR.

Berkas:Reformasi998.jpg
Mahasiswa menduduki Gedung DPR/MPR
19 Mei

o
o

Pukul 09.00-11.32 WIB, Presiden Soeharto bertemu ulama dan tokoh


masyarakat, yakni Ketua Umum PB Nahdlatul Ulama Abdurrahman
Wahid, budayawan Emha Ainun Nadjib, Direktur Yayasan Paramadina
Nucholish Madjid, Ketua Majelis Ulama Indonesia Ali Yafie, Prof Malik
Fadjar (Muhammadiyah), Guru Besar Hukum Tata Negara dari
Universitas Indonesia Yusril Ihza Mahendra, KH Cholil Baidowi
(Muslimin Indonesia), Sumarsono (Muhammadiyah), serta Achmad
Bagdja dan Ma'ruf Amin dari NU. Dalam pertemuan yang berlangsung
selama hampir 2,5 jam (molor dari rencana semula yang hanya 30 menit)
itu para tokoh membeberkan situasi terakhir, dimana eleman masyarakat
dan mahasiswa tetap menginginkan Soeharto mundur. Soeharto lalu
mengajukan pembentukan Komite Reformasi
Presiden Soeharto mengemukakan, akan segera mengadakan reshuffle
Kabinet Pembangunan VII, dan sekaligus mengganti namanya menjadi
Kabinet Reformasi. Presiden juga membentuk Komite Reformasi.
Nurcholish sore hari mengungkapkan bahwa gagasan reshuffle kabinet
dan membentuk Komite Reformasi itu murni dari Soeharto, dan bukan
usulan mereka.
Pukul 16.30 WIB, Menko Ekuin Ginandjar Kartasasmita bersama
Menperindag Mohamad Hasan melaporkan kepada Presiden soal
kerusakan jaringan distribusi ekonomi akibat aksi penjarahan dan
pembakaran. Bersama mereka juga ikut Menteri Pendayagunaan BUMN
Tanri Abeng yang akan melaporkan soal rencana penjualan saham BUMN
yang beberapa peminatnya menyatakan mundur. Pada saat itu, Menko
Ekuin juga menyampaikan reaksi negatif para senior ekonomi; Emil
Salim, Soebroto, Arifin Siregar, Moh Sadli, dan Frans Seda, atas rencana
Soeharto membentuk Komite Reformasi dan me-reshuffle kabinet. Mereka
intinya menyebut, tindakan itu mengulur-ulur waktu.
Ribuan mahasiswa menduduki Gedung DPR/MPR, Jakarta.
Amien Rais mengajak massa mendatangi Lapangan Monumen Nasional
untuk memperingati Hari Kebangkitan Nasional.

Dilaporkan bentrokan terjadi dalam demonstrasi di Universitas Airlangga,


Surabaya.

20 Mei

o
o

o
o

o
o
o

Amien Rais membatalkan rencana demonstrasi besar-besaran di Monas,


setelah 80.000 tentara bersiaga di kawasan Monas.
500.000 orang berdemonstrasi di Yogyakarta, termasuk Sultan
Hamengkubuwono X. Demonstrasi besar lainnya juga terjadi di Surakarta,
Medan, Bandung.
Harmoko mengatakan Soeharto sebaiknya mengundurkan diri pada Jumat,
22 Mei, atau DPR/MPR akan terpaksa memilih presiden baru
Pukul 14.30 WIB, 14 menteri bidang ekuin mengadakan pertemuan di
Gedung Bappenas. Dua menteri lain, yakni Mohamad Hasan dan Menkeu
Fuad Bawazier tidak hadir. Mereka sepakat tidak bersedia duduk dalam
Komite Reformasi, ataupun Kabinet Reformasi hasil reshuffle. Semula ada
keinginan untuk menyampaikan hasil pertemuan itu secara langsung
kepada Presiden Soeharto, tetapi akhirnya diputuskan menyampaikannya
lewat sepucuk surat. Alinea pertama surat itu, secara implisit meminta agar
Soeharto mundur dari jabatannya. Perasaan ditinggalkan, terpukul, telah
membuat Soeharto tidak mempunyai pilihan lain kecuali memutuskan
untuk mundur. Ke-14 menteri itu adalah Akbar Tandjung, AM
Hendropriyono, Ginandjar Kartasasmita, Giri Suseno, Haryanto
Dhanutirto, Justika Baharsjah, Kuntoro Mangkusubroto, Rachmadi
Bambang Sumadhijo, Rahardi Ramelan, Subiakto Tjakrawerdaya, Sanyoto
Sastrowardoyo, Sumahadi, Theo L. Sambuaga dan Tanri Abeng.
Pukul 20.00 WIB, surat itu kemudian disampaikan kepada Kolonel
Sumardjono. Surat itu kemudian disampaikan kepada Presiden Soeharto.
Soeharto kemudian bertemu dengan tiga mantan Wakil Presiden; Umar
Wirahadikusumah, Sudharmono, dan Try Sutrisno.
Pukul 23.00 WIB, Soeharto memerintahkan ajudan untuk memanggil
Yusril Ihza Mahendra, Mensesneg Saadillah Mursjid, dan Panglima ABRI
Jenderal TNI Wiranto. Soeharto sudah berbulat hati menyerahkan
kekuasaan kepada Wapres BJ Habibie.
Wiranto sampai tiga kali bolak-balik Cendana-Kantor Menhankam untuk
menyikapi keputusan Soeharto. Wiranto perlu berbicara dengan para
Kepala Staf Angkatan mengenai sikap yang akan diputuskan ABRI dalam
menanggapi keputusan Soeharto untuk mundur. Setelah mencapai
kesepakatan dengan Wiranto, Soeharto kemudian memanggil Habibie.
Pukul 23.20 WIB, Yusril Ihza Mahendra bertemu dengan Amien Rais.
Dalam pertemuan itu, Yusril menyampaikan bahwa Soeharto bersedia
mundur dari jabatannya. kata-kata yang disampaikan oleh Yusril itu, "The
old man most probably has resigned". Yusril juga menginformasikan
bahwa pengumumannya akan dilakukan Soeharto 21 Mei 1998 pukul
09.00 WIB. Kabar itu lalu disampaikan juga kepada Nurcholish Madjid,

Emha Ainun Najib, Utomo Danandjaya, Syafii Ma'arif, Djohan Effendi, H


Amidhan, dan yang lainnya. Lalu mereka segera mengadakan pertemuan
di markas para tokoh reformasi damai di Jalan Indramayu 14 Jakarta
Pusat, yang merupakan rumah dinas Dirjen Pembinaan Lembaga Islam,
Departemen Agama, Malik Fadjar. Di sana Cak Nur - panggilan akrab
Nurcholish Madjid - menyusun ketentuan-ketentuan yang harus
disampaikan kepada pemerintahan baru.

Pernyataan pengunduran diri


Wikisource memiliki naskah sumber yang berkaitan dengan Pernyataan Berhenti
Sebagai Presiden Republik Indonesia, 21 Mei 1998
21 MEI

o
o

Pukul 01.30 WIB, Ketua Umum Pengurus Pusat Muhammadiyah Amien


Rais dan cendekiawan Nurcholish Madjid (almarhum) pagi dini hari
menyatakan, "Selamat tinggal pemerintahan lama dan selamat datang
pemerintahan baru".
Pukul 9.00 WIB, Soeharto mengumumkan pengunduran dirinya pada
pukul 9.00 WIB. Soeharto kemudian mengucapkan terima kasih dan
mohon maaf kepada seluruh rakyat dan meninggalkan halaman Istana
Merdeka didampingi ajudannya, Kolonel (Kav) Issantoso dan Kolonel
(Pol) Sutanto (kemudian menjadi Kepala Polri). Mercedes hitam yang
ditumpanginya tak lagi bernomor polisi B-1, tetapi B 2044 AR.
Wakil Presiden B.J. Habibie menjadi presiden baru Indonesia.
Jenderal Wiranto mengatakan ABRI akan tetap melindungi presiden dan
mantan-mantan presiden, "ABRI akan tetap menjaga keselamatan dan
kehormatan para mantan presiden/mandataris MPR, termasuk mantan
Presiden Soeharto beserta keluarga."
Terjadi perdebatan tentang proses transisi ini. Yusril Ihza Mahendra, salah
satu yang pertama mengatakan bahwa proses pengalihan kekuasaan adalah
sah dan konstitusional.

22 MEI

Habibie mengumumkan susunan "Kabinet Reformasi".

o
o

Letjen Prabowo Subiyanto dicopot dari jabatan Panglima Kostrad.


Di Gedung DPR/MPR, bentrokan hampir terjadi antara pendukung
Habibie yang memakai simbol-simbol dan atribut keagamaan dengan
mahasiswa yang masih bertahan di Gedung DPR/MPR. Mahasiswa
menganggap bahwa Habibie masih tetap bagian dari Rezim Orde Baru.
Tentara mengevakuasi mahasiswa dari Gedung DPR/MPR ke Universitas
Atma Jaya

Pengangkatan Habibie sebagai Presiden


Sidang Istimewa MPR yang mengukuhkan Habibie sebagai Presiden, ditentang oleh
gelombang demonstrasi dari puluhan ribu mahasiswa dan rakyat di Jakarta dan di kotakota lain. Gelombang demonstrasi ini memuncak dalam peristiwa Tragedi Semanggi,
yang menewaskan 18 orang.
Masa pemerintahan Habibie ditandai dengan dimulainya kerjasama dengan Dana
Moneter Internasional untuk membantu dalam proses pemulihan ekonomi. Selain itu,
Habibie juga melonggarkan pengawasan terhadap media massa dan kebebasan
berekspresi.
Presiden BJ Habibie mengambil prakarsa untuk melakukan koreksi. Sejumlah tahanan
politik dilepaskan. Sri Bintang Pamungkas dan Muchtar Pakpahan dibebaskan, tiga hari
setelah Habibie menjabat. Tahanan politik dibebaskan secara bergelombang. Tetapi,
Budiman Sudjatmiko dan beberapa petinggi Partai Rakyat Demokratik baru dibebaskan
pada era Presiden Abdurrahman Wahid. Setelah Habibie membebaskan tahanan politik,
tahanan politik baru muncul. Sejumlah aktivis mahasiswa diadili atas tuduhan menghina
pemerintah atau menghina kepala negara. Desakan meminta pertanggungjawaban militer
yang terjerat pelanggaran HAM tak bisa dilangsungkan karena kuatnya proteksi politik.
Bahkan, sejumlah perwira militer yang oleh Mahkamah Militer Jakarta telah dihukum
dan dipecat karena terlibat penculikan, kini telah kembali duduk dalam jabatan struktural.
Beberapa langkah perubahan diambil oleh Habibie, seperti liberalisasi parpol, pemberian
kebebasan pers, kebebasan berpendapat, dan pencabutan UU Subversi. Walaupun begitu
Habibie juga sempat tergoda meloloskan UU Penanggulangan Keadaan Bahaya, namun
urung dilakukan karena besarnya tekanan politik dan kejadian Tragedi Semanggi II yang
menewaskan mahasiswa UI, Yun Hap.
Kejadian penting dalam masa pemerintahan Habibie adalah keputusannya untuk
mengizinkan Timor Timur untuk mengadakan referendum yang berakhir dengan
berpisahnya wilayah tersebut dari Indonesia pada Oktober 1999. Keputusan tersebut
terbukti tidak populer di mata masyarakat sehingga hingga kini pun masa pemerintahan
Habibie sering dianggap sebagai salah satu masa kelam dalam sejarah Indonesia.

[sunting] 1999

Kekerasan etnis/agama terjadi di Maluku

Pemisahan Timor Timur menjadi negara merdeka melalui referendum yang


disponsori oleh PBB; konflik antar pro-kemerdekaan dan pro-Indonesia
menimbulkan banyak korban jiwa.

Pemilu 1999 - Pemilihan umum yang bebas diselenggarakan di Indonesia

Pengangkatan Abdurrahman Wahid sebagai Presiden

Pada pemilu yang diselenggarakan pada 1999 (lihat: Pemilu 1999), partai PDI-P
pimpinan Megawati Soekarnoputri berhasil meraih suara terbanyak (sekitar 35%). Tetapi
karena jabatan presiden masih dipilih oleh MPR saat itu, Megawati tidak secara langsung
menjadi presiden. Abdurrahman Wahid, pemimpin PKB, partai dengan suara terbanyak
kedua saat itu, terpilih kemudian sebagai presiden Indonesia ke-4. Megawati sendiri
dipilih Gus Dur sebagai wakil presiden.
Masa pemerintahan Abdurrahman Wahid diwarnai dengan gerakan-gerakan separatisme
yang makin berkembang di Aceh, Maluku dan Papua. Selain itu, banyak kebijakan
Abdurrahman Wahid yang ditentang oleh MPR/DPR.

[sunting] 2000

Skandal Buloggate dan Bruneigate menerpa pemerintahan Gus Dur

Kasus pemeriksaan dugaan korupsi mantan presiden Soeharto kandas

Papua Barat (yang dulu disebut dengan Irian Jaya) menuntut referendum seperti
Timor Timur

April

17-21 April - Kerusuhan Poso babak yang kedua terjadi

Mei

16 Mei -15 Juni - Kerusuhan Poso masih terus berlanjut

19-23 Juli - Indonesia Terbuka 2000 diselenggarakan di Gelora Senayan, Jakarta.


Indonesia memperoleh medali emas di tunggal dan ganda putra.

Juli

Agustus
1 Agustus - sebuah bom meledak di Kedubes Filipina di Jakarta. Bom meledak
dari sebuah mobil yang diparkir di depan rumah Duta Besar Filipina, Menteng,
Jakarta Pusat. 2 orang tewas dan 21 orang lainnya luka-luka, termasuk Duta Besar
Filipina Leonides T Caday.
27 Agustus - sebuah bom lainnya meledak di Kedubes Malaysia di Jakarta. Granat
meledak di kompleks Kedutaan Besar Malaysia di Kuningan, Jakarta. Tidak ada
korban jiwa.

September
13 September - bom kembali mengguncang Jakarta. Kali ini lantai parkir P2
Gedung Bursa Efek Jakarta diledakkan oleh sebuah bom mobil yang
mengakibatkan 10 orang tewas, 90 orang lainnya luka-luka. 104 mobil rusak
berat, 57 rusak ringan. (Lihat pula: Bom Bursa Efek Jakarta)
Desember
24 Desember - serangkaian ledakan bom pada malam Natal di beberapa kota di
Indonesia merenggut nyawa 16 jiwa dan melukai 96 lainnya serta mengakibatkan
37 mobil rusak. (Lihat pula Bom malam Natal 2000)

[sunting] 2001

Kekerasan antar etnis Dayak dan Madura terjadi di Kalimantan

IMF menghentikan bantuan moneternya

Pada 29 Januari 2001, ribuan demonstran berkumpul di Gedung MPR dan


meminta Gus Dur untuk mengundurkan diri dengan tuduhan korupsi dan ketidak
kompetenan. Di bawah tekanan yang besar, Abdurrahman Wahid lalu
mengumumkan pemindahan kekuasaan kepada wakil presiden Megawati
Soekarnoputri. Sekitar pukul 20.48, Gus Dur keluar dari Istana Merdeka. Saat
berdiri di ujung teras, Gus Dur malah sempat melambaikan tangan kepada massa
pendukungnya yang berunjuk rasa. Hanya pohon yang ditebang kelompok
pendukung Gus Dur sebagai pelampiasan emosi.

Juli - Pengangkatan Megawati Soekarnoputri sebagai Presiden


Melalui Sidang Istimewa MPR pada 23 Juli 2001, Megawati secara resmi diumumkan
menjadi Presiden Indonesia ke-5.
Meski ekonomi Indonesia mengalami banyak perbaikan, seperti nilai mata tukar rupiah
yang lebih stabil, namun Indonesia pada masa pemerintahannya tetap tidak menunjukkan
perubahan yang berarti dalam bidang-bidang lain.
Popularitas Megawati yang awalnya tinggi di mata masyarakat Indonesia, menurun
seiring dengan waktu. Hal ini ditambah dengan sikapnya yang jarang berkomunikasi
dengan masyarakat sehingga mungkin membuatnya dianggap sebagai pemimpin yang
'dingin'.
Sejak kenaikan Megawati sebagai presiden, aktivitas terorisme di Indonesia meningkat
tajam, beberapa peledakan bom terjadi yang menyebabkan sentimen negatif terhadap
Indonesia dari kancah internasional.

23-29 Juli - Indonesia Terbuka 2001 digelar di Gelora Bung Karno, Jakarta, dan
Indonesia berhasil menyapu bersih kelima medali emas.

September
23 September - 12 hari setelah 9/11, sebuah bom meledak di kawasan Plaza
Atrium, Senen, Jakarta. 6 orang cedera.
Oktober
12 Oktober - sebuah ledakan bom mengakibatkan kaca, langit-langit, dan neon
sebuah restoran cepat saji KFC di Makassar pecah. Tidak ada korban jiwa. Sebuah
bom lainnya yang dipasang di kantor MLC Life cabang Makassar tidak meledak.
November
6 November - sebuah bom rakitan meledak di halaman Australian International
School (AIS), Pejaten, Jakarta.
Desember
20 Desember - Kedua pihak dalam Konflik Poso menandatangani Keputusan
Malino yang diprakarsai oleh Susilo Bambang Yudhoyono dan Jusuf Kalla,
presiden dan wakil presiden terpilih pada 2004.
25 Desember - Kereta api 146 Empu Jaya menabrak Kereta api 153 Gaya Baru
Malam Selatan di stasiun Ketanggungan Barat, Brebes. Peristiwa ini
mengakibatkan 31 orang tewas dan 53 lainnya luka berat termasuk masinis dari
KA 146.

[sunting] 2002
Januari
Pemerintah Indonesia meresmikan komisi pelanggaran HAM untuk memeriksa dugaan
pelanggaran HAM pada pemisahan Timor Timur 1999
Irian Jaya diberi kekuasaan otonom oleh Jakarta dan diperbolehkan berganti nama
menjadi Papua

1 Januari - sebuah granat manggis meledak di depan Rumah Makan Ayam


Bulungan, Jakarta. Satu orang tewas dan seorang lainnya luka-luka. Di Palu,
Sulawesi Tengah, terjadi empat ledakan bom di berbagai gereja. Tidak ada korban
jiwa.

Mei
Timor Timur, bekas provinsi termuda Indonesia, resmi merdeka dengan nama Timor
Leste
Juli

12 Juli - Puteri Indonesia 2002

Agustus

Amandemen UUD 1945 dianggap sebagai langkah konkrit menuju negara demokrasi.
Untuk pertama kalinya rakyat Indonesia dapat memilih presiden secara langsung.

26 Agustus - 1 September - Indonesia Terbuka 2002 diselenggarakan di Surabaya.


Indonesia memenangkan medali tunggal putra dan ganda campuran

Oktober - Bom Bali 2002


12 Oktober - Sebuah klub malam di daerah Pantai Kuta dibom, 202 orang yang
mayoritas turis meninggal, 300 lebih luka-luka. Sebuah bom lainnya meledak di
dekat konsul AS di Pantai Sanur yang tidak menimbulkan korban. Pada saat yang
bersamaan, di Manado, Sulawesi Utara, bom rakitan juga meledak di kantor
Konjen Filipina, tidak ada korban jiwa.
Sesaat setelah pengeboman Abu Bakar Baasyir ditangkap. Ia dituduh berniat untuk
menggulingkan pemerintahan Indonesia dengan posisinya sebagai pemimpin spiritual
Jamaah Islamiyah (JI), kelompok yang disangka berada di balik pengeboman Bali.
November
20 November - KMP Adidas bertabrakan dengan KMP Sinar Akaba di sekitar
perairan Pulau Hari, Kabupaten Kendari, Sulawesi Tenggara, sekitar 25 mil arah
tenggara pelabuhan Kendari. KMP Sinar Akaba tenggelam, seorang penumpang
tewas dan lainnya luka parah.
Desember
Pemerintah Indonesia dan GAM menandatangani kesepakatan damai di Jenewa, Swiss,
dengan tujuan untuk mengakhiri konflik bersenjata selama lebih dari 26 tahun.
Kesepakatan itu menyetujui otonomi Aceh dan pemilihan umum yang bebas di provinsi
yang hampir semuanya beragama Islam tersebut; sebagai balasannya GAM harus
menyerahkan seluruh senjatanya.

5 Desember - bom rakitan yang dibungkus wadah pelat baja meledak di restoran
McDonald's cepat saji di Makassar, setahun setelah pengeboman KFC di kota
yang sama. 3 orang tewas dan 11 luka-luka.

[sunting] 2003
Februari
3 Februari - sebuah bom rakitan meledak di lobi Wisma Bhayangkari, Mabes
Polri Jakarta. Tidak ada korban jiwa.
April

Mei

27 April - sebuah bom meledak di area publik di terminal 2F, bandar udara
internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, Jakarta. 2 orang luka berat dan 8
lainnya luka sedang dan ringan.

19 Mei - Pembicaraan damai antara Pemerintah Indonesia dan GAM gagal;


militer Indonesia melakukan serangan ofensif ke kubu gerilyawan GAM. Darurat
militer diberlakukan di provinsi Aceh. (Lihat pula: Operasi militer Indonesia di
Aceh 2003-2004)

25 Juli - Puteri Indonesia 2003

Juli
Agustus
5 Agustus - Sebuah bom mobil meledak di depan Mariott Hotel di Jakarta,
menewaskan belasan orang dan 152 orang lainnya mengalami luka-luka. (Lihat
pula: Bom JW Marriott 2003)
26-31 Agustus - Indonesia Terbuka 2003 diselenggarakan di Batam. Indonesia
memperoleh medali emas di tunggal putra.
Agustus-Oktober
Tiga orang tersangka pengeboman Bali dinyatakan bersalah dan dijatuhi hukuman mati.
Tersangka keempat dinyatakan bersalah dan dijatuhi hukuman seumur hidup.
Abu Bakar Baasyir dibebaskan dari tuduhan makar, namun kembali dipenjarakan dengan
pasal subversif dan pelanggaran keimigrasian. Dakwaan subversif kemudian dibatalkan.

[sunting] 2004
Januari

10 Januari - sebuah bom meledak di sebuah kafe di Palopo, Sulawesi


menewaskan empat orang.

April - Pemilihan Umum Anggota DPR, DPD, dan DPRD Indonesia 2004
Pemilihan umum parlementer dan daerah. Golkar memenangi suara terbanyak, disusul
oleh PDI-P
Juli - Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia 2004
Indonesia menyelenggarakan pemilu presiden secara langsung pertamanya.
Megawati menyatakan pemerintahannya berhasil dalam memulihkan ekonomi Indonesia,
dan pada 2004, maju ke Pemilu 2004 dengan harapan untuk terpilih kembali sebagai
presiden.
Ujian berat dihadapi Megawati untuk membuktikan bahwa dirinya masih bisa diterima
mayoritas penduduk Indonesia. Dalam kampanye, seorang calon dari partai baru bernama
Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono, muncul sebagai saingan Megawati.

Partai Demokrat yang sebelumnya kurang dikenal, menarik perhatian masyarakat dengan
pimpinannya, Yudhoyono, yang karismatik dan menjanjikan perubahan kepada Indonesia.
Pemilihan putaran pertama menyisihkan kandidat lainnya sehingga yang tersisa tinggal
Megawati dan SBY.
September
9 September 2004, ledakan besar yang bersumber dari sebuah mobil yang diparkir
terjadi di depan Kedutaan Besar Australia. 5-11 orang tewas dan ratusan lainnya
luka-luka. Ledakan juga mengakibatkan kerusakan beberapa gedung di sekitarnya
seperti Menara Plaza 89, Menara Grasia, dan Gedung BNI. (Lihat pula: Bom
Kedubes Australia 2004)
Mantan jenderal SBY memenangi pemilihan presiden putaran kedua, sebagian
disebabkan karena ketidakpercayaan pemilih terhadap Megawati.
Sejak kenaikan SBY menjadi presiden, Indonesia mengalami musibah bencana alam yang
hebat dan kecelakaan-kecelakaan transportasi yang datangnya bertubi-tubi.
November
Akhir dari dua tahun kerja komisi HAM Timor Timur yang mengadili 18 orang dengan
tuduhan pelanggaran HAM selama krisis Timor Timur 1999. Hanya satu orang yang
diputuskan bersalah - pemimpin militia pro-Indonesia Eurico Guterres.

22 November - Susilo Bambang Yudhoyono meminta bantuan internasional


sekitar 75 miliar USD untuk membangun infrastruktur di Indonesia, pada forum
APEC di Chile
26 November - Terjadi gempa di Nabire, Papua. (Lihat pula: Gempa bumi Nabire
2004)
30 November - Terjadi kecelakan pesawat terbang Lion Air Penerbangan 538 di
Solo yang menewaskan 26 orang. Keamanan penerbangan-penerbangan murah di
Indonesia mulai disorot.

Desember
7 Desember - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjebloskan Abdullah
Puteh, Gubernur Nanggroe Aceh Darussalam, ke Rutan Salemba sebagai
tersangka kasus korupsi pembelian 2 buah helikopter PLC Rostov jenis MI-2
senilai Rp.12,5 miliar.
10 Desember - SBY resmi memerangi korupsi di Indonesia dengan mengeluarkan
ijin pemeriksaan 25 pejabat negara, diantaranya 2 gubernur KDH, 7 anggota
DPR/MPR, 4 bupati KDH dan 2 walikota.
12 Desember - Dua gereja di Palu menjadi sasaran teror. Terjadi aksi penembakan
di Gereja Anugerah Masomba dan terjadi ledakan bom di Gereja Immanuel. Dua
kejadian tersebut terjadi hampir bersamaan, yaitu masing-masing pukul 19.05 dan
19.20 WITA. Tiga orang terluka dalam peristiwa ini.

13 Desember - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta data Kedubes RI


di London tentang skandal pembelian 100 tank Scorpion senilai Rp 2,8 triliun (
160 juta) pada tahun 1992 - 1994 yang melibatkan Tutut, Rini Suwondho, dan dua
petinggi militer Indonesia saat itu, HBL Mantiri dan R. Hartono.
15 Desember - Banjir di Amuntai, Kalimantan Selatan terus meluas. Jumlah
korban mencapai seperempat jumlah penduduk Kab. Hulu Sungai Utara yaitu 200
ribu jiwa. Hingga saat ini tak ada laporan adanya korban jiwa, karena terseret
banjir atau yang tersengat listrik.
15-19 Desember - Indonesia Terbuka 2004 diselenggarakan di Station Tenis
Tertutup Senayan, Jakarta. Iindonesia berhasil memenangkan gelar tunggal dan
ganda putra.
16 Desember - Hasil final penelitian Tim Terpadu Penanganan Pencemaran Teluk
Buyat menyimpulkan Teluk Buyat, Ratatotok, Minahasa, tercemar logam berat,
terutama merkuri dan arsenik yang berasal dari pembuangan tailing PT Newmont
Minahasa Raya (NMR).
18 Desember - Sembilan bom ditemukan di bus Mekar Raya jurusan GarutCicaheum (Bandung). Bom-bom tersebut berbentuk tabung-tabung yang
diletakkan di dalam kardus mi instan. Bus tersebut dihentikan oleh Polisi di
bundaran Cibiru, Bandung setelah Polisi menerima laporan adanya benda
mencurigakan dalam bus.
19 Desember - Pertamina secara serentak menaikkan harga Elpiji, Pertamax, dan
Pertamax Plus.
20 Desember - Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah dilanda kegelapan
setelah delapan tower PLN bertegangan tinggi dirobohkan orang-orang tak
dikenal.
20 Desember - Jusuf Kalla terpilih menjadi ketua umum partai Golkar
menggantikan Akbar Tanjung.
21 Desember - Helikopter Bell 205 nomor registrasi HU-416 milik TNI AD
mengalami musibah. Helikopter tersebut jatuh menabrak tebing di kawasan
Sungai Siriwo, Kampung Okobado, Distrik Siriwo, Kab. Nabire, Papua.
Akibatnya, lima awak dan penumpang tewas. Kecelakaan tersebut terjadi pada
saat angin kencang.
24 Desember - Eurocopter Super Puma milik TNI AU mengalami musibah.
Helikopter tersebut menabrak Bukit Perahu yang terletak di Desa Suran Gede,
Kec. Kejajar, Kab. Wonosobo, Jawa Tengah. Akibatnya, lima awak dan
penumpang langsung tewas di tempat kejadian. Kecelakaan diperkirakan terjadi
akibat cuaca buruk.
26 Desember - Tsunami 2004 - Lebih dari 220 ribu jiwa di ujung utara pulau
Sumatra, Indonesia, dinyatakan hilang atau meninggal setelah provinsi Aceh
disapu oleh badai tsunami raksasa pada malam Natal 2004. Negara-negara di
dunia menyalurkan bantuannya ke provinsi Indonesia yang dilanda konflik selama
puluhan tahun tersebut, mengakhiri isolasi provinsi Aceh dari dunia internasional.
Rekonstruksi masih terus dilakukan hingga saat ini. Bencana ini juga secara tidak
langsung mengakhiri operasi militer Indonesia di Aceh yang berlangsung sejak
Mei 2003 (lihat: Operasi militer Indonesia di Aceh 2003-2004)
29 Desember - Bank Indonesia mengeluarkan pecahan 20 ribu dan 100 ribu baru.

[sunting] 2005
Januari

6 Januari - Di Jakarta, Indonesia diadakan KTT (Konferensi Tingkat Tinggi)


Tsunami yang dihadiri banyak pemimpin dunia seperti Menlu AS; Colin Powell,
Sekjen PBB; Kofi Annan dan lain lain untuk membahas dampak dan menolong
korban gempa bumi Samudra Hindia 2004.
13 Januari - Paris Club memberikan moratorium utang sebesar US$ 350 juta
kepada Indonesia hingga penilaian perlunya moratorium dari Bank Dunia selesai.
24 Januari - Gempa berkekuatan 6,2 SR mengguncang Palu, Sulawesi Tengah.
Rakyat langsung mengungsi karena takut kemungkinan adanya tsunami seperti
yang terjadi di Aceh.

Februari
2 Februari - Gempa berkekuatan 5,2 SR di bagian selatan Kabupaten Garut
merobohkan puluhan rumah dan merusak ratusan rumah lainnya. Tercatat juga
adanya gempa susulan di Palu serta gempa di Pulau Bali dan Lombok.
7 Februari - Wabah demam berdarah dengue semakin meluas setelah Jakarta
menyusul Jawa Barat dengan diberikannya status kejadian luar biasa (KLB)
kepada kota ibukota tersebut.
16 Februari - Transparency International Indonesia mengumumkan Jakarta
sebagai kota paling korup di Indonesia
18 Februari - Dua reporter Metro TV, wartawan Meutya Hafid dan juru kamera
Budiyanto disandera ketika bertugas di Irak.
18 Februari - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono melantik 3 Kepala Staf TNI
yang baru.
19 Februari - Gempa bumi berkekuatan 6,9 skala Richter mengguncang Bau-Bau,
Sulawesi Tenggara.
21 Februari - Longsor sampah Leuwigajah menimbulkan korban 94 orang,
setidaknya 67 tewas tertimbun.
22 Februari - Pesawat Cassa 212-200 milik Polri jatuh di laut dekat Bandara
Sarmi, Papua sehingga menewaskan 15 orang.
Maret

1 Maret - Meski ditolak DPR, harga BBM resmi naik rata-rata sebesar 29 persen
kecuali untuk minyak tanah rumah tangga yang tetap Rp 700/liter.
3 Maret - Pengadilan Indonesia memutuskan Abu Bakar Baasyir bersalah dalam
tuduhan konspirasi pengeboman Bali 2002, dan dihukum penjara dua setengah
tahun. Ia kemudian dibebaskan Juni 2006, satu seperempat tahun kemudian.
13 Maret - Sebanyak 17 penumpang tewas dan sekitar 30 orang lainnya masih
dalam pencarian, akibat gelombang "bono" yang menghantam speed boat
"Tuakal" di Teluk Meranti, Riau.
18 Maret - Pollycarpus Budihari Priyanto, pilot Garuda Indonesia, resmi ditahan
sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan aktivis HAM, Munir.
21 Maret - Dua bom meledak di Ambon, Maluku, yang mengakibatkan 19 orang
luka-luka.

23 Maret - Sedikitnya 28 warga di Kabupaten Aceh Utara menderita muntah


darah dan sesak napas setelah menghirup gas milik Exxon Mobil Indonesia yang
bocor.
28 Maret - Gempa di Sibolga, Sumatra Utara menewaskan lebih dari seribu orang,
dengan jumlah korban terbesar dari Pulau Nias. Gempa tersebut menimbulkan
kepanikan akan terjadinya tsunami seperti beberapa bulan sebelumnya. Tsunami
tidak terjadi. (Lihat pula: Gempa bumi Sumatra Maret 2005)
28-31 Maret - Kongres II PDI-P berlangsung di Denpasar, Bali dan dijadwalkan
berakhir tanggal 2 April. Megawati Soekarnoputri terpilih secara aklamasi untuk
kembali memimpin PDI-P untuk periode 2005-2010. Kongres akhirnya ditutup
dua hari lebih cepat.

April

2 April - Sebuah helikopter Australia berpenumpang 11 prajuritnya yang sedang


melakukan tugas kemanusiaan jatuh di sekitar Teluk Dalam, Nias. 9 orang tewas
dan dua lainnya selamat. Dua hari kemudian Presiden SBY menganugerahkan
penghargaan Satya Lencana Bakti Sosial kepada 11 prajurit Australia tersebut di
Canberra, Australia.
8 April - Insiden Penyerempetan Kapal RI dan Malaysia 2005 menyulut masalah
Ambalat. Hingga kini status Ambalat masih dipertentangkan
11 April - Mantan Gubernur Aceh, Abdullah Puteh divonis hukuman 10 tahun
penjara dan denda Rp 500 juta dalam kasus tuduhan korupsi.
12 April - Pesawat jenis Twin Otter yang berpenumpang 17 orang dinyatakan
hilang dalam penerbangan dari Timika menuju Enarotali, Papua. Pesawat tersebut
diduga jatuh di daerah pegunungan.
12 April - Gunung Talang yang berada di daerah Solok, Sumatera Barat meletus
dan menyemburkan debu dan abu. Sekitar 27 ribu warga dievakuasi. Letusan
tersebut disusul oleh lima letusan lanjutan yang salah satunya menyebabkan
gempa bumi berkekuatan 5,2 skala Richter.
17 April - Sembilan orang dari berbagai negara yang disebut dengan Bali Nine
ditangkap karena menyelundupkan heroin di Bali. Mereka dijatuhi hukuman mati
dan seumur hidup pada tahun 2006.
21 April - terjadi insiden di perbatasan Timor Timur, Lettu Teddy Setiawan
ditembak mati polisi perbatasan Timor Timur.
19-24 April - Konferensi Tingkat Tinggi Asia-Afrika 2005 dibuka oleh Presiden
SBY di Bandung dan Jakarta. Konferensi ini dihadiri 89 kepala
negara/pemerintahan dan mengulangi kesuksesan Indonesia menggelar acara yang
serupa lima puluh tahun silam.

Mei

4 Mei - 10 tahun setelah dinyatakan bebas polio, penyakit ini kembali muncul di
Indonesia. Hingga kini telah ada dua kasus yang dilaporkan.
12 Mei - Status "darurat sipil" di provinsi Nanggroe Aceh Darussalam akan
diturunkan menjadi status "tertib sipil" terhitung mulai 18 Mei karena berbagai
hal yang bersifat kedaruratan sudah tertangani.

20 Mei - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Nazaruddin Sjamsuddin,


dijadikan tersangka dalam kasus dugaan korupsi di KPU.
28 Mei - Dua ledakan bom mengguncang Pasar Sentral Tentena, Tentena, Poso,
Sulawesi Tengah. Sedikitnya 20 orang tewas.
31 Mei - Pesawat Adam Air penerbangan MedanJakarta tergelincir di Bandara
Soekarno-Hatta. Akibatnya 5 penumpang luka-luka.

Juni

1 Juni - Kedutaan Indonesia di Australia menerima kiriman surat yang diduga


berisi antraks yang diduga terkait dengan putusan pengadilan Schapelle Corby,
seorang penyelundup obat-obatan asal Australia yang tertangkap di Bali.
11 Juni - Bayi kembar siam Nia dan Mia mulai dioperasi di RS Cipto
Mangunkusumo oleh sebuah tim dokter yang terdiri dari dua dokter anestesi dan
enam dokter bedah. Walaupun kondisi dada dan perut menyatu, masing-masing
bayi memiliki satu jantung yang hanya dipisahkan oleh selaput. Nia Ayu Lestari
dan Mia Ayu Lestari lahir pada 22 Maret 2005 dari pasangan Nurlela dan
Mulyadi.
16 Juni - Nurdin Halid, ketua PSSI, dinyatakan tidak bersalah oleh Majelis Hakim
Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, dalam kasus korupsi distribusi minyak goreng.
Sementara tim Jaksa Penuntut Umum mengajukan kasasi kasus ini ke Mahkamah
Agung.
17 Juni - Nia, atau dikenal dengan Nurlela II, salah seorang bayi kembar siam
yang telah menjalani operasi pemisahan di RSCM, meninggal dunia karena
kebocoran jantung.
17 Juni - Sembilan nelayan Indonesia kabur dari pelabuhan Nhulunbuy dengan
menggunakan kapal nelayan mereka. Saat ini Australia telah mengirimkan
pasukannya untuk mengejar mereka.
18 Juni - Kelangkaan BBM dalam dua hari terakhir menyebabkan sebagian besar
SPBU di Malang, Jawa Timur, terpaksa tutup. Di Mataram, BBM juga langka
karena keterlambatan pasokan dari Stasiun Manggis, Bali.
18 Juni - Yamin Labuso dan Erikson Hutagaol, dua dari tiga warga Indonesia
yang diculik gerilyawan di wilayah Mindanao, Filipina, tiba di Indonesia. Namun
Ahmad Resmiadi, warga Indonesia lainnya masih disandera para gerilyawan.
22 Juni - Tiga mantan direktur Bank Indonesia, yaitu Heru Supraptomo, Hendro
Budiyanto, dan Paul Sutopo, akhirnya dijebloskan ke penjara setelah Mahkamah
Agung memutuskan bahwa mereka bersalah dalam kasus korupsi BLBI. Dalam
kasus yang merugikan negara lebih dari 2 trilyun ini, mereka bertiga hanya
dihukum 1,5 tahun penjara.
23 Juni - Mantan Menteri Agama Republik Indonesia Said Agil Husin Al
Munawar, resmi ditahan di Rumah Tahanan Mabes Polri dalam kasus
penyelewengan Dana Alokasi Ummat (DAU) Departemen Agama.
24 Juni - Eksekusi hukuman cambuk, untuk pertama kalinya dilakukan terhadap
26 orang terpidana yang dijatuhi hukuman oleh Mahkamah Syariyah Bireuen
berlangsung di depan publik di halaman Masjid Agung Bireuen, Aceh seusai salat
Jumat yang melibatkan 12 eksekutor dari wilayatul hisbah atau polisi syariat.

24 Juni - Pemerintah Indonesia meminta agar para relawan asing tidak keluar
malam di Aceh, setelah peristiwa tertembaknya Eva Yeung, salah seorang relawan
dari Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional. Saat ini kondisi Eva
Yeung telah membaik setelah dirawat di Rumah Sakit Mount Elizabeth, Singapura
25 Juni - Annike Nelce Bowaire, Siswi SMAN I Serui, meraih medali emas di
lomba fisika dunia, The First Step to Nobel Prize in Physics (FS) yang berpusat di
Warsawa, Polandia. Dia adalah orang kedua dari Papua yang memperoleh prestasi
itu setelah Septinus George Saa di tahun 2004.
25 Juni - Mahkamah Agung Republik Indonesia mengeluarkan keputusan
peninjauan kembali (PK) yang memperingan vonis Tommy Soeharto dari 15
menjadi 10 tahun penjara, sehingga diperkirakan Tommy Soeharto yang ditahan
di Lembaga Permasyarakatan Batu, Nusakambangan bebas pada tahun 2007.
29 Juni - Menjelang pelaksanaan pilkada di Kabupaten Poso, sebuah bom
meledak di tengah keramaian Pasar Sentral Poso. Ini adalah ledakan bom kedua
dalam kurun kurang dari 24 jam setelah Selasa malam (28/6) sebuah bom
meledak di teras bekas Kantor DPC PDIP Poso. Ledakan ini tidak mengakibatkan
korban jiwa.
30 Juni - Pemerintah Indonesia tidak menaikkan harga bahan bakar minyak
(BBM) meski harga minyak mentah di pasar internasional membubung tinggi.
Pemerintah saat ini berkonsentrasi dalam mengamankan stok BBM di dalam
Negeri.
30 Juni - Dua kereta rel listrik kelas ekonomi bertabrakan di kawasan Pasar
Minggu, Jakarta. Sedikitnya dua orang meninggal dan 50 orang luka-luka.

Juli

2 Juli - Kepolisian Indonesia menahan lagi 24 orang yang diduga terlibat dalam
Bom Bali 2002.
8 Juli - Kecelakaan KM Digoel di Laut Arafura. Diperkirakan korban 84 orang
ditemukan tewas dan 100-an penumpang belum diketahui nasibnya.
10 Juli - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengeluarkan Inpres No. 10/2005
tentang Penghematan Energi dalam upaya menyelesaikan krisis BBM.
17 Juli - Pemerintah Indonesia mencapai kesepakatan damai dengan kelompok
separatis Aceh, Gerakan Aceh Merdeka.
20 Juli - Tiga warga Tangerang dipastikan sebagai korban pertama flu burung di
Indonesia dalam wabah terbaru yang merebak di wilayah Asia Tenggara.
29 Juli - Pemilihan Puteri Indonesia 2005

Agustus
11 Agustus - Kebakaran hutan di Indonesia yang menyebabkan polusi udara di
dua kota di Malaysia: Port Klang dan Kuala Selangor, mencapai level 500 yang
berbahaya. Akibatnya sekolah-sekolah terpaksa diliburkan. Ini merupakan
kejadian yang terburuk sejak 1998.
15 Agustus - Pemerintah Indonesia dan GAM kembali duduk di meja perundingan
yang diketuai oleh Martti Ahtisaari. Setelah terjadinya Tsunami yang meluluhlantakkan Aceh, GAM akhirnya setuju untuk menyerahkan seluruh senjatanya dan
pemerintah Indonesia setuju untuk menarik seluruh tentara Indonesia,

memberikan otonomi, dan pemilihan langsung boleh diselenggarakan. Perjanjian


damai berhasil ditandatangani dan secara resmi mengakhiri gerakan separatis
GAM.
16 Agustus - Pemerintah Belanda, melalui Menteri Luar Negeri Bernard Bot,
mengakui kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945.
18 Agustus - sehari setelah peringatan hari kemerdekaan RI, terjadi gangguan
sistem interkoneksi listrik Jawa-Bali; listrik di Jakarta dan Banten mati total
selama tiga jam dan menyebabkan pemadaman di sebagian Jawa Barat, Jawa
Tengah, Jawa Timur, dan Bali. Mati listrik ini mempengaruhi jutaan pengguna,
menyebabkan gangguan di bidang transportasi kereta, pesawat, rumah sakit, dan
menyebabkan kebakaran karena penggunaan lilin. (Lihat pula: Mati listrik JawaBali 2005)
20 Agustus - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memerintahkan badan
intelijen nasional dan kepolisian untuk memeriksa mati listrik yang
mempengaruhi 100 juta orang terbesar di dunia tersebut.
31 Agustus - Pemerintah Indonesia membebaskan 200 tahanan GAM, tindakan
yang merupakan bagian dari ditandatanganinya persetujuan perdamaian.

September
2 September - Sebuah pekuburan di atas bukit di Padang longsor; 11 orang tewas
dan 14 lainnya masih tertimbun.
5 September - Sebuah pesawat penumpang Mandala Airlines Penerbangan 91
mengalami kecelakaan di Medan, Sumatera Utara, menewaskan sekitar seratus
penumpangnya dan lima puluh orang lainnya di darat. Gubernur Sumatra Utara,
Rizal Nurdin dan mantan gubernur, Raja Inal Siregar dipastikan meninggal dunia.
13 September - Rois, tersangka pelaku Bom Kuningan, divonis hukuman mati
oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
15 September - Aceh Monitoring Mission (AMM) memulai tugasnya memantau
proses damai di Aceh. GAM memulai penyerahan senjata tahap pertama sebagai
bagian dari Nota Kesepahaman (MoU) perdamaian di Banda Aceh kepada tim
dari AMM. Badan ini nantinya dibubarkan Desember 2006.
18 September - Polisi membubarkan pertemuan petani di Lombok; 27 orang
petani ditembak (termasuk 1 anak-anak), 8 terkena pukulan dan 3 lainnya
ditangkap oleh pihak kepolisian Lombok Tengah.
19-25 September - Indonesia Terbuka 2005 diselenggarakan di Gelora Bung
Karno, Jakarta. Indonesia meraih medali emas untuk ganda putra dan campuran.
25 September - Persipura Jayapura untuk pertama kalinya menjuarai Liga
Indonesia setelah mengalahkan Persija 3-2 di final. PSIS Semarang meraih tempat
ketiga setelah mengalahkan PSMS Medan 2-1.
27 September - Di mana-mana terlihat antrian panjang di SPBU-SPBU oleh para
pemakai kendaraan yang mengantisipasi kenaikan BBM pada 1 Oktober.
Oktober
1 Oktober - Bom Bali 2005 - hampir tiga tahun setelah Bom Bali pertama, tiga
buah bom bunuh diri kembali meledak di Bali. Sekurang-kurangnya 22 orang

tewas dan sekitar dua ratus lainnya luka-luka akibat ledakan yang terjadi di
sebuah klub di Pantai Kuta dan di Jimbaran.
1 Oktober - Harga bahan bakar minyak (BBM) di seluruh Indonesia naik dengan
persentase kenaikan paling kecil sekitar 80%.
19 Oktober - Banjir bandang di Semadam, Aceh Tenggara; sedikitnya 12 orang
tewas.
29 Oktober - Tiga siswi SMU di Poso yang sedang berjalan ke sekolah Kristen
dipenggal kepalanya oleh sekelompok orang tak dikenal, kekerasan ini merupakan
bagian dari konflik beragama yang masih terus melanda Poso.
31 Oktober - 42 anggota Majelis Rakyat Papua (MRP) dilantik oleh Menteri
Dalam Negeri Mohammad Ma'ruf setelah menanti selama empat tahun sejak
2001-2005 ketika Undang-Undang Otonomi Khusus diberlakukan.

November
9 November - Polri melakukan penyergapan di sebuah vila di Kota Batu; Dr.
Azahari, buronan teroris dari Malaysia, dipastikan tewas setelah diidentifikasi
lewat sidik jarinya.
13 November - Peringatan Tujuh Tahun Tragedi Semanggi I diadakan di
Sekretariat Jaringan Solidaritas Keluarga Korban Pelanggaran HAM (JSKK).
25 November - Pemerintah Indonesia diizinkan oleh Roche Holding untuk
memroduksi Tamiflu untuk menghadapi flu burung. Hal ini dapat dilakukan
karena Tamiflu tidak memiliki perlindungan paten di Indonesia.
Desember
5 Desember - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengumumkan perombakan
pada Kabinet Indonesia Bersatu. Tiga menteri digeser posisinya, tiga dicopot,
sementara tiga lainnya adalah orang baru.
9 Desember - Sebanyak 55 orang dilaporkan meninggal dunia dalam peristiwa
kelaparan di Kabupaten Yahukimo, Papua, yang telah berlangsung sejak 11
November.
13-18 Desember - Aksi protes menyambut pembukaan Konferensi Tingkat
Menteri WTO yang berlangsung di Hong Kong.
26 Desember - Peringatan satu tahun bencana tsunami yang telah menewaskan
lebih dari 120 ribu jiwa di Indonesia, Thailand, Sri Lanka, Malaysia dan negara
lainnya.
28 Desember - Mantan kepala BKPM, Theo Toemion ditahan KPK karena dugaan
tindak pidana korupsi saat menjabat periode 2003-2004 yang merugikan negara
sebesar 32 miliar rupiah.
31 Desember - Ledakan bom di pasar di Kota Palu menyebabkan 8 orang
meninggal dunia dan melukai 45 lainnya. (Lihat pula: Bom Palu 2005)

[sunting] 2006
Januari

1 - Banjir bandang menewaskan 63 orang di Jember, Jawa Timur.

4 - Tanah longsor di dusun Cijeruk, Banjarnegara, Jawa Tengah menyebabkan


tewasnya 76 orang. Bencana ini diakibatkan hujan yang turun deras dan
penggundulan hutan yang tak teratur.
6 - terjadi insiden perbatasan Timor-Timur lagi, tiga penduduk NTT ditembak
mati oleh polisi perbatasan Timor Timur.
16 - Sekitar 12.000 buruh yang berasal dari 10 kabupaten dan kota di Jawa Timur,
mengepung Kantor Gubernur Jawa Timur. Mereka menuntut gubernur segera
merevisi upah minimum kabupaten/kota tahun 2006.
17 - David Nusa Wijaya, terpidana kasus BLBI Bank Servitia yang menjadi
buronan, ditangkap di AS dan dikembalikan ke Indonesia.
20 - Aparat keamanan Indonesia menembak mati seorang pelajar di Papua dan
mencederai dua orang lainnya sementara laporan lainnya menyebut bahwa korban
jiwa berjumlah empat orang. Peristiwa ini diduga terkait dengan pengungsian 43
warga Papua ke Australia dua hari sebelumnya.
20 - Timor Timur menyampaikan laporan pembantaian warganya oleh Indonesia
dari 1975-1999 kepada PBB. Menurut laporan tersebut, lebih dari 100.000 orang
meninggal dunia akibat kelaparan yang disengajai.
27 - Hujan deras sejak 26 Januari menyebabkan banjir dan tanah longsor melanda
beberapa kota di jalur Pantura pulau Jawa. Jalur transportasi terputus akibat
rusaknya beberapa jembatan. Seluruh penerbangan menuju Semarang dialihkan
dan dibatalkan.
31 - KM Citra Mandala Bahari tenggelam di Selat Rote; sedikitnya 50 hilang dan
110 orang berhasil diselamatkan.

Februari
4 - Larangan merokok di tempat umum mulai diberlakukan di provinsi DKI
Jakarta berdasarkan Peraturan Gubernur DKI Nomor 75 Tahun 2005.
7 - Said Agil, mantan Menteri Agama Indonesia, divonis 5 tahun penjara dalam
kasus korupsi Dana Abadi Umat.
7 - Para peneliti mengumumkan penemuan puluhan spesies satwa dan tumbuhan
baru di sekitar Pegunungan Foja, Papua.
11 - Adam Air dengan nomor penerbangan 728 mendarat darurat di Bandara
Tambolaka, Nusa Tenggara Timur setelah mengalami kerusakan total sistem
navigasi dan komunikasi selama tiga jam.
13-15 Februari - tujuh anggota Bali Nine divonis hukuman seumur hidup dan dua
dijatuhi hukuman mati. Setelah melalui banding dan kasasi akhirnya tujuh dijatuhi
hukuman mati dan dua seumur hidup
17 - Gerakan nasional toilet umum bersih dicanangkan Departemen Kebudayaan
dan Pariwisata, dimulai dari Bandara Soekarno-Hatta Jakarta, Bandara Juanda
Surabaya, dan Bandara Ngurah Rai Denpasar.
20 - Pengadilan Negeri Jakarta Selatan membebaskan terdakwa ECW Neloe, I
Wayan Pugeg, dan M. Sholeh Tasripan dari tuntutan 20 tahun penjara terkait
kasus korupsi Bank Mandiri yang merugikan negara Rp160 miliar.
21 - Banjirdan tanah longsor kembali melanda Kota Manado setelah sebelumnya
telah terjadi pada tanggal 13 dab 19 Februari. Bencana tersebut telah menelan
korban sedikitnya 31 orang.

21 - Terjadi bentrokan dan penembakan saat aparat TNI, Polisi, dan satpam PT
Freeport Indonesia mengusir warga setempat yang melakukan pendulangan emas
di kali Kabur Wanamon. Warga kemudian menduduki jalan masuk Freeport di
Tembagapura, Papua.
22 - Mantan Kepala Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) Syafruddin
Temenggung ditetapkan Jaksa Penyidik di Kejaksaan Tinggi DKI untuk ditahan.
23 - Pengadilan Negeri Jakarta Selatan kembali membebaskan terdakwa kasus
dugaan korupsi, yaitu pimpinan PT Cipta Graha Nusantara selaku debitor Bank
Mandiri: Edyson (direktur utama), Saiful Anwar (komisaris utama), dan Diman
Ponijan (direktur keuangan).
24 - Pemerintah DKI Jakarta memulai inspeksi dan pemusnahan unggas yang
terindikasi terjangkit flu burung.
27 - Dalam Pekan Imunisasi Nasional (PIN) putaran IV, balita di 33 provinsi
Indonesia divaksinasi cuma-cuma guna memberikan kekebalan terhadap virus
polio liar.
27 - Arkeolog menemukan apa yang diyakini sebagai sisa-sisa peradaban yang
hilang tersapu letusan gunung Tambora pada 10 April 1815. Penjelajah Belanda
dan Inggris yang mengunjungi tempat itu pada awal 1800-an terkejut mendengar
penduduk di sana menggunakan bahasa yang sangat berbeda dibandingkan
dengan bahasa-bahasa lain di Nusantara.

Maret

3 - Atap kereta api penumpang nomor KA 907 jurusan Rangkasbitung, Banten


menuju Jakarta runtuh saat memasuki Stasiun Kebayoran Lama. Puluhan
penumpang terluka.
7 - Catatan tahunan Komisi Nasional Perempuan menunjukkan terjadinya
peningkatan kekerasan terhadap perempuan dalam rumah tangga sepanjang 2005
sebanyak 82% dibanding tahun 2004.
8 - Hari Perempuan Internasional diperingati di berbagai kota di Indonesia dengan
demonstrasi menolak diskriminasi, pemiskinan, dan RUU Anti Pornografi dan
Pornoaksi
10 - Sebuah bom meledak di desa Toini, daerah transmigran, sekitar 30 km dari
kota Poso, Sulawesi Tengah. Pelaku pengeboman di daerah itu selama ini belum
terungkap.
16 - Tiga petugas polisi dan seorang intel TNI tewas, serta puluhan orang terluka
akibat bentrokan terkait demonstrasi penolakan PT. Freeport Indonesia di depan
Universitas Cendrawasih, Jayapura.
20 - Aktivitas di empat pelabuhan besar di Indonesia lumpuh selama 21 jam
akibat aksi mogok kerja yang dilakukan anggota Organda Unit Angkutan Barang
Khusus Pelabuhan untuk memprotes pengenaan PPN terhadap jasa angkutan darat
di jalan dan air. Aksi ini akhirnya dihentikan setelah pemerintah memenuhi
tuntutan para pemogok.
24 - Pemerintah Indonesia menarik duta besarnya di Australia sebagai protes atas
keputusan Australia memberikan visa kepada 42 warga Papua. Tindakan ini
diputuskan dalam rapat koordinasi polkam hari Jumat seperti dijelaskan
Menkopolhukam Widodo A.S.

April

3 - Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Barnabas Suebu - Alex Hesegem
ditetapkan sebagai peraih suara terbanyak dalam Pemilihan Kepala Daerah Papua.
Barnabas-Alex meraih 354.000 suara, disusul oleh Lukas Enembe dengan
333.000 suara.
5 - Puluhan ribu buruh melakukan demonstrasi serentak di Jakarta dan kota-kota
lain menolak revisi UU Ketenagakerjaan No 13/2003.
7 - Majalah Playboy versi Indonesia mulai beredar walaupun ditentang berbagai
pihak.
9 - Indosiar merencanakan untuk menghentikan penayangan acara Republik
BBM, setelah pertemuan para pimpinan stasiun TV dengan wapres Jusuf Kalla
tanggal 7 April.
10 - Kota Padang dan sejumlah kota di Sumatera Barat diguncang gempa
berkekuatan 5,5 Skala Richter. Diperkirakan pusat gempa berada 80 km barat laut
dari Kota Padang, atau di sekitar epulauan Mentawai.
11 - WC kering ramah lingkungan yang dikembangkan Lembaga Ilmu
Pengetahuan Indonesia diperkenalkan di Jepara, Jawa Tengah. Teknologi tersebut
diharapkan dapat menjadi solusi untuk daerah-daerah krisis air bersih di
Indonesia.
12 - Gedung kantor redaksi Playboy Indonesia di Jakarta dilempari batu saat Front
Pembela Islam berunjuk rasa menuntut penutupan majalah tersebut.
12 - Status gunung Merapi ditingkatkan menjadi status siaga. Kemungkinan besar
gunung tersebut akan meletus.
15 - Dua kereta api tujuan Surabaya, yaitu KA Ekonomi Kertajaya dari Stasiun
Pasar Senen dan KA Eksekutif Sembrani dari Stasiun Gambir bertabrakan dini
hari, persis di Stasiun Gubug, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Korban tewas
dilaporkan 13 orang.
17 - Perahu layar motor "Batista" tenggelam di perairan Rote, Nusa Tenggara
Timur. Sebagian besar penumpang selamat dan hanya satu yang belum diketahui
nasibnya.
18 - Aktivitas Merapi meninggi dengan guguran lava, gempa multifase, dan
gempa vulkanik. Warga di sejumlah desa sekitarnya mulai berkemas sebagai
persiapan evakuasi.
18 - KRL Ekspres Pakuan menabrak sebuah metromini di Kalibata, Jakarta
Selatan. Tujuh penumpang Metromini tewas.
19 - Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) mengingatkan pemerintah
bahwa salah satu hutan gambut terbesar di dunia yang ada di Kampar, Riau akan
musnah apabila penebangan dan konversi lahan gambut menjadi Hutan Tanaman
Industri terus berlangsung.
20 - Kapal utama Greenpeace, Rainbow Warrior, merapat di Jakarta setelah
sebulan berlayar di perairan Indonesia dalam rangka patroli pelestarian hutan.
20 - Sedikitnya 16 orang tewas dalam banjir bandang dan tanah longsor di
Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur.
21 - Majelis banding Pengadilan Tinggi Jakarta tetap memvonis 14 tahun penjara
Pollycarpus Budihari Priyanto, yang dinyatakan bersalah dalam kasus
pembunuhan Munir.

22 - Ribuan orang turut serta dalam pawai budaya di Jakarta untuk menolak
Rancangan Undang-Undang Antipornografi dan Pornoaksi. Pawai bertema
"Bhinneka Tunggal Ika" ini dimeriahkan aksi budaya daerah-daerah di Indonesia.
28 - Kerusuhan terjadi di Dili, ibu kota Timor Timur. Sedikitnya dua orang
terbunuh dan 28 orang luka-luka setelah ratusan mantan tentara dan
pendukungnya mengamuk.
29 - Jam malam dan perintah tembak di tempat diberlakukan di Kabupaten Tuban,
Jawa Timur, menyusul kerusuhan sebagai buntut pemilihan kepala daerah.
29 - Dua tersangka teroris dari kelompok Noordin M. Top tewas dalam tembakmenembak dengan polisi di desa Binangun, Kecamatan Kertek, Kabupaten
Wonosobo. Dua orang lainnya tertangkap.

Mei

3 - Aksi buruh menuntut dibatalkannya revisi UU Nomor 13 Tahun 2003 tentang


Ketenagakerjaan yang dilakukan di depan Gedung DPR/MPR berakhir dengan
bentrokan yang terjadi dengan aparat kepolisian. Kemarahan terjadi akibat dari
ketidakpuasan para buruh terhadap pernyataan yang dilontarkan oleh pemerintah.
5 - Sedikitnya terjadi empat kali guguran lava pijar di Gunung Merapi, Jumat
(5/5) dinihari. Lava pijar menuju Kaliurang sejauh 200-an meter. Guguran lava
mulai muncul di Gunung Merapi sejak tanggal 4
8 - Wakil Presiden Jusuf Kalla dilaporkan ke Kepolisian Metro Jakarta Raya hari
ini. Pelapornya Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam-Majelis Penyelamat
Organisasi (PB HMI MPO) menuduh Jusuf Kalla memprovokasi buruh pada
aksi 3 Mei lalu.
9 - Indonesia terpilih sebagai anggota Dewan Hak Asasi Manusia PBB, sebuah
lembaga baru untuk menggantikan Komisi HAM PBB. Indonesia mendapatkan
dukungan 165 negara dari 191 negara anggota PBB.
10 - Mahkamah Agung menolak peninjauan kembali kedua yang diajukan
terpidana kerusuhan Poso, Fabianus Tibo, Dominggus da Silva, dan Marinus
Riwu.
11 - Dua puluh satu elemen nasionalis yang tergabung dalam JPN melakukan aksi
pawai budaya menolak disahkannya RUU APP. Aksi pawai dilakukan dengan
menyusuri jalan Sudirman menuju gedung DPR, Senayan.
12 - Jaksa Agung Abdul Rahman Saleh mengeluarkan pernyataan tentang Surat
Keputusan Penghentian Penuntutan (SKPP) perkara mantan Presiden Soeharto,
yang isinya menghentikan penuntutan dugaan korupsi mantan Presiden Soeharto.
SKPP itu dikeluarkan Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan pada 11 Mei 2006.
12 - Peringatan sewindu Tragedi Trisakti, mahasiswa dari berbagai elemen
melakukan demonstrasi menuju kediaman Soeharto di Jl.Cendana dan di depan
gedung DPR/MPR.
12 - Kota Jakarta diguncang gempa. Getarannya dapat dirasakan di gedunggedung tinggi di seputar Jakarta Pusat.
13 - Status gunung Merapi ditingkatkan menjadi status awas. Peningkatan status
ini terjadi setelah muncul awan panas dari puncak gunung merapi.
14 - Sebelas penggali pasir yang terkubur hidup-hidup di desa Nyalindung,
Cipatat, Kabupaten Bandung, ditemukan tewas.

16 - Agama Konghucu memperoleh pengakuan resmi di Malang, Jawa Timur


ketika pemeluknya diizinkan mencantumkan agama mereka di KTP. *16 Sebagai tanggapan terhadap rencana pemerintah untuk menutup kasus pengadilan
mantan Presiden Soeharto, para aktivis prodemokrasi mendeklarasikan Gerakan
Masyarakat Adili Soeharto di Kantor Kontras, Jakarta.
21 - Unjuk rasa terjadi di sejumlah daerah di Indonesia oleh sejumlah ormas Islam
yang menuntut disahkannya RUU APP. Sementara di Bali terjadi unjuk rasa
menolak RUU APP.
26 - Kondisi keamanan di Timor Timur yang sedang memburuk menyebabkan
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menginstruksikan penutupan sementara
pintu perbatasan darat Timor Timur dengan Indonesia di Provinsi Nusa Tenggara
Timur.
27 Mei - Gempa bumi hebat kembali terjadi di Indonesia, kali ini mengenai
kawasan Yogyakarta dan sekitarnya di pulau Jawa dan mengakibatkan enam ribu
orang lebih meninggal dunia. (Lihat pula: Gempa bumi Yogyakarta Mei 2006)
Sejak 27 Mei - Lumpur Lapindo - Banjir lumpur panas melanda Sidoarjo hingga
saat ini masih belum dapat ditanggulangi
30 - Gempa tektonik mengguncang Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya,
Papua. Gempa yang berpusat pada 115 kilometer timur laut Wamena dan berada
pada kedalaman laut 33 kilometer berkekuatan 6 Skala Richter (SR). Beberapa
saat kemudian, kota Padang dan sejumlah kota di Sumatera Barat juga diguncang
gempa berkekuatan sedang. Tidak ada korban jiwa dalam kedua gempa ini.
31 Mei - 4 Juni - Indonesia Terbuka 2006 diselenggarakan di Surabaya. Indonesia
memenangkan emas di tunggal dan ganda putra

Juni

1 - Sebanyak 124 pohon di Kebun Raya Bogor yang banyak di antaranya berusia
di atas seratus tahun tumbang akibat angin kencang dan badai yang melanda
Bogor. Hujan badai juga menyebabkan lima belas rumah rusak berat (di antaranya
rata dengan tanah), satu jembatan putus di Kelurahan Kebon Jahe, 54 rumah rusak
ringan di Kelurahan Paledang, dan lima rumah rusak berat di Kelurahan Empang,
serta belasan mobil rusak.
1 - Hujan abu vulkanik dari luncuran awan panas Gunung Merapi yang lebat, tiga
hari belakangan ini terjadi di Kota Magelang dan Kabupaten Magelang, Jawa
Tengah. Muntilan sekitar 14 kilometer dari Puncak Merapi, paling merasakan
hujan abu ini.
4 - Aktivitas Gunung Merapi lampaui status awas. Kepala BPPTK DIY Ratdomo
Purbo menjelaskan bahwa dua hari terakhir ini volume lava di kubah Merapi
memenuhi seluruh kapasitas kubah merapi sehingga tambahan semburan lava
terbaru akan langsung keluar dari kubah Merapi.
8 - Gunung Merapi menyemburkan awan panas yang membuat ribuan warga di
wilayah lereng Gunung Merapi panik dan berusaha melarikan diri ke tempat
aman. Semburan awan panas sejauh lima km lebih mengarah ke hulu Kali Gendol
(lereng selatan) dan menghanguskan sebagian kawasan hutan di utara Kaliadem di
wilayah Kabupaten Sleman.

12 - Dalam sidang putusan praperadilan Soeharto, Hakim Pengadilan Negeri


Jakarta Selatan Andi Samsan Nganro menyatakan bahwa SKP3 Soeharto tidak sah
menurut hukum dan tuntutan terhadap HM Soeharto tersebut dibuka dan
dilanjutkan.
13 - Semburan lumpur panas di Kecamatan Porong, Sidoarjo, Jawa Timur, pada
hari ke-14 semakin tidak terkendali dan belum ada tanda-tanda mereda. Lumpur
panas telah merendam 45 hektar sawah dan tambak, pemukiman penduduk di tiga
desa, tujuh pabrik, dan sebagian jalan tol. Penduduk semakin banyak yang
mengungsi.
14 - Abu Bakar Ba'asyir, terpidana konspirasi serangan bom Bali 2002, selesai
masa tahanannya dan dibebaskan dari LP Cipinang, Jakarta.
16 - Sidang kasus suap terhadap Mahkamah Agung dengan terdakwa Harini
Wiyoso diwarnai aksi walk out salah seorang kuasa hukum terdakwa yang kecewa
karena persidangan telah melewati masa 90 hari. Sebelumnya sidang sempat
tertunda sebanyak enam kali karena ketua majelis tidak menyetujui pemanggilan
saksi Bagir Manan.
20 - Banjir dan longsor melanda sejumlah kabupaten di Sulawesi Selatan.
Genangan air, longsoran tebing, dan jembatan putus mengakibatkan beberapa
kabupaten terisolasi. Dilaporkan sedikitnya 38 orang tewas, puluhan lainnya
dinyatakan hilang.
29 - Setelah beberapa hari terakhir merendam dua ribu rumah di Kecamatan
Katingan Tengah, banjir luapan Sungai Katingan di Kabupaten Katingan,
Kalimantan Tengah, mengalir ke hilir, terutama ke Kecamatan Pulau Malan dan
Tewang Sangalang Garing, dan mulai menggenangi ruas jalan trans-Kalimantan
di Kereng Pangi Kilometer 10, Katingan Tengah, yang menghubungkan kota
Palangkaraya dengan Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur.

Juli

11 - UU Kewarganegaraan dan UU Pemerintahan Aceh disetujui DPR.


13 - Tujuh orang tewas dan tiga orang luka berat akibat carok massal di Desa
Bujur Tengah, Kecamatan Batumarmar, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa
Timur. Jumlah korban diduga masih akan bertambah, karena banyak korban yang
melarikan diri meskipun dalam keadaan luka.
17 - Sebuah tsunami yang disebabkan oleh gempa bawah laut menewaskan lebih
dari 668 orang, 287 hilang dan 74.100 orang lainnya kehilangan tempat
tinggalnya di bagian selatan Jawa. (Lihat pula: Gempa bumi Jawa Juli 2006)
24 - Gempa bumi dengan kekuatan 6,6 SR menghantam selatan Gorontalo.
Gempa tersebut tidak menimbulkan tsunami walaupun sempat diduga berpotensi
sebaliknya oleh BMG.
26 - Stadion Menteng yang didirikan pada 1921 dan berdasarkan Surat Keputusan
Gubernur Jakarta Tahun 1975 telah ditetapkan sebagai salah satu kawasan cagar
budaya yang harus dilindungi, dirobohkan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Agustus
5 - Penyelenggaraan Miss Indonesia 2006

11 - Pada detik-detik terakhir menjelang pelaksanaan hukuman mati atas tiga


tertuduh kasus Poso (Fabianus Tibo, Marinus Riwu dan Dominggus da Silva),
pemerintah Indonesia mengeluarkan perintah penundaannya. Penundaan ini
datang beberapa jam setelah Paus Benediktus XVI mengeluarkan imbauan khusus
kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
12 - Sebuah gempa susulan kembali menerpa Sibolga, Sumatera Utara, namun
tidak menimbulkan korban jiwa.
25 - Penyelenggaraan Puteri Indonesia 2006

September
6 - Ledakan bom terjadi di Desa Tangkura, Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten
Poso, Sulawesi Tengah, menewaskan seorang warga.
7 - Aktivis hak asasi manusia dan keluarga para korban pelanggaran HAM
memperingati dua tahun kematian Munir, sekaligus peringatan Hari Pembela
HAM Indonesia. Acara yang juga dihadiri utusan Amnesty International ini
berlangsung di Tugu Proklamasi Jakarta.
8 - Indonesia menuntut akses kepada Hambali, yang disebut-sebut sebagai tangan
kanan Osama bin Laden di kawasan itu, setelah mendapatkan konfirmasi dari
Washington bahwa ia masih hidup dan dipindahkan ke Teluk Guantanamo, Kuba.
18 - Para ilmuwan dari Conservation International menemukan sejumlah spesies
baru di perairan Irian Jaya Barat, di daerah Kepala Burung, antara lain ikan hiu
yang berjalan dengan siripnya, dan udang yang tampak seperti belalang sembah.
Tim itu juga memperingatkan bahwa binatang-binatang di daerah itu sangat
terancam, karena nelayan menggunakan dinamit dan racun sianida untuk
menangkap ikan.
20 - Pejabat-pejabat Indonesia mengatakan ribuan polisi dikerahkan di Poso
dalam mengantisipasi berbagai kemungkinan sehubungan dengan rencana
eksekusi terhadap Fabianus Tibo, Marinus Riwu, dan Dominggus da Silva yang
dituduh bersalah dalam penyerangan kepada kelompok Muslim pada Mei 2000.
Eksekusi akan dilaksanakan pada Jumat dini hari mendatang.
22 - Fabianus Tibo, Dominggus da Silva, dan Marinus Riwu dieksekusi mati
sehubungan dengan kerusuhan Poso yang sarat dengan muatan politis. Eksekusi
tersebut ditentang luas dan menimbulkan kontroversi di masyarakat.
Oktober
2 - Asap dan abu dari hutan-hutan yang dibakar di Indonesia menutupi bagian
barat Indonesia, dan menyebabkan memburuknya kualitas udara di Singapura dan
Malaysia.
4 - Mahkamah Agung menyatakan Pollycarpus Budihari Priyanto tidak terbukti
melakukan pembunuhan berencana terhadap Munir. Dalam putusan kasasinya,
MA hanya menghukum Pollycarpus dua tahun penjara karena terbukti
menggunakan surat palsu.
12 - Pemerintah Indonesia berjanji akan segera meratifikasi Persetujuan ASEAN
tentang Pencemaran Asap Lintas-Batas menyusul kabut asap tahunan dari
Indonesia yang kembali menyelimuti negara tersebut dan tetangganya, Malaysia
dan Singapura.

12 - Indonesia melunasi seluruh sisa utangnya sebesar US$3,2 miliar kepada IMF,
empat tahun lebih awal dari jadwal.
12 - Wabah penyakit chikungunya di Kelurahan Cinere, Kecamatan Limo, Kota
Depok telah menjangkiti sedikitnya 117 orang. Sebagian besar penderita adalah
warga RT 02/RW 04, yang berjumlah 56 orang.
16 - Indonesia, Italia, Afrika Selatan, dan Belgia terpilih sebagai anggota tidak
tetap Dewan Keamanan PBB untuk periode 2 tahun dan mulai bertugas sejak 1
Januari 2007.
16 - Pdt. Irianto Kongkoli, MTh, Sekretaris Umum Majelis Sinode Gereja Kristen
Sulawesi Tengah (GKST) tewas ditembak orang tidak dikenal di Palu, masih
terkait dengan kerusuhan agama yang berlangsung di Palu.
17 - Kejaksaan Agung Republik Indonesia mulai menayangkan foto dan
menyebarkan data para buronan tindak pidana korupsi yang putusan perkaranya
telah berkekuatan hukum tetap. Data dan foto 14 belas koruptor tersebut
direncanakan ditayangkan di televisi dan media massa dengan frekuensi seminggu
sekali.
19 - Biaya menghentikan banjir lumpur di Sidoarjo dan membersihkannya
diperkirakan akan mencapai setidaknya AS$180 juta, sementara biaya akhirnya
diduga akan jauh lebih besar lagi.
27 - Jembatan gantung yang berada di lokasi wisata Kebun Raya Bogor, Jawa
Barat nyaris ambruk akibat baut di salah satu penyangganya lepas. Untuk
mengamankan keseimbangan, petugas menopang jembatan dengan bambu.
30 - Tommy Soeharto dibebaskan bersyarat dari penjara setelah mendapatkan
remisi enam minggu pada perayaan Idul Fitri.

November
6 - Bank Indonesia memperkirakan cadangan devisa dalam mata uang asing
mencapai sekitar 47 miliar Dolar Amerika pada akhir tahun 2007 atau lebih tinggi
dari perkiraan sebelumnya yang hanya diperkirakan 39,5 miliar Dolar Amerika.
7 - Kabut asap masih pekat meski Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah, sempat
diguyur hujan. Jarak pandang pun hanya 50 meter.
11 - Bom meledak di sebuah restoran A&W di Jakarta Timur. Seorang laki-laki
terluka dalam ledakan itu dan dirawat di sebuah rumah sakit terdekat. Motif
peledakan ini belum diketahui.
12 - Muhamad Nuh, korban yang dirawat akibat ledakan bom di Jakarta Timur,
diduga adalah pelaku pengeboman tersebut.
20 - Presiden Yudhoyono beserta anggota kabinet dan 9 tokoh sipil bertemu
dengan Presiden AS George W. Bush yang berkunjung ke Bogor, Jawa Barat.
22 - Pipa gas Pertamina yang berada di bawah luberan lumpur Lapindo Brantas di
Porong, Sidoarjo meledak, disusul jebolnya sejumlah titik tanggul penahan
lumpur. Akibatnya lima orang tewas dan belasan luka bakar cukup parah.
Kobaran api yang sangat besar menyala di titik ledakan dekat Km 38 Jalan Tol
Porong-Gempol.
29 - Gempa berkekuatan 6,2 Skala Richter (SR) mengguncang wilayah Ternate,
Maluku Utara dan Manado, Sulawesi Utara.

Desember
8 - DPR-RI menyetujui 16 RUU tentang pembentukan 16 kabupaten dan kota
baru di sejumlah provinsi.
11 - Pilkada memilih gubernur dan 19 bupati/walikota secara serentak digelar di
Nanggroe Aceh Darussalam, sebagai lanjutan dari perjanjian damai 2005. Mantan
pemimpin separatis Irwandi Yusuf terpilih sebagai gubernur Aceh.
20 - Konser grup musik Ungu di Kedungwuni, Pekalongan, Jawa Tengah,
merenggut korban: 10 orang tewas karena terinjak-injak dan bertabrakan dengan
penonton keluar dan masuk. Selain terinjak-injak, mereka juga meninggal karena
terperosok ke dalam parit di dekat pintu stadion.
30 Desember - KMP Senopati Nusantara yang mengangkut 800-an penumpang
dan 25 anak buah kapal (ABK) dinyatakan hilang. Kapal ini hilang sekitar utara
Pulau Mundanika, Kalimantan Selatan. Baru ditemukan 117 orang yang selamat.
(Lihat pula: Musibah KM Senopati Nusantara)

[sunting] 2007
Januari

1 Januari - Malam tahun baru terjadi musibah Adam Air Penerbangan 574 yang
hingga kini masih menyisakan misteri. Seluruh penumpang dan awak pesawat
tidak pernah diketemukan jenasahnya dan dianggap meninggal.
16 Januari - rangkaian kereta api Bengawan jurusan Solo-Tanahabang terputus di
Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Lima orang
penumpang dilaporkan tewas, ratusan lainnya luka-luka akibat insiden ini.

Februari
sejak 1 Februari - Banjir di ibu kota Jakarta menewaskan lebih dari delapan puluh
orang dan ratusan ribu lainnya terpaksa mengungsi. (Lihat pula: Banjir Jakarta
2007)
18 Februari - Terjadi bencana angin lesus yang menerjang kawasan
Lempuyangan, Yogyakarta yang berlangsung selama sekitar 15 menit. Akibat
angin ini, ratusan rumah, pohon, kabel listrik, dan papan reklame porak-poranda
diterjang angin bahkan menyebabkan lebih dari 30 orang terluka. (Lihat pula:
Lesus Lempuyangan Februari 2007)
22 Februari - Sedikitnya 25 orang tewas setelah KM Levina I jurusan Tanjung
PriokPangkal Balam, Bangka yang mengangkut 291 penumpang terbakar di
Selat Sunda.[3]. 4 orang di antaranya tewas saat melakukan investigasi pada
bangkai kapal pada tanggal 25 Februari. Mereka tewas saat bangkai kapal tersebut
tenggelam.
Maret

6 Maret - Terjadi gempa bumi di Padang, Sumatera Barat. (Lihat pula: Gempa
bumi Sumatera Barat Maret 2007)
7 Maret - Kecelakan pesawat yang membawa korban jiwa kembali terjadi. Kali
ini Garuda Indonesia Penerbangan 200 meledak ketika mendarat menyebabkan 22
penumpangnya meninggal

April

21 April - Kereta api Serayu jurusan Senen-Kroya anjlok di Garut, Jawa Barat.
Sebanyak tiga gerbong jatuh ke jurang sedalam 30 meter yang ada di pinggiran rel
kereta. 40 orang terluka serta 6 orang lainnya luka berat

Mei

7-13 Mei - Indonesia Terbuka 2007 diadakan di Istora Senayan, Jakarta. Indonesia
gagal memenangkan medali emas.
30 Mei - Insiden Alastlogo di Pasuruan, Jawa Timur akibat sengketa tanah antara
militer dan petani.

Juni
Polisi menangkap Zarkasih dan Abu Dujana, yang dituduh mengepalai gerakan militan JI
Juli

5 Juli - Miss Indonesia 2007


11 Juli - KM Sinar Madinah tenggelam di perairan Laut Selatan Kabupaten
Dompu, Nusa Tenggara Barat. Kapal tenggelam setelah dihempas gelombang
setinggi lima meter. Tujuh orang awak kapal sempat terlilit jaring, namun enam
orang berhasil menyelamatkan diri. Seorang anak buah kapal hilang bersama
jaring yang melilit dirinya.
11 Juli - KM Wahai Star yang mengangkut sekitar 100 penumpang dan ribuan ton
hasil bumi dari Leksula tujuan Ambon tenggelam di perairan antara Pulau Buru
dan Ambon. (Lihat pula: Musibah KM Wahai Star)

Agustus
Kelompok Islam Hizb ut-Tahrir menyelenggarakan konferensi internasional yang
menyerukan didirikannya kekalifahan tunggal di dunia Islam.

3 Agustus - Puteri Indonesia 2007


8 Agustus - Pilkada DKI Jakarta 2007, pemenangnya adalah Fauzi Bowo dan
Prijanto dengan perolehan 2.109.511 suara (57,87%)

September
12 September - Terjadi gempa bumi lepas pantai di dekat provinsi Bengkulu.
(Lihat pula: Gempa bumi Bengkulu 2007)
Oktober
18 Oktober - KM Asita III tenggelam di perairan Selat Kadatua, sekitar 10 mil
dari Kota Baubau, Pulau Buton, Sulawesi Tenggara, 125 orang selamat,
sedikitnya 31 orang meninggal dunia, dan 35 lainnya hilang.
Desember
Zarkasih yang dituduh mengepalai gerakan militan JI mulai disidangkan di Jakarta
26 Desember - Indonesia menggalakkan Tahun Kunjungan Indonesia 2008

[sunting] 2008
Januari

27 Januari - Mantan presiden Soeharto meninggal dunia karena komplikasi


kesehatan.

Februari
20 Februari - Sebuah gempa bumi dan disusul oleh dua gempa susulan melanda
Kabupaten Simeulue, Aceh. Penduduk Aceh yang masih trauma dengan Tsunami
2004 ketakutan akan adanya tsunami.
April

13 April - Pilkada Jabar terdiri dari 3 pasangan, pemenangnya adalah Ahmad


Heryawan dan Dede Yusuf

Mei
Presiden SBY mengumumkan rencananya untuk Indonesia mundur dari Organisasi
Pengekspor Minyak Sedunia karena impor minyak Indonesia sudah lebih besar dari
jumlah ekspornya serta produksi minyak yang gagal. Terjadi demonstrasi atas rencana
pemerintah menaikkan harga minyak untuk mengurangi subsidi pemerintah.

13 Mei - Kontes Putri Indonesia diselenggarakan untuk kali keempat. (Lihat pula:
Miss Indonesia 2008)

Juni

1 Juni - Insiden Monas - memicu aksi protes terhadap kekerasan secara nasional.

Juli
Laporan akhir oleh komisi gabungan Indonesia dan Timor Leste menyalahkan Indonesia
atas pelanggaran HAM. Presiden SBY menyampaikan "penyesalannya yang mendalam".

5-17 Juli - Pekan Olahraga Nasional XVII diselenggarakan di Kalimantan Timur

Agustus
8-24 Agustus - Indonesia turut berlaga dalam Olimpiade Beijing 2008. Indonesia
berhasil memperoleh 1 emas, 1 perak, dan 3 perunggu, yang membuat tradisi
emas Indonesia sejak 1992 tetap terjaga. (Lihat pula: Indonesia pada Olimpiade
2008)
September
15 - Tragedi Pasuruan - pembagian zakat yang menimbulkan 21 korban jiwa.
November
9 November - Trio terpidana mati Bom Bali 2002, Amrozi, Ali Gufron, dan Imam
Samudera dieksekusi pada pukul 00.15 WIB di Nusakambangan, Cilacap, Jawa
Tengah.

[sunting] 2009
April

9 April - Pemilihan umum anggota DPR, DPD, DPRD dilakukan secara serentak
di seluruh Indonesia. Pemenangnya adalah Partai Demokrat, Golkar dan PDIP.

Mei

4 Mei - Antasari Azhar, Ketua KPK dianggap sebagai tersangka dalam kasus
pembunuhan Direksi PT. Putra Rajawali Banjaran, Nasruddin Zulkarnaen.

Juni

12 Juni - Sebuah helikopter Puma milik TNI-AU jatuh di Bogor hingga


menyebabkan 4 awaknya tewas.

[sunting] 2010
April

14 April - Kerusuhan terjadi di Koja, tepatnya di areal makam Mbah Priok dan
sekitarnya, melibatkan Satpol PP dan warga, mengakibatkan sedikitnya tiga orang
tewas dan ratusan luka-luka.

Mei

1 Mei - Dimulainya Sensus Penduduk Indonesia 2010. Awalnya sensus


ditargetkan selesai pada 31 Mei 2010. Namun pada tanggal 31 Mei 2010, BPS
memperpanjang waktu sensus hingga tanggal 15 Juni 2010.[1][2]

[sunting] Sumber

Dijk, Kees van. 2001. A country in despair. Indonesia between 1997 and 2000.
KITLV Press, Leiden, ISBN 90-6718-160-9
BBC: Timeline: Indonesia

[sunting] Referensi
1. ^ "Sensus Penduduk Diperpanjang Hingga 15 Juni", TempoInteraktif, 2010-05-31.
Diakses pada 1 Juni 2010.
2. ^ "Sensus Penduduk Diperpanjang Hingga 15 Juni 2010", detik Finance, 201005-31. Diakses pada 1 Juni 2010.

[sunting] Pranala luar

Das könnte Ihnen auch gefallen