Sie sind auf Seite 1von 7

Tri Lestari Handayani, M.Kep.

,Mat

Semakin banyak perawat yang jadi pemimpin


Pendidikan keperawatan dibagi dua: entri
level, avanced level
Perawat di persiapkan untuk menghadapi
masalah yang komprehensif,dan komplek di
level RS dan community.
Reformasi kesehatan meningkatkan dan
memperluas cakupan dan peran
keperawatan
Peningkatan jumlah RS, dan layanan
homecare termasuk telehealth

Lebih banyak berperan pada tindakan


pencegahan dan mengubah gaya hidup sesuai
dengan kesehatan.
Meningkatkan peran advokasi
Lebih banyak perawat yang berperan dalam
politik praktis
Tertarik pada hukum dan menjalankan peran
negosiasi

Jumlah tenaga kerja dan kebutuhan keperawatan


meningkat (AS naik 22,2%)
Dibutuhkan perawat yang berpikir
kritis,kemampuan berkomunikasi, berwawasan
luas, kemampuan problem solving dan manajerial
Pemimpin keperawatan yang efektif di masa
depan yakni punya pandangan yang luas, berpikir
ke depan, fokus pada hal yang benar dan tetap
semangat dalam mengatasi permasalahan.
Mempunyai perencanaan yang jelas untuk
mengarah kepada perbaikan kondisi keperawatan
Model pelayanan keperawatan sekaran dan yang
akan datang: FRED (Frantically Running Every
Day)

Punya kemampuan IT
Menjaga privasi dan informasi tentang pasien
Meningkatnya kesadaran terhadap hukum
Menjaga safe and safety pasien
Kebutuhan akan home health nurse
meningkat kepada keluarga untuk
meningkatkan pengetahuan dan keterampilan
keluarga

Tidak semua lulusan perawat terserap di


dunia kerja
Hubungan antara perawat akademisi dan
klinik perlu untuk terus ditingkatkan.
Pendidikan keperawatan harus
berorientasikan pada kebutuhan di
masyarakat.

Das könnte Ihnen auch gefallen