Sie sind auf Seite 1von 74

BAB

BILANGAN BULAT

Kompetensi dasar
Melakukan operasi hitung bilangan bulat dan pecahan
Menggunakan sifat-sifat operasi hitung bilangan bulat dan pecahan dalam
pemecahan masalah.
1.1 Bilangan Bulat dan Lambangnya
1.1.1

Pengertian Bilangan Bulat

Bilangan bulat terdiri atas himpunan bulat negatif

{ ,3,2,1}

, nol

{0 }

dan

himpunan bulat positif

{1, 2,3, } .

Pada garis bilangan , bilangan bulat digambarkan sebagai berikut.


-5

-4

-3

-2

-1

Bilangan bulat negatif

nol

Bilangan bulat posif

Keterangan :
Bilangan bulat sebelah kiri nol disebut bilangan bulat negatif,
sedangkan
bilangan bulat sebelah kanan nol disebut bilangan bulat positif.
1.1.2

-5

-4

Menyatakan Hubungan antara dua bilangan bulat

-3

-2

-1

Perhatikan garis bilangan di atas !


Pada garis bilangan di atas ,nilai bilangan bulat disebelah kanan
lebih besar daripada nilai bilangan bulat sebelah kiri, atau
sebaliknya, sehingga dapat dikatakan bahwa untuk setiap

p,q

bilangan bulat berlaku


a. Jika

p terletak di sebelah kanan

b. Jika

maka

terletak di sebelah kiri

maka

p>q

p<q

Contoh
Tentukan benar atau salah pernyataan berikut :

a.

3>1

b.

4< 0

c.

2>7

d.

12>10

e.

4 > 9
Jawab

a.

Salah---------------karena

disebelah kiri

b.

benar---------------karena

disebelah kiri

c.

benar---------------karena

disebelah kanan

d.

Salah---------------karena

12

disebelah kiri

e.

benar---------------karena

disebelah kanan

10
9

1.2 Operasi Hitung Bilangan Bulat


1.2.1

Penjumlahan

a. Penjumlahan dengan alat bantu (garis bilangan atau


mistar)
Dengan menggunakan garis bilangan jika bilangan yang
dijumlahkan digambarkan dengan anak panah sesuai dengan bilangan
tersebut. Apabila bilangan positif maka anak panah menunjuk ke kanan,
apabila bilangan
negatif anak panah menunjuk ke kiri.
Contoh
Hitunglah hasil penjumlahan berikut dengan menggunakan garis
bilangan.
1.

3+(4)

2.

(2 )+ (3 )

Jawab
1.

3+(4)

3
-5

-4

-3

-2
Hasil dari

-1

3+(4)

dapat dicari seperti pada garis bilangan di

atas dengan langkah sebagai berikut .


2

Langkahkan 3 satuan ke kanan mulai dari angka 0 , kemudian 4


satuan ke kiri mulai dari ujung langkah yang pertama.
Hasil penggabungan kedua langkah tersebut ditunjukan oleh
ujung langkah kedua yaitu
2.

-5

-4

-3

1 . Jadi

3+ (4 )=1

(2 )+ (3 ) =

-2

-1

(2)+(3)

Hasil dari

dapat dicari seperti pada garis bilangan

di atas dengan langkah sebagai berikut .


Langkahkan 2 satuan ke kiri mulai dari angka 0 , kemudian 3
satuan ke kiri mulai dari ujung langkah yang pertama.
Hasil penggabungan kedua langkah tersebut ditunjukan oleh
ujung langkah kedua yaitu

5 . Jadi

(2)+ (3 )=5

b. Menjumlahkan Dua bilangan tanpa menggunakan alat


bantu.
Jika

dan

menyertakan

bilangan cacah, maka penjumlahan yang

a , b ,a , dan

mengikuti aturan sebagai

berikut :
a.

a+b=b+ a

b.

a+ (b )=(a+b)

c.

a+ (b ) =b+a=ab , jika

d.

a+ (b ) =b+a=0, jika

e.

ab=b+ a=( ba ) , jika

a>b

a=b

a<b

Contoh
Carilah hasil penjumlahan dari
a.

5+7

b.

3+(8)

c.

8+(6)

d.

7+(7)
3

3+(9)

e.

Jawab
a.

5+7=12

b.

3+ (8 )=( 3+8 )=11

c.

8+ (6 ) =6+ 8=86=2

d.

7+ (7 )=7+7=0

e.

3+ (9 )=9+ 3=( 93 )=6

1.2.2

Pengurangan
a. Pengurangan dinyatakan sebagai penjumlahan dengan lawan
bilangan pengurang, maka untuk semua bilangan bulat berlaku

ab=a+(b)
Contoh
a.

35=3+ (5 )=2

b.

27=2+ (7 ) =9

c.

6(10 )=6+10=4

d.

11(2)=11+2=11

b.

Pengurangan dengan alat bantu (garis bilangan atau mistar)

36=

Contoh : Hitunglah
Jawab

-5

-4

-3
1.2.3
Jika

-2

-1

Perkalian

adalah bilangan sembarang bilangan bulat positif maka


Sebanyak suku

a.

Menghitung Hasil perkalian bilangan bulat


Sifat sifat perkalian bilangan jika
1.

a b=ab

2.

(a ) b=ab

3.

a (b ) =ab

4.

(a ) (b)=ab

dan

maka

Contoh
a.

4 5=20

b.

(8 ) 3=24

c.

7 (4 )=28

d.

(6 ) (3)=18

b.
1.

Sifat-sifat bilangan bulat


Sifat tertutup
Untuk setiap bilangan bulat

p q=r

dengan

dan

q , selalu berlaku

juga bilangan bulat.

Contoh

4 8=32 ------------( 4, 8 dan


2.

Sifat komutatif
Untuk setiap bilangan bulat

p q=q p

32 semua bilangan bulat)

dan

q , selalu berlaku

Contoh

5 2=2 5=10
3.

Sifat asosiatif
Untuk setiap bilangan bulat

q , dan

selalu

berlaku

( p q ) r= p (q r )
Contoh

4 (25 )=( 4 (2 ) ) 5=40


4.

Sifat distributif

p ( q+ r )=( p q )+( p r )

(i).

p ( qr )= ( p q )( p r )

(ii).

Contoh

6 24=6 (20+ 4)

a.

( 6 20 ) +(6 4)
120+24=144

12 18=12 (202)

b.

( 12 20 )(12 2)

24024=216
1.2.4

Pembagian

a. Pembagian sebagai operasi kebalikan dari perkalian.

Jika

q0

dan

q , dan

bilangan bulat

faktor dari

maka berlaku

p: q=r p=q
Contoh

18 :6=3 18=6 3
b. Menghitung hasil pembagian bilangan bulat
Untuk setiap

p,q,r

bilangan bulat ,

q0

dan memenuhi

p: q=r berlaku
1.

Jika

p,q

bertanda sama,

adalah bilangan bulat

positif
Contoh

a.

8 :2=4

b.

(8 ) : (2 )=4
6

2.

Jika

p,q

berlainan tanda,

adalah bilangan

bulat negatif
Contoh
a.

18 :6=3

b.

18 : (6 )=3

1.2.5

Operasi hitung campuran pada bilangan bulat

Jika dalam operasi hitung campuran ( +,,: , dan operasi


hitung tersebut tanpa tanda kurung maka operasi perkalian dan
pembagian lebih kuat (dikerjakan lebih dahulu) dari pada
penjumlahan dan pengurangan .
Contoh
a.

3+4 26=3+126=9

b.

612: 4+5=63+5=8

1.3 Perpangkatan
1.3.1

Pengertian Perpangkatan

Perpangkatan artinya perkalian dengan bilangan berulang dengan


bilangan yang sama.
Contoh
a.

31=3

b.

32=3 3=9

c.

33=3 3 3=9

d.

3n=3 3 3 3
n kali

1.3.2

Sifat-sifat perpangkatan

A. Sifat perkalian bilangan berpangkat

am an=am+ n
Contoh
7

1.

23 22=23+2 =25

2.

5 5 =5

2+ 4

=5

B. Sifat pembagian bilangan berpangkat

am :a n=a mn
Contoh
1.

23 :22 =232=21=2

2.

54 :52=5 42=52

C. Sifat perpangkatan bilangan berpangkat

(am )n=am n
Contoh
1.

(23)2 =23 2=26

2.

52

1.3.3
Kuadrat dan akar Kuadrat serta Pangkat Tiga dan Akar
pangkat Tiga.
a. Kuadrat dan akar kuadrat bilangan bulat
Jika

p2=q

sama artinya dengan

p=q

Contoh
1.

9=3

2.

144=12

32=3 3=9

, karena

, karena

122=12 12=14

b. Pangkat tiga dan akar pangkat tiga


Jika

p3=q

sama artinya dengan

3 q=p

Contoh
1.

3 8=2

2.

3 27=3

, karena
, karena

2 =2 2 2=8
3

3 =3 3 3=27
8

3.

(4)3=4 4 4=64

Uji Kemampuan Bab I


1. Suhu suatu ruangan yang menggunakan AC adalah 19 0C. di ruang
tempat penyimpanan daging suhunya 240C lebih rendah dari ruang yang
menggunakan AC. Suhu di ruang penyimpanan daging adalah ......
b. 7
c. 5
d. 5
e. 7
2. Susunan bilangan bulat dan yang terkecil dari -19,-24,-2,4,3,1
adalah ......
a 1,3,4,-2,-19,-24
b 4,3,1,-2,-19,-24
c -24,-19,-2,1,3,4
d -2,-19,-24,1,3,4
3. n + 9 + (-5) = 10 , nilaai n adalah ......
a 5
b 6
c 8
d 9
4. Hasil dari [ 6 + (-2) (-9) ] [-5 (4) + (-7) ] adalah ........
a 19
b 20
c 21
d 23

5. 3n + (-7) + 22 = 6 nilai n adalah ........


a 3
b 6
c 0
d 3
6. Tinggi kota A adalah 285 di atas permukaan air laut, sedangkan kota B
tingginya 95 m di bawah permukaan air laut, perbedaan tinggi kedua
kota adalah .......... m.
a 360
b 370
c 380
d 390
7. Dalam suatu pertandingan, regu yang menang diberi nilai 3, yang kalah
diberi nilai -2 dan bila drawdiberi nilai 1. Sebuah regu telah mengikuti 20
kali pertandingan dengan hasil 12 kali menang dan 6 kali kalah. Seluruh
nilai yang diperoleh regu adalah .......
a 22
b 24
c 26
d 50
8. Jika 4 < x 2 dan x anggota bilangan bulat, maka himpunan nilai x
adalah .....
a {-2,-1,0,1,2}
b {-4,-3,-2,-1,0,1,2}
9

c {-4,-3,-2,-1,0,1}
d {-3,-2,-1,0,1,2}
9. Hasil dari (-4) x 7 x (-5) adalah ........
a 140
b -140
c 120
d -120
2
10.(-6) 2 x (-3) x (-4) adalah .........
a 12
b 12
c 36
d 60
11.Untuk a = 18, b = -6 dan c = -3 nilai
a
b
c
d
12.Nilai a
a
b
c
d

ax b
b xc

adalah .......

6
12
12
6
= -2 dan b = 3 maka nilai dari 4a2b 5ab2 adalah ........
-138
-42
42
138

13.Berdasarkan sifat distributif maka 5 x (8 4) sama dengan ........


a 5x8) (5x4)
b (5+8) x (5-4)
c (5x8) x (5 x (-4)
d (5x8) (5+4)
14.Jika berarti kalikan bilangan pertama dengan 3, kemudian hasilnya
ditambah dengan 2 kali bilangan kedua, maka hasil dari -5 4 adalah ....
a 23
b 7
c 7
d 23
15.Hasil dari (-72) : (-n) = 9 nilai n adalah ........
a 8
b 10
c 12
d 14
16.Hasil dari [ -2 + 6) x (7 + (-4) ] adalah .......
a 10
b 12
c 12
d 10
17.Dari pernyataan berikut :
1 -5 x 4 = -20
2 -6 x (-2) = 12
3 -10 : (-2) = 5
4 18 : (-3) = 6
Yang merupakan pernyataan yang benar adalah ........
10

a (1), (2) dan (3)


b (1), (2) dan (4)
c (1), (3) dan (4)
d (2), (3) dan (4)
18.Hasil dari [ 8 (-7) ] : [ -4 + 9 ] adalah .......
a 3
b 5
c 10
d 15
19.Jumlah dua bilangan bulat adalah -56, bilangan pertama 8 kurangnya
dari bilangan kedua, hasil kali dari kedua bilangan adalah ......
a 2816
b 2816
c 3216
d 3216

axc
bc

20.Jika a = -15, b = 6 dan c = -3 nilai dari

adalah .......

a 3
b 2
c 30
d 5
21.Jika a = -3 dan b = 5 maka nilai dari a 2 b2 adalah ......
a 34
b 16
c 16
d 34
22.Hasil dari -32 (-4)3 adalah .......
a 91
b 51
c 51
d 91
23.Diketahui
a
b
c
d

dan

25= y

nilai

x22 xy + y 2

adalah .......

1
4
5
9

24.Hasil dari
a
b
c
d

16=x

15.625

adalah ........

5
15
25
75

25.Hasil dari

625+ 0,16+ 3 512

= ..........

a 33,04
b 33,4
c 41,04
d 41,4
26.Pada sistem bilangan bulat, sifat tertutup berlaku pada operasi berikut,
kecuali .......
11

a
b
c
d
27.

Penjumlahan
Pengurangan
Perkalian
Pembagian

3 83 27 + 3 125
a
b
c
d

10
6
4
0

28.Akar kuadrat dari


a
b
c
d

adalah .......

93

adalah .........

2
19

12

11
25

12
19

12
19

29.Hasil dari ( -33 )2 adalah .......


a 729
b 243
c 243
d 729
30.Hasil dari - ( 52 )3 adalah .......
a 15.625
b 3.125
c 3.125
d 15.625
31.Hasil dari (32 x 3)3 = ........
a 18
b 27
c 729
d 19.683
32.Hasil dari ( 5 : 56 )3 adalah ........
a 30
b 625
c 3.125
d 15.625
33.Pembulatan ke ratusan terdekat dari 5.872 adalah ........
a 5.800
b 5.900
c 5.870
d 5.880
12

34.Dengan pembulatan ke puluhan terdekat, hasil perkiraan 948 x 103


adalah ...
a 95.000
b 94.000
c 93.000
d 92.000
35.Dengan pembulatan ke ratusan tersebut, hasil perkiraan 3.489 : 493
adalah ....
a 6
b 8
c 9
d 7

36.

7
a
5
dengan operasi
2
b
adalah ......
-3

Gambar di samping adalah persegi ajaib


penjumlahan . Nilai a dan b berturut-turut

a. -6 dan 2
b. -6 dan 4
c. 4 dan 6
d. 2 dan -3
37.Luas persegi panjang yang berukuran panjang 12 cm dan lebar 7 cm
sama dengan luas suatu persegi, panjang sisi perseginya adalah .....
a 5
b 6
c 8
d 12
38.Diketahui 5,22 = 27,04 nilai 5202 adalah ......
a 270,4
b 2.704
c 27.040
d 270.400
39.Hasil dari ( 32 )4 x ( 33 )2 : ( 32 )6 adalah .........
a 6
b 9
c 18
d 27
40.Hasil dari ( -5 )3 + 23 = ........
a 133
b 117
c 117
d 133

13

BAB

BILANGAN PECAHAN

Kompetensi dasar
Melakukan operasi hitung bilangan pecahan
Menggunakan sifat-sifat operasi hitung bilangan
pemecahan
masalah.

pecahan

dalam

2.1 Bilangan Pecahan


2.1.1

Pengertian Pecahan

Suatu Pecahan berbentuk


bulat serta

a
b

, dengan

dan

bilangan

b 0 . Lihat bagian-bagian pecahan di bawah ini.

pembilang
penyebut

Contoh :
1.

3
4

3 disebut pembilang dan 4 disebut penyebut.

2.

7
6

7 disebut pembilang dan 6 disebut penyebut.

2.1.2
a.

Bentuk Pecahan
Pecahan Biasa
14

Bentuk dari pecahan biasa adalah

Contoh :
b.

1
4 ,

a
b

3
2
,
5
7

Pecahan campuran
Pecahan campuran terdiri dari bilangan bulat dan pecahan

biasa, terjadi

jika pecahan biasa

a
b

, dimana

a>b

Contoh :

5 7 9
2 1 4
, ,
1 ,3 , 1
atau
3 2 5
3 2 5
c.

Pecahan Desimal

Suatu pecahan dengan bilangan asli sebagai pembilang dan


bilangan dasar sepuluh sebagai penyebut , cara penulisnya
bagian pecahan ditulis dibelakang bagian bilangan bulat yang
dipisahkan dengan tanda koma.
Contoh :
0,25 dibaca nol koma dua lima
1,3 dibaca satu koma tiga
2,5 dibaca dua koma lima
d.

Persen
Persen artinya perratusan, ditulis
Contoh

e.

15% =

15
100

dibaca lima belas persen

25% =

25
100

dibaca dua puluh lima persen

Permil
Permil artinya perribuan, ditulis

o
oo

Contoh

15

2.1.3

10

o
oo

10
1000

dibaca sepuluh permil

25

o
oo

25
1000

dibaca dua puluh lima permil

Hubungan antara dua pecahan

a. Pecahan senilai
Dua pecahan yang berbeda tetapi mempunyai nilai sama.
Contoh

b.

1.

1 2 4 6
= = =
2 4 8 12

2.

2 4 6 10
= = =
3 6 9 15

Membandingkan pecahan berpenyebut sama


Jika dua bilangan pecahan mempunyai penyebut yang sama
maka
besar
pecahan
tersebut
ditentukan
oleh
nilai
pembilangnya
Contoh

2
5

3
5

kurang dari

, ditulis

2 3
<
5 5

(terlihat dari

pembilang 2 kurang dari 3)

5
6

lebiih dari

1
6

, ditulis

5 1
>
6 6

(terlihat dari

pembilang 5 lebih dari 1)

c. Membandingkan pecahan yang berpenyebut tidak sama


Jika dua bilangan pecahan mempunyai penyebut yang tidak
sama maka untuk membandingkan keduanya diusahakan
menyamakan kedua penyebutnya
Contoh
Diantara pecahan
Jawab

2
5

dan

3
4

2
5

dan

3
4

manakah yang lebih besar

(kelipatan persekutuan terkecil (KPK) dari 5 dan 4

adalah 20)
16

2
5

2 4

= 54

8
20

3 3 5 15
=
=
4 4 5 20

Jadi
2.1.4

8 15
<
20 20

Mengubah bentuk pecahan ke bentuk lain

a.

pecahan menjadi bentuk desimal


contoh

1.

1 1 25 25
=
=
=0,25
4 4 25 100

2.

3 3 2 6
=
= =0,6
5 5 2 10
b.

pecahan menjadi bentuk persen


contoh

1.

2 2 20 40
=
=
=40
5 5 20 100

2.

3 3 25 75
=
=
=75
4 4 25 100

2.1.5

Mengurutkan pecahan

Urutan pecahan pada garis bilangan seperti halnya pada bilangan


bulat , yaitu jika ke kanan pecahan semakin besar dan ke kiri
semakin kecil.

Pada garis bilangan di atas terlihat bahwa


a.

4 2
>
10 10

sebab

4
10

ada di sebelah kanan

b.

1 7
<
10 10

sebab

1
10

ada di sebelah kiri

2
10

7
10
17

Contoh
Urutkan pecahan

2
3

3
4

dan

1
2

Jawab
Ketiga pecahan tersebut pecahannya kita samakan menjadi 12
(KPK dari 3, 4, dan 2)

3 9
=
4 12
1 6
=
2 12

Jadi urutan naik dari ketiga pecahan itu adalah

9
12

atau

1
2

2
3 ,

6
12

8
12 ,

3
4

2.2 Operasi Hitung Bilangan Pecahan dan sifat-sifatnya


2.2.1
a.

Penjumlahan dan pengurangan


Pecahan biasa

Penjumlahan dan pengurangan pecahan biasa bisa langsung


dilakukan dengan menjumlahkan pembilangnya jika penyebutnya
sudah sama, jika
penyebutnya
tidak
sama
maka
penyebutnya kita samakan terlebih dahulu
kemudian
dilakukan dengan menjumlahkan pembilangnya.
Contoh
Hitunglah !
a.

2 4
+
7 7

b.

2 1

3 4

c.

2 3 1
+
5 4 2
18

Jawab

b.

a.

2 4 2+ 4 6
+ =
=
7 7
7
7

b.

2 1 8
3 83 5
= =
=
3 4 12 12
12 12

c.

2 3 1 8 15 10 8+1510 13
+ = + =
=
5 4 2 20 20 20
20
20

Pecahan campuran
Penjumlahan dan pengurangan pecahan campuran diusahakan
diubah terlebih dahulu ke dalam bentuk pecahan biasa
kemudian baru dilakukan operasi penjumlahan ataupun
pengurangan.

Contoh
Hitunglah!
a.

3
1
2 +1
4
4

b.

1
1
3 2
3
2

c.

3
1
1
1 + 4 3
4
3
2

Jawab

c.

a.

3
1 11 5 16
2 + 1 = + = =4
4
4 4 4 4

b.

1
1 10 5 20 15 5
3 2 = = =
3
2 3 2 6
6 6

c.

3
1
1 7 13 7 21 39 42 19
7
1 + 4 3 = + = + = =1
4
3
2 4 3 2 12 12 12 12
12

Pecahan decimal
Penjumlahan dan pengurangan pada pecahan decimal
berdasarkan nilai tempat, dengan cara menyusun ke bawah.
19

Satuan dengan satuan, puluhan dengan puluhan, persepuluhan


dengan persepuluhan dan sebagainya.
Contoh
Hitunglah

2.2.2

1.

0,45+1,34=

2.

6,45+5,78=

3.

1,720,87=

Jawab
1.

2.

3.

Perkalian

a.

Pecahan biasa

Perkalian dua pecahan adalah perkalian antara pembilang


dengan
pembilang dan penyebut dengan penyebut.

a c a c
=
b d b d
Contoh
1.

3 2 3 2 6
=
=
7 5 7 5 35

2.

4 3 4 3 12 3
=
= =
5 8 5 8 40 10

3.

4 2 4 8
1
2 = = =1
7 1 7 7
7

b. Pecahan campuran
Perkalianpecahan
campuran,
pecahan-pecahan
tersebut
dijadikan pecahan biasa kemudiaan baru dilakukan
perkalian
antara pembilang
dengan pembilang dan penyebut dengan
penyebut seperti pada perkalian
pecahan biasa.
Contoh

1.

2
3 7 15 7 15 105 21
1
1 3 = =
=
= =5
5
4 5 4
5 4
20
4
4

2.

1
2 13 12 13 12 156 52
1
4 2 = =
=
= =17
3
5 3
5
35
15
3
3

3.

1
11 4 11 4 44
5 4= =
= =22
2
2 1 2 1
2
20

c. Pecahan Desimal
Cara mengalikan bilangan decimal sebagai berikut:
1. Kalikan kedua bilangan tanpa menyertakan tanda koma
2. Dari hasil tadi(1) , baru tetapkan tanda koma dengan cara
menghitung
banyak angka decimal(di belakang koma) pada
kedua bilangan tersebut.
Contoh
Hitunglah!

1,54 3,6=
Jawab
Langkah 1.

1,54 ( dua angka desimal )


1,54 3,6=5,544

Langkah 2.

3,6( satu angka desimal)


2.2.3

5,544(tiga angka desimal)

Pembagian

Pembagian merupakan kebalikan dari operasi perkalian, jika suatu


pecahan

a
b

dibagi

c
d

sama dengan perkalian pecahan

a
b

dengan

d
c .

pecahan

a c a d
: =
b d b c
Contoh

4 2 4 3 12 6
1
: = = = =1
5 3 5 2 10 5
5

1.

1,25: 0,5=

2.
2.2.4

125 5 125 10 1250 250


: =
=
=
=2,5
100 10 100 5 500 100

Pembulatan bilangan desimal

Aturan pembulatan decimal sebagai berikut :


21

a. Jika angka berikutnya kurang dari 5 maka angka di depannya


tetap.
b. Jika angka berikutnya 5 atau lebih dari 5 maka angka di
depannya ditambah 1.
Contoh
3,85453 = 3,8545

(pembulatan sampai 4 desimal)

= 3,855
= 3,86

(pembulatan sampai 3 desimal)


(pembulatan sampai 2 desimal)
Uji Kemampuan II

3
4

1. Penyebut dari pecahan


A.
B.
C.
D.

3
4
5
6

2. Bentuk lain dari pecahan


A.
B.
C.
D.

adalah .

1
4

1
2

3
4

3
5

3. Sebuah pecahan

4
25

15
4

adalah .

dalam bentuk desimal adalah ..

A. 0,4
B. 0,25
C. 0,20
D. 0,16
4. Andi memiliki seutas tali yang panjangnya 24 m. Jika tali tersebut
dipotong potong

dengan panjang masing-masing

3
4

m, maka

banyak potongan tali adalah ....


A. 36 potong
B. 32 potong
C. 24 potong
D. 18 potong
22

5. Ina membagikan 12 kg kopi kepada beberapa orang. Jika tiap orang


mendapat

1
4

kg kopi, maka banyak orang yang menerima kopi

adalah ....
A. 3 orang
B. 16 orang
C. 24 orang
D. 48 orang
6. Ibu membeli 40 kg gula pasir. Gula itu akan dijual eceran dengan

1
4

dibungkus plastik masing-masing beratnya

kg. Banyak kantong

plastik berisi gula yang diperlukan adalah.


A. 10 kantong
B. 80 kantong
C. 120 kantong
D. 160 kantong
7. Sebuah pecahan di antara
A.

4
35

B.

6
35

C.

8
35

D.

9
35

8. Tiga buah pecahan


A.

3 4 2
, ,
7 9 5

B.

2 3 4
, ,
5 7 9

C.

4 2 3
, ,
9 5 7

D.

2 4 3
, ,
5 9 7

1
7

3 4 2
, ,
7 9 5

9. Perhatikan pecahan berikut :

dan

1
5

adalah .

dalam urutan naik adalah .

3
4

5
7

3
5

6
9 . Urutan pecahan

dari yang terkecil ke yang terbesar adalah ....


23

A.

3
5 ,

3
4

B.

3
5

6
9

5 3
,
7 4

C.

3
4

5 6
,
7 9

3
5

D.

6
9

3
5

3
4

5
7

10. Dua buah pecahan

a
A.
B.
C.
D.

11. Hasil dari

1
3

B.

1
4

C.

2
3

D.

5
6

6
9

5
7

a
12

dan

15
18

merupakan pecahan senilai. Nilai

adalah .

8
10
12
14

A.

1 1
+
2 6

adalah .

1
1
2
2 +2 1 =....
3
2
5

12.
A.
B.
C.

2
5

5
6

4
25
24

D.

23
30

13.Hasil dari
A.

6
13

B.

33
40

C.
D.

(2 12 : 14 )+(0,25 45 )

adalah ....

3
5

10

1
5

14.Sebidang tanah

1
2

dari luasnya diperuntukan bangunan, 30% nya

untuk berkebun dan sisanya dibuat kolam. Bagian yang dipergunakan


untuk kolam adalah
A.

1
5

B.

2
5

C.

3
5

D.

4
5

15.Azis, Yudo dan Febri mengerjakan sebidang tanah,

dikerjakan Azis,

2
5

1
4

bagian

bagian dikerjakan Yudo dan sisanya oleh Febri

sebanyak 140 m2. Luas tanah yang dikerjakan Azis adalah ..m2
A. 40
B. 60
C. 80
D. 100
16.Pecahan yang senilai dengan
A.

6
14

B.

15
35

3
7

kecuali ........

25

C.

21
49

D.

39
74

17.Pecahan diantara
A.

7
20

B.

19
48

C.

16
48

D.

14
24

18.Pecahan

3
8

3 5
1
, dan
4 6
2

A.

2 5 5
, ,
3 7 6

B.

5 2 5
, ,
6 3 7

C.

5 5 2
, ,
6 7 3

D.

5 5 2
, ,
7 6 3

dan

5
12

adalah .......

dalam urutan naik adalah ........

19.Perbandingan yang paling sederhana antara 40 menit dan 2 jam


adalah ......
A. 1 : 20
B. 1 : 5
C. 1 : 3
D. 2 : 3
20.Dalam suatu kelas terdiri dari 48 orang, terdapat 28 orang wanita.
Perbandingan banyaknya pria terhadap seluruh siswa adalah .......
A. 5 : 7
B. 6 : 8
C. 5 : 8
D. 5 : 12
21.Bentuk desimal dari

3
125

adalah ......
26

A. 0,008
B. 0,024
C. 0,24
D. 0,8
22.Bentuk pecahan yang paling sedarhana dari 0,0075 adalah .......

23.

A.

75
10.000

B.

75
1000

C.

5
400

D.

3
40

1
3

% nyatakan sebagai pecahan biasa menjadi ........

A.

1
25

B.

1
12

C.

3
25

D.

3
40

24.Pecahan
A.
B.
C.
D.

5
8

dinyatakan dalam bentuk persen menjadi ........

62,5 %
58 %
12,5 %
6,25 %

25.Dalam suatu kelas terdapat 40 anak, ada 18 anak laki-laki. Maka


presentase wanita dalam kelas itu adalah .......
A. 45 %
B. 55 %
C. 60 %
D. 85 %
26.Buku sebanyak 20 buah akan dibagikan kepada Justin dan Zidan. Jika
Justin mendapat 45 %, maka Zidan mendapat buku sebanyak .....
A. 5
B. 9
C. 11
D. 15
27

27.Gaji Putri 800.000 sebulan, jika gaji dinaikan 12 2

% maka gaji

sekarang menjadi ....


A. 10.000
B. 25.000
C. 100.000
D. 250.000

0
00

28.Pecahan 75
A.

1
40

B.

3
40

C.

5
40

D.

7
40

29.Nilai 750
A.
B.
C.
D.

0
00

35.000
45.000
250.000
450.000

30.Pecahan

3
8

dinyatakan dalam bentuk pecahan menjadi .......

dari 600.000 adalah ........

dinyatakan dalam bentuk permil menjadi ...... 00

A. 250
B. 300
C. 375
D. 625
31.Dari 80 penumpang sebuah pesawat terbang, terdapat 35 orang laki-laki.
Banyaknya penumpang perempuan dalam bentuk permil adalah .....

0
00
A.
B.
C.
D.

43,75
56,25
437,5
562,5

28

3
4
) adalah ......
2
1
4 +1
3
2
3

32.Hasil dari

A.
B.

5
12

11
12
11

C. 9 12

D. 10 4
33.Hasil dari -

34.

A.

3
24

B.

1
24

C.

1
12

D.

1
12

4 3 1
x :1
5 4 2

A.

1
2

B.

11
20

C.

17
30

D.

9
10

35.Hasil dari
A.

1
2

B.

17
30

2 3 3

3
2
4

( )

adalah .......

adalah ......

1
1
1 3
(5 4 ):(2 + )
3
4
2 4

adalah .........

29

C. 3
D.

1
2

36.Tanda berarti bagilah bilangan pertama dengan

hasilnya dibagi dengan bilangan kedua. Hasil dari 1

3
4

, kemudian

3
4

1 9

adalah ......
A.

5
9

B.

2
3

C.

7
9

D.

3
2

37.Hasil dari ( - 2
A.

125
8

B.

8
125

C.

8
125

D.

125
8

1
2

)4 x

1
(2 )
2

1
1 5 }6
2
1 4 5
38.Hasil dari {(-1 1 2 } :{
1 3 4
} x {
2
A.

: ( -2 2

= .........

= ...........

9
4

30

B.

4
9

C.

4
9

D.

9
4

39.Sebuah tempat pensil panjangnya 19,45 cm, sedangkan panjang pensil


14,8 cm. Selisih panjang kedua benda itu adalah ......... cm.
A. 4,65
B. 5,65
C.

4
9

D.

9
4

40.Hasil dari

126 x 1,8
0,54

adalah ........

A. 42
B. 420
C. 630
D. 1260
41.46,9953 dibulatkan sampai dua tempat desimal menjadi .........
A. 46,90
B. 46,99
C. 47,00
D. 47,10
42.Bentuk baku dari 78,246 dengan pembulatan dua tempat desimal
adalah ......
A. 7,82 x 104
B. 7,82 x 105
C. 7,83 x 104
D. 7,83 x 105
43.Bentuk baku dari 0,00016763 dari pembulatan sampai dua tempat
desimal adalah ...
A. 1,67 x 10 4
B. 1,67 x 10 6
C. 1,68 x 10 4
D. 1,68 x 10 6
44.( 9,567 x 104 ) ( 7,8912 x 103 ) adalah ........
A. 1.676,8
B. 16.768
C. 87.778,8
D. 877,788
45.Taksiran dari perkalian 384,76 x 70,48 adalah .........
A. 26.880
B. 26.768
C. 27.264
D. 27.335

31

BAB

OPERASI HITUNG BENTUK ALJABAR

Kompetensi Dasar
Mengenali bentuk aljabar dan unsur-unsurnya
Melakukan operasi pada bentuk aljabar
Operasi hitung pecahan bentuk aljabar
3.1 Bentuk Aljabar dan Unsur-Unsurnya
3.1.1

Pengertian Suku, Faktor dan Suku Sejenis

Bentuk aljabar adalah suatu kalimat matematika yang di dalamnya


ada angka (konstanta), variabel(huruf), koefisien dan pengerjaan
hitung.
Contoh

6a
2

artinya
artinya

6 a
aa

(4 a)2 artinya

4 a 4 a

a. Suku
Suku adalah variabel(huruf) beserta koefisiennya atau konstanta
pada bentuk aljabar yang dipisahkan oleh operasi jumlah atau
selisih.
Bentuk aljabar yang tidak dihubungkan oleh operasi jumlah dan
selisih disebut suku satu
2

Contoh : 6 x , 4 a ,2 xy
Bentuk aljabar yang hanya dihubungkan oleh satu operasi
jumlah atau selisih disebut suku dua
Contoh

a+2 b , 2 x 6

.
b.

Faktor
Jika suatu bilangan
dengan

a , p ,q

factor-faktor dari

dapat diubah menjadi

bilangan bulat, maka

dan

a=p q
q

disebut

a .

Contoh

32

5 a=5 a

------------- factor dari

5a

adalah

dan

a
c.

Suku sejenis
Dua buah suku pada bentuk aljabar dikatakan suku sejenis
apabila
- Setap variabel harus sama
- Pangkat dari variabel yang sama itu juga harus sama
Contoh

2a

dan

4a

---------- merupakan suku sejenis sebab terdapat


( a

satu vareabel

3 a2

dan

yang berpangkat satu

2 a 2 -------.merupakan suku sejenis sebab

terdapat satu vareabel

( a

yang berpangkat

dua

2x

dan

9y

------------Bukan suku sejenis karena

vareabel(huruf) tidaksama.
Latihan 1
1. Tentukan koefisien
a.

6 x9

b.

8 x 29+7 x

c.

5 x+ x 28

d.

x 3x8 x 2+ 9

dari bentuk aljabar berikut

2. Tentukan konstanta dari bentuk aljabar berikut


a.

3+5 x

b.

x +6 x5

c.

9 xxy +7

d.

8x+5 x 2

3. Tentukan suku-suku yang sejenis dan tidak sejenis pada bentuk aljabar
berikut.
a.

6 xx 2+ xy 9 x+ 2

b.

9 bb+ 4 ab+ a3 +1

33

c.

p2 p+8 p2 + pq5

4. Tentukan jumlah suku dari bentuk aljabar berikut


a.

3 p+ 5

b.

x+x 22

c.

9 x+ xy

d.

2 a6 +a

5. Tulislah setiap kalimat berikut dengan menggunakan vareabel

dan

y .
a. Selisih dua bilangan adalah 3, jika kedua bilangan tersebut dikalikan
bernilai 15
b. Suatu persegi panjang mempunyai luas 15
lebarnya
3..2

cm

, selisih panjang dan

adalah 2 cm.

Menyelesaikan Operasi bentuk Aljabar


3.2.1 Penjumlahan dan pengurangan
Pada operasi penjumlahan dan pengurangan hanya dapat
dilakukan pada
suku-suku sejenis.
Contoh
Tentukan hasil penjulahan dan pengurangaan bentuk aljabar
berikut
a.

2 a+6 a

b.

5 ax +7 ax

c.

( 2 x2 +6 x1 ) +( 3 x 24 x +7 )

d.

( 7 a2 4 a )(a2 6 a+5)
Jawab

a.

2 a+6 a=( 2+6 ) a


8a

b.

5 ax +7 ax =(5+7 ) ax
2 ax

c.

( 2 x2 +6 x1 ) +( 3 x 24 x +7 ) =2 x 2 +6 x1+3 x 24 x +7
34

2 x 2 +3 x 2+6 x4 x1+7
( 2+3 ) x 2 + ( 64 ) x (17)
5 x 2 +2 x+ 6
d.

( 7 a2 4 a )(a2 6 a+5)

3.2.2 Perkalian
Pada bentuk perkalian bentuk aljabar sama seperti pada
bentuk perkalian bilangan bulat yaitu berlaku sifat distributif
sebagai berikut :

a ( b+ c )=( a b ) +( a c )

a ( bc )= ( a b ) (a c)
Macam-macam perkalian :
a.

Perkalian antara konstanta dengan bentuk aljabar

k ( ax ) =kax
k ( ax+b )=kax + kb
b.

Perkalian antara dua bentuk aljabar


( ax +b ( cx +d )= ( ax cx )+ ( ax d )+ ( b cx ) +(b d )

ac x 2 +adx +bcx +bd


ac x 2 +( ad+ bc) x+bd
Contoh
Tentukan hasil perkalian bentuk aljabar berikut
a.

4 ( x5)

b.

( x4 ) (x +4)

c.

( 2 ab )( a+3 b )
Jawab

a.

4 ( x 5 )=4 x20

b.

( x4 ) ( x + 4 ) =x2 + 4 x4 x16= x216

c.

( 2 ab )( a+3 b )=2a 2+6 abab3 b 2


35

2 a2+ 5 ab3 b 2

3.2.3 Pembagian
Hasil pembagian dua suku aljabar dapat diperoleh dengan
menentukan
terlebih dahulu dengan menentukan factor-faktor
sekutu masing-masing
bentuk aljabar tersebut, kemudian
melakukan pempagian pada pembilang
dan penyebutnya.
Contoh
Sederhanakan pembagian bentuk aljabar berikut!
a.

4 x y 2 :2 y

b.

8 a3 b2 :4 a2 b

c.

( 3 x y 2 +18 x 2 y ) :9 xy
Jawab :
2

a.

4 x y :2 y=2 xy

b.

8 a b :4 a b=2 ab

c.

( 3 x y 2 +18 x 2 y ) :9 xy=( 3 x y 2 :9 xy ) +(18 x 2 y : 9 xy )

1
y +2 x
3

3.2.4 Perpangkatan
Operasi perpangkatan diartikan sebagai perkalian berulang
dengan
bilangan yang sama. Jadi untuk sembarang bilangan
bulat berlaku
.

an =a a a a a
n faktor

Operasi perpangkatan di atas juga berlaku pada bentuk aljabar.


operasi
aljabar adalah sebagai berikut :

Jenis
a.

Suku sejenis

(ab)2=ab ab=a2 b2
Contoh
36

Tentukan hasil perpangkatan berikut


1.

(2 x )2

2.

(3 a2 )3

3.

(3 x y2)

Jawab
2

1.

(2 x ) =2 x 2 x=4 x

2.

(3 a2 )3=( 3 a2 3 a2 3 a2 ) =27 a6

3.

( 3 x y 2 ) =9 x 2 y 4

b.

Suku tidak sejenis

(a+ b)2 =( a+b )( a+ b )=a2 +ab+ ab+b2=a2 +2 ab+b 2


2

(ab) =( ab ) ( ab ) =a abab+b =a 2 ab+ b


Contoh
1.

a+ 4 2=a

2.

2 x 3 2=( 2 x )22 ( 2 x )( 3 ) + ( 3 )2 =4 x 212 x+ 9

3.

3 x+ 4 y 2=( 3 x )2+ 2 ( 3 x )( 4 y ) + ( 4 y )2=9 x 2+24 xy+16 y 2

Latihan 2
1. Sederhanakan bentuk-bentuk aljabar berikut
a.

x9+ (3 x )+7

b.

3 x x2 x +3 x

c.

aba+5 ab+9 a

d.

mn pq4 mn+6 pq

2. Sederhanakan bentuk-bentuk aljabar berikut


a.

( yx )6 (x2 y)

37

b.

x
x6

3 ( x 2+ x ) 2

c.

x ( x y)+ y (3 x y)

d.

5 ( p 2+ p1 ) 3( p22 p2)

3. Tentukan hasil penjabaran bentuk aljabar berikut ini.


a.

( x1 ) (x3)

b.

( p +2 ) (2 p3)

c.

( x4 ) (x +4)

d.

( 4 x 1 ) (4 x1)

4. Sederhanakan bentuk-bentuk aljabar berikut


2

a.

12 x :2 x

b.

24 x y :6 xy

c.

36 x y :9 x y :3 x

d.

( 8 ab+5 a b2 ) : ab

5. Jabarkan perpangkatan bentuk aljabar berikut


2

a.

(a+5)

b.

( p2 q)2

c.

(5 x y)2

3.3

Operasi hitung pecahan bentuk aljabar


3.3.1 Penjumlahan dan pengurangan
Operasi hitung tambah dan kurang pada bentuk pecahan
aljabar sama
dengan operasi hitung pada bentuk aljabar biasa
yaitu harus sejenis dan penyebut yang sama.

Contoh
Tentukan hasil dari :
a.

2a a
+
5 4

38

b.

2
3

3x 4x

c.

a+1 2 a3
+
5
3

d.

2 x1 x4

2
6
Jawab

a.

2 a a 4 ( 2 a ) +5( a) 8 a+5 a 13 a
+ =
=
=
5 4
54
20
20

b.

2
3 89 1
=
=
3 x 4 x 12 x 12 x

c.

a+1 2 a3 3 ( a+ 1 )+5 (2 a3) 3 a+3+10 a15 13 a12


+
=
=
=
5
3
15
15
15

d.

2 x1 x4 6 ( 2 x1 ) 2( x4 ) 12 x62 x +8 10 x+2 5 x+1

=
=
=
=
2
6
6
6
6
3
3.3.2 Perkalian dan pembagian
Perkalian dan pembagian pada bentuk aljabar sama dengan
perkalian dan
pembagian bilangan pecahan biasa.

a c a. c
=
b d b.d

; untuk b , d 0

b
c a.c
a : =a =
b,c0
c
b
b ; untuk
a
a 1
a
:c= =
b
b c b .c

; untuk b , c 0

a c a d a.d
: = =
b,c0
b d b c b . c ; untuk
Contoh
Tentukan hasil perkalian dan pembagian pecahan bentuk
aljabar berikut
1.

3a 5b

2 6a
39

2.

x +1 x1

x
2y

3.

3q 4q
:
2 p 5p

4.

xy y 2
:
z xz
Jawab

1.

3 a 5 b 3 a 5 b 15 ab 5 b
=
=
=
2 6 a 2 6 a
12 a
4

2.

x +1 x1 ( x+ 1 ) ( x1) x 1

=
=
x
2y
x2 y
2 xy

3.

3 q 4 q 3 q 5 p 15 pq 15
7
:
=

=
= =1
2 p 5 p 2 p 4 q 8 pq
8
8

4.

xy y 2 xy xz x 2 yz x 2
: = =
=
z xz z y 2 y 2 z
y

Latihan 3
1. Sederhanakan pecahan-pecahan bentuk aljabar berikut
a.

16 x 4 y 3
4 x y2

b.

36 x 3 y z 4
18 xyz

c.

48 a b c
a2 bc

2. Sederhanakan penjumlahan dan pengurangan pecahan bentuk aljabar


berikut
a.

4 1
+
x y

b.

y +1 y

3
4

c.

x3 y3
+
x
y

d.

a+2 b+ 3
+
ab
a

3. Tentukan hasil kali pecahan aljabar berikut


40

a.

7
x

2x 5

b.

2 y 14 x

7x 4 y

c.

a+1 b4

2b
a

d.

p+2 p+1

p
p2

4. Tentukan hasil bagi pecahan aljabar berikut


a.

4a 8
:
3 a

b.

4y x
:
5x 3y

c.

a b2 5 a2 b
:
4
3

d.

p1 p+1
:
2p
p

5. Selesaikan operasi perpangkatan pecahan aljabar berikut

2x
3

a.

( )

b.

( )

c.

x+1
y

( )

d.

p
p+2

3.4

a
4b

( )

Penggunaan sifat operasi


masalah

bentuk aljabar untuk menyelesaikan

3.4.1 Substitusi
Substitusi artinya mengganti, maksudnya jika suatu digantikan
sebuah bilangan.

dengan

Contoh
Jika
1.

a=2 ,

b=3

dan

c=4 , maka hitunglah :

a+b+2c
41

2.

3a-2b+c

3.

-5a-3bc+c 2
Jawab

1.

a+b +2 c=2+ (3 )+ 2 (4 )=238=9

2.

3 a2b+ c=3 ( 2 )2 (3 ) + (4 ) =6+64=8

3.

5 a3 bc +c 2=5 ( 2 )3 (3 )(4 ) + (4 )2 =1036+16=30

3.4.2 Pecahan aljabar


Contoh : Sederhanakan
a.

2 3

5 4

b.

2 x1 x+3

4
3
3:

c.

a
2b

Jawab
a.

2 3 815 7
=
=
5 4
20
20

b.

2 x1 x+3 3 ( 2 x1 )4(x +3) 6 x34 x12 2 x15

=
=
=
4
3
12
12
12
3:

c.

a
2b
=3
2b
a

Latihan 4

a=2

1. Diketahui
a.

4 ab

b.

( 2 a+1 ) (a3 b)

c.

( a+2 b )2
x=a+ b

2. Diketahui
dengan

dan

dan

dan

b=3 , hitunglah :

y=2 ab , nyatakan bentuk aljabar berikut

b
42

a.

2xy

b.

x+ 5 y

c.

( 2 x y ) (3 x + y )

3. Panjang sebuah persegi panjang diketahui

(4 x1) cm dan lebarnya

(2 x +3) cm.
a. Tentukan keliling persegi panjang dinyatakan dalam

x .

b. Jika keliling persegi panjang 40 cm, tentukan ukuran persegi panjang


tersebut.
4. Tiga tahun yang lalu jumlah umur Azis dan dua kali umur Yudo adalah 30
tahun. Jika umur Azis sekarang 15 tahun, berapakah umur Yudo
sekarang

BAB

PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN LINEAR SATU VAREABEL

Kompetensi dasar
Menyelesaiakan persamaan linear satu vareabel
Menyelesaikan pertidaksamaan linear satu vareabel
Membuat dan menyelesaikan model matematika yang berkaitan dengan
persamaan
danpertidaksamaan linear satu vareabel.
4.1 Kalimat Matematika
4.1.1 Pengertian Kalimat Matematika
Kalimat adalah rangkaian lambing-lambang (kata) yang disusun
sedemikian rupa sehingga memiliki arti yang utuh. Terdapat dua kalimat
matematika :
a. Kalimat tertutup (pernyataan) adalah kalimat matematika
yang bernilai salah atau benar
Contoh
1. Semarang adalah ibukota propinsi Jawa Tengah

bernilai benar

2. Hasil perkalian 6 dengan 7 adalah 48. bernilai salah


43

6+8=14 bernilai benar

3.

b. Kalimat terbuka
Kalimat terbuka adalah kalimat matematika yang memuat
vareabel peubah.
Contoh
1.

2 x +6=18

2.

x+ y=9

3.

x 2=25

4.1.2
Terbuka

Menentukan Himpunan penyelesaian dari suatu Kalimat

Bilangan-bilangan yang menggantikan

sebuah vareabel ( x

dalam suatu
kalimat terbuka sehingga kalimat tersebut bernilai benar
disebut penyelesaian,
sedangkan himpunan yang memuat kemungkinan
penyelesaian dari kalimat
terbuka disebut himpunan penyelesaian
kalimat terbuka
Contoh

Jika

sebuah vareabel pada himpunan bilangan asli. Tentukan

tentukan himpunan penyelesaian untuk mengubah kalimat terbuka


menjadi kalimat pernyataan yang bernilai benar.
a.

x+ 5=15

b.

lebih dari 2 dan kurang dari 7

Jawab
a. Penyelesaian dari

x+ 5=15

adalah

x=10 , karena

Jadi himpunan penyelesaiannya adalah


b. Penyelesaian dari x

10+5=15

{10 }

lebih dari 2 dan kurang dari 7 adalah 3, 4,

5, dan 6
Jadi himpunan penyelesaiannya adalah { 3, 4, 5, 6 }
Latihan 1
1. Diantara kalimat berikut manakah yang merupakan pernyataan ?
a. Benarkah 3 bilangan ganjil?
b. Semua bilangan prima adalah bilangan ganjil
c.

4 +7=11

d.

x8=12

44

2. Diantara kalimat berikut tentukan yang bernilai benar dan yang bernilai
salah !
a. Banyaknya faktor prima dari 30 adalah 4.
b. Hasil perkalian -10 dengan 5 adalah - 50.
c. Empat kurangnya dari -4 adalah 0
3. Salinlah dan lengkapi daftar berikut ini!
No
.
A

Kalimat terbuka

x2=12

adalah

Kalimat yang
benar

Kalimat yang
salah

faktor

dari 15
C

p habis dibagi 2

{bilangan

ganjil }

4. Jika

adalah vareabel pada bilangan bulat tentukan penyelesaian

kalimat terbuka di bawah ini


a.

x+ 4=12

b.

4 x=24

c.

x3=124 x

5. Tulislah himpunan penyelesaian untuk kalimat terbuka berikut ini


sehingga menjadi kalimat yang benar!
a.

faktor prima dari 24

b.

bilangan ganjil antara 2 sampai dengan 15

c.

a a=25

4.2 Persamaan Linear satu vareabel


4.2.1

Persamaan

Persamaan adalah kalimat terbuka yang dihubungkan dengan


tanda sama
dengan(=)
Contoh
1.

2 x +6=18

2.

x+3 y =9

4.2.2

Persamaan linear satu vareabel(PLSV)

Persamaan linear satu vareabel adalah persamaan yang


mempunyai satu vareabel dan vareabel tersebut berpangkat satu.
Contoh
45

Tentukan persamaan berikut yang merupakan persamaan linear


satu vareabel
1.

2 x +6=18

2.

a+ 4=2 a

3.

x 2=16

4.

2 xy x=6

Jawab
1.

2 x +6=18 -----------------PLSV

2.

a+ 4=2 a -------------------PLSV

3.

x =16 -----------------------Bukan PLSV

4.

2 xy x=6 ------------------Bukan PLSV

4.2.3
Menentukan Himpunan penyelesaian dari PLSV dengan
cara substitusi
Menyelesaikan PLSV dengan substitusi artinya menggantikan
vareabel dengan bilangan sehingga didapat kalimat yang bernilai
benar.
Contoh
Selesaikan

x+ 1=4 , untuk

x bilangan asli

Jawab
Jika

x=1

didapat

1+1=4 , merupakan kalimat bernilai salah

Jika

x=2

didapat

2+1=4 , merupakan kalimat bernilai salah

Jika

x=3

didapat

3+1=4 , merupakan kalimat bernilai benar

Jadi, hanya

diganti 3 sehingga

penyelesaiannya
penyelesaiannya { 3 }
4.2.4

x+ 1=4

adalah

bernilai benar, maka


dan

himpunan

Menentukan bentuk Setara (ekuivalen) dari PLSV

Dua persamaan atau lebih dikatakan ekuivalen jika mempunyai


himpunan penyelesaian yang sama dan dinotasikan dengan tanda
.

46

Suatu persamaan dapat dinyatakan ke dalam persamaan yang


ekivalen
dengan cara
a.
Menambah atau mengurangi kedua ruas dengan bilangan yang
sama;
b.
Mengalikan atau membagi kedua ruas dengan bilangan yang
sama.
Contoh
1. Tentukan himpunan penyelesaian persamaan

5 x3=x +5

jika

vareabel pada himpunan bilangan bulat.


Jawab

5 x3=x +5

5 x3+3= x+5+3

(kedua ruas ditambah 3)

5 x=x+ 8

(kedua ruas dikurangi

5 xx=xx +8

4 x =8

1
1
4 x= 8
4
4

dikalikan

2.

(kedua

x )

ruas

1
4 )
x=2

Selesaikan persamaan

2 x4 x+ 5
=
3
2

Jawab

2 x4 x+ 5
=
3
2

2 x4 x+ 5
=
3
2

(kedua ruas dikalikan KPK 2 dan 3

yaitu 6)

2(2 x4)=3( x +5)


47

4 x 8=3 x +15

4 x 3 x 8=3 x3 x +15 ( kedua ruas dikurangi 3 x )

x8=15

x8+8=15+8

x=23

(kedua ruas ditambah

8 )

Jadi penyelesaiannya adalah 23.


Latihan 2
1. Tentukan yang manakah yang merupakan persamaan linear satu
vareabel
a.

6 a7=4

b.

p+4 pq=8

c.

x 2x=6

d.

7 y8= y

2. Selesaikan PLSV berikut dengan cara substitusi !


a.

x5=7

b.

4 x 5=7

c.

4 x=16

d.

5 x+6=16

3. Tentukan himpunan penyelesaian dari persamaan berikut dengan


menambah atau mengurangi bilangan yang sama.
a.

x+ 3=4

b.

3 x2=x +10

c.

5 x+ 9=4 x11

d.

4 x 7=2 x +9

4. Tentukan penyelesaian berikut !


a.

x2 x4
=
4
3

b.

3 x2 2 x4
=
5
3

4.3 Pertidaksamaan linear satu vareabel


48

4.3.1

Ketidaksamaan

Ketidaksamaan adalah pernyataan yang memuat notasi >, <, ,


dan .
Contoh
a.
b.

2 kurang dari 8 ditulis 2 < 8.


6 lebih dari 3 ditulis 6 > 3

c.
4.3.2

tidak kurang dari 7 ditulis x 7

Pertidaksamaan linear Satu Vareabel

Kalimat terbuka yang menyatakan hubungan ketidaksamaan (>, <,


, dan ) disebut pertidaksamaan.
Pertidaksamaan linear satu vareabel adalah pertidaksamaan yang
hanya mempunyai satu vareabel dan berpangkat satu(linear).
Contoh
Dari
bentuk-bentuk
berikut,
tentukan
pertidaksamaan linear satu vareabel
1.

x4 >12

2.

x y <3

3.

x 2x6 0

yang

merupakan

Jawab
1.

x4 >12 ------------------------------benar (hanya ada vareabel

2.

x y <3 -------------------------------salah (mempunyai vareabel

dan berpangkat satu)

dan

dan
4.3.3
vareabel.

y )

x 2x6 0 ------------------------salah (mempunyai vareabel

3.

.)

Menentukan penyelesaian pertidaksamaan linear satu

a. Cara substitusi
Cara
pertidaksamaan

substitusi

yaitumenggantikan vareabel dari suatu


sehingga menjadi pernyataan yang benar.

Contoh

49

Tentukan

himpunan

3 x4 >2 x +1

penyelesaian

dengan

dari

pertidaksamaan

vareabel pada bilangan cacah !

Jawab
Langkah 1 :

3 x4 >2 x +1

Jika

kita

ganti

menjadi

PLSV

yaitu

3 x4=2 x+ 1
Langkah 2 :
Kita cari penyelesaian

3 x4=2 x+ 1

3 x4=2 x+ 1
3 x2 x =4+ 1

x=5
Langkah 3 :
Ambil satu bilangan cacah yang kurang dari 5 dan lebih dari 5.
Jika

3 44> 2 4+ 1

diganti 4 maka

8 > 9 (bernilai salah)


Jika

3 64 >2 6+1

diganti 6 maka

14 > 13 (bernilai benar)


Jadi nilai

himpunan

yang memenuhi adalah lebih besar dari 5, maka


penyelesaian

dari

3 x4 >2 x +1

adalah

{6,7,8,9, } .
b.
Menyelesaikan
pertidaksamaandengan
aturan
Memperoleh
Pertidaksamaan yang Ekivalen.
1. Tanda pertidaksamaan tidak berubah jika dikurangi atau
ditambah
bilangan yang sama
Contoh
Tentukan

himpunan

5 x7< 4 x2

penyelesaian

dari

pertidaksamaan

dengan

a.

x R (real)

b.

x {1,0, 1, 2,3, 4, 5, 6,7 }


Jawab
50

5 x7< 4 x2

5 x7+7< 4 x2+7

5 x< 4 x +5

5 x4 x < 4 x4 x+5

( kedua ruas

ditambah 7)

dikurangi

( kedua ruas

4x )

x< 5

a. Himpunan penyelesaiannya adalah

{x |x <5, x R }

b. Himpunan penyelesaiannya adalah

{1 , 0,1, 2,3, 4 }

2.
Tanda pertidaksamaan tidak berubah jika kedua ruas
dikalikan dengan bilangan positif yang sama
Contoh
Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan

8 x9<6 x +3

dengan

a.

x R (real)

b.

x {1,0, 1, 2,3, 4, 5, 6,7 }


Jawab

8 x9<6 x +3

8 x9+ 9<6 x+ 3+ 9

8 x< 6 x+12

8 x6 x <6 x6 x+ 12 ( kedua ruas dikurangi

2 x <12

( kedua ruas ditambah 9)

4x

2
12
x<
2
2 ( kedua ruas dikalikan

1
2 )

x< 6

51

a. Himpunan penyelesaiannya adalah

{x |x <6, x R }

b. Himpunan penyelesaiannya adalah

{1 , 0, 1,2, 3, 4, 5 }

3.
Tanda pertidaksamaan berbalik kalau kedua ruas dikalikan
dengan bilangan negatif yang sama
Contoh
Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan

x3 5 x +9

dengan

a.

x R (real)

b.

x {6,5,4,3,2,1, 0, 1,2, }
Jawab

x3 5 x +9

x3+3 5 x +9+ 3

x 5 x+12

x5 x 5 x5 x +12

4 x 12

4
12
x
4
4 ( kedua ruas dikalikan

x 3

( kedua ruas ditambah 3)

( kedua ruas dikurangi

5x )

1
4 )

a.

Himpunan penyelesaiannya adalah

{x |x 3, x R }

b.

Himpunan penyelesaiannya adalah

{6,5,4,3 }

4.3.4
Menyelesaiakan
Soal
Persamaan atau Pertidaksamaan

Cerita

yang

Menggunakan

Langkah-langkah membuat dan menyelesaikan model matematika


sebagai
berikut :
1. Membuat model matematika
a. Menyatakan vareabel pada pokok permasalahan ke dalam
bentuk aljabar
b. Mengubah permasalahan ke dalam bentuk persamaan atau
pertidaksamaan linear satu vareabel.
2. Menyelesaikan model matematika
52

a. Menyelesaikan persamaan atau pertidaksamaan linear satu


vareabel
b. Menafsirkan hasil penyelesaian persamaan atau pertidaksamaan
linear satu vareabel.
Contoh
1. Panjang sisi sebuah persegi panjang diketahui

(x+ 6)

dan

(2 x 4) . Jika kelilingnya 40 cm, tentukan luas persegi panjang


tersebut
Jawab
Keliling persegi panjang

2( panjang+ lebar)

Model
matematika

40=2((x+ 6)+(2 x4 ))
40=2(3 x +2)

40=6 x+ 4
404=6 x

36=6 x
x=

36
=6
6

Luas persegi panjang = panjang


=
=

lebar

( x+6 ) (2 x4)
( 6+6 ) (2.64)

12 8

96 cm

Jadi luas persegi panjang tersebut

96 cm

Uji Kemampuan Bab IV


1. Kalimat tertutup berikut yang bernilai salah adalah .
53

A. Dua adalah faktor prima dari 24


B. Hasil dari

242

adalah 576

C. FPB dari 14 dan 24 adalah 2


D. KPK dari 9 dan 12 adalah 24
2. Di bawah ini yang bukan persamaan bukan PLSV adalah .
A.

n2=53 n

B.

418 y= y 2+7

C.

4 x =8

D.

y4=2 y +3

3. Diantara persamaan berikut yang merupakan PLSV adalah .


A.

x2= y +1

B.

n2=9

C.

p =9

D.

a1
=a2
a

4. Jika 3x + 5 = 5x 3, maka nilai x + 1adalah ....


A. 4
B. 5
C. 6
D. 7

3 ( x+2 ) 5 x 5 adalah ....

5. Hasil dari
A.

2 x1

B.

2 x +1

C.

2 x 1

D.

2 x +1

A=7 x +5

6. Diketahui
A.

9 x +2

B.

9 x +8

C.

5 x +2

D.

5 x +8

7. Nilai

A.

B.

dan

B=2 x3 . Nilai dari

yang memenuhi persamaan

AB adalah.

1
2
( x10 )= x5
4
3

adalah.

54

C.

D.

8. Himpunan penyelesaian dari

45 x 8x

untuk x bilangan bulat

adalah ....
A. {-3, -2, -1, 0, 1, ....}
B. {-2, -1, 0, 1, 2, ....}
C. {...., -1, 0, 2, 3}
D. {...., -2, -1, 0, 1, 2}

9. Penyelesaian dari pertidaksamaan


A.

x 17

B.

x 1

C.

x1

D.

x 17

10.Himpunan penyelesaian dari

1
2
( 2 x6 ) ( x4 )
2
3

36 x 13x

untuk

adalah ....

himpunan

bilangan bulat adalah ....


A.

{.... ,5,4,3}

B.

{3,2,1, 0,.... }

C.

{.... ,5,4,3,2 }

D.

{2,1, 0, 1,.... }

11. Bilangan berikut yang bukan penyelesaian dari pertidaksamaan

1
1
( 2 x +1 ) (6 x2) adalah
3
8
A. 6
B. 7
C. 8
D. 9
12.Selisih dua buah bilangan bulat berurutan adalah 25. Persamaan yang
setara dengan kalimat tersebut adalah .
A. p - (p + 1) = 25
B. p +( p + 1) = 25
C. (p + 1) - p = 25
D. p (p + 1 ) = 25

55

13.Panjang sisi-sisi persegi sebuah

diketahui

( x+ 2) cm. Jika kelilingnya

tidak lebih dari 20 cm, maka luas maksimum persegi tersebut adalah..

cm

A. 9
B. 16
C. 20
D. 25
14.Umur Yudo kurang 3 tahun dari umur Azis. Jumlah umur kedua anak
tersebut 24 tahun. Umur Yudo adalah .
A. 10
B. 12
C. 11
D. 13
15.Tiga buah bilangan bulat berurutan jumlahnya 51. Bilangan yang
terbesar adalah .
A. 15
B. 17
C. 16
D. 18

BAB

ARI T MATIKA SOSIAL

Kompetensi Dasar
Menggunakan konsep aljabar dalam pemecahan masalah aritmatika sosial
yang
sederhana
5.1 Uang dan perdagangan
5.1.1

Harga penjualan, harga pembelian, untung dan rugi

hasil

Harga penjualan adalah jumlah uang yang diperoleh pedagang dari


penjualan barang dagangannya.

untuk

Harga pembelian adalah uang yang harus dikeluarkan pedagang


pengadaan barang dagangan.
Untung

= harga penjualan

harga pembelian

56

Rugi

=harga pembelian

harga penjualan.

Contoh
1. Pak Azis membeli buku dengan harga Rp 36.000,00. Ia menjual
buku
tersebut dengan harga Rp 40.000,00. Berapa besar
keuntungan yang
diperolehnya?
Jawab

Untung = harga penjualan


= Rp 40.000,00

harga pembelian

Rp 36.000,00

= Rp 4.000.00
Jadi keuntungan yang diperoleh Pak Azis sebesar Rp 4.000,00
2. Yudo membeli sepeda gunung seharga Rp 980.000,00. Ia menjual
sepeda
gunung tersebut dengan harga Rp 800.000,00. Berapa
besar kerugian yang diderita yudo?
Jawab
Rugi = harga pembelian
= Rp 980.000,00
= Rp 180.000,00

harga penjualan.

Rp 800.000,00

Jadi kerugian yang diderita Yudo sebesar Rp 180.000,00

5.1.2

Persentase Untung atau Rugi

a. Menentukan persentase
harga pembelian
Persentase keuntungan(laba)

Persentase kerugian(rugi)

untung

dan

rugi

terhadap

laba
100
pembelian

rugi
100
pembelian

Contoh

A.
B.
C.
D.

Seorang
pedagang
menjual
sebuah
sepeda
seharga
Rp600.000,00. Sebelum dijual sepeda tersebut diberi asesoris
seharga Rp100.000,00.
Bila harga beli sepeda Rp400.000,00,
maka persentase keuntungannya
adalah ....
50%
40%
25%
20%
57

Jawab
Harga pembelian (modal) = harga beli sepeda

harga

asesoris

= Rp 400.000,00

Rp 100.000,00

= Rp 500.000,00
Keuntungan(laba) = harga penjualan harga pembelian
= Rp 600.000,00

Rp 500.000,00

= Rp 100.000,00

Persentase keuntungan(laba)

100.000
100 =20
500.000

laba
100
pembelian

jawab (D)

5.2 Rabat dan netto


5.2.1

Rabat

Rabat disebut juga potongan harga atau diskon


Harga bersih

=harga kotor rabat(diskon)

Dimana
:
Harga
dipotong rabat(diskon),

kotor

adalah

harga

barang

sebelum

sudah

dipotong

biasanya tertulis pada barang yang dijual.


Harga bersih
rabat(diskon)

adalah

harga

barang

yang

Contoh
Pada sebuah toko pakaian memberi diskon kepada semua pembeli
sebesar 20% untuk semua pakaian. Jika sebuah baju dipasang label
harga Rp 60.000,00. Tentukan besarnya uang yang harus
dibayarkan oleh pembeli untuk pembelian baju tersebut !
Jawab

58

20

Diskon 20%= 100


Besar

uang

Rp 60.000,00=Rp 12.000,00

yang

harus

dibayar=Rp

60.000,00

Rp

12.000,00=Rp 48.000,00
5.2.2

Neto, Bruto dan Tara

Netto adalah berat bersih, kaitannya dengan brutto(berat kotor)


dan tara yaitu selisih brutto dan netto.
Bruto adalah berat kotor suatu
(kemasannya atau pembungkusnya)

barang

dengan

pelapisnya

Tara adalah potongan berat suatu barang, biasanya berupa


pelapisnya (kemasannya atau pembungkusnya)
Tara = Bruto neto
Neto= bruto tara
Tara = bruto netto
Contoh
1. Sebuah karung berisi beras tertulis brutto = 100 kg dan tara 8%.
Tentukan netto ?
Jawab
Tara =

8
100=8 kg
100

Netto=brutto

tara=100 kg

8 kg = 92 kg

5.3 Bunga Tabungan dan Pajak


5.3.1
a.

Bunga tabungan
Bunga uang adalah selisih antara uang yang didapat setelah
tersimpan di dalam tabungan untuk jangka waktu tertentu
dengan uang pertama penyimpanan(modal)

b. Suku bunga adalah bunga yang dinyatakan dalam persen


antara bunga dengan modalnya.
Suku bunga =
c.

Bunga
100
Modal

Bunga tunggal adalah bunga yang dihitung berdasarkan modal


simpanan tanpa memperhitungkan bunga yang didapat.

Contoh 1
59

Seorang nasabah sebuah bank menyimpan uangnya sebesar Rp


4.000.000,00, selama satu tahun uangnya tidak diambil dan uang
tersebut menjadi Rp 4.400.000,000.
Tentukan
a. Bunga uang yang diperoleh selama satu tahun.
b. Suku bunga dalam satu tahun
c. Suku bunga dalam satu bulan
Jawab
a. Bunga uang selama 1 tahun =

Rp 4.400.000,00

Rp

4.000.000,00
= Rp 400.000,00
b. Suku bunga selama 1 tahun =

bunga
400.000
100 =
100
modal
4.000 .000

= 10%
c.

Suku bunga selama 1 bulan =

10
=0,83
12

Contoh 2
Setelah 9 bulan uang tabungan di koperasi berjumlah Rp
3.815.000,00. Koperasi member jasa simpanan berupa bunga 12%
per tahun. Tabungan susi diawal tahun adalah
A. Rp

3.500 .000,00

B. Rp

3.550 .000,00

C. Rp

3.600 .000,00

D. Rp

3.650 .000,00

Jawab

12

Jika bunga per tahun 12% maka bunga tabungan per bulan= 12
=1%
Maka bunga selama 9 bulan adalah 9 1 %=9%

100

Tabungan awal= 100+ 9


5.3.2

Rp 3.815 .000,00=Rp 3.500.000,00

(A)

Pajak

60

Pajak adalah suatu kewajiban yang dibebankan kepada masyarakat


untuk
menyerahkan sebagian kekayaan kepada negara menurut
peraturan-peraturan
yang telah ditetapkan pemerintah.

Contoh
Pak Aji memperoleh gaji sebesar Rp 2.000.000,00 sebulan dengan
penghasilan tidak kena pajak Rp 400.000,00. Jika pajak
penghasilan (PPh) diketahui 10%, maka berpakah gaji yang
diterima Pak Aji tiap bulan ?
Jawab
Besar gaji = Rp 2.000.000,00
Penghasilan kena pajak = Rp 2.000.000,00

Rp 400.000,00

= Rp 1.600.000,00
Besar pajak penghasilan = 10 %

Penghasilan kena pajak

10
Rp 1.600.000,00
100

= Rp 160.000,00
Gaji yang diterima

= Rp 2.000.000,00 Rp 160.000,00

= Rp 1.840.000,00
Uji Kemampuan Bab V
I. Untuk soal Nomor 1 sampai dengan Nomor 15,pilihlah satu
jawaban yang tepat!
1. Sebuah sepeda gunung di beli seharga Rp 560.000,00 kemudian dijual
dengan harga Rp 610.000,00. Laba dari hasil penjualan itu adalah . . . .
A. Rp 40.000,00
B. Rp 50.000,00
C. Rp 55.000,00
D. Rp 60.000,00
2. Dua lusin buku dibeli seharga Rp 48.000,00. Ia menjual dengan
mengambil untung Rp 200,00 per buah. Harga jual setiap buku tulis
adalah . . . .
A. Rp 2.000,00
B. Rp 2.100,00
C. Rp 2.200,00
D. Rp 2.400,00
61

3. Toko murni menjual 3 kuintal gula pasir dengan harga Rp 1.800.000,00.


Jika harga beli tiap kg gula pasir Rp 5.500,00 maka keuntungan toko
murni adalah . . . .
A. Rp 50.000,00
B. Rp 75.000,00
C. Rp 100.000,00
D. Rp 150.000,00
4. Harga beli Rp 100.000,00, harga jual = Rp 80.000,00 presentase rugi
adalah . . . .
A. 20%
B. 25%
C. 30%
D. 35%
5. Laba dari hasil penjualan sebuah barang 20% dan besarnya laba
tersebut Rp 15.000,00. Harga beli barang tersebut adalah . . . .
A. Rp 50.000,00
B. Rp 75.000,00
C. Rp 90.000,00
D. Rp 115.000,00
6. Diskon = 20%, label harga = Rp 120.000,00. Pembeli membayar sebesar
....
A. Rp 75.000,00
B. Rp 84.000,00
C. Rp 86.000,00
D. Rp 90.000,00
7. Harga sebuah celana setelah mendapat diskon 10% besarnya Rp
180.000,00. Besarnya harga celana tersebut sebelum didiskon adalah . .
..
A. Rp 190.000,00
B. Rp 195.000,00
C. Rp 200.000,00
D. Rp 210.000,00
8. Seorang pedagang menjual sebuah sepeda seharga Rp600.000,00.
Sebelum dijual, sepeda tersebut diberi aksesoris seharga Rp100.000,00.
Bila harga beli sepeda Rp400.000,00, maka persentase keuntungannya
adalah ....
A. 50%
B. 40%
C. 25%
D. 20%
9. Bruto = 90 kg, tara 4%. Neto adalah . . . . kg.
A. 86
B. 86,1
C. 86,2
D. 86,4
10. Berat sebuah barang dan kemasannya 100 kg dan tara 4 %. Harga beli
barang itu Rp
200.000,00. Harga jual tiap kg barang itu Rp 2.500,00.
Presentase laba adalah .
A. 10%
B. 15%
62

C. 20%
D. 40%
11.Pak Rahmat menyimpan uangnya di bank sebesar Rp750.000,00 dengan
bunga 18% pertahun. Besar uang Pak Rahmat setelah 4 bulan adalah ....
A. Rp885.050,00
B. Rp880.000,00
C. Rp795.000,00
D. Rp761.250,00
12.Seseorang meminjam uang di koperasi sebesar Rp8.000.000,00 yang
akan diangsur selama 10 bulan dengan bunga 12% per tahun. Besar
angsuran tiap bulan adalah ....
A. Rp800.000,00
B. Rp880.000,00
C. Rp896.000,00
D. Rp960.000,00
13.Sebuah bank menerapkan suku bunga 8 % pertahun. Setelah

1
2

tahun , tabungan Budi di bank tersebut Rp 3.000.000,00. Tabungan awal


budi adalah
A. Rp 2.500.000,00
B. Rp 2.600.000,00
C. Rp 2.750.000,00
D. Rp 2.800.000,00
14.Sebelum dipotong pajak 10% penghasilan Pak Slamet Rp 3.000.000,00
per bulan. Setelah dipotong pajak, penghasilan Pak Slamet per bulan
adalah .
A. Rp 2.550.000,00
B. Rp 2.600.000,00
C. Rp 2.650.000,00
D. Rp 2.700.000,00
15.Upah tenaga setiap hari setelah dipotong pajak 6 % adalah Rp
47.000,00. Upah tenaga tersebut sebelum dipotong pajak adalah
A. Rp 50.000,00
B. Rp 52.000,00
C. Rp 54.000,00
D. Rp 56.000,00
II. Kerjakan soal-soal di bawah ini sesuai perintah!
1. Sebuah toko menjual celana seharga Rp 120.000,00 dan memperoleh
keuntungan 15 %. Tentukan
a. Besarnya keuntungan yang diperoleh.
b. Harga beli celana tersebut
2. Seorang pedagang menjual sebuah sepeda seharga Rp 750.000,00.
Sebelum dijual, sepeda tersebut diberi aksesoris seharga Rp 75.000,00.
Bila harga beli sepeda Rp525.000,00, maka tentukan
a. Modal yang dikeluarkan sebelum sepeda laku terjual
b. Besar keuntungan yang diperoleh.
c. Persentase besar keuntungan
63

3. Seorang pedagang membeli 3 karung beras dengan berat tiap


karungnya 100 kg. Jika harga beli 1 kg beras Rp 6.000,00 dan tara
2%.Tentukan
a. Harga beli seluruhnya
b. Berat netto
c. Persentase keuntungan jika harga jual tiap kg Rp 6.500,00.
4. Dadang menabung pada sebuah bank sebesar Rp 10.000.000,00 dan
mendapat bunga sebesar 10% per tahun. Jika besar bunga yang diterima
Dadang sebesar Rp 1.500.000, tentukan lama Dadang menabung.
5. Pak Anang membeli televisi seharga Rp 3.000.000,00 dan dikenakan
pajak pertambahan nilai(PPN) sebesar 6% . Berapakah uang yang harus
dibayarkan oleh Pak Anang?

BAB

PERBANDINGAN

Kompetensi dasar
Menggunakan perbandingan senilai dan berbalik nilai dalam pemecahan
masalah
6.1 Pengertian Perbandingan
6.1.1

Cara Membandingkan dua besaran

a. dengan mencari selisih


b. dengan mencari hasil bagi
Contoh
1. Azis mempunyai
mempunyai uang

uang sebesar
sebesar

Rp

100.000,00

dan

Yudo

Rp 75.000,00. Berapakah perbandingan uang Azis : Uang Yudo.


Jawab
a. Menggunakan cara menghitung selisih
Selisih=uang Azis uang Yudo=Rp 100.000,00 - Rp
75.000,00 = Rp
25.000,00
Jadi uang Azis lebih banyak Rp 25.000,00 dari pada uang
Yudo.
b. Menggunakan cara hasil bagi (perbandingan)

64

uang azis Rp 100.000,00 4


=
=
uang Yudo Rp 75.000,00 3

Jadi uang Azis

4
3

kali uang Yudo atau uang Yudo

3
4

uang

Azis
6.1.2
Menyederhanakan perbandingan sejenis
Contoh
Nyatakan perbandingan berikut ke dalam bentuk yang paling
sederhana
a. 45 : 60
b. 50 menit :

1
4

jam

c. 40 kg : 1 kwintal
Jawab

45 60
: =3 :4

a. 45 : 60= 15 15

b. 50 menit :

1
4

5
60 menit)
jam= 50 menit : ( 4
= 50 menit : 75 menit =50 : 75
=

50 75
:
25 25

=2:3

c. 40 kg : 1 kwintal = 40 kg : 100 kg = 40 : 100 =

40 100
:
=2 :5
20 20

6.2 Gambar Berskala


6.2.1

Skala

Skala adalah perbandingan antara jarak pada gambar (model)


dengan jarak
yang sebenarnya.
Skala =

jarak pada gambar (model)


jarak yang sebenarnya

Contoh
Diketahui skala pada peta 1 : 2.000.000. Jika jarak pada gambar
Kota A ke B tersebut 7 cm. Tentukan jarak sebenarnya Kota A ke
Kota B !
Jawab
65

Skala 1 : 2.000.000
Jarak pada peta = 7 cm
Skala =

jarak pada gambar (model)


jarak yang sebenarnya

1
7
=
2.000 .000 jarak yang sebenarnya
Jarak yang sebenarnya = 7

2.000.000 cm

= 14.000.000 cm (1 km=100.000
cm)
= 140 km
Jadi jarak yang sebenarnya kota A dan Kota B adalah 140 km.
6.2.2

Faktor skala pada Gambar Berskala

Pada gambar berskala selalu berlaku hal sebagai berikut :


1. Mengubah ukuran tetapi tidak mengubah bentuk
2. Ukuran dapat diperbesar atau diperkecil
Contoh
Sebuah pesawat terbang, panjang badan dan lebar sayapnya
berturut-turut 90 m dan 40 m. Jika akan dibuat model pesawat
dengan panjang badan 54 cm, tentukan lebar sayap pada model

Jawab

lebar sayap( model)


panjang badan(model)
=
lebar sayap sebenarnya panjang badan sebenarnya
lebar sayap (model) 54 cm
=
40 m
90 m
lebar sayap (model)
54 cm
=
4000 cm
9000 cm
54

Lebar sayap (model)= 9000

4000=24 cm

Jadi lebar sayap pesawat pada model adalah 24 cm.


66

6.3 Bentuk-bentuk Perbandingan


6.3.1

Perbandingan Senilai (seharga)

Pada perbandingan senilai , nilai suatu barang akan naik/turun


sejalan dengan nilai barang yang dibandingkan.
Dua perbandingan

a
b

dan

c
d

dikatakan perbandingan seharga

a c
=
b d .

bila

Contoh
Sebuah mobil membutuhkan 10 liter bensin untuk menempuh jarak
120 km. Tentukan jarak yang ditempuh mobil apabila mobil
tersebut menghabiskan 18 liter bensin.
Jawab
Cara 1
Untuk 10 liter bensin untuk menempuh jarak 120 km, sehingga 1
liter bensin menempuh jarak =

120
km=12 km .
10

Jarak yang dapat ditempuh jika menghabiskan 18 liter = 18

12 km = 216 km
Cara 2
Banyak Bensin

Jarak yang ditempuh

10 liter
18 liter

120 km

10 120
=
18
x

6.3.2

10 x=18 120

x=

18
120=216
10

km

Perbandingan Berbalik Nilai (Berbalik Harga)

67

Jika nilai suatu barang naik barang yang dibandingkan akan turun.
Jika nilai suatu turun, nilai barang yang dibandingkan akan naik.
Dua perbandingan

harga bila

a c
=1
b d

a
b

dan

atau

c
d

dikatakan perbandingan berbalik

a c=b d .

Contoh
Seorang peternak sapi mempunyai persediaan makanan 20 hari
untuk 12 ekor sapi. Jika peternak itu menjual 4 ekor sapinya, maka
berapa harikah persediaan makanan itu akan habis?
Jawab
Cara 1
Untuk 12 ekor sapi selama 20 hari dan (12-4)=8 ekor untuk

hari. Maka dapat kita tulis

12 20=8 x

240=8 x
x=

240
=30
8

Cara 2
Banyak sapi (ekor)

Banyak hari

12
8

20

x=

12
20=30
8

Jadi , untuk 8 ekor sapi, persediaan makanan akan habis selama 30


hari.

68

Uji Kemampuan Bab VI


1. Bentuk sederhana dari 15 cm : 4,5dm adalah .
A. 1 : 2
B. 1 : 3
C. 2 : 3
D. 3 : 4
2. Hasil penyederhanaan dari 2,4 kg : 48 0ns adalah .
A. 1 : 2
B. 1 : 3
C. 2 : 3
D. 3 : 4
3. Bentuk sederhana dari 2 hari : 144 jam adalah .
A. 1 : 1
B. 1 : 2
D. 1 : 3
C. 2 : 3
4. Jarak pada gambar 10 cm dan jarak sebenarnya 5 km. Skala gambar
tersebut adalah .
A. 1 : 20.000
B. 1 : 50.000
C. 1 : 200.000
D. 1 : 500.000
5. Pada gambar berskala 1 : 120.000. Jarak Jogja Solo dalam gambar 60
cm. Jarak Jogja Solo sebenarnya adalah . km
A. 56
B. 58
C. 60
D. 64
6. Setiap 19 cm pada gambar mewakili jarak sebenarnya 57 m. Jika jarak
sebenarnya 81 m, maka jarak pada gambar adalah . Cm
A. 27
B. 30
C. 33
D. 36
7. Pada denah dengan skala 1 : 200 terdapat gambar kebun berbentuk
persegi panjang dengan ukuran 7 cm

4,5 cm . Luas kebun

sebenarnya adalah
A.

58

m2

B.

63

m2
69

C. 126

m2

D. 140

8. Skala denah rumah 1 : 200. Salah satu ruang pada rumah berbentuk
terdapat berbentuk persegi panjang berukuran 2 cm

3 cm . Luas

sebenarnya ruang tersebut adalah


A. 47,5

m2

B. 37,5

C.

35

D.

15

9. Satu bungkus kembang gula dibagikan kepada 20 orang sehingga setiap


orang menerima 3 biji. Banyaknya kembang gula yang diterima oleh
setiap orang bila dibagikan kepada 15 orang adalah .. biji.
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
10.Pengurus sebuah asrama dapat menyediakan makanan cukup untuk 24
orang selama 36 hari. Bila banyaknya penghuni di asrama itu 27 orang
maka persediaan makanan itu akan habis selama .. hari.
A. 24
B. 27
C. 32
D. 36
11.Delapan ekor kambing dapat menghabiskan rumput di ladang selama 12
hari. Jika bertambah 4 ekor kambing maka waktu yang dibutuhkan untuk
menghabiskan rumput di ladang tersebut adalah ..hari
A. 6
B. 8
C. 10
D. 12
12.Sebuah mobil menghabiskan 8 liter bensin untuk menempuh jarak 56
km. Jika jarak yang ditempuh 84 km, maka bensin yang diperlukan
adalah ....
A. 6
liter
B. 7
liter
C. 10,5 liter
D. 12 liter
12.Suatu pekerjaan akan selesai dikerjakan oleh 24 orang selama 20 hari.
Agar pekerjaan tersebut dapat diselesaikan selama 15 hari, banyak
tambahan pekerja yang diperlukan adalah.
A. 6 orang
B. 8 orang
C. 18 orang
D. 32 orang
14.Pembangunan sebuah jembatan direncanakan dalam waktu 132 hari
oleh 72 pekerja. Sebelum pekerjaan dimulai ditambah 24 orang pekerja.
Waktu untuk menyelesaikan pembangunan jembatan tersebut adalah
70

A.
B.
C.
D.

99 hari
108 hari
126 hari
129 hari

15.Pembangunan sebuah gedung direncanakan selesai selama 22 hari oleh


24 orang pekerja. Setelah dikerjakan 10 hari, pekerjaan dihentikan
selama 4 hari. Jika kemampuan bekerja setiap orang dan agar
pembangunan gedung selesai tepat waktu, banyak pekerja tambahan
yang diperlukan adalah ....
A. 6 orang
B. 8 orang
C. 12 orang
D. 14 orang
16.Jarak kedua peta = 8 cm, sedangkan jarak sebenarnya 72 km.
Skala pada peta adalah .........
A. 1 : 300.000
B. 1 : 600.000
C. 1 : 900.000
D. 1 : 1.900.000
17.Suatu gambar rencana dibuat dengan skala 1 : 500. Jika jarak
sebenarnya 150 m, maka skala pada peta adalah ..........
A. 30
B. 60
C. 90
D. 120
18.Sederhanakan perbandingan 300 gr : 6 kg adalah ............
A. 1 : 10
B. 1 : 20
C. 1 : 30
D. 1 : 40
19.Sebuah persegi panjang berukuran panjang 6 cm dan lebar 4 cm.
Perbandingan panjang dan kelilingnya adalah .........
A. 2 : 7
B. 3 : 8
C. 3 : 10
D. 2 : 9
20.Jumlah uang Dimas dan Fikri besarnya 100.000. Perbandingan uang
Dimas dan uang Fikri adalah 3 : 2, jadi besar uang Dimas dan Fikri
adalah .......
A. 60.000 dan 20.000
B. 80.000 dan 40.000
C. 60.000 dan 30.000
D. 60.000 dan 40.000
21.6 : (d + 1) = 36 : (7d + 2), nilai d adalah ...........
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
71

22.Sebuah mobil memerlukan 5 liter bensin untuk menempuh jarak 45 km.


Jika mobil menghabiskan 60 liter bensin, jarak yang ditempuh mobil
adalah ........ km.
A. 540
B. 560
C. 640
D. 680
23.Sebidang tanah berbentuk persegi panjang berukuran 16 cm x 4 cm.
Jika denah tanah tersebut mempunyai skala 1 : 500, maka luas tanah
sesungguhnya adalah ........
A. 400
B. 800
C. 4000
D. 8000
24.Bentuk sederhana perbandingan 3

3 1
:2
4 2

adalah ................

A. 3 : 20
B. 3 : 2
C. 3 : 1
D. 75 : 8
25.Lebar persegi panjang adalah 6 cm, jika perbandingan panjang dan
lebarnya 3 : 2 maka luas persegi panjang adalah ...... cm 2.
A. 20
B. 24
C. 30
D. 54
26.Sebuah persegi panjang berukuran panjang 15 cm dan lebar 10 cm.
Perbandingan antara keliling dan luasnya adalah ........
A. 1 : 6
B. 1 : 5
C. 1 : 4
D. 1 : 3
27.Jumlah uang Sika dan Elfa adalah 220, Jika uang Sika dan uang Elfa
berbanding sebagai 5 : 6. Maka besar uang sika
A. 80.000
B. 100.000
C. 120,000
D. 132.000
28.Suatu pekerjaan dapat di selesaikan oleh 15 orang dalam 2 minggu. Jika
pekerjaan akan di selesaikan dalam waktu 10 hari, maka banyaknya
tambahan pekerja adalah .....
A. 5
B. 8
C. 10
D. 12

29.Pak Adrin membagi buku kepada 20 anak dan masing-masing mendapat


15 buah buku. Jika banyak buku tadi dibagikan kepada 25 anak, maka
72

banyaknya buku buku yang diterima masing-masing anak adalah ..........


buku.
A. 5
B. 8
C. 10
D. 12
30.Seorang peternak ayam mempunyai persediaan makanan untuk 2000
ekor ayam selama 3 minggu. Jika ia menambah 800 ekor ayam lagi,
maka persediaan makanan akan habis dalam waktu ...... hari.
A. 10
B. 12
C. 14
D. 15
31.Diantara pernyataan-pernyataan berikut :
1 banyak pekerja dan jumlah upah pekerja perbulan
2 banyak hewan ternak dan harga jual seluruhnya
3 banyak pekerja dan lamanya waktu untuk menyelesaikan suatu
pekerjaan
4 banyak bahan bakar yang diperlukan dan jarak yang ditempuh
Yang merupakan perbandingan seharga adalah .......
A. (1) (2) (3)
B. (1) (2) (4)
C. (1) (3) (4)
D. (2) (3) (4)
32.Untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dalam 25 hari diperlukan pekerja
sebanyak 48 orang. Jika untuk menyelesaikan pekerjaan itu ditambah 12
pekerja lagi , maka pekerjaan akan selesai dalam waktu ........ hari.
A. 20
B. 24
C. 27
D. 30
33.Diketahui 39 : 91 = (p + 1) : (3p + 1), nilai p adalah .........
A. 2
B. 3
C. 5
D. 6
34.Tinggi badan Dani 120 cm, sedangkan tinggi badan Farid 30 cm lebih
tinggi dari Dani. Perbandingan tinggi badan Dani dan Farid adalah .......
A. 1 : 4
B. 1 : 5
C. 3 : 4
D. 4 : 5

35.Harga dua lusin gelas adalah 28.000, harga 10 buah gelas adalah .......
A. 12.000
B. 16.800
C. 24.000
D. 25.920

73

36.Jika nilai 60 dinaikan dengan perbandingan 2 :3

1
3

, maka besarnya

menjadi .......
A. 80
B. 90
C. 100
D. 180
37.Diketahui 45 : 75 = 90 : x maka nilai x adalah .......
A. 120
B. 135
C. 150
D. 165
38.Untuk menempuh jarak dua kota dengan menggunakan mobil diperlukan
waktu
10 jam dengan kecepatan rata-rata 60 km/jam. Jika kecepatan
rata-rata 75 km/jam, maka waktu yang diperlukan adalah ........ jam.
A. 2
B. 6
C. 8
D. 10
39.Diketahui 5 : (m + 3) = 3 : (10m + 2) nilai m adalah .....
A. 2
B. 4
C. 6
D. 8
40.Hasil dari
A.
B.
C.
D.

3 b+ 6
36

3
4

, nilai b adalah .......

5
7
8
10

74

Das könnte Ihnen auch gefallen