Sie sind auf Seite 1von 7

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

PEMBERIAN ANESTESI LOKAL


PELAKSANAAN
No

K
e
t

Kegiatan

Loket

1.

2.

MUTU BAKU

Pasien datang
ke IGD dan
masuk ke dalam
ruangan
tindakan
Setelah pasien
mengisi dan
menandatangani
lembar informed
consecnt
petugas
menyiapkan
alat,
diantaranya:
spuit 3/5 cc,
Lidokain 1%,
Kassa sterile,
betadine dan

Paramedis/
Medis
Perawat/
Dokter

Lab

Apotik

Poli
Rawat
Jalan

Rawat
Inap
Internal

Rujukan
Tingkat
Lanjutan

Kelengkapan

Waktu/
Menit

Output

Kartu rekam
medis

2 menit

Pasien
terdaftar

Lembar inform
consent,
pulpen,
spuit3/5cc,
lidocain, kassa
sterile,
betadine, bak
instrument.

5 menit Form
pesetuj
uan
tindaka
n
Form
penolak
an
tindaka
n

3.

4.

sarung tangan.
Dokter atau
perawat
menyiapkan
pasien.
Dokter atau
perawat
memberi tahu
pasien akan
dilakukan
penyuntikan
untuk
mengurangi rasa
sakit saat
tindakan
panjahitan atau
pembedahan
minor lainnya
Dokter atau
perawat
menggunakan
sarung tangan.
Bersihkan area
yang akan
dilakukan
tindakan dengan
kassa sterile dan
betadine.

3 menit
1

Sarung tangan,
kassa sterile,
betadine.

3 menit

Mencegah
penularan
penyakit
dari
pasien ke
petugas

5.

6.

Pasang doek
atau kain steril
untuk
memperkecil
ruang tindakan.
Masukkan
jarum pada
ujung laserasi
atau luka dan
dorong masuk
kearah bawah
antara mukosa
dan kulit
sepanjang luka
mengikuti garis
dimana jarum
jahitnya akan
masuk atau
keluar
Aspirasi dan
kemudian
injeksikan
anastesi tersebut
sambil menarik
jarum ke titik
dimana jarum
masuk. Atau
jika tidak
dilakukan

Doek sterile,
spuit 3/5 cc,
lidocaine,

3 menit

Doek sterile,
spuit 3/5 cc,
lidocaine,

3 menit

2
2

Memperk
ecil area
tindakan

7.

8.

aspirasi maka
setelah spuit
dimasukkan
sampai dalam
kemudian
ditarik sambil
disemprotkan
perlahan-lahan
Hentikan
penginjeksiaan
anastesi atau
jangan jarum
dicabut tapi
dibelokkan
kembali jarum
sepanjang garis
lain dimana
direncanakan
akan dibuat
jahitan.
Ulangi proses
penusukan
jarum pada
ujung luka
disebelahnya,
sehingga
seluruh daerah
kemungkinan
akan dijahit

Doek sterile,
spuit 3/5 cc,
lidocaine,

3 menit

Doek sterile,
spuit 3/5 cc,
lidocaine,

3 menit

9.

10.

11.

12.

sudah
dianastesi.
Tunggu
beberapa lama
dan sambil
melakukan
penekanan
dengan gaas
pada luka
Tanyakan
apakah pasien
merasa nyeri
atau tidak
jika ibu merasa
nyeri jangan
dulu melakukan
penjahitan
jika pasien
sudah tidak
merasa
nyeri,lakukan
penjahitan luka
atau tindakan
pembedahan
minor lainnya

3 menit

Tida

1 menit

5 menit

Relative

DINAS KESEHATAN KOTA


Unit Kerja : UPTD / UPK Dinas Kesehatan Kota
Pontianak
Bagian
: IGD dan Rawat Jalan

Dasar Hukum :
1. Permenkes no. 75 tahun 2014 tentang Puskesmas
2. Permenkes no. 1691 tahun 2011 tentang
keselamatan pasien

Nomor SOP
Tanggal Pembuatan
Tanggal Revisi
Tanggal Efektif
Disahkan Oleh
Nama SOP
Kualifikasi pelaksana
1. Petugas loket
2. Perawat
3. Dokter

20 oktober 2015

Kepala Dinas Kesehatan Kota


Pontianak
SOP Anestesi Lokal

Keterkaitan :
1. SOP LOKET
2. SOP Pelayanan Medis
3. SOP Pasien Rawat Jalan
4. SOP Pasien IGD
5. SOP TRIASE
6. SOP Ruang Obat

Peringatan :
Apabila SOP ini tidak dilaksanakan maka pasien tidak
mendapatkan pelayanan yang sesuai standar

4. Petugas farmasi
Peralatan / Perlengkapan
1. Kartu Identitas pasien
2. Kartu Berobat
3. Status Rekam Medis Pasien
4. Formulir informed consent
5. Spuit 3/5cc
6. Lidocain
7. Betadine
8. Kassa sterile
9. Doek
10. Bak instrument
11. Kertas resep
Pencatatan dan pelaporan
1. Buku register pasien
2. Data SIK

PEMERINTAH KOTA PONTIANAK

Das könnte Ihnen auch gefallen