Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
3. Pekerjaan KK
: Petani
4. Pendidikan KK
: SMP
Status Imunisasi
N
o
Jeni
s
Nama
Hub.
Kel.
KK
Umu
r Dg.
Pendidika
n
BCG
Polio
1
Tn. A
Suami
50
SMP
Ny. M
Istri
47
SMP
An. D
Anak
18
SMA
An. R
Anak
13
SMP
5. Komposisi keluarga
6. Tipe keluarga
7. Suku bangsa
: Indonseia
8. Agama
: Islam
DPT
2
Hepatiti
s
3 4 1 2 3 1 2 3
12.
Campak
sering mengalami kepala terasa pusing dan berat secara tiba-tiba, Satu bulan yang
lalu tidak bisa bangun dari tempat tidur.
4. Riwayat Keluarga Sebelumnya.
Dari keluarga Tn. A tidak yang mengalami penyakit keturunan, Ny. N ada riwayat
penyakit keturunan. Hubungan antara keluarga dari pihak Tn. A dan Ny. N baik, tidak
ada konflik.
III.
Data Lingkungan.
1. Karakteristik Rumah.
Keluarga Tn. A didesa simpang babeko, dengan luas tanah 110 m2. Rumah
milik sendiri, bangunan permanen, tembok belum disemen, lantai plester, ada 3
kamar tidur, ruang tamu, dapur, kamar mandi. Kondisi dalam rumah agak kotor
dan tidak teratur. Semua ruang terdapat jendela yang dibuka kadang-kadang saja.
Sumber mata air menggunakan sumur arthritis yang mengalir pada jam-jam
tertentu. Septic tank berada di samping rumah, jarak dengan sumber air lebih dari
10 m. Kondisi air jernih, tidak berbau, tidak berasa. Keluarga Tn. A memiliki
gentong sebagai penampung air untuk keperluan memasak. Sampah ditampung di
tempat sampah di samping rumah, yang akan dibakar jika sudah kering. Terdapat
fasilitas pembuangan limbah rumah tangga berupa selokan yang dialirkan ke
sungai. Keluarga Tn. A mengetahui jika ada lingkungan yang kotor seperti sampah
yang berserakan, air yang menggenang itu semua dapat menimbulkan penyakit.
Dalam keluarga Tn. A kebiasaan membersihkan rumah setiap hari berupa
menyapu lantai.
Denah Rumah :
Keterangan :
1. Pintu depan
2. Kamar tidur 1
3. Ruang tamu
4. Kamar tidur 2
5. Sumur
6. Wc
7. Kamar mandi
8. Meja makan
9. Dapur
10.Kamar tidur 3
11.Pintu belakang
2. Karakteristik Tetangga dan Komunitasnya.
Lingkungan tetangga cukup ramah, keluarga Tn. A tinggal berdekatan dengan
tetangganya. Hubungan dengan tetangga cukup baik. Kebanyakan tetangga bermata
pencaharian sebagai Petrawat.
3. Mobilitas Geografis Keluarga.
Tn. A bersama keluarga menempati rumahnya sudah 8 tahun. Letak rumah tepat di
dekat jalan raya kampung, alat transportasi umum yang ada yaitu angkutan umum
dan ojek. Sedang untuk mobilitas, keluarga menggunakan sepeda Motor. Jarak rumah
ke puskesmas 7 km.
3.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
1.
bina ham dengan keluarga
kaji pengetahuan keluarga tentang pengetahuan hipertensi
beri reinforcement positif atas jawaban keluarga
diskusikan pengertian hipertensi dengan keluarga
beri kesemapatan keluarga bertanya
minta keluarga menyebutkan kembali
jawab pertanyaan keluarga
1.
2.
3.
4.
5.
1.
2.
3.
4.
5.
S:
Ny. N memiliki riwayat hipertensi.
Tn. A mengatakan Ny. N sudah rutin minum obat pengontrol tekanan darah tinggi.
Tn. A mengatakan kebiasaan keluarga akan berobat ke pelayanan kesehatan jika
dirasa sakitnya berat dan tidak sembuh dengan obat warung dan obat herbal.
O:
TD 150/120 mmHg,
N 96 x/mnt.
A : sudah rutin minum obat pengontrol tekanan darah tinggi.
P : lanjutkan intervensi
S:
Ny. N tidak pernah kontrol & minum obat.
Ny. N ke Puskesmas hanya jika
sakitnya dirasa berat.
Ny. N sering memikirkan anaknya (An. M) yang belum menikah.
O:
Keluarga hanya tahu pantangan orang hipertensi adalah makan makanan yang asinasin dan daging.
A:
Ny. N sering memikirkan anaknya (An. M) yang belum menikah.
P : intervensi di lanjutkan.
S:
Ny. N memiliki riwayat hipertensi lama.
Ny. N mengeluh pegel-pegel dan linu-linu pada persendian.
Ny. N mengatakan sering kepalanya tiba-tiba pusing dan terasa berat.
Ny. N satu bulan yang lalu tidak bisa bangun dari tempat tidurnya.
O:
T 150/200 mmHg, N 96 x/mnt.
Kondisi rumah agak kotor, tidak teratur tidak rapi, penataan ruangan < serasi.
A:
Ny. N satu bulan yang lalu tidak bisa bangun dari tempat tidurnya.
P : intervensi di lanjutkan.