Sie sind auf Seite 1von 12

PENGERTIAN

Aliran hukum alam adalah


hukum yang berlaku
universal dan abadi yang
bersumber dari Tuhan,

CIRI-CIRI ALIRAN HUKUM


ALAM
Menentukan bahwa hukum memiliki sesuatu
yang ada terlebih dahulu dan bersifat a priori,
yaitu rasionalitas tertinggi atau justifikasi moral
untuk ada dan dibutuhkannya hukum positif;
Hukum alam merupakan kriteria tertinggi
untuk menentukan kebenaran atau validitas
hukum positif;
Ciri utamanya adalah universal dan
kosmopolitan

Bersifat otonom yang validitasnya bersumber

pada nilainya sendiri;


Hukum alam menjadi kekuasaan tertinggi atau
rasional tertinggi dan sekaligus pembatasan
tertinggi bagi kekuasaan hukum, sosial dan
politik;
Diperoleh dari berpikir deduktif inferential,
dari prinsip-prinsip self evidens atau
presuposisi yang dianggap benar seara
universal

Hukum alam telah banyak mempengaruhi

perkembangan pemikiran dan praktik berhukum.


Sebaliknya belum ada kesatuan pendapat
mengenai definisinya;
Hukum alam terdiri dari nilai hukum dan moral
yang bersifat umum;
Hukum alam pada utamanya mencari pengertian
dari hukum dan keadilan. Mencari sesuatu
hukum di atas hukum

Cara berpikir hukum alam adalah

transedental. Dunia yang ada tidak


signifikan jika dibandingkan dengan dunia
yang berada di baliknya. Karena itu dalam
berpikir cenderung menghindari
pengalaman historis dan empiris.
hukum alam hanya akan membawa
manfaat jika dihadirkan dalam hukum
positif.

ALIRAN-ALIRAN DALAM
Klaim
sumber hukum
tertinggi :
HUKUM
ALAM
Irrasional Teologis
Rasional Antroposentris
Sejarah :
Teori-teori Lama Thomas Aquinas
Masa Renaisance Imanuel Kant, Hugo Grotius
Masa Modern John Rawls, H.I.A. Hart

1. Aliran hukum alam di jaman


yunani

Orang yunani pada mulanya abad


ke-5 sebelum masehi masih
bersifat primitif yakni, hukum
dipandang sebagai suatu
keharusan alamiah (nomos), baik
semesta alam maupun hidup
manusia

2. Aliran hukum alam di jaman


romawi

Pada permulaan abad ke-8 sebelum


masehi peraturan-peraturan romawi hanya
berlaku di Roma saja. Namun berangsurangsur peraturan negara tersebut menjadi
universal keberlakuannya. Peraturan
secara universal disebut ius gentium, yaitu
hukum yang diterima oleh semua bangsa
sebagai dasar suatu kehidupan bersama
yang beradab.

Aliran Hukum Alam


Menurut sumbernya, aliran hukum alam dapat

dibagi dua macam yaitu :


1) Irasional
Berpendapat bahwa hukum yang berlaku universal
dan abadi itu bersumber dari tuhan secara langsung
2) Rasional
Bahwa sumber hukum yang universal dan abadi itu
adalah rasio manusia

Pendukung Aliran Hukum Alam


Irasional

Thomas Aquinas (1225-1274): yang mengatakan ada


4 macam hukum yaitu:
a)
lex aeterna (hukum rasio tuhan yang tidak dapat
ditangkap oleh panca indera manusia)
b)lex devina (hukum rasio tuhan yang dapat ditangkap
oleh pancaindera manusia)
c) lex naturalis (hukum alam yaitu penjelmaan dari lex
aeterna kedalam rasio manusia)
d)lex positivis (penerapan lex naturalis dalam
kehidupan manusia didunia)

Pendukung Hukum Alam


Rasional

Hugo de Groot (Grotius) (1583-1643): menurutnya sumber hukum adalah

rasio manusia.
Samuel von Pufendorf (1632-1694) dan Cristian Thomasius (1655-1728):

Pufendorf berpendapat bahwa hukum alam adalah aturan yang berasal


dari akal pikiran manusia. Dan Thomasius mengatakan manusia hidup
dengan bermacam-macam naluri yang bertentangan satu dengan lainnya.
Imanuel Kant (1724-1804): Melalakukan penyelidikan unsur-unsur mana

dalam pemikiran manusia yang berasal dari rasio (sudah ada terlebih
dulu tanpa dibantu oleh pengalaman) dan yang murni berasal dari
empiris

Das könnte Ihnen auch gefallen