Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
Hai, apa kabar rekan sekalian ? Semoga saja Allah memberikan kita sehat selalu.
Amiin.
Pada kesempatan ini saya akan berbagi-bagi ilmu kepada rekan-rekan sekalian, ya walaupun
sudah banyak yang menuliskan tutorial seperti ini, tidak salah saya menuliskannya kembali
dengan gaya bahasa sendir . Tutorial ini dikutip dari hasil pembuatan laporan pada saat
saya melaksanakan PKL, ini menjelaskan lebih rinci dari yang saya tulis di
Well, langsung saja kita ke TKP (Tutorial Kerja Lapangan). Hehe canda..
A. Pengertian Jaringan
Jaringan adalah kumpulan dari komputer, printer dan peralatan jaringan lainnya yang
1. LAN
2. MAN
Sama dengan LAN, hanya saja jaraknya lebih luas. Sekitar 10 – 50 km.
3. WAN
4. Internet
13
B. Pengertian MikroTik
network route. Walaupun MikroTik ini turunan dari Kernel Linux, tapi Router OS ini berlisensi
atau tidak gratis. Kelebihan dari MikroTik sendiri, yaitu sebagai berikut :
C. Pengertian Router
Router ialah perangkat keras jaringan komputer yang mengirim data dari
atau lebih yang berbeda kelas. Semisal, di sekolah terdapat dua laboratorium komputer.
menggunakan IP address kelas B. Maka untuk dapat menghubungkan dua jaringan yang
1. Menghitung IP Address
harus dikerjakan terlebih dahulu, yaitu menghitung IP address. Untuk saat ini saya
Bit ke - Nilai
1 20 = 1
2 21 = 2
3 22 = 4
4 23 = 8
5 24 = 16
6 25 = 32
7 26 = 64
8 27 = 128
tiap oktetnya yang dipisahkan oleh titik. Langkah selanjutnya, hitung banyak
Bit ke- 8 7 6 5 4 3 2 1
d. S e k a r a n g
Nilai 128 64 32 16 8 4 2 1
harus pas atau lebih. Maka, 1+2+4+8+16+32=63, kemudian kurang 1 (sudah rumus) 63-
1=62. Untuk jumlah host yang mendekati sudah ditemukan, yaitu 62. Jika mendekati
Valid host : 62
Subnet mask : 255.255.255.192
Network ID : 256 – 192 = 64
Gateway : 180.24.92.65
Angka 65 digunakan untuk IP ether2 ke lokal yang nantinya menjadi gateway jaringan lokal
(LAN).
minimal 2GB – 4GB dan 2 buah lan card. Apabila sudah terdapat lan card
3. Susunlah kabel UTP dengan susunan Straight dua buah, kabel yang satu untuk
PC di lan card internal di hubungkan ke Modem. Dan kabel satu lagi untuk lan
BIOS dan atur First boot CD-ROM. Setelah itu Save and Exit.
MikroTik.
Gambar 1
tekan spasi dan untuk memilih semua tekan Spasi+A. Misalkan kita pilih :
1. System 6. Security
2. Advanced-tools 7. Synchronous
3. Routerboard 8. User-manager
4 Routing 9. Web-proxy
5. Routing-test 10. Webproxy-test
10. kemudian muncul lagi pesan “continue? [y/n]: maka tekan tombol y.
12. Setelah selesai akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini. Maka
Gambar 1.3
13. Keluarkan CD bootable dari CD-ROM, setelah itu tekan Enter untuk merestart
14. Tunggu beberapa saat hingga muncul tampilan MikroTik Log in. Kalau sudah
tampil, isikan login dengan nama admin dan untuk password di kosongkan
15. Setelah masuk, langkah selanjutnya ketikkan perintah interface print untuk
melihat apakah Lancardnya sudah terpasang 2 atau tidak. Kalau sudah, akan
muncul seperti gambar di bawah ini. Ether1 untuk IP Public (internet) dan
Gambar 1.5
16. Karena penyusun menggunakan IP kelas B, maka langkah selanjutnya
Enter.
17. Ketikkan perintah ip address print, untuk melihat apakah IP Public dan IP
Local sudah masuk atau belum. ether1 digunakan untuk IP Public yang
syarat harus mengisi DNS terlebih dahulu. Ether2 digunakan untuk IP Local
Running.
20. Langkah berikutnya, tambahkan IP DNS. Ketikkan perintah ip dns set primari-
masising-masing.
21. Untuk memastikan bahwa IP DNS sudah masuk, ketikkan perintah ip dnsprint.
Gambar 1.8
22. Selanjutnya, ketikkan perintah /ip firewall nat add action=masquerade
23. Setelah itu lakukan tes koneksi ke internet, gunakan perintah ping
Gambar 1.9
24. Apabila hasilnya seperti gambar diatas, maka konfigurasi MikroTik Router OS
3. Pengalokasian Bandwidth
langkah terahir adalah pengalokasian bandwidth ke tiap client dengan sama rata.
Metode ini dilakukan agar setiap client memiliki kecepatan koneksi sendiri
sehingga tidak mengganggu client yang lainnya. Untuk pengalokasian bandwidth
Gambar 2.0
Simple Queues, kemudian pilih tanda tambah yang berwarna merah (add).
Gambar 2.2
e. Pilih General, isikan Name, Target address untuk alamat yang akan di berikan
bandwidth, isikan juga upload dan download limitnya. Misalkan upload 4k dan
download 256k. Setelah itu, klik apply kemudian Ok. Lakukan dengan cara
Gambar 2.4
Setelah pengalokasian bandwidth selesai, langkah terakhir yaitu tes koneksi ke gateway dan
internet. Apabila telah terhubung atau terkoneksi ke internet berarti sudah berhasil
Tasikamalaya
Kode pos : 46112
Agama : Islam
Sekolah : SMK DCI Tasikmalaya
Jurusan : Teknik Komputer Jaringan (TKJ)
Program keahlian : Teknologi Informasi dan Komunikasi
Email : zul_hilmi24@yahoo.com