Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
Permasalahannya
Dr.Nadjwa Zamalek Dalimoenthe,SpPK-K
Pokok Bahasan
1.
2.
3.
Basic Immunohematology
Concept
Immunohematology:
Serologic, genetic, biochemical, and
molecular study of antigens associated
with membrane structures on the
cellular constituents of the blood, and
immunologic properties & reactions, of
all blood components and constituents.
Membrane associated
structure of blood cells and
constituents of plasma:
Antigens (capable to react with a
complementary antibody or cell
receptor)
Immunogens (able to elicit an antibodymediated immunologic response if
introduce as a foreign substance into a
responsive host).
Immunogenicity
Ability of antigen to elicit immune
response.
Determined by:
Certain innate characteristics of the
antigen
Hosts genetically determined immune
responsiveness
Characteristics of antigen
Determined immunogenicity:
Degree of foreignness
Molecular size & configuration (affected
by temperature,pH,ionic environment)
Antigenic complexity (number of
available epitopes).
Phenotype
Number of
epitopes
A1 adult
810-1170 X 103 D
A1 newborn
250-370 X 103 D
B adult
750 X 103 D
D --
110-202 X 103 D
Chemical Characteristics
Most potent immunogens:
complex
macro-molecular glycoproteins &
lipoproteins.
RBC antigen: glycoproteins, lipoproteins,
glycolipids.
Immunogenicity of antigen relates to the
total complex molecular structure (area
where antigen combines with specific
antibody).
This structure:
usually limited to one
or a few simple
structure
Exposed on the
exterior, mobile
surface of the
molecule.
Also called
immunodominant
structure (determine
the specificity and
optimal binding
energy of antigenantibody interactions.
Antigen Density
The number of antigenic sites on a foreign
substance
Contribute to:
strength and end results of an immunologic
response
efficiency of antibody binding
extent of complement activation
determining likelihood of RBC hemolysis
Blood Groups
Antibodies
Immunoglobulins and antigen
binding
Blood group alloantibodies and
autoantibodies
Immunoglobulin and
Antigen
Binding
Alloantibodies:
Natural antibody
Immune antibody
Natural antibody
Immune antibody
Result of immunization to foreign RBC antigen
Exposure through:
Blood transfusion
Pregnancy (delivery)
Complement important in
immunohematology testing
Intravascular Hemolysis
Binding of antibodies directed
against antigen
Activation of complement (terminal
membrane-attack complex
polymerized to form pores in the RBC
membrane ECF enters cell
swelling burst by osmotic lysis;
IgM, IgG).
Extravascular Hemolysis
Mainly by IgG
Removescomplement coated RBC
(mechanism unclear).
Any questions?
ABO Antigens
Group O
Autosomal recessive
reflecting the absence of a
functional ABO gene
Express H antigen
Most frequent
Molecular Biology
The expression of ABO antigen is
controlled by 3 separate gene loci:
Molecular Biology
ABO Antibodies
Golongan
Antigen pada
eritrosit
Antibodi dalam
serum
Anti-B
Anti-A
AB
A dan B
Tidak ada
Tidak ada
Anti-A dan
Anti-B
Immunohematology Tests
Hemagglutination
Antihuman Globulin Test
Compatibility Testing
Status Sekretor
Pada orang tertentu, antigen A atau B tidak
hanya terdapat pada permukaan eritrosit,
tetapi juga dalam serum. Orang ini disebut :
Sekretor
Antigen Rh D
Sejumlah sel dapat bereaksi seperti RhD (+) bila
diuji dengan bbrp.macam reagens anti-D, tapi juga
bereaksi negatif denagn anti-D yang lain
disebut sel-sel D.
Setiap donor yang mempunyai D. harus dianggap
Rh (+).
Pengujian untuk D.
D parsial
Kell
Duffy
Kidd
MNSs dan U
P
Lutheran
Lewis
Antigen I/i
Pendahuluan
Transfusi transplantasi
Any transfusion which is not indicated is
contra indicated.
Bukan satu-satunya cara mengatasi
anemia
Rasional dan efisien
Blood is RED
Transfusi Darah
Tindakan medis memberikan darah
(memasukkan darah donor ke
dalam peredaran darah resipien),
yg darahnya telah tersedia dalam
kemasan yang memenuhi syarat
kesehatan.
Darah
Darah manusia atau bagian-bagiannya,
yg diambil dan diolah secara khusus
untuk tujuan pengobatan dan pemulihan
kesehatan.
Whole Blood
Packed Red Cell
Washed Red Cell
Thrombocyte Concentrate
Fresh Frozen Plasma
Cryoprecipitate
Whole Blood
Eritrosit, leukosit, trombosit + plasma
Indikasi :
Memperbaiki kemampuan transport
oksigen
Menambah volume darah yg beredar
Darah Segar
Kerugian :
Sulit diperoleh dalam waktu yg tepat
Bahaya penularan penyakit masih tinggi (Lues,
CMV)
Darah baru
Masa simpan 3-4 hari
Keuntungan :
o Kenaikan kadar Kalium, Ammonia dan
asam laktat belum tinggi
Kerugian :
o Faktor-faktor pembekuan sudah
sangat berkurang
Darah simpan
Masa simpan 21-28-35 hari (tgt antikoagulan yg dipakai)
Keuntungan :
Pengadaan mudah
Bahaya penularan penyakit berkurang
Kerugian :
Faktor pembekuan hampir habis
Kemampuan transport oksigen oleh
eritrosit berkurang
Kadar kalium, ammonia dan asam laktat
meningkat.
Keuntungan :
Hematokrit dapat diatur sesuai
keinginan
Mengurangi bahaya infeksi
Bebas zat anti
Volume kecil
Kerugian :
Bahaya infeksi sekunder selama proses
pembuatan
Masa simpan pendek (4-6 jam)
Trombosit
- Diperlukan pada keadaan
trombositopenia berat (primer/sekunder)
Gangguan fungsi trombosit
Platelet Concentrate
- volume 50-60 ml/unit
mengandung sekitar 55 X 109
trombosit
- Penyimpanan : pada 200C- 240C
(dgn agitasi, dan dalam kantong
khusus), dapat tahan sampai 5
hari.
- Indikasi :
Menghentikan perdarahan
Bila dicampur PRC berfungsi sbg darah lengkap
Cryoprecipitate
- dibuat dgn membekukan plasma
segar, kemudian dicairkan pada
suhu 4-60C. Akibat pencairan ini
akan terjadi endapan yg disebut
cryoprecipitate pisahkan dari
plasma.
- Banyak mengandung faktor VIII
Komplikasi Transfusi
Hal-hal yg harus diperhatikan :
1. Semua kasus tersangka reaksi transfusi akut
harus segera dilaporkan, dan dokter yg
merawat harus berkonsultasi dgn ahlinya.
2. Reaksi akut mungkin terjadi pada 1-2%
pasien. Pengenalan dan pengelolaan yg baik
dapat menyelematkan nyawa pasien.
3. Kesalahan dan kegagalan pengelolaan pasien
merupakan penyebab kematian terbanyak
pada reaksi hemolitik akut.
4. Kontaminasi bakterial pada
eritrosit/konsentrat trombosit merupakan hal
yg sering dilupakan/kurang dikenal
Komplikasi (cont.)
5. Pasien yg secara teratur mendapat
transfusi berisiko mengalami reaksi
demam.
6. Infeksi yg ditularkan melalui transfusi
merupakan komplikasi lambat dari
transfusi yg paling serius.
7. Pemberian darah/cairan dalam jumlah
yg banyak dapat menyebabkan
gangguan hemaostasis atau
metabolisme.
Komplikasi (cont.)
WHO :
Komplikasi akut :
Reaksi ringan (Kategori tingkat 1)
Reaksi sedang (moderately
severe/kategori tingkat 2)
Reaksi yg mengancam nyawa
(kategori tingkat 3)
Contoh Darah
Dalam spuit
Minimal 2 ml/ kantong darah
Identitas pasien (lengkap) ditempel
pada spuit tsb
Berlaku 24 jam setelah 24 jam
harus dikirim contoh darah yg
baru.
Formulir Permintaan
Darah dan Contoh
Darah
Darah lengkap
Persediaan
ada
Komponen
Persediaan
tidak ada
Pengantar
ke jl Aceh
Cito
Biasa
Bank
Darah
Pasien
Darah kembali
Whole blood
Di luar Bank Darah < 24 jam
Di luar suhu 2-60 < 30 menit
Darah dalam keadaan baik
Kantung darah dalam keadaan baik
Paisen dapat menerima uangnya
kembali setelah dipotong biaya
cross match
Persyaratan donor
Berbadan sehat
Umur : 17-60 thn
Berat badan > 45 Kg
Hb > 12.5 g%
Tekanan darah sistolik antara 100-180;
diastolik antara 50-100 mmHg
Denyut nadi antara 50-100 X/menit, teratur,
tanpa denyut patologis
Tidak sedang hamil, haid, menyusui.
Jarak penyumbangan minimal 8 minggu,
penyumbangan maksimal 5 X/tahun.
Kriteria penolakan
donor
Infeksi kulit
Transfusi sebelumnya
Penyakit infeksi
Imunisasi/vaksinasi
Mengkonsumsi alkohol, obatobatan
3 hari terakhir makan aspirin
Transfusi rasional.
Blood is RED
Gunakan komponen
Sebelum transfusi
Selama transfusi
Darah segar
Permintaan wajar
Darah tidak jadi dipakai
Kwitansi (tanda bukti pembayaran)
Hemapheresis
Process of removing normal or abnormal
blood constituents from circulating blood.
Divided into :
Cytapheresis (removal of the cellular
component)
Plasmapheresis (removal of the plasma
fraction)
Hemapheresis
machine
Citrate reactions
Allergic, anaphylactoid, anaphylactic reactions
Angiotensin Converting Enzyme inhibitors
Hypovolemia and vasovagal reactions
Hydroxyethyl starch and coagulopathy
Air Embolus
WHO : Blood is R E D
are
expensive
D angerous
Bank Darah
Definisi : Bank darah adalah suatu unit
pelayanan tersendiri di rumah sakit yang
melayani kebutuhan transfusi darah di
rumah sakit yang bersangkutan.
Status : Keberadaan Bank Darah ditetapkan
melalui Surat Keputusan Direktur Rumah
Sakit dan bertanggung jawab langsung
kepada Direktur RS.
Contoh Darah
Dalam spuit
Identitas pasien melekat pada
spuit
Jumlah 2 cc/unit
Berlaku 24 jam
Ketersediaan Darah
Saat ini tergantung PMI
(Depkes UTD-RS)
Bank Darah kurir
Pengeluaran Darah
Prinsip darah harus dihemat
Idealnya darah dikeluarkan dari
bank darah kalau pasti akan
dipakai pasien, dengan jumlah
sesuai kebutuhan
Pengembalian Darah
Yang dapat dikembalikan hanya
whole blood dgn syarat:
Berada di luar bank darah < 24 jam
Berada di luar suhu 2-6oC < 30 menit
Kantong darah dalam keadaan baik
Uang pasien dapat dikembalikan
kwitansi (+)
Permasalahan
1. Ketersediaan darah sebelum operasi
(cito/elektif)
2. Kebutuhan darah dalam keadaan
emergency.
3. Operasi pada pasien dengan koagulopati
4. Banyaknya darah kadaluwarsa
5. Tingginya beban yang harus ditanggung
RSHS
Contoh
SURGICAL PROCEDURE
TRANSFUSION SERVICE
General surgery
Cholecystectomy
T&S
2 unit
Simple mastectomy
1 unit
Cardiovascular surgery
Saphenous vein bypass
8 unit
Carotid endarterectomy
2 unit
Orthopedics
Open reduction
2 unit
Scoliosis fusion
3-4 unit
T&S
Prostatectomy
Laminectomy
Hysterectomy
Takhayul-takhayul Ilmiah
Setetes darah Anda menyelamatkan nyawa
Perdarahan hilang darah, ganti darah
Hb pre-op harus 10 g/dl
Hb 10 - 12
What is anemia ?
Lower than normal level of Hemoglobin
Since Hemoglobin transports oxygen,
then lack of Hemoglobin = inadequate oxygenation
Hb < 6-7gm/dl
Ada tanda oxygen need yang jelas / distress nafas
Ada hipotensi refrakter
Ada ST-T changes
Ada asidosis metabolik refrakter atau laktat tinggi
Grades of recommendations:
A.
B.
C.
RATIONALE
EV
I
DE
NC
E
BA
SE
Restrictive = Hb 7-9
Av Hb
Unit transf
Mortality 30 day
8.5 0.62
2.4 4.1
23%
Liberal = Hb 10-12
10.3 0.67
5.2 5.0
23%
D
E
S
RATIONALE
A
B
E
C
N
E
D
I
EV
Pada 8.787 pasien operasi fraktur paha dengan Hb 8
Transfusi tidak mempengaruhi mortalitas 30 dan 90 hari.
Pada 90% pasien Hb <8
Transfusi tidak mempengaruhi mortalitas 30 dan 90 hari
(dengan mempertimbangkan penyakit kardiovaskular dan
faktor risiko lainnya) 8,9
Erythrocyte
Thrombocyte
Coagulation factors
Albumin
30% = Hb 5
30% = < 100.000
20% = APTT >1.5 C
30-50% = 1.5-2.0
dengan koloid
Dextran, HES, Gelatin
HSD
Hb < 6-7gm/dl
Ada tanda oxygen need yang jelas / distress nafas
Ada hipotensi refrakter
Ada ST-T changes
Ada asidosis metabolik refrakter atau laktat tinggi
Approriateness of Transfusion
Trigger Hb Study, Dr Sutomo Hospital 1997
WRONG
Hb > 10
8%
RISKY
Hb 8-10
21 %
71 %
RIGHT
Hb < 8