Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
1.Latar belakang Arts and Craft muncul sebagai bentuk ketidakpuasan terhadap
Victorian yang dianggap sudah terlalu tradisional dan ketinggalan zaman. Selain itu
Victorian juga miskin nilai-nilai estetis karena sifat-sifatnya yang natural dan apa adanya.
Maka Arts and Craft muncul dengan pelopornya William Morris, mengusung gaya
ilustrasi yang kaya akan seni decorative yang memiliki nilai craftmenship tinggi.
a.Sudah memiliki prinsip proporsi dan fungsi-fungsi bentukan b.Memiliki nilai estetis
dan craftmenship yang sangat tinggi c.Border berupa seni ornament yang mayoritas
berupa sulur-sulur atau tetumbuhan yang padat dan rumit d.Dipengeruhi oleh gaya
ilustrasi Gothic e.Bila dibandingkan dengan gaya ilustrasi sebelmnya yaitu Victorian,
Arts and Crafts jauh terlihat lebih bagus dan inovatif.
C.ART NOUVEAU 1.Latar belakang Samahalnya dengan Arts ang Crafts, Art Nouveau
juga muncul sebagai bentuk ketidakpuasan terhadap Victorian. Art Nouveau dianggap
sebagai gaya ilustrasi yang pertama kali di dalam dunia desain secara internasional.
Seorang kritikus berpendapat mengenai Art Nouveau, “one of the most imaginative
innovation in the history of design”.
D.ART DECO 1.Latar belakang Art Deco muncul pada sekitar tahun 1925, pada saat
‘Exposition International Des Arts Decoratifts et Industrial Modernes’ di Paris, 1925.
Sebuah karya Art Deco mempresentasikan kemewahan, extravaganza, glamour, kejayaan
akan permesinan, konsumerisme dan kecepatan pada masa itu. Mulai muncul bentukan-
bentukan yang ebih modern, dimana terdapat bentuk-bentuk geometris dan kurva-kurva,
streamline, mjotion line dan lampu-lampu mesin.
E.KITSCH 1.Latar belakang Kitsch dalam bahasa Jerman bermakna ‘bad taste’. Dalam
dunia seni, kitsch biasa digunakan untuk menjelaskan bahwa suatu karya itu memliki
nilai sentimental yang berlebihan, vulgar dan memiliki maksud tertentu. Gaya ilustrasi
Kitsch tidak termasuk dalam perkembangan Sejarah Desain Grafis karena aliran ini
dianggap sebagai ‘outsider arts’. Istilah Kitsch juga jarang disebutkan di dalam dunia
pendidikan Desain, tetapi terwakili oleh istilah gaya ilustrasi ‘Era 50-an’.
G.SWISS 1.Latar belakang Swiss memliki pengaruh besar tehadap perkembangan dunia
desain garfish selama lebih dari dua decade. Terutama dalam area desain corporate
identity. Para desainer Swiss adalah para desainer yang sangat perfeksionis dalam bentuk
dan tipografi sans serif serta desainnya yang minimalis dan lebih mengutamakan pesan
yang disampaikan. Desain yang simetris dan simetris didapatkan dari pemanfaatan grid-
grid untuk mengorganisir elemen-elemen grafis dalam sebuah karya.
3.Ciri-ciri style a.Dingin dan impersonal b.Asimertris dan simetris c.Penggunaan grid
dalam proses desain d.Minimalis e.Mayoritas Menggunakan jenis fonts Sans Serif
H.PSYCHEDELIA 1.Latar belakang Psychedelia muncul beriringan dengan budaya
hippies yang berkembang pada tahun 60-an di daerah Haight Ashbury, San Fransisco.
Nama psychedelic berkaitan erat dengan psychedelic drugs yang popular di kalangan
kaum muda pada saat itu, terutama seringkali ditemui pengunaannya pada konser-konser
music rock. Poster srtis berusaha untuk menangkap kesan visual penglihatan para
pengguna drugs pada saat sedang ‘fly’. Gaya-gaya tipografi pada Psychedelic
terpengaruh oleh Art Nouveau, tetapi terdapat pemadatan, bentuknya curvilinear dan
berupa handwriting. Pada pewarnaan terpengaruh gaya Pop Art denganwarna-warnanya
yang mencolok dan ramai.
3.Ciri-ciri style a.Tipografi yang semakin kreatif dan inovatif, tipografi tidaklah lagi
hanya sekedar tulisan tetapi sudah menjadi bagian dari image. b.Permainan headline dan
subheadline c.Pencampuran berbagai aliran desain grafis pada masa-masa sebelumnya di
dalam satu karya d.Artistik denganpenggunaan teknik fotografi yang semakin
berkembang e.Penggunaan letterforms sebagai image