KUMPULAN TANDA GEJALA PENYAKIT Penyakit Apendik Tanda gejala

Mual Muntah Nyeri perut kanan bgn bawah Nyeri bisa secara mendadak dimulai di perut sebelah atas atau di sekitar pusar Demam bisa mencapai 37,8-38,80C sesak nafas mengi ( whezing ) batuk tampak bernafas cepat dan dalam silent chest, sianosis, gangguan kesadaran tachicardi dan pernafasan cepat dangkal Edema pada tungkai Hepatomegali dan nyeri tekan pada kuadran kanan atas abdomen Asites Anoreksia dan mual Nokturia Lemah Gastritis Akut lainnya, yaitu Anorexia, mual, muntah, nyeri epigastrium, perdarahan saluran cerna pada Hematemesis melena, tanda lebih lanjut yaitu anemia. Gastritis Kronik Kebanyakan klien tidak mempunyai keluhan, hanya sebagian kecil mengeluh nyeri ulu hati, anorexia, nausea, dan keluhan anemia dan pemeriksaan fisik tidak di jumpai kelainan

Pengobatan
Lakukan pembedahan

Asma bronhial

Bronkodilator

CHF

Digitalis/ Digoxin Diuretik Vasodilator/ Natrium Nitroprusida/ Nitrogliserin Gastritis Akut Pemberian obatobatan H2 blocking (ranitidin). Inhibitor pompa proton, antibiotik dan antasid (Obatobatan alkus lambung yang lain). Gastritis kronis pengobatan empiris berupa antasid, antagonis H2 atau inhibitor pompa proton dan vit B12 golongan diuretic,

Gastritis

Hipertensi

> 140/90 mmHg, sakit kepala, epistaksis,

pusing/migrain, rasa berat ditengkuk, sukar tidur, mata berkunang kunang, lemah dan lelah, muka pucat suhu tubuh rendah.

Demam typoid

Reumatoid artritis

Masa tunas berlangsung 10 14 hari Pada minggu pertama demam, nyeri kepala, pusing, nyeri otot, anoreksia, mual, muntah, obstipasi atau diare, perasaan tidak enak diperut, batuk dan epistaksis Minggu kedua demam, bradikardi relatif, lidah yang khas (kotor ditengah, tepi dan ujung merah dan tremor), hepatomegali, splenomegali, meteorismus, gangguan mental berupa samnolen, stupor, koma, delirium atau psikosis terasa hangat di bagian sendi, bengkak, kemerahan dan sangat sakit. Biasanya pada banyak sendi, simetris, sendi terasa kaku di pagi hari. Selain itu, gejala lainnya adalah demam, nafsu makan menurun, berat badan menurun, lemah, dan anemia.

golongan betabloker, golongan antagonis kalsium, golongan penghambat konversi rennin angitensin. Antibiotik (kloramfenikol, tiamfenikol) Antipiretik Kortikosteroid Vit Bcom dan C

NSAIDS (Diclofenac) Prednisolone - Hydroxychloroquine - Methotrexate - TNF blocker, seperti etanercept dan infliximab Tindakan operatif

BPH

Hilangnya kekuatan pancaran saat miksi (bak tidak lampias) Kesulitan dalam mengosongkan kandung kemih. Rasa nyeri saat memulai miksi Adanya urine yang bercampur darah (hematuri).