Sie sind auf Seite 1von 138

http://lib.convdocs.org/docs/index-120668.

html

DAFTAR !"!

DAFTAR ISI

PENDAHULUAN

I KOMPONEN & FUNGSI DAN FAILURE MODE EFFECT ANALYSIS (FMEA) SUTT & SUTET

I.1 KOMPONEN DAN FUNGSI SUTT & SUTET

I.1.1 ISOLASI I.1.1.1 Isolasi Padat (Isolator) I.1.1.1.1 Isolator Menurut Material I.1.1.1.2 Isolator Menurut Bentuk I.1.1.1.3 Isolator Menurut Pemasangan I.1.1.2 Isolasi Udara

I.1.2 PEMBA A A!US

I.1.2.1 "a#at Peng$antar ("onduktor) I.1.2.2 Sam%ungan "a#at (Compression Joint) I.1.2.3 Jumper I.1.2.& "lem "a#at Peng$antar

I.1.3 "O'S(!U"SI )A' PO')ASI I.1.3.1 (iang Menurut *ungsi I.1.3.2 (iang Menurut Bentuk

I.1.& P!O(E"SI PE(I! I.1.&.1 "a#at (ana$ (Earth Wire) I.1.&.2 Jumper "a#at (ana$ I.1.&.3 Arcing Horn I.1.&.& "a#at Peng$u%ung E ke (ana$

I.1.&.+ Pentana$an (Grounding)

I.1.+ A"SESO!IS I.1.+.1 Aksesoris Isolasi I.1.+.2 Aksesoris Pan,at (*ungsi "onstruksi) I.1.+.3 Aksesoris "3

I.2 FAILURE MODE AND EFFECT ANALYSIS (FMEA)

I.2.1 P!OSE)U! PEMBUA(A' *MEA

I.2.2 *MEA SU(( - SU(E(

II PEDOMAN PEMELIHARAAN SUTT & SUTET

II.1 PEMELIHARAAN PREVENTIF (PREVENTIVE MAINTENANCE)

II.1.1 PEMELI.A!AA' !U(I' (ROUTINE MAINTENANCE) II.1.1.1 In er!ice "isua# Inspection II.1.1.2 hutdo$n %unction Chec&

II.1.2 'RE(ICTI"E MAINTENANCE II.1.2.1 In er!ice Measurement II.1.2.2 hutdo$n Testing ) Measurement

II.1.3 PEMELI.A!AA' PAS/A 0A'00UA'

II.2 CORRECTIVE MAINTENANCE

II.2.1 '*ANNE(

II.2.2 UN'*ANNE(

III EVALUASI HASIL PEMELIHARAAN SUTT & SUTET

III.1 METODE EVALUASI HASIL PEMELIHARAAN SUTT & SUTET

III.2 STANDAR EVALUASI HASIL PEMELIHARAAN SUTT & SUTET

III.2.1 IN ER"ICE "I UA* IN 'ECTION

III.2.2 PE'0U1IA' (.E!MO2ISI

III.2.3 PE'0U1IA' "O!O'A

III.2.& PE'0U1IA' 'UNCTURE ("EBO/O!A') ISOLA(O!

III.2.+ PE'0U1IA' !ESIS(A'SI PE'(A'A.A' TOWER

IV REKOMENDASI HASIL PEMELIHARAAN SUTT & SUTET

IV.1 REKOMENDASI HASIL PEMELIHARAAN RUTIN

IV.2 REKOMENDASI PENGUJIAN THERMOVISI

IV.3 REKOMENDASI PENGUJIAN KORONA

IV.4 REKOMENDASI PENGUJIAN PUNCTURE (KEBOCORAN) ISOLATOR

IV. REKOMENDASI PENGUJIAN RESISTANSI PENTANAHAN TOWER PENDAHULUAN

)alam Perusa$aan (enaga Listrik 3emeli$araan sarana instalasi memegang 3eranan sangat 3enting dalam menun,ang kualitas dan keandalan 3en4ediaan tenaga listrik ke3ada konsumen. Pemeli$araan sarana instalasi adala$ sala$ satu 3roses kegiatan 4ang %ertu,uan men,aga kondisi 3eralatan5 se$ingga dalam 3engo3erasiann4a 3eralatan da3at selalu %er6ungsi sesuai dengan karakteristik desainn4a. Selama ini 3emeli$araan sarana instalasi listrik 4ang dilaksanakan di P( PL' (Persero) menga7u 3ada Buku Pedoman Pemeli$araan Sistem (enaga (a$un 189& sesuai SE:;32 <PS(<189& %eserta re=isi>re=isin4a dan 3etun,uk 3emeli$araan 3ada manua# +oo&s masing> masing 3eralatan 4ang masi$ menggunakan 3ola Pemeli$araan Ber%asis aktu (Time ,ased Maintenance). Seiring dengan 3er,alanan #aktu5 3erkem%angan teknologi dan dimulain4a 3enera3an 3ola Pemeli$araan Ber%asis "ondisi (Condition ,ased Maintenance) di P( PL' (Persero)5 maka dirasa 3erlu adan4a Buku Pedoman Pemeli$araan dan Asesmen "ondisi Peralatan Sistem (enaga %aru 4ang da3at mengakomodasi 3eru%a$an>3eru%a$an 4ang ter,adi. Buku Pedoman Pemeli$araan dan Asesmen "ondisi Peralatan Sistem (enaga ini men7aku3 "om3onen dan *ungsi Peralatan5 %ai#ure Mode and

E--ect Ana#.sis (*MEA)5 Pedoman Pemeli$araan SU(( - SU(E( dan E=aluasi .asil Pemeli$araan se%agai dasar asesmen kondisi 3eralatan serta !ekomendasi untuk a7uan tindak lan,ut kondisi 3eralatan. )engan ter%itn4a %uku ini da3at meningkatkan e6isiensi dan e6ekti6itas dari kegiatan 3emeli$araan itu sendiri serta meru%a$ 3ola 3emeli$araan di P( PL' (Persero) 4ang tadin4a menggunakanTime ,ased Maintenance 9;? dan Correcti!e Maintenance 2;? men,adi 3ola 3emeli$araan 4ang menggunakan Time ,ased Maintenance &;?5 Condition ,ased Maintenance +;? dan Correcti!e Maintenance 1;? se$ingga mem3un4ai nilai le%i$ untuk men,adi sistem 3emeli$araan 4ang %erstandar nasional. KOMPONEN & FUNGSI DAN FAILURE MODE EFFECT ANALYSIS (FMEA) SUTT & SUTET Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) dan Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) adalah sarana diatas tanah untuk menyalurkan tenaga listrik dari Pusat Pembangkit ke Gardu Induk (GI) / Gardu Induk Tegangan Ekstra Tinggi (GITET) atau dari GI / GITET ke GI /GITET lainnya yang disalurkan melalui konduktor yang direntangkan antara tiang-tiang (tower) melalui isolator-isolator dengan sistem tegangan tinggi (30 k ! "0 k ! #$0 k ) atau tegangan ekstra tinggi (%"$ k ! $00 k )& #& KOMPONEN DAN FUNGSI SUTT & SUTET 'erdasarkan (ungsi dari tia)-tia) kom)onennya! sistem transmisi SUTT * SUTET dikelom)okkan sebagai berikut + #& IS,-.SI %& PE/'.0. .1US 3& 2,3T1U2SI 4.3 P,34.SI

5& P1,TE2SI PETI1 $& .2SES,1IS

#& ISOLASI Isolasi ber(ungsi untuk mengisolasi bagian yang bertegangan dengan bagian yang tidak bertegangan / ground baik se6ara elektrik mau)un mekanik& Isolasi )ada SUTT * SUTET dibedakan men7adi %! yaitu + #& Isolasi )adat (isolator) %& Isolasi udara

#& Isolasi Padat (Isolator) Isolasi )adat (isolator) adalah media )enyekat antara bagian yang bertegangan dengan yang tidak bertegangan atau ground se6ara elektrik dan mekanik& Pada SUTT * SUTET! isolator ber(ungsi untuk mengisolir ka8at (asa dengan tower / ground& Sesuai (ungsinya sebagai isolasi se6ara elektrik dan mekanik! isolator yang baik harus memenuhi si(at + #& 2arakteristik elektrik isolator

Isolator mem)unyai ketahanan tegangan im)uls )etir )engenal dan tegangan ker7a! tegangan tembus minimum sesuai tegangan ker7a dan meru)akan bahan isolasi yang dia)it oleh logam sehingga meru)akan ka)asitor& 2a)asitansinya di)erbesar oleh )olutan mau)un kelembaban udara di )ermukaannya& .)abila nilai isolasi menurun akibat dari )olutan mau)un kerusakan )ada isolator! maka akan te7adi kegagalan isolasi yang akhirnya da)at menimbulkan gangguan& %& 2arakteristik mekanik isolator Isolator harus mem)unyai kuat mekanik guna menanggung beban tarik ka8at mau)un beban berat isolator dan ka8at )enghantar& Umumnya mem)unyai nilai keamanan (safety factor)& #& Isolator Me !r!t Material #& Isolator Kera"i# (Porsele & Gelas) a& Isolator $orsele Isolator )orselen mem)unyai keunggulan tidak mudah )e6ah! tahan terhada) 6ua6a! namun harganya relati( mahal& 4alam )enggunaannya isolator ini harus di glasur& 0arna glasur harus 6oklat! dengan 8arna lebih tua atau lebih muda dii7inkan& 9al itu 7uga berlaku untuk daerah dimana glasur lebih ti)is dan lebih terang! sebagai 6ontoh )ada bagian te)i dengan radius ke6il& 4aerah yang di glasur harus dilingku)i glasur halus dan mengkilat! bebas dari retak dan 6a6at lain& b& Isolator %elas /em)unyai kelemahan mudah )e6ah namun harganya murah& 4igunakan hanya untuk isolator 7enis )iring& 'agian gelas harus bebas dari lubang atau 6a6at lain termasuk adanya gelembung dalam gelas& 0arna gelas harus hi7au! dengan 8arna

lebih tua atau lebih muda dii7inkan& %& Isolator o &Kera"i# (Ko"$osit) Isolator non-keramik (kom)osit) terbuat dari bahan )olimer& Isolator kom)osit untuk SUTT dilengka)i dengan mechanical load-bearing fiberglass rod! yang diselimuti oleh weather shed )olimer untuk menda)atkan nilai kekuatan eletrik yang tinggi& 2om)onen utama dari isolator kom)osit yaitu + a& End fittings b& Corona ring(s) 6& Fiberglass-reinforced plastic rod d& Interface between shed and sleeve e& Weather shed

Gambar # Isolator kom)osit %& Isolator Me !r!t 'e t!# #& Isolator Piri % 4i)ergunakan untuk isolator )enegang dan isolator gantung! dimana 7umlah )iringan isolator disesuaikan dengan tegangan sistem )ada sistem ter)asang (SUTT / SUTET)&

Gambar % (a) ti)e clevis (b) ti)e ball-and-socket

Gambar 3 2om)onen isolator )iring ti)e ball-and-socket %& Isolator Ti$e Post 4i)ergunakan sebagai tum)uan dan memegang bagi konduktor diatasnya untuk )emasangan se6ara :ertikal dan sebagai isolator dudukan& 'anyak digunakan )ada GI sebagai isolator support dari konduktor! busbar dan )eralatan lainnya& 4i)ergunakan untuk memegang dan menahan konduktor untuk )emasangan se6ara hori;ontal&

Gambar 5 Isolator post 3& Isolator Long Rod Isolator long rod adalah isolator )orselen yang dilengka)i dengan outside weather shed dan metal end fittings& Isolator ini didesain untuk )enggunaan beban tarikan (tension) dan banyak digunakan )ada sistem transmisi di Ero)a&

Gambar $ Isolator long rod 3& Isolator Me !r!t Pe"asa %a #& <I( string

Gambar = Isolator <I> string %& <)( string

Gambar " Isolator < > string

3& *ori+o tal string

Gambar ? Isolator hori;ontal string 5& Single string

Gambar @ Isolator single string $& Double string

Gambar #0 Isolator double string =& Quadruple

Gambar ## Isolator uadruple %& Isolasi Udara Isolator udara ber(ungsi untuk mengisolasi antara bagian yang bertegangan dengan

bagian yang tidak bertegangan / ground dan antar (asa yang bertegangan se6ara elektrik& 2egagalan (ungsi isolator udara disebabkan karena ter7adinya hubung singkat antar (asa atau (asa ke ground melalui media udara (7arak aman tidak ter)enuhi)& Aarak aman )ada SUTT * SUTET harus memenuhi ketentuan sebagai berikut+ #& Aarak 'ebas /inimum ertikal (meter)! -am)iran Peraturan /enteri Pertambangan * Energi 3omor + 0#&P/5"//PE/#@@% Tanggal + " Bebruari #@@%

No, Lo#asi

SUTT SUTT ./0 -- #) Sir#it Sir#it #) (") Ga da T! %%al (") (") (")

SUTET /00 #)

#&

-a)angan terbuka atau daerah terbuka& =!$

"!$

#0

##

%& %&# %&% %&3 %&5 %&$

4aerah dengan keadaan tertentu + #%!$ 'angunan tidak tahan a)i& 3!$ 'angunan tahan a)i& ? -alu lintas 7alan/7alan raya& 3!$ Pohon-)ohon )ada umumnya! hutan! )erkebunan& #%!$ -a)angan olah raga& 3 5 ?!$ ?!$ #3!$ #5 #$ 5!$ ?!$ ?!$ @ #$ #$ 5!$ ?!$ ?!$ #3!$ #5 #$

%&=

%&" %&?

SUTT lainnya! )enghantar udara tegangan rendah! 7aringan telekomunikasi! antena radio! antena tele:isi dan kereta gantung& 1el kereta biasa&

? 3 3

@ 5 5

#$ ?!$ ?!$

#$ ?!$ ?!$

%&@ Aembatan besi! rangka besi )enahan )enghantar! kereta listrik terdekat dan sebagainya& Titik ketinggian tiang ka)al )ada kedudukan air )asang/tertinggi )ada lalu lintas air&

Tabel # Aarak 'ebas /inimum antara Penghantar SUTT * SUTET dengan tanah dan benda lain

Gambar #% Penam)ang meman7ang SUTT / SUTET %& Aarak .man /inimum Saluran 'ertegangan
No #& %& 3& 5& Te%a %a ra %#aia 5= s/d "%&$ k .C "%&= s/d #%# k .C #3? s/d #5$ k .C #$0 k .C Fasa #e %ro! d @00 mm @$0 mm #0@0 mm #%00 mm Fasa #e 1asa #0$0 mm #%@0 mm #$00 mm #=00 mm

$& =&

#=# s/d #=@ k .C %"$ k .C

#%%0 mm

#"#0 mm

"&

$00 k .C

3500 mm

$$00 mm

D 4iambil dari 'uku ,maka training Tabel % Aarak aman minimum saluran bertegangan %& PEM'A2A ARUS 2om)onen yang termasuk dalam (ungsi )emba8a arus adalah semua kom)onen SUTT * SUTET yang ber(ungsi dalam )roses )enyaluran arus listrik dari )embangkit ke Gardu Induk (GI) atau dari GI ke GI lainnya& 2om)onen-kom)onen yang termasuk (ungsi )emba8a arus! yaitu + #& Ka3at Pe %4a tar (Ko d!#tor) /eru)akan suatu media untuk menghantarkan arus listrik yang direntangkan le8at tiang-tiang SUTT * SUTET melalui isolator-isolator sebagai )enyekat konduktor dengan tiang& Pada tiang tension! konduktor di)egang oleh tension clamp / compression dead end clamp! sedangkan )ada tiang suspension di)egang oleh suspension clamp& 'ahan konduktor yang di)ergunakan untuk saluran energi listrik )erlu memiliki si(at si(at sebagai berikut + #& 2ondukti:itas tinggi

%& 2ekuatan tarik mekanik tinggi 3& 'erat 7enis yang rendah 5& Ekonomis $& -entur / tidak mudah )atah 'iasanya konduktor )ada SUTT / SUTET meru)akan ka8at berkas ( stranded) atau serabut yang di)ilin! agar mem)unyai ka)asitas yang lebih besar dibanding ka8at )e7al& Aenis-7enis konduktor berdasarkan bahannya + #& Ko d!#tor 5e is te"6a%a ('C 7 Bare copper) 2onduktor ini meru)akan )enghantar yang baik karena memiliki kondukti:itas tinggi dan kekuatan mekanik yang 6uku) baik& 3amun karena harganya mahal maka konduktor 7enis tembaga ra8an )en6urian& %& Ko d!#tor 5e is Al!"i i!" 2onduktor dengan bahan aluminium memiliki harga lebih rendah dan lebih ringan dari)ada konduktor 7enis tembaga! namun kondukti:itas dan kekuatan mekaniknya 7uga lebih rendah& a& Ko d!#tor 5e is ACSR (Alumunium Conductor Steel Reinforced) 2arena si(at elektron lebih menyukai bagian luar ka8at dari)ada bagian sebelah dalam ka8at! maka )ada sebagian besar SUTT mau)un SUTET menggunakan konduktor 7enis .CS1& 2onduktor 7enis ini! bagian dalamnya beru)a steel yang mem)unyai kuat mekanik tinggi! sedangkan bagian luarnya beru)a aluminium yang

mem)unyai kondukti:itas tinggi& Untuk daerah yang udaranya mengandung kadar belerang tinggi di)akai 7enis .CS1/.S! yaitu konduktor 7enis .CS1 yang ka8at steelnya dila)isi dengan aluminium& b& Ko d!#tor 5e is TACSR (Thermal Aluminium Conductor Steel Reinforced) Pada saluran transmisi yang mem)unyai ka)asitas )enyaluran / beban sistem tinggi namun berada di daerah yang ra8an sosial dan sulit dilakukan )emadaman di semua sisi! maka di)asang konduktor 7enis T.CS1& 2onduktor 7enis ini mem)unyai ka)asitas lebih besar teta)i berat ka8at tidak mengalami )erubahan yang banyak&

Tabel 3 4a(tar ka8at yang di)ergunakan untuk SUTT * SUTET

Ko d!#tor 5e is ACCC (Alumunium Conductor Composite Core) 2onduktor 7enis ini menggunakan Core dengan teknologi serat 6arbon untuk men6egah lendutan (sagging) yang lebih besar dan Full !luminium !nnealed sebagai la)isan luar sehingga konduktor ini da)at dio)erasikan )ada tem)eratur yang lebih tinggi& 4engan demikian konduktor 7enis ini akan memiliki kondukti(itas yang lebih tinggi dan da)at menyalurkan arus yang lebih besar&

Gambar ka8at .CCC Penam)ang dan 7umlah konduktor disesuaikan dengan ka)asitas daya yang akan disalurkan& Aika ka8at terlalu ke6il maka ka8at akan )anas dan rugi transmisi akan besar& Sedangkan 7arak antar ka8at (asa mau)un ka8at berkas disesuaikan dengan tegangan o)erasinya& 9al-hal tersebut akan mem)engaruhi besarnya korona yang ditengarai dengan bunyi desis atau berisik& %& Sa"6! %a Ka3at (Compression Joint) Sambungan ka8at (Compression "oint) adalah material untuk menyambung ka8at )enghantar yang 6ara )enyambungannya dengan alat )ress tekanan tinggi& 2arena masalah trans)ortasi! )an7ang konduktor dan GS0 dalam satu gulungan (haspel) mengalami keterbatasan! sehingga konduktor dan GS0 tersebut harus disambung&

Sambungan ("oint) harus memenuhi bebera)a syarat antara lain + #& 2ondukti:itas listrik yang baik %& 2ekuatan mekanik yang besar .da % 7enis teknik )enyambungan ka8at )enghantar .CS1 * T.CS1! yaitu + #& Sa"6! %a de %a $! tira (sekarang sudah 7arang di)ergunakan) %& Sa"6! %a de %a press Sambungan ka8at )enghantar dengan press terdiri dari + a& Selongsong steel! ber(ungsi untuk menyambung steel atau bagian dalam ka8at )enghantar .CS1 * T.CS1&

(a) (b) Gambar #3 (a) Selongsong steel (b) Selongsong alumunium

b& Selongsong aluminium ber(ungsi untuk menyambung aluminium atau bagian luar ka8at )enghantar .CS1 * T.CS1& Untuk ka8at )enghantar .CCC teknik )enyambungan menggunakan alat khusus terdiri dari )enyambung composite core * alumunium&

Gambar Sambungan 2a8at (Compression #oint) konduktor .CCC Penem)atan compression "oint harus mem)erhatikan hal-hal sebagai berikut + a& 4iusahakan berada di tengah-tengah ga8ang atau bagian terendah dari andongan konduktor& b& Tidak boleh berada di dekat to8er tension 6& Tidak boleh di atas 7alan raya! rel 2.! SUTT! dll

3& Jumper #umper digunakan sebagai )enghubung konduktor )ada tiang tension& 'esar )enam)ang! 7enis bahan! dan 7umlah konduktor )ada "umperdisesuaikan dengan konduktor yang ter)asang )ada SUTT / SUTET tersebut&

Gambar #5 #umper Aarak "umper dengan tiang diatur sesuai tegangan o)erasi dari SUTT / SUTET& #umper )ada tiang tension SUTET umumnya di)asangcounter weight sebagai )emberat agar )osisi dan bentuk "umper tidak berubah& Pada tiang tertentu )erlu di)asang isolator support untuk men7aga agar 7arak antara "umper dengan tiang teta) ter)enuhi& Untuk men7aga 7arak dan )emisah antar ka8at "umper )ada kon(igurasi % ka8at atau 5 ka8at )erlu di)asang twin spacer atau)un uad spacer& 5& Kle" Ka3at Pe %4a tar 2lem ka8at )enghantar digunakan untuk memegang ka8at )enghantar terhada) isolator& /a6am-ma6am klem ka8at )enghantar + #& Kle" Pe e%a % (tension clamp) Umumnya terbuat dari 6am)uran aluminium atau tembaga sesuai dengan kebutuhannya! di)ergunakan untuk )engikat ka8at (asa )ada isolator )enegang )ada tiang )enegang&

.da 3 (tiga) ma6am klem )enegang yang umumnya di)ergunakan! yaitu + a& Kle" $e e%a % de %a "!r 6a!t (Strain Clamp)

Gambar #$ 2lem Penegang dengan /ur 'aut b& Kle" $e e%a % de %a press

a& 2lem )enegang untuk konduktor .CS1 * T.CS1

(b) 2lem )enegang untuk konduktor .CCC

Gambar #= 2lem )enegang dengan $ress %& Kle" Pe 8a %%a (suspension clamp)

%uspension clamp adalah alat yang di)asangkan )ada ka8at )enghantar ke )erlengka)an isolator gantung! yang ber(ungsi untuk memegang ka8at )enghantar )ada tiang suspension& Sebelum di)asang )ada suspension clamp& ka8at )enghantar harus dila)isi armour rod untuk mengurangi kelelahan bahan )ada ka8at akibat dari adanya :ibrasi atau getaran )ada ka8at )enghantar dan akibat tekanan klem&

(a) Pandangan Sam)ing Gambar #" 2lem Penyangga

(b) Pandangan 4e)an

3& Kle" 9e"6ata (paralel groo e clamp) 2lem ini digunakan )ada tiang-tiang ti)e )enegang (tiang tension) yang ber(ungsi sebagai )enggandeng ()enyambung) kedua u7ung ka8at dari klem )enegang satu dengan klem )enegang lainnya&

Gambar #? 2lem Aembatan

3& KONSTRUKSI DAN PONDASI 2om)onen utama dari Bungsi 2onstruksi dan Pondasi )ada sistem transmisi SUTT * SUTET adalah Tiang ('ower)& Tiang adalah konstruksi bangunan yang kokoh untuk menyangga / merentang ka8at )enghantar dengan ketinggian dan 7arak yang aman bagi manusia dan lingkungan sekitarnya dengan sekat isolator& #& Tia % Me !r!t F! %si #& Tia % Pe e%a % (Tension to!er) Tiang )enegang disam)ing menahan gaya berat 7uga menahan gaya tarik dari ka8atka8at saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) atau Ekstra Tinggi (SUTET)& Tiang )enegang terdiri dari + a& Tia % S!d!t (Angle to!er) Tiang sudut adalah tiang )enegang yang ber(ungsi menerima gaya tarik akibat )erubahan arah Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) atau Ekstra Tinggi (SUTET)& b& Tia % A#4ir (Dead end to!er) Tiang akhir adalah tiang )enegang yang diren6anakan sedemikian ru)a sehingga kuat untuk menahan gaya tarik ka8at-ka8at dari satu arah sa7a& Tiang akhir ditem)atkan di u7ung Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) atau Ekstra Tinggi (SUTET) yang akan masuk ke switch yard Gardu Induk& %& Tia % Pe 8a %%a (Suspension to!er) Tiang )enyangga untuk mendukung / menyangga dan harus kuat terhada) gaya berat

dari )eralatan listrik yang ada )ada tiang tersebut& 3& Tia % Pe 8e#at (Section to!er) Eaitu tiang )enyekat antara se7umlah tower )enyangga dengan se7umlah tower )enyangga lainnya karena alasan kemudahan saat )embangunan ()enarikan ka8at)! umumnya mem)unyai sudut belokan yang ke6il& 5& Tia % Tra s$osisi .dalah tiang )enegang yang ber(ungsi sebagai tem)at )er)indahan letak susunan )hasa ka8at-ka8at Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) atau Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET)& $& Tia % Portal ("antr# to!er) Eaitu tower berbentuk )ortal digunakan )ada )ersilangan antara dua saluran transmisi yang membutuhkan ketinggian yang lebih rendah untuk alasan tertentu (bandara! tiang crossing)& Tiang ini dibangun di ba8ah saluran transmisi eksisting& =& Tia % #o"6i asi (Combined to!er) Eaitu tower yang digunakan oleh dua buah saluran transmisi yang berbeda tegangan o)erasinya& %& Tia % Me !r!t 'e t!# #& Tia % Pole 2onstruksi SUTT dengan tiang beton atau tiang ba7a! )eman(aatannya digunakan

)ada )erluasan SUTT dalam kota yang )adat )enduduk dan memerlukan lahan relati( sem)it& 'erdasarkan materialnya! terbagi men7adi + a& Tiang $ole 'a7a b& Tiang $ole 'eton

Gambar 2onstruksi Tiang $ole 2onstruksi tiang pole terdiri dari 3 bagian utama yaitu + a& Tia % Tiang adalah bagian utama dari tiang pole yang ber(ungsi sebagai )eno)ang dari )alang dan isolator& Untuk )emakaian )ada saluran dengan 7arak rentang yang )an7ang (menyeberang sungai! lembah dan sebagainya)! digunakan tiang khusus yang konstruksi dan dimensinya dibuat lebih besar serta lebih kuat dari )ada 7enis tiang yang standar& Tiang ba7a terbuat dari high steel yang ber)enam)ang )oligonal atau bulat! sedangkan tiang beton terbuat dari beton )ra-tekan ber)enam)ang bulat& b& Pala % (tra ers) Aenis )alang yang digunakan +
o

)alang )oligonal lengkung (da:it)

Gambar Palang )oligonal lengkung (da:it)


o

)alang )oligonal lurus

Gambar Palang )oligonal lurus Palang da:it dan )alang )oligonal lurus di)ergunakan untuk SUTT tiang tunggal& Sedangkan untuk SUTT tiang ganda menggunakan )alang ( travers) lurus&

Gambar Palang (travers) lurus 'ahan )alang terbuat dari bahan ba7a mutu .ST/ .-$"% dengan minimum Grade $0 dan digal:anis& 6& Po dasi Aenis )ondasi yang digunakan )ada Tiang pole adalah + #& Po dasi 6or 8a % terdiri atas 7 a& Pondasi bor )oros lurus b& Pondasi bor tanam langsung #& Po dasi 6eto 6ert!la % de %a 6a!t a %#!r: 8a % terdiri atas 7

a& Pondasi beton bertulang dengan tiang )an6ang b& Pondasi beton bertulang tan)a tiang )an6ang

%& Tia % Kisi&#isi (Lattice To!er) Terbuat dari ba7a )ro(il! disusun sedemikian ru)a sehingga meru)akan suatu menara yang telah di)erhitungkan kekuatannya disesuaikan dengan kebutuhannya& 'erdasarkan susunan / kon(igurasi )enghantarnya dibedakan men7adi 3 (tiga) kelom)ok besar! yaitu + a& Tia % delta (Delta to!er)

Gambar #@ Tiang delta b& Tia % ;i%&+a% ($ig%&ag to!er)

Gambar %0 Tiang ;ig-;ag 6& Tia % $ira"ida (P#ramid to!er)

Gambar %# Tiang )iramida 'agian-'agian Tiang 2isi-kisi +

Gambar %% 2onstruksi tiang lattice a& Po dasi: Stub da *ala"a To!er Pondasi adalah konstruksi beton bertulang untuk mengikat kaki tower (stub) dengan bumi& Aenis )ondasi tower beragam menurut kondisi tanah tem)at ta)ak tower berada dan beban yang akan ditanggung oleh tower& Pondasi tower yang menanggung beban tarik (tension) diran6ang lebih kuat / besar dari)ada to8er ti)e suspension& Aenis )ondasi +

3ormal! di)ilih untuk daerah yang dinilai 6uku) keras tanahnya&

S)esial + Pan6ang (fabrication dan cassing)! di)ilih untuk daerah yang lembek / tidak keras sehingga harus diu)ayakan men6a)ai tanah keras yang lebih dalam&

(aft! di)ilih untuk daerah bera8a / berair&

!uger! di)ilih karena mudah )enger7aannya dengan mengebor dan mengisinya dengan semen&

(ock drilled! di)ilih untuk daerah berbatuan& %tub adalah bagian )aling ba8ah dari kaki tower! di)asang bersamaan dengan )emasangan )ondasi dan diikat menyatu dengan )ondasi& 'agian atas stub mun6ul di)ermukaan tanah sekitar 0!$ sam)ai # meter dan dilindungi semen serta di6at agar tidak mudah berkarat& Pemasangan stub )aling menentukan mutu )emasangan tower! karena harus memenuhi syarat +

Aarak antar stub harus benar

Sudut kemiringan stub harus sesuai dengan kemiringan kaki tower

-e:el titik hubung stub dengan kaki tower tidak boleh beda % mm (milimeter)&

Gambar %3 Pondasi normal

Gambar %5 Pondasi s)esial ()an6ang) 9alaman tower adalah daerah ta)ak tower yang luasnya diukur dari )royeksi keatas tanah galian )ondasi& 'iasanya antara 3 hingga ? meter di luar stub tergantung )ada 7enis tower&

Gambar %$ 9alaman to8er b& Leg

)eg adalah kaki tower yang terhubung antara stub dengan tower body& Pada tanah yang tidak rata )erlu dilakukan )enambahan atau )engurangan tinggi leg& 'ower *ody harus teta) sama tinggi )ermukaannya& Pengurangan leg ditandai + -#F -%F -3 Penambahan leg ditandai + G#F G%F G3

Gambar %= )eg tower 6& Common Bod# Common body adalah badan tower bagian ba8ah yang terhubung antara leg dengan badan tower bagian atas (super structure)& 2ebutuhan tinggi tower da)at dilakukan dengan )engaturan tinggi common body dengan 6ara )enambahan atau )engurangan& Pengurangan common body ditandai + -3 Penambahan common body ditandai + G3F G=F G@F G#%F G#$ d& Cross arm

Cross arm adalah bagian tower yang ber(ungsi untuk tem)at menggantungkan atau mengaitkan isolator ka8at (asa serta klem ka8at )etir& Pada umumnya cross arm berbentuk segitiga ke6uali tower 7enis tension yang mem)unyai sudut belokan besar berbentuk segi em)at& e& Super Structure %uper structure adalah badan tower bagian atas yang terhubung dengan common body dan cross arm ka8at (asa mau)un ka8at )etir& Pada tower 7enis delta tidak dikenal istilah super structure namun digantikan dengan bridge dan <2> frame+ (& Bridge *ridge adalah )enghubung antara cross arm kiri dan cross arm kanan& Pada tengahtengah bridge terda)at ka8at )enghantar (asa tengah&*ridge tidak dikenal di tower )iramida& g& <K( frame

<2> frame adalah bagian tower yang terhubung antara common body dengan bridge mau)un cross arm& <2> frame terdiri atas sisi kiri dan kanan yang simetris& <2> frame tidak dikenal di tower )iramida! hanya ada di tiang delta&

Konduktor dan Kawat Tanah Pada Saluran Transmisi Udara


03:43 HaGe 1 comment

Konduktor adalah media untuk tempat mengalirkan arus listrik dari Pembangkit listrik ke Gardu induk atau dari GI ke GI lainnya, yang terentang le at to er!to er" Konduktor pada to er tension dipegang oleh tension clamp, sedangkan pada to er suspension dipegang oleh suspension clamp" #ibelakang clamp tersebut dipasang rencengan isolator yang terhubung ke to er" $edangkan Ka at %anah atau &arth ire 'ka at petir ( ka at tanah) adalah media untuk melindungi ka at *asa dari sambaran petir" Ka at ini dipasang di atas ka at *asa dengan sudut perlindungan yang sekecil mungkin, karena dianggap petir menyambar dari atas ka at" a. Bahan konduktor+ahan konduktor yang dipergunakan untuk saluran energi listrik perlu memiliki si*at si*at sebagai berikut : 1) kondukti,itas tinggi" -) kekuatan tarik mekanikal tinggi 3) titik berat 4) biaya rendah .) tidak mudah patah Konduktor /enis %embaga '+0 : +are copper) merupakan penghantar yang baik karena memiliki kondukti,itas tinggi dan kekuatan mekanikalnya cukup baik" 1amun karena harganya mahal maka konduktor /enis tembaga ra an pencurian" 2luminium harganya lebih rendah dan lebih ringan namun kondukti,itas dan kekuatan mekanikalnya lebih rendah dibanding tembaga" Pada umumnya $3%% maupun $3%&% menggunakan 20$4 '2lmunium 0onductorn $teel 4ein*orced)" +agian dalam ka at berupa steel yang mempunyai kuat mekanik tinggi, sedangkan bagian luarnya mempunyai kondukti*itas tinggi" Karena si*at electron lebih menyukai bagian luar ka at daripada bagian sebelah dalam ka at maka 20$4 cocok dipakai pada $3%%($3%&%I" 3ntuk daerah yang udaranya mengandung kadar belerang tinggi dipakai /enis 20$4(2$, yaitu ka at steelnya dilapisi dengan almunium" Pada saluran transmisi yang perlu dinaikkan kapasitas penyalurannya namun $3%% tersebut berada didaerah yang ra an longsor, maka dipasang konduktor /enis %20$4 '%hermal 2lmunium 0onductor $teel 4ein*orced) yang mempunyai kapasitas besar tetapi berat ka at tidak mengalami perubahan yang banyak" Konduktor pada $3%%($3%&% merupakan ka at berkas 'stranded) atau serabut yang dipilin, agar mempunyai kapasitas yang lebih besar dibanding ka at pe/al" b. Urutan fasa Pada sistem arus putar, keluaran dari generator berupa tiga *asa, setiap *asa mempunyai sudut pergerseran *asa 1-05" Pada $3%% dikenal *asa 46 $ dan % yang urutan *asanya selalu 4 diatas, $ ditengah dan % diba ah" 1amun pada $3%&% urutan *asa tidak selalu berurutan karena selain pan/ang, karakter $3%&% banyak dipengaruhi oleh *aktor kapasitansi dari bumi maupun kon*igurasi yang tidak selalu ,ertikal" Guna keseimbangan impendansi penyaluran maka setiap 100 km dilakukan transposisi letak ka at *asa" c. Penampang dan jumlah konduktor Penampang dan /umlah konduktor disesuaikan dengan kapasitas daya yang akan disalurkan, sedangkan /arak antar ka at *asa maupun ka at berkas disesuaikan dengan tegangan operasinya" 7ika ka at terlalu kecil maka ka at

akan panas dan rugi transmisi akan besar" Pada tegangan yang tinggi '$3%&%) penampang ka at , /umlah ka at maupun /arak antara ka at berkas mempengaruhi besarnya corona yang ditengarai dengan bunyi desis atau berisik" d. Jarak antar kawat fasa 7arak ka at antar *asa $3%% 80k9 idealnya adalah 3 meter, $3%%: ; meter dan $3%&%:1- meter" Hal ini karena menghindari ter/adinya e*ek ayunan yang dapat menimbulkan *lash o,er antar *asa" e. Perlengkapan kawat penghantar Perlengkapan atau *itting ka at penghantar adalah: $pacer, ,ibration damper" 3ntuk keperluan perbaikan dipasang repair slee,e maupun armor rod" $ambungan ka at disebut mid span /oint" Repair Slee e, 4epair slee,e adalah selongsong almunium yang terbelah men/adi dua bagian dan dapat ditangkapkan pada ka at penghantar, ber*ungsi untuk memperbaiki kondukti*itas ka at yang rantas, 0ara pemasangannya dipress dengan hydraulic tekanan tinggi Bola Pengaman, adalah rambu peringatan terhadap lalu lintas udara, ber*ungsi untuk memberi tanda kepada pilot pesa at terbang bah a terdapat ka at transmisi" +ola pengaman dipasang pada ground ire pada setiap /arak .0m hingga 8. meter sekitar lapangan(bandar udara" !ampu " iasi,adalah rambu peringatan berupa lampu terhadap lalu lintas udara, ber*ungsi untuk memberi tanda kepada pilot pesa at terbang bah a terdapat ka at transmisi" 7enis lampu a,iasi adalah sebagai berikut" ! <ampu a,iasi yang terpasang pada to er dengan supply dari 7aringan tegangan rendah ! <ampu a,iasi yang terpasang pada ka at penghantar dengan sistem induksi dari ka at npenghantar "rching #orn, adalah peralatan yang dipasang pada sisi 0old 'to er) dari rencengan isolator" =ungsi arcing horn: ! >edia pelepasan busur api dari tegangan lebih antara sisi 0old dan Hot 'ka at penghantar) ! Pada /arak yang diinginkan berguna untuk memotong tegangan lebih bila ter/adi: sambaran petir6 s itching6 gangguan, sehingga dapat mengamankan peralatan yang lebih mahal di Gardu Induk '%ra*o) >edia semacam arcing horn yang terpasang pada sisi Hot 'ka at penghantar) adalah: ! Guarding ring : berbentuk o,al, mempunyai peran ganda yaitu sebagai arcing horn maupun pendistribusi tegangan pada beberapa isolator sisi hot" 3mumnya dipasang di setiap to er tension maupun suspension sepan/ang transmisi" 2rcing ring : berbentuk lingkaran, mempunyai peran ganda yaitu sebagai arcing horn maupun pendistribusi tegangan pada beberapa isolator sisi hot" 3mumnya hanya terpasang di to er dead end dan gantry GI Kawat Tanah Ka at %anah atau &arth ire 'ka at petir ( ka at tanah) adalah media untuk melindungi ka at *asa dari sambaran petir" Ka at ini dipasang di atas ka at *asa dengan sudut perlindungan yang sekecil mungkin, karena dianggap petir menyambar dari atas ka at" 1amun /ika petir menyambar dari samping maka dapat mengakibatkan ka at *asa tersambar dan dapat mengakibatkan ter/adinya gangguan" Ka at pada to er tension dipegang oleh tension clamp, sedangkan pada to er suspension dipegang oleh suspension clamp" Pada tension clamp dipasang ka at /umper yang menghubungkannya pada to er agar arus petir dapat dibuang ke tanah le at to er" 3ntuk keperluan perbaikan mutu pentanahan maka dari ka at /umper ini

ditambahkan ka at lagi menu/u ketanah yang kemudian dihubungkan dengan ka at pentanahan" Bahan Kawat Tanah +ahan ground ire terbuat dari steel yang sudah digal,anis, maupun sudah dilapisi dengan almunium" Pada $3%&% yang dibangun mulai tahun 1??0an, didalam ground ire di*ungsikan *ibre optic untuk keperluan telemetri, tele proteksi maupun telekomunikasi yang dikenal dengan @PGA '@ptic Ground Aire), sehingga mempunyai beberapa *ungsi" Jumlah dan posisi Kawat Tanah 7umlah Ka at %anah paling tidak ada satu buah diatas ka at *asa, namun umumnya di setiap to er dipasang dua buah" Pemasangan yang hanya satu buah untuk dua penghantar akan membuat sudut perlindungan men/adi besar sehingga ka at *asa mudah tersambar petir" 7arak antara ground ire dengan ka at *asa di to er adalah sebesar /arak antar ka at *asa, namun pada daerah tengah ga angan dapat mencapai 1-0B dari /arak tersebut"

PROTEKSI PETIR SUTT * SUTET meru)akan instalasi )enting yang men7adi target mudah ( easy target) bagi sambaran )etir karena strukturnya yang tinggi dan berada )ada lokasi yang terbuka& Untuk itu! )erlu di)asang )eralatan-)eralatan )ada tiang untuk mem)erke6il mau)un menghilangkan )engaruh sambaran )etir baik se6ara langsung mau)un tidak langsung& 2om)onen-kom)onen yang termasuk dalam (ungsi )roteksi )etir adalah semua kom)onen )ada SUTT * SUTET yang ber(ungsi dalam melindungi saluran transmisi dari sambaran )etir! yang terdiri dari + #& Ka3at Ta a4 ('arth (ire) 2a8at Tanah atau Earth wire adalah media untuk melindungi ka8at (asa dari sambaran )etir& 2a8at ini di)asang di atas ka8at (asa dengan sudut )erlindungan yang seke6il mungkin! dengan angga)an )etir menyambar dari atas ka8at& 3amun! 7ika )etir menyambar dari sam)ing maka da)at mengakibatkan ka8at (asa tersambar dan da)at mengakibatkan ter7adinya gangguan&

Gambar %@ 2a8at Tanah 2a8at tanah terbuat dari ba7a yang sudah digal:anis! mau)un sudah dila)isi dengan aluminium& Pada SUTET yang dibangun mulai tahun #@@0an! di dalam ground wire di(ungsikan fiber optic untuk ke)erluan telemetri! tele)roteksi mau)un telekomunikasi yang dikenal dengan ,PG0 (,ptic -round Wire)! sehingga mem)unyai bebera)a (ungsi& Aumlah 2a8at Tanah )ada SUTT mau)un SUTET )aling tidak ada satu buah di atas ka8at (asa! namun umumnya di)asang dua buah& Pemasangan satu buah ka8at tanah untuk dua )enghantar akan membuat sudut )erlindungan men7adi besar sehingga ka8at (asa mudah tersambar )etir& Pada ti)e )enegang! )emasangan ka8at tanah da)at menggunakan klem )enegang dengan press dan klem )enegang dengan mur baut& Sedangkan )ada ti)e )enyangga digunakan suspension clamp untuk memegang ka8at tanah& %& Jumper Ka3at Ta a4 Untuk men7aga hubungan ka8at tanah dengan tiang! maka )ada u7ung tra:ers EW di)asang "umper yang dihubungkan ke ka8at tanah&#umper terbuat dari ka8at tanah yang di)otong dengan )an7ang yang disesuaikan dengan kebutuhan& #umper )ada ti)e )enegang di)asang antara tiang dan ka8at tanah serta antar klem )enegang ka8at tanah& 9al ini dimaksudkan agar arus gangguan )etir da)at mengalir langsung ke tiang mau)un antar ka8at tanah& Sedangkan )ada ti)e )enyangga! "umper di)asang )ada tiang dan disambungkan ke ka8at tanah dengan

klem 7embatan atau)un dengan memasangnya )ada suspension clamp ka8at tanah&

Gambar 30 #umper 2a8at Tanah 3& Arcing )orn Sambaran )etir )ada SUTT / SUTET meru)akan suntikan muatan listrik& Suntikan muatan ini menimbulkan kenaikan tegangan )ada SUTT / SUTET! sehingga )ada SUTT / SUTET timbul tegangan lebih berbentuk gelombang im)uls dan merambat ke u7ung-u7ung SUTT / SUTET& Tegangan lebih akibat sambaran )etir sering disebut sur7a )etir& Aika tegangan lebih sur7a )etir tiba di GI! maka tegangan lebih tersebut akan merusak isolasi )eralatan GI& ,leh karena itu! )erlu dibuat alat )elindung agar tegangan sur7a yang tiba di GI tidak melebihi kekuatan isolasi )eralatan GI& .lat )elindung yang )aling sederhana adalah !rcing .orn (Sela batang)& !rcing .orn ber(ungsi memotong tegangan im)uls )etir se6ara )asi( (tidak mam)u memadamkan follow current dengan sendirinya)& !rcing .orn ter)asang )ada SUTT / SUTET terdiri dari % (dua) bagian yaitu + #& Arcing )orn Sisi Pe %4a tar

Gambar $" !rching horn sisi )enghantar %& Arcing )orn Sisi To!er

Gambar $? !rching horn sisi tower 5& Ka3at Pe %4!6! % E2 #e Ta a4 Pada tiang SUTT * SUTET yang berlokasi di daerah )etir tinggi biasanya di)asang ka8at )enghubung dari ka8at tanah (Earth Wire) ke tanah& 'ahan yang di)akai untuk ka8at )enghubung umumnya sama dengan bahan ka8at tanah& 2a8at )enghubung ini ber(ungsi agar arus )etir yang menyambar ka8at tanah mau)un tiang SUTT / SUTET da)at langsung disalurkan ke tanah dengan )ertimbangan bah8a nilai hambatan ka8at lebih ke6il dibandingkan nilai hambatan tiang&

Gambar 3% 2a8at Penghubung E0 ke Tanah U7ung bagian atas ka8at ini dihubungkan langsung dengan ka8at tanah menggunakan klem 7embatan atau dihubungkan dengan batang )enangka) )etir yang di)asang di atas tiang& Sedangkan u7ung bagian ba8ahnya dihubungkan dengan )entanahan tiang& 4engan )emasangan ka8at )enghubung dihara)kan tidak ter7adi arus balik yang nilainya lebih besar dari)ada arus sambaran )etir yang sesungguhnya! sehingga gangguan )ada transmisi da)at berkurang& $& Pe ta a4a ("rounding) Pentanahan to8er adalah )erlengka)an )embumian sistem transmisi yang ber(ungsi untuk meneruskan arus listrik dari tiang SUTT mau)un SUTET ke tanah& Pentanahan tiang terdiri dari ka8at tembaga atau ka8at ba7a yang diklem )ada )i)a )entanahan yang ditanam di dekat )ondasi tiang! atau dengan menanam )lat aluminium / tembaga disekitar )ondasi tiang yang ber(ungsi untuk mengalirkan arus dari ka8at tanah akibat sambaran )etir&

Gambar 33 Pentanahan Tiang Aenis-7enis )entanahan tiang )ada SUTT * SUTET + #& 'lectroda bar! yaitu suatu rel logam yang ditanam di dalam tanah& Pentanahan ini )aling sederhana dan e(ekti(! dimana nilai tahanan tanah adalah rendah& %& 'lectroda plat! yaitu )lat logam yang ditanam di dalam tanah se6ara horisontal atau :ertikal& Pentanahan ini umumnya untuk )engamanan terhada) )etir& 3& Counter poise electrode! yaitu suatu konduktor yang digelar se6ara horisontal di dalam tanah& Pentanahan ini dibuat )ada daerah yang nilai tahanan tanahnya tinggi atau untuk mem)erbaiki nilai tahanan )entanahan& 5& *esh electrode! yaitu se7umlah konduktor yang digelar se6ara horisontal di tanah yang umumnya 6o6ok untuk daerah kemiringan& 2om)onen-kom)onen )entanahan tiang + #& Ka3at $e ta a4a ! terbuat dari bahan yang kondukti(itasnya besar& %& Kle" $e ta a4a ata! se$at! #a6el, 3& 'ata % $e ta a4a , 5& Kle" sa"6! %a #a3at $e ta a4a ,

$& AKSESORIS .ksesoris )ada sistem transmisi SUTT / SUTET adalah semua kom)onen )endukung

(ungsi isolasi! (ungsi konstruksi dan (ungsi 23 dari sistem tersebut& 'erdasarkan )erannya sebagai kom)onen )endukung! aksesoris dibedakan men7adi + #& .ksesoris Isolasi %& .ksesoris Pan7at ((ungsi konstruksi) 3& .ksesoris 23

#& A#sesoris Isolasi /eru)akan semua kom)onen )endukung agar isolator da)at terhubung se6ara mekanis dengan to8er dan konduktor& 2om)onen ini terdiri dari + #& Suspension Clamp 2om)onen ini ber(ungsi untuk )emegang / )enahan konduktor )ada to8er suspension&

Gambar 35 %uspension clamp %& Suspension +o,e

2om)onen ini ber(ungsi untuk )emegang /)enahan konduktor )ada to8er suspension&

Gambar 3$ Suspension #o,e 3& Soc,et Cle is 2om)onen ini ber(ungsi untuk menghubungkan bolt isolator dengan hot yoke )ada to8er tension / suspension&

Gambar 3= %ocket clevis 5& Bolt Cle is 2om)onen ini ber(ungsi untuk menghubungkan socket isolator dengan link&

Gambar 3" *olt clevis $& Soc,et Lin, Bolt 2om)onen ini ber(ungsi untuk menghubungkan socket isolator dengan cold yoke )ada to8er tension&

Gambar 3? %ocket link bolt =& Spacer 2om)onen ini ber(ungsi sebagai )emisah / )erentang dan sekaligus sebagai )eredam getaran )ada konduktor&

Gambar 3@ %pacer "& Cle is Clamp Suspension 2om)onen ini ber(ungsi sebagai )enghubung clamp suspension dengan yoke&

Gambar 50 Clevis clamp suspension ?& Turnbucle - Span Scrup 2om)onen ini ber(ungsi untuk mengatur keken6angan / kekendoran tarikan ka8at / konduktor&

Gambar 5# 'urnbucle / %pan scrup @& Damper 2om)onen ini ber(ungsi sebagai )eredam getaran )ada konduktor&

Gambar 5% 0amper #0& Clamp OPG2 2om)onen ini ber(ungsi sebagai )emegang ka8at ,PG0 yang ter)asang )ada to8er dan melindungi ka8at agar tidak tergores&

Gambar 53 Clamp ,PG0 ##& '.tention Lin, 2om)onen ini ber(ungsi untuk menghubungkan tra:ers dengan yoke )ada to8er tension sisi cold end&

Gambar 55 E1tention link #%& Ad/uster Lin, 2om)onen ini ber(ungsi untuk menghubungkan yoke dengan konduktor dan mem)eroleh sagging yang diinginkan&

Gambar 5$ !d"uster link #3& Dead 'nd Press 2om)onen ini ber(ungsi untuk mematikan dan menghubungkan konduktor dengan isolator )ada sisi cold tower&

Gambar 5= Dead 'nd Press #5& Compression Dead 'nd Press 2om)onen ini ber(ungsi sebagai )emegang konduktor )ada to8er tension+

Gambar 5" Compression 0ead End $ress #$& Jumper Clamp 2om)onen ini ber(ungsi sebagai )enghubung "umper dengan konduktor&

Gambar 5? #umper clamp #=& Shac,le 2om)onen ini ber(ungsi untuk menghubungkan link dengan tower&

Gambar 5@ %hackle #"& Counter (eight

2om)onen ini ber(ungsi untuk mengurangi gon6angan )ada 7um)er atau konduktor&

Gambar $0 Counter weight #?& Lin, Pa 5a % 2om)onen ini ber(ungsi untuk mem)er)an7ang 7arak isolator dengan sisi tower&

Gambar $# )ink )an7ang %& A#sesoris Pa 5at (F! %si Ko str!#si) 2om)onen )endukung yang memudahkan )etugas untuk melakukan )eman7atan ke atas to8er! yaitu + #& Step Bolt %tep bolt adalah baut yang di)asang dari atas .C4 ke se)an7ang

badan tower hingga super structure dan arm ka8at )etir& 'er(ungsi untuk )i7akan )etugas se8aktu naik mau)un turun dari tower&

Gambar $3 %tep bolt 3& A#sesoris K< 2om)onen )endukung yang bertu7uan untuk memberikan )eringatan bahaya dan in(ormasi di sekitar saluran transmisi& #& ACD (Anti Climbing De ice) .C4 disebut 7uga )enghalang )an7at ber(ungsi untuk menghalangi orang yang tidak berke)entingan untuk naik to8er& .C4 dibuat run6ing! ber7arak #0 6m dengan yang lainnya dan di)asang di setia) kaki to8er diba8ah 1ambu tanda bahaya&

Gambar $5 !nti climbing device (.C4)

Ta da Pe %4a tar & No"or tia % 2om)onen ini ber(ungsi untuk identitas tower&

Gambar $$ Tanda )enghantar 3& Ta da 'a4a8a 2om)onen ini ber(ungsi untuk memberikan )eringatan bahaya tegangan tinggi&

Gambar $= Tanda bahaya 5& Ball Sign 2om)onen ini ber(ungsi untuk memberi tanda bagi )esa8at yang le8at yang ter)asang )ada konduktor dan ka8at )etir&

Gambar $% *all sign

$& A iation Light (La"$! $e er6a %a ) .dalah rambu )eringatan beru)a lam)u terhada) lalu lintas udara! ber(ungsi untuk member tanda ke)ada )ilot )esa8at terbang bah8a terda)at ka8at transmisi + Aenis lam)u )enerbangan adalah sebagai berikut +

-am)u )enerbangan yang ter)asang )ada tower dengan su)lai dari 7aringan tegangan rendah

-am)u )enerbangan yang ter)asang )ada ka8at )enghantar dengan system induksi dari ka8at )enghantar&

%& 0A1L2R' *3D' A4D '00'CT A4AL+S1S (FMEA) Failure 2odes and Effects !nalysis (B/E.) adalah )rosedur analisa dari model kegagalan (failure modes) yang da)at ter7adi dalam sebuah sistem untuk diklasi(ikasikan berdasarkan hubungan sebab-akibat dan )enentuan e(ek dari kegagalan tersebut terhada) sistem&

/odel kegagalan (failure modes) sendiri adalah setia) ke7adian yang menyebabkan functional failure (ketidakmam)uan suatu aset untuk da)at beker7a sesuai (ungsinya sesuai un7uk ker7a yang da)at diterima )emakai)& Sedangkan Effects !nalysis menga6u ke)ada )embela7aran konsekuensi-konsekuensi dari kegagalan tersebut& Penyebab kegagalan (failure causes) adalah semua kesalahan (errors) atau 6a6at / ketidaksem)urnaan (defects) dalam )roses! design! atau barang yang da)at ter7adi atau nyata ter7adi& B/E. di)erkenalkan se6ara (ormal di a8al tahun #@50 oleh .ngkatan 'ersen7ata .merika untuk ke)erluan militer& 4alam B/E.! kegagalan di)rioritaskan berdasarkan sebera)a seriuskah konsekuensi yang diakibatkannya! (rekuensi ter7adinya! dan kemudahan dalam mendeteksinya& B/E. 7uga meru)akan dokumentasi )engetahuan terkini dan tindakan tentang resiko kegagalan untuk digunakan dalam )engembangan berkelan7utan& Tu7uan )embuatan B/E. adalah sebagai dasar )engambilan tindakan untuk mengurangi atau bahkan menghilangkan resiko kegagalan! dimulai dari )rioritas tertinggi& B/E. da)at digunakan untuk e:aluasi )rioritas mana7emen resiko dalam )engurangan kera)uhan sistem terhada) an6aman& B/E. membantu )emilihan tindakan )erbaikan yang mengurangi dam)ak kumulati( konsekuensi (resiko) umur dari sebuah kegagalan sistem& #& PROSEDUR PEM'UATAN FMEA

Gambar $@ Flowchart )rosedur )embuatan B/E. #& /ende(inisikan (ungsi utama dari sistem / )eralatan Sistem adalah kum)ulan kom)onen yang se6ara bersama-sama beker7a membentuk satu atau lebih (ungsi& Bungsi sistem tidak sama dengan (ungsi kom)onen& %& /enentukan sub sistem dan (ungsinya Sub sistem adalah )eralatan dan/atau kom)onen yang bersama-sama membentuk satu

(ungsi& 4ari (ungsinya sub sistem beru)a unit yang berdiri sendiri dalam suatu sistem& 3& /enentukan kom)onen dan sub kom)onen sistem 5& /enentukan functional failures dan failures modes

%& FMEA SUTT & SUTET #& Bungsi SUTT * SUTET


SISTEM Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) * Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) FUNGSI SISTEM /enyalurkan daya listrik dari Sisi Pembangkit ke Gardu Induk Tegangan Ekstra Tinggi dan dari GITET ke GI/ GIS melalui 2a8at Telan7ang dengan aman dan rugi daya yang ke6il

%& Sub Sistem SUTT * SUTET serta Bungsinya


NO # SU' SISTEM Bungsi Isolasi FUNGSI SU' SISTEM /en7aga agar tidak ter7adi hubung singkat antara bagian yang bertegangan dengan tanah atau bagian bertegangan dengan bagian bertegangan lainnya

% 3

Bungsi Pemba8a .rus Bungsi 2onstruksi * Pondasi

/enyalurkan arus listrik dari satu titik ke titik lain /eno)ang kom)onen (ungsi isolasi! )emba8a arus dan )roteksi

5 $

Bungsi Proteksi Petir Bungsi .ksesoris

/elindungi saluran transmisi dari sambaran )etir /endukung Bungsi Isolasi! Bungsi 2onstruksi serta 23

3& 2om)onen dan Sub 2om)onen SUTT * SUTET

IS,-.SI

PE/'.0. .1US

2,3ST1U2SI * P,34.SI T,0E1 -.TTICE 3 ,

3 ,

2,/P,3E3

3 ,

2,/P,3E3

2,/P,3E3

P.4.T (IS,-.T,1)

2.0.T PE3G9.3T .1 S./'U3G. 3 2.0.T PE3G9.3T .1 AU/PE1 2-E/ 2.0.T PE3G9.3T .1

'1.CI3G//E/'E1/4I.G, 3.-

U4.1.

P-.T S./'U3G.3 1.3G2.

P,34.SI/2,PE-

P1,TE2SI PETI1

C.T/G.- .3IS TI.3G

3 , #

2,/P,3E3

2.0.T

.2SES,1IS

2,3ST1U2SI * P,34.SI

T.3.9 AU/PE1 2.0.T T.3.9 2.0.T PE3G9U'U 3G E0 2E T.3.9 .1CI3G 9,13 PE3T.3.9. 3

T,0E1 P,-E

3 ,

2,/P,3E3

3 ,

2,/P,3E3

.2SES,1IS IS,-.SI

2,3ST1U2SI TI.3G

.2SES,1IS P.3A.T .2SES,1IS 23

P,34.SI/2,PE-

C.T/G.- .3IS TI.3G

5& Functional Failures dan Failures 2odes SUTT * SUTET a& Sub Sistem Isolasi

b& Sub Sistem Pemba8a .rus

6& Sub Sistem 2onstruksi * Pondasi

d& Sub Sistem Proteksi Petir

e& Sub Sistem .ksesoris

'A' II PEDOMAN PEMELI*ARAAN SUTT & SUTET Pemeliharaan SUTT * SUTET memegang )eranan sangat )enting dalam menun7ang kualitas dan keandalan )enyediaan tenaga listrik ke)ada konsumen& Pemeliharaan SUTT * SUTET adalah )roses kegiatan yang bertu7uan mem)ertahankan atau men7aga kondisi SUTT * SUTET! sehingga dalam )engo)erasiannya SUTT * SUTET da)at selalu ber(ungsi sesuai dengan karakteristik desainnya dan men6egah ter7adinya gangguan yang merusak& Aadi! e(ekti(itas dan e(isiensi dari )emeliharaan SUTT * SUTET da)at dilihat dari +

Peningkatkan reliability& avaibility dan efficiency SUTT * SUTET

Per)an7angan umur SUTT * SUTET

Per)an7angan inter:al o:erhaul ()emeliharaan besar) )ada SUTT * SUTET

Pengurangan resiko ter7adinya kegagalan atau kerusakan )ada SUTT * SUTET

Peningkatan safety

Pengurangan lama 8aktu )adam

0aktu )emulihan yang e(ekti(&

'iaya )emeliharaan yang e(isien/ekonomis&

.da)un 7enis-7enis )emeliharaan yang dilaksanakan meli)uti + #& PEMELI*ARAAN PRE)ENTIF (PR'5'4T15' *A14T'4A4C') .dalah )emeliharaan yang dilaksanakan untuk men6egah ter7adinya kerusakan se6ara tiba-tiba dan untuk mem)ertahankan un7uk ker7a yang o)timal sesuai umur teknisnya! melalui ins)eksi se6ara )eriodi6 dan )engu7ian (ungsi atau melakukan )engu7ian dan )engukuran untuk mendiagnosa kondisi )eralatan& 2egiatan ini dilaksanakan dengan ber)edoman ke)ada + instruction manual dari )abrik! standar-standar yang ada ( IEC! IEEE! CIG1E! .3SI! dll ) dan )engalaman serta obser:asi / )engamatan o)erasi di la)angan& Pemeliharaan ini da)at dibagi men7adi % (dua)! yaitu + #& PEMELI*ARAAN RUTIN (R32T14' *A14T'4A4C')

.dalah )emeliharaan se6ara )eriodik / berkala dengan melakukan ins)eksi dan )engu7ian (ungsi untuk mendeteksi adanya )otensi kelainan atau kegagalan )ada )eralatan dan mem)ertahankan un7uk ker7anya& 4alam )elaksanaannya! )emeliharaan rutin )ada SUTT * SUTET terdiri dari +

Pemeliharaan mingguan (-round patrol)

Pemeliharaan tahunan

Pemeliharaan $ tahunan (Climb up Inspection) atau %0H dari )an7ang SUTT * SUTET )ertahun& Untuk )erlakuan khusus disesuaikan dengan kondisi ()olusi tinggi! ra8an )etir dan setelah gangguan yang )enyebabnya tidak 7elas)& Se6ara garis besar! ruang lingku) )emeliharaan (outine meli)uti + #& 1n Ser ice 5isual 1nspection .dalah )eker7aan )emantauan / )emeriksaan se6ara berkala / )eriodik kondisi )eralatan saat o)erasi dengan hanya meman(aatkan $ (lima) )an6a indera dan alat ukur bantu sederhana sebagai )endeteksi& Tu7uan In %ervice 3isual Inspection untuk menda)atkan indikasi a8al ketidaknormalan )eralatan ( anomali) sebagai bahan untuk melakukan E:aluasi )evel # dan data yang da)at diolah se6ara statistik sebagai in(ormasi bagi )engembangan atau tindakan )emeliharaan& Pada SUTT * SUTET! In %ervice 3isual Inspection terbagi men7adi + #& -round $atrol -round patrol adalah 7enis )eker7aan )emantauan / )emeriksaan se6ara berkala / )eriodik terhada) 7alur transmisi (SUTT * SUTET) tan)a meman7at to8er! yang dilakukan oleh )ine walker (Petugas -round $atrol)& 9asil )emeriksaan -round patrol meru)akan in)ut yang di7adikan a6uan tindak lan7ut untuk $lanned Corrective

2aintenance+ Uraian kegiatan yang dilaksanakan meli)uti +

9AD2AL PEMELI*ARAAN MINGGUAN

2E.4..3 PE-.2S.3.

+ +

,PE1.SI PETUG.S -(,450 $!'(,) SASARAN PEMERIKSAAN

NO

PERALATAN YANG DIPERIKSA ISOLASI

I,

I&#&

Isolasi Padat (Isolator)

Periksa kondisi )iring isolator a)akah normal! )e6ah! atau kotor menggunakan tero)ong ataubinocular

Periksa a)akah benda asing (binatang! benang! layang-layang! balon! sam)ah) ada atau tersangkut di isolator

I&%&

Isolasi udara

Periksa 7arak bebas SUTT * SUTET ((asa ke (asa * (asa ke tanah) menggunakan (anging 2eter& a)akah sesuai ketentuan yang berlaku (-am)iran Peraturan /enteri Pertambangan * Energi 3omor + 0#&P/5"//PE/#@@% Tanggal + " Bebruari #@@%) dan )eliharalah

II,

PEM'A2A ARUS

II&#&

2a8at )enghantar (2onduktor)

Periksa kondisi ka8at )enghantar (konduktor) a)akah normal! rantas! )utus atau mekar

Periksa andongan ka8at a)akah masih dalam keadaan normal

Periksa kondisi )eredam getaran (vibration damper) a)akah normal! korosi! bergeser! le)as atau hilang

Periksa kondisi spacer a)akah normal! bergeser! bengkok! kendor! )atah! klem le)as atau hilang

Periksa a)akah benda asing (binatang! benang! layang-layang! balon! sam)ah) ada atau tersangkut di konduktor II&%& Sambungan ka8at (Compression "oint)

II&3&

#umper

Periksa kondisi "umper a)akah normal! mekar! rantas atau le)as Periksa kondisi armour roda)akah normal! mekar atau )utus

II&5&

2lem ka8at )enghantar

III,

KONSTRUKSI DAN PONDASI

III&#&

9alaman tower

Periksa kondisi halaman towera)akah normal! kotor! ada )ohon / semak belukar! ada 7alan longsor! ban7ir atau diman(aatkan orang lain

Periksa kondisi )atok batas a)akah

normal! tertimbun! )e6ah! retak atau hilang

III&%&

%tub

Periksa kondisi stub a)akah normal! bengkok! korosi! tertimbun tanah atau tergenang air

III&3&

Pondasi

Periksa kondisi ko)el )ondasia)akah normal! )atah! bengkok! retak! amblas atau tertimbun tanah

Periksa kondisi chimney / ke)ala )ondasi a)akah normal! tertimbun tanah! retak! tergenang air! bergeser! miring atau amblas

III&5&

'ower ()eg& Common body& *ody& Cross arm)

Periksa kondisi konstruksi tiang a)akah normal! bergeser atau miring Periksa kondisi )lat sambungan rangka a)akah normal! hilang! mur * baut hilang! bengkok! korosi atau kendor

Periksa kondisi bracing / member/ besi diagonal a)akah normal! hilang! bengkok! korosi! kendor! tidak ter)asang! tidak nem)el atau )atah

Periksa kondisi mur * baut a)akah normal! korosi atau hilang

Periksa kondisi 6at / galvanisa)akah normal! terkelu)as atau korosi

Periksa a)akah benda asing (binatang! benang! layang-layang! balon! sam)ah) ada atau tersangkut di tower

I),

PROTEKSI PETIR

I &#&

2a8at tanah ( EW& -%W& ,$-W)

Periksa kondisi ka8at tanaha)akah normal! rantas! korosi atau )utus Periksa kondisi )eredam getaran (vibration damper) a)akah normal! korosi! bergeser! le)as atau hilang

Periksa a)akah benda asing (binatang! benang! layang-layang! balon! sam)ah) ada atau tersangkut di ka8at tanah

I &%&

#umper ka8at tanah

Periksa kondisi "umper ka8at tanah a)akah normal! mekar! rantas atau le)as Periksa kondisi arching horna)akah normal! tidak ter)asang! salah )asang atau le)as

I &3&

!rcing horn

I &5&

2a8at )enghubung E0 ke tanah

I &$&

Pentanahan (-rounding)

Periksa kondisi )entanahan (grounding) a)akah normal! hilang! terle)as! korosi! kendor! )utus atau rantas

),

AKSESORIS

&#&

.ksesoris isolasi

&%&

.ksesoris )an7at

Periksa kondisi baut )an7at (step bolt) a)akah normal! hilang! bengkok! korosi! )atah! kendor atau kurang

)an7ang dratnya

&3&

.ksesoris 23

Periksa kondisi )enghalang )an7at (!nti Climbing 0evice) a)akah normal! kendor! bengkok! korosi! hilang atau )atah

Periksa kondisi )lat tanda bahayaa)akah normal! kendor! )udar! korosi! rusak atau hilang

Periksa kondisi )lat tanda )enghantar a)akah normal! kendor! )udar! korosi! rusak! salah )asang atau hilang

Periksa kondisi indicator lamp(air traffic light) a)akah normal! rusak! )e6ah! mati atau hilang

Periksa kondisi ball sign a)akah normal! bergeser! )e6ah atau hilang

Periksa kondisi lam)u a:iasia)akah normal! )e6ah! mati! rusak atau hilang

%& Climb up Inspection Climb up inspection adalah 7enis )eker7aan )emeriksaan se6ara berkala / )eriodik terhada) to8er berikut )erlengka)annya dilakukan oleh Climber ()etugas )emeliharaan) dengan 6ara meman7at tower )ada SUTT / SUTET yang dalam keadaan bertegangan& 9asil )emeriksaan Climb up meru)akan in)ut yang di7adikan a6uan tindak lan7ut untuk $lanned Corrective 2aintenance+ Uraian kegiatan yang dilaksanakan meli)uti + 9AD2AL PEMELI*ARAAN / TA*UNAN

2E.4..3 PE-.2S.3.

+ +

,PE1.SI PETUG.S PE/E-I9.1..3 SASARAN PEMERIKSAAN

NO

PERALATAN YANG DIPERIKSA ISOLASI

I,

I&#&

Isolasi Padat (Isolator)

Periksa kondisi )iring isolator a)akah normal! (lek! retak! )e6ah! atau kotor Periksa kondisi ikatan isolator a)akah normal! korosi! )in tidak lengka) atau aus

Periksa )osisi ren6engan isolator a)akah normal atau miring

Periksa a)akah benda asing (binatang! benang! layang-layang! balon! sam)ah) ada atau tersangkut di isolator

I&%&

Isolasi udara

Periksa 7arak bebas SUTT * SUTET ((asa ke (asa * (asa ke tanah) sesuai ketentuan yang berlaku (-am)iran Peraturan /enteri Pertambangan * Energi 3omor + 0#&P/5"//PE/#@@% Tanggal + " Bebruari #@@%)

II,

PEM'A2A ARUS

II&#&

2a8at )enghantar (2onduktor)

Periksa kondisi ka8at )enghantar (konduktor) a)akah normal! rantas!

)utus atau mekar

Periksa andongan ka8at a)akah masih dalam keadaan normal

Periksa kondisi )eredam getaran (vibration damper) a)akah normal! korosi! bergeser! le)as atau hilang

Periksa kondisi spacer a)akah normal! bergeser! bengkok! kendor! )atah! klem le)as atau hilang

Periksa a)akah benda asing (binatang! benang! layang-layang! balon! sam)ah) ada atau tersangkut di konduktor

II&%&

Sambungan ka8at (Compression "oint)

Periksa kondisi midspan compression "oint a)akah normal atau tem)eratur tinggi dengan kamera thermo:isi Periksa kondisi repair sleevea)akah normal! )e6ah atau tem)eratur tinggi dengan kamera thermo:isi

II&3&

#umper

Periksa kondisi "umper a)akah normal! mekar! rantas! le)as atau tem)eratur tinggi

Periksa kondisi counter weighta)akah normal atau ada kelainan

II&5&

2lem ka8at )enghantar

Periksa kondisi suspension / tension clamp a)akah normal! korosi! )e6ah! atau baut tidak lengka)

Periksa kondisi armour roda)akah

normal! mekar atau )utus III, KONSTRUKSI DAN PONDASI

III&#&

9alaman tower

III&%&

%tub

III&3&

Pondasi

III&5&

'ower ()eg& Common body& *ody& Cross arm)

Periksa kondisi konstruksi tiang a)akah normal! bergeser atau miring Periksa kondisi )lat sambungan rangka a)akah normal! hilang! mur * baut hilang! bengkok! korosi atau kendor

Periksa kondisi bracing / member/ besi diagonal a)akah normal! hilang! bengkok! korosi! kendor! tidak ter)asang! tidak nem)el atau )atah

Periksa kondisi mur * baut a)akah normal! korosi atau hilang

Periksa kondisi 6at / galvanisa)akah normal! terkelu)as atau korosi

Periksa a)akah benda asing (binatang! benang! layang-layang! balon! sam)ah) ada atau tersangkut di tower I), PROTEKSI PETIR

I &#&

2a8at tanah

Periksa kondisi ka8at tanaha)akah normal! rantas! korosi atau )utus Periksa kondisi )eredam getaran (vibration damper) a)akah normal! korosi! bergeser! le)as atau hilang

Periksa kondisi midspan compression "oint a)akah normal! bengkok atau korosi

Periksa kondisi suspension / tension clamp a)akah normal! korosi! )e6ah! sa6kle berkarat atau baut tidak lengka)

Periksa kondisi armour roda)akah normal! mekar! )utus atau tidak lengka)

Periksa kondisi bo1 "oint ka8at o)ti6 a)akah normal atau hilang

Periksa kondisi ka8at yang turun ke bo1 "oint a)akah normal! )utus atau hilang

Periksa a)akah benda asing (binatang! benang! layang-layang! balon! sam)ah) ada atau tersangkut di ka8at tanah

I &%&

#umper ka8at tanah

Periksa kondisi "umper ka8at tanah a)akah normal! mekar! rantas atau le)as Periksa kondisi arching horna)akah normal! tidak ter)asang! salah )asang! le)as! kendor! korosi atau terkena flash

I &3&

!rcing horn

I &5&

2a8at )enghubung E0 ke tanah

Periksa kondisi ka8at )enghubung E0 ke tanah a)akah normal! )utus! hilang! korosi! rantas atau kendor

I &$&

Pentanahan (-rounding)

Periksa kondisi )entanahan (grounding) a)akah normal! hilang! terle)as! korosi! kendor! )utus! rantas atau nilai )entanahannya tidak sesuai standar

),

AKSESORIS

&#&

.ksesoris isolasi

Periksa kondisi aksesoris fittingsisolator ()in! sackle! dll) a)akah normal! korosi atau tidak lengka)

&%&

.ksesoris )an7at

Periksa kondisi baut )an7at (step bolt) a)akah normal! hilang! bengkok! korosi! )atah! kendor atau kurang )an7ang dratnya

&3&

.ksesoris 23

Periksa kondisi )enghalang )an7at (.C4) a)akah normal! kendor! bengkok! korosi! hilang atau )atah

Periksa kondisi )lat tanda bahayaa)akah normal! kendor! )udar! korosi! rusak atau hilang

Periksa kondisi )lat tanda )enghantar! tanda )hasa * nomor tiang a)akah normal! kendor! )udar! korosi! rusak! salah )asang atau hilang

Periksa kondisi indicator lamp(air traffic light) a)akah normal! rusak! )e6ah! mati atau hilang

Periksa kondisi ball sign a)akah normal! bergeser! )e6ah atau hilang

Periksa kondisi lam)u a:iasia)akah normal! )e6ah! mati! rusak atau hilang

%& Shutdo!n 0unction Chec, .dalah )engu7ian se6ara berkala / )eriodik yang dilaksanakan )ada )eralatan listrik saat )adam (tidak o)erasi) untuk mengetahui ker7a )eralatan a)akah sesuai (ungsinya berdasarkan s)esi(ikasi atau standar yang dii7inkan& 9AD2AL PEMELI*ARAAN TA*UNAN

2E.4..3 PE-.2S.3.

+ +

P.4./ PETUG.S PE/E-I9.1..3 SASARAN PENGU9IAN

NO I,

PERALATAN YANG DIU9I ISOLASI

I&#&

Isolasi Padat (Isolator)

I&%&

Isolasi udara

II,

PEM'A2A ARUS

II&#&

2a8at )enghantar (2onduktor)

II&%&

Sambungan ka8at (Compression "oint) #umper

II&3&

II&5&

2lem ka8at )enghantar

III,

KONSTRUKSI DAN PONDASI

III&#&

9alaman tower

III&%&

%tub

III&3&

Pondasi

III&5&

'ower ()eg& Common body& *ody& Cross arm) PROTEKSI PETIR

I),

I &#&

2a8at tanah

I &%&

#umper ka8at tanah

I &3&

!rcing horn

I &5&

2a8at )enghubung E0 ke tanah

I &$&

Pentanahan (-rounding)

),

AKSESORIS

&#&

.ksesoris isolasi

&%&

.ksesoris )an7at

&3&

.ksesoris 23

%& PR'D1CT15' *A14T'4A4C' 4isebut 7uga dengan Pemeliharaan 'erbasis 2ondisi ( Condition *ased 2aintenance)& .dalah )emeliharaan yang dilakukan dengan 6ara melakukan monitor dan membuat analisa trend terhada) hasil )emeliharaan untuk da)at mem)rediksi kondisi dan ge7ala kerusakan se6ara dini& 9asil monitor dan analisa trend hasil $redictitive 2aintenance meru)akan in)ut yang di7adikan sebagai a6uan tindak lan7ut untuk$lanned Corrective 2aintenance& 1uang lingku) $redictive 2aintenance meli)uti + #& 1n Ser ice *easurement

.dalah )engu7ian yang dilakukan saat )eralatan o)erasi (bertegangan) untuk da)at mem)rediksi kondisi dan ge7ala kerusakan )eralatan se6ara dini yang 8aktu )elaksanaannya disesuaikan dengan kondisi )eralatan& Untuk SUTT * SUTET! uraian kegiatan yang dilaksanakan meli)uti )engu7ian 2orona! 'hermovisi& $uncture Isolator& 1esistansi )entanahan tower dan /edan magnet * -istrik serta In)eksi dengan 2amera 4etektor (2adet)& a& Pe %!5ia Koro a $artial 0ischarge! korona! sparkover& flashover& breakdown adalah rum)un ke7adian luahan listrik se6ara berurutan yang da)at ter7adi )ada isolasi& $artial discharge (P4) adalah ke7adian breakdown listrik )ada suatu bagian ke6il dari sistim isolasi listrik yang berbentuk 6air atau )adat! akibat stres tegangan listrik& Selama ke7adian P4! tidak ada 7embatan langsung antara % elektroda& Sedangkan korona! dalam astronomi adalah )lasma IatmosphereI dari matahari atau benda angkasa& 4alam ilmu listrik! korona adalah partial discharge yang bersinar dari konduktor dan isolator! karena ionisasi dari udara! ketika medan listrik mele8ati batas kritis (%5-30 k /6m)&

2orona matahari

2orona malam hari

Corona discharge meman6ar )ada gelombang antara %?0-50$ nm yaitu daerah sinar ultra:iolet (U ) karena itu tidak terlihat oleh mata kita& /eski)un sangat lemah! )ada gelombang sekitar 500 nm! korona da)at terlihat )ada kondisi gela) malam& 2orona

tidak bisa dilihat siang hari karena tertutu) oleh )an6aran radiasi matahari& Panas yang ditimbulkan oleh korona 7uga sangat ke6il! sehingga tidak da)at ditangka) oleh infrared thermal cameras&

Baktor-(aktor yang mem)engaruhi korona +


o

Tekanan udara Tekanan udara rendah -J 3ilai Ekritis men7adi rendah -J -ebih banyak korona
o

2elembaban 2elembaban yang tinggi mengakibatkan lebih banyak korona


o

Suhu Suhu yang tinggi -J Tekanan udara rendah -J 3ilai E kritis men7adi rendah -J -ebih banyak korona

Si(at buruk korona terhada) lingkungan +


o

/embangkitkan material korosi( se)erti o6one dan nitrogen o1ides yang men7adi nitric acid )ada kondisi kelembaban tinggi&
o

2orona menyebabkan kerusakan )ada isolator! terutama non-ceramic insulators (3CI)&


o

(adio interference (1I/1BI) terutama )ada gelombang ./&


o

!udio noise

E(ek dari timbulnya korona +

Penurunan kualitas isolator )olimer


o

/enimbulkan kerusakan (isik )ada kom)onen


o

/enyebabkan inter(erensi radio


o

/enimbulkan audio noise


o

Indikasi akan kemungkinan kerusakan


o

Indikasi akan )emasangan )eralatan yang tidak sesuai


o

Indikasi dari e(ekti(itas )embersihan


o

Indikasi kemungkinan ter7adinya flashover atau tri)

Sumber dari korona )ada sistim kelistrikan+


o

Urat dari ka8at yang )utus

Pemasangan )eralatan yang tidak sesuai

Peralatan yang kendor

2orosi

Indikasi isolator yang short

-ap discharge

Ca6at )ada isolator keramik yang da)at mengakibatkan korona +


o

2ontaminasi

%hort antara pin dan socket


o

1etak )ada bagian semen di sekitar pin


o

2arat )ada sambungan ball-socket


o

$ositive feedback loop +

Semen yang tergerus menyebabkan korona

2orona menyebabkan semen tergerus

2orosi menyebabkan korona

2orona menyebabkan korosi

Ca6at )ada isolator )olimer yang da)at mengakibatkan korona +


o

2ontaminasi dan tracking )ada la)isan )ermukaan


o

2orona ring yang rusak! hilang atau )emasangannya yang tidak sesuai
o

'atang yang terbuka dan terkarbonasi


o

Sambungan yang rusak


o

-ubang yang menembus la)isan

Ca6at )ada konduktor yang da)at mengakibatkan korona +

Urat ka8at yang )utus


o

Urat ka8at yang terbuka


o

2ontaminasi
o

!rmour rod yang rusak


o

%pacer yang rusak atau kendor

Prinsi) ker7a Peralatan deteksi korona

3isible camera

43 camera

2ombinasi

b& Pe %!5ia Thermo isi Selama bero)erasi! )eralatan yang menyalurkan arus listrik akan mengalami )emanasan karena adanya I%1& 'agian yang sering mengalami )emanasan dan harus di)erhatikan adalah terminal dan sambungan! terutama antara dua metal yang berbeda serta )enam)ang konduktor yang menge6il karena korosi atau rantas& 2enaikan I %1! disam)ing meningkatkan rugi-rugi 7uga da)at berakibat buruk karena bila )anas meningkat! kekuatan mekanis dari konduktor melemah! konduktor bertambah )an7ang! )enam)ang menge6il! )anas bertambah besar! demikian seterusnya! sehingga konduktor )utus& Pengukuran )anas se6ara langsung )ada )eralatan listrik yang sedang bero)erasi tidak mungkin dilakukan terutama untuk SUTTT dan SUTET! karena tegangannya yang tinggi& 4eteksi )anas se6ara tidak langsung da)at dilakukan dengan menggunakan teknik sinar in(ra merah& Sinar in(ra merah atau infrared (disingkat I1) sebenarnya adalah bagian dari s)ektrum radiasi gelombang elektromagnetik& I1 mem)unyai )an7ang gelombang antara "$0 nm hingga #00 Km (lihat gra(ik s)ektrum)&

Dete#tor in$r% mer%h


Adala$ photo detector 4ang sensiti6 ter$ada3 radiasi sinar in6ra mera$. )ua ,enis utama detektor ini adala$ ,enis therma# dan photonic. Se%agai 7onto$ s%% @

TIPE

SPECTRAL RANGE (!M)

Indium gallium arsenide (In0aAs) 3$otodiodes

;5A B 25C

0ermanium 3$otodiodes

;59 B 15A

Lead sul6ide (P%S) 3$oto7ondu7ti=e dete7tors

1 B 352

Lead selenide (P%Se) 3$oto7ondu7ti=e dete7tors

15+ > +52 dll

Se%agai 7onto$5 kamera *LI! S4stem 2;;; menggunakan sensor .g/d(e (mercur./ cadmium/ te#urium) 4ang mem3un4ai le%ar %idang 9 s<d 12 micro meter5 dan mem3un4ai ke3ekaan su$u ;51; o*

&enis dete#tor p%n%s


)alam 3raktekn4a ada 2 ma7am detektor 3anas 4ang digunakan 4aitu @

canning 4aitu 3engukuran se7ara men4eluru$ disekitar o%4ek. Metode ini ,uga sering dise%ut thermograph..

potting 4aitu 3engukuran 3ada satu titik o%4ek 3enun,ukkann4a langsung su$u o%4ek terse%ut (li$at gam%ar)

Thermography
!adiasi sinar in6ra mera$ da3at digunakan %erma7am>ma7am5 antara lain meli$at didalam kegela3an dan menentukan su$u dari suatu %enda dari ,arak ,au$. (eknik meli$at su$u dari ,au$ ini dikenal dengan thermograph.. )engan 7ara ini maka da3at diketa$ui %agian>%agian 4ang mengalami 3anas %erle%i$5 diluar ke%iasaan. (inggin4a su$u da3at dili$at 3ada skala #arna. Bila su$u tertinggi 4ang terekam masi$ di%a#a$ 4ang dii,inkan5 maka e=aluasi 6oto diangga3 normal. 'amun %ila ter,adi 3emanasan le%i$ setem3at5 se$ingga terda3at 3er%edaan su$u 4ang signi6ikan (dari gradasi #arna) antar %agian 3eralatan5 %era3a3un %esarn4a maka keadaan ini $arus segera ditangani5 karena 3asti ter,adi 3en4im3angan.

Thermograph. !s U" camera

Infra red camera

UV camera

Mendeteksi delta (

Mendeteksi korona5 'artia# (ischarge- Arcing

(ergantung arus

(ergantung tegangan

)i3engaru$i ole$ radiasi 3anas mata$ari dan lingkungan

)i3engaru$i ole$ semua lam3u5 sertahumidit.

Biasan4a terdeteksi setela$ 6ase lan,ut

(erdeteksi 3ada 6ase a#al

7.

P"#$%&'(# Puncture ()"*+,+-(#) I.+/(0+Menurut IE/ 1211 ta$un 188&5 Insu#ator o- Ceramic Materia# or G#ass -or O!erhead *ines $ith a Nomina# "o#tage Greater than 0111 " 2 'uncture

Testing/ de6inisi 'uncture test adala$ tes dengan mem%erikan tegangan im3ulse 3ada 3iring isolator. 'amun5 de6inisipuncture test dila3angan adala$ 3engukuran distri%usi 3otensial antar ke3ing isolator dalam satu ren7eng menggunakan Alat P)"B 4ang dikenal se%agai Transmision Tester.

Alat U,i 'uncture Test )istri%usi 3otensial 3ada ke3ing isolator dalam satu ren7eng memang tidak merata5 $al ini diaki%atkan adan4a arus %o7or isolator dari sisi ka#at %ertegangan ke sisi menara. Arus %o7or inila$ 4ang diman6aatkan ole$ Transmision Tester untuk menda3atkan %esaran tegangan setia3 ke3ing isolator.

d.

P"#$%&'(# R".'.0(#.' 1"#0(#(2(# to er Pentana$an to#er adala$ 3erlengka3an 3em%umian sistem transmisi 4ang %er6ungsi untuk meneruskan arus listrik dari tiang SU(( mau3un SU(E( ke tana$. Pentana$an tiang terdiri dari ka#at tem%aga atau ka#at %a,a 4ang diklem 3ada 3i3a 3entana$an 4ang ditanam di dekat 3ondasi tiang5 atau dengan menanam 3lat aluminium < tem%aga disekitar 3ondasi tiang 4ang %er6ungsi untuk mengalirkan arus dari ka#at tana$ aki%at sam%aran 3etir.

Pentana$an (iang 'ilai 3entana$an tiang $arus di%uat seke7il mungkin agar tidak menim%ulkan tegangan tiang 4ang tinggi 4ang 3ada ak$irn4a da3at mengganggu sistem 3en4aluran. Batasan nilai 3entana$an tiang se%agai %erikut @

Sistem A;k2 @ maksimal + O$m

Sistem 1+;k2 @ maksimal 1; O$m

Sistem +;;k2 @ maksimal 1+ O$m

"EA)AA'

OPE!ASI

PELA"SA'A

PE(U0AS PEMELI.A!AA'

NO

PERALATAN YANG DIPERIKSA

SASARAN PEMERIKSAAN

I.

ISOLASI

I.1.

Isolasi Padat (Isolator)

U,i korona U,i thermo!isi

U,i 'uncture

Ins3eksi "amera )etektor ("adet)

I.2.

Isolasi udara

U,i medan magnet - listrik

II.

PEMBA3A ARUS

II.1.

"a#at 3eng$antar ("onduktor)

U,i korona

U,i thermo!isi

II.2.

Sam%ungan ka#at (Compression 3oint)

U,i korona

U,i thermo!isi

II.3.

Jumper

U,i korona U,i thermo!isi

II.&.

"lem ka#at 3eng$antar

U,i korona

U,i thermo!isi III. KONSTRUKSI DAN PONDASI

III.1 .

.alaman to$er

III.2 .

tu+

III.3 .

Pondasi

III.& .

To$er (*eg/ Common +od./ ,od./ Cross arm)

IV.

PROTEKSI PETIR

I2.1 "a#at tana$ .

I2.2 Jumper ka#at tana$ .

I2.3 Arcing horn .

I2.& "a#at 3eng$u%ung E . tana$

ke

I2.+ Pentana$an (Grounding) .

U,i resistansi 3entana$an to$er

V.

AKSESORIS

2.1. Aksesoris isolasi

2.2. Aksesoris 3an,at

2.3. Aksesoris "3

2. S!utdo n Te"t#n$ % Mea"urement Adala$ 3engu,ian 4ang dilakukan saat 3eralatan tidak o3erasi (3adam) untuk da3at mem3rediksi kondisi dan ge,ala kerusakan 3eralatan se7ara dini.

"EA)AA'

PA)AM

PELA"SA'A

PE(U0AS PEMELI.A!AA'

NO

PERALATAN YANG DIPERIKSA

CARA PEMERIKSAAN

I.

ISOLASI

I.1.

Isolasi Padat (Isolator)

U,i mekanik - elektrik

I.2.

Isolasi udara

II.

PEMBA3A ARUS

II.1.

"a#at 3eng$antar ("onduktor)

U,i ta$anan im3edansi

U,i mekanik - elektrik II.2. Sam%ungan ka#at (Compression 3oint) U,i mekanik - elektrik

II.3.

Jumper

U,i mekanik - elektrik

II.&.

"lem ka#at 3eng$antar

III.

KONSTRUKSI DAN PONDASI

III.1. .alaman to$er

III.2.

tu+

III.3. Pondasi

U,i 3osisi dengan ($eodolit dan Ang#e *e!e#

III.&. To$er (*eg/ Common +od./ ,od./ Cross arm)

IV.

PROTEKSI PETIR

I2.1 .

"a#at tana$

U,i mekanik - elektrik

I2.2 .

Jumper ka#at tana$

U,i mekanik - elektrik

I2.3 .

Arcing Horn

I2.& .

"a#at 3eng$u%ung E

ke tana$

I2.+ .

Pentana$an (Grounding)

U,i resistansi kaki to#er

V.

AKSESORIS

2.1.

Aksesoris isolasi

2.2.

Aksesoris 3an,at

2.3.

Aksesoris "3

PEMELI*ARAAN PASCA GANGGUAN .dalah )emeliharaan yang dilaksanakan setelah )eralatan mengalami gangguan dengan kegiatan )emeliharaan yang dilaksanakan meli)uti In %ervice3isual Inspection (-round $atrol + melakukan )enge6ekan 7alur setelah re6lose / tri) akibat gangguan eksternal! dilan7utkan Climb 4p Inspection untuk memastikan sumber gangguan) * In %ervice 2easurement (Thermo:isi dan 2orona)& 'ila diketahui kondisi )eralatan masih baik! maka )eralatan da)at dio)erasikan kembaliF namun bila diketahui telah ter7adi kerusakan yang memerlukan )erbaikan! maka )erlu ditindaklan7uti dengan Corrective 2aintenance& %& C3RR'CT15' *A14T'4AC' .dalah )emeliharaan yang dilakukan ketika )eralatan mengalami kelainan / un7uk ker7a rendah )ada saat men7alankan (ungsinya atau kerusakan (berdasarkan Condition .ssesment dari Pre:enti:e /aintenan6e)! dengan tu7uan untuk mengembalikan )ada kondisi semula melalui )erbaikan (repair) atau)un )enggantian (replace)& 4i dalam )elaksanaannya! Corrective 2aintenance da)at dibagi men7adi % (dua)! yaitu + #& PLA44'D .dalah )emeliharaan yang dilakukan ketika )eralatan mengalami kelainan / un7uk ker7a rendah )ada saat men7alankan (ungsinya! dengan tu7uan untuk mengembalikan )ada kondisi semula melalui )erbaikan (repair) atau)un )enggantian (replace) se6ara

teren6ana& .6uan tindak lan7ut yang digunakan )ada $lanned Corrective 2aintenance berdasarkan hasil )emeriksaan -round patrol& Climb up dan )engu7ian )ada $redictive 2aintenance+ %& 24PLA44'D 4isebut 7uga dengan Pemeliharaan *reakdown+ .dalah )emeliharaan yang dilakukan ketika )eralatan mengalami kerusakan se6ara tiba-tiba sehingga menyebabkan )emadaman& Untuk mengembalikan )ada kondisi semula )erlu dilakukan )erbaikan besar (repair) atau )enggantian (replace)& 'A' III E)ALUASI *ASIL PEMELI*ARAAN SUTT & SUTET #& METODE E)ALUASI *ASIL PEMELI*ARAAN SUTT & SUTET

.lur )engambilan ke)utusan e:aluasi hasil )emeliharaan SUTT * SUTET /etode e:aluasi hasil )emeliharaan SUTT * SUTET menga6u )ada alur )engambilan ke)utusan se)erti )ada gambar di atas& Proses )engambilan ke)utusan tersebut meli)uti 3 (tiga) taha)an utama! yaitu + #& E:aluasi -e:el # /eru)akan taha) a8al metode e:aluasi hasil )emeliharaan SUTT * SUTET& Pelaksanaan E:aluasi -e:el # menggunakan in)ut hasil )emeliharaan rutin SUTT * SUTET baik yang si(atnya mingguan yaitu -round patrol dan $ (lima) tahunan Climb up inspection+Taha)an ini menghasilkan 2ondisi .8al SUTT * SUTET ( Early warning) dan 1ekomendasi )elaksanaan ins)eksi lan7ut * )emeliharaan&

%& E:aluasi -e:el % .dalah taha) lan7utan metode e:aluasi hasil )emeliharaan SUTT * SUTET& Pelaksanaan E:aluasi -e:el % menggunakan in)ut 2ondisi .8al SUTT * SUTET (Early warning) dan 1ekomendasi )elaksanaan ins)eksi lan7ut * )emeliharaan dari E:aluasi -e:el # ditambah dengan hasil )emeliharaan In %ervice 2easurement dan %hutdown 'esting / 2easurement+ Taha)an ini menghasilkan Penilaian Prediksi 2ondisi Umur SUTT * SUTET ()ife prediction) dan 1ekomendasi )elaksanaan ins)eksi lan7ut * )emeliharaan& 3& E:aluasi -e:el 3 /eru)akan taha) akhir metode e:aluasi hasil )emeliharaan SUTT * SUTET& Pelaksanaan E:aluasi -e:el 3 menggunakan in)ut Penilaian Prediksi 2ondisi Umur SUTT * SUTET ()ife prediction) dan 1ekomendasi )elaksanaan ins)eksi lan7ut * )emeliharaan dari E:aluasi -e:el % ditambah dengan E:aluasi 1esiko yang meli)uti 2eandalan sistem! keamanan * lingkungan dan Baktor ekonomi! sosial * )olitik serta Perkembangan teknologi terkini& Taha)an ini menghasilkan 1ekomendasi tindak lan7ut yang beru)a Program )er)an7angan umur SUTT * SUTET dan 1en6ana )engembangan aset ()ife e1tension program 7 !sset development )lan) se)erti (etrofit& (efurbish& (eplacement atau)un (einvestment+ %& STANDAR E)ALUASI *ASIL PEMELI*ARAAN SUTT & SUTET Standar adalah a6uan yang digunakan dalam menge:aluasi hasil )emeliharaan untuk da)at menentukan kondisi )eralatan yang di)elihara& Standar yang ada ber)edoman ke)ada + instruction manual dari )abrik! standar-standar internasional mau)un nasional ( IEC! IEEE! CIG1E! .3SI! SP-3! S3I dll ) dan )engalaman serta obser:asi / )engamatan o)erasi di la)angan& #& 14 S'R51C' 51S2AL 14SP'CT134

PERALATAN SASARAN YANG PEMERIKSAAN DIPERIKSA ISOLASI

E)ALUASI = AKI'AT

Piring isolator )e6ah! retak * (lek

Penurunan -e:el 'I- )ada isolator! Cree)age 4istan6e Penurunan me6hani6al strength )ada ren6eng insulator Penurunan me6hani6al strength )ada ren6eng insulator

Pin ikatan isolator tidak lengka) atau aus

Isolasi Padat (Isolator)

Ikatan isolator korosi

Piring isolator kotor

Penurunan -e:el 'I- )ada isolator! Cree)age 4istan6e Ter7adi hubung singkat antar (asa dan (asa ke tanah (ground)

.da benda asing (binatang! benang! layang-layang! balon! sam)ah) atau tersangkut

Isolasi udara

Aarak bebas tidak ter)enuhi

Ter7adi hubung singkat antar (asa dan (asa ke tanah (ground)

PEM'A2A ARUS

2a8at

2a8at )enghantar

.rus tidak da)at disalurkan

(konduktor) rantas! )utus atau mekar

2onduktor rantas atau )utus Peredam getaran (vibration damper) le)as atau hilang 2onduktor terhubung 7adi satu 2onduktor rantas atau )utus %pacerbengkok atau )atah

2lem spacerle)as atau hilang

)enghantar (2onduktor)

.ndongan ka8at tidak normal

Aarak bebas tidak ter)enuhi Tidak bisa menahan getaran konduktor 2onduktor tidak terentang sem)urna

Peredam getaran (vibration damper)bergeser

%pacerbergeser atau kendor

Peredam getaran (vibration damper)korosi

Peredam getaran (vibration damper) )atah atau rusak Ter7adi hubung singkat antar (asa dan (asa ke tanah (ground)

.da benda asing (binatang! benang! layang-layang! balon! sam)ah) atau tersangkut

Sambungan ka8at (Compression "oint)

(epair sleeve)e6ah

2onduktor rantas atau )utus

#umper mekar atau rantas

#umper )utus Ter7adi hubung singkat (asa ke tanah(ground) Ter7adi hubung singkat (asa ke tanah(ground)

#umper

#umper le)as Counter weight ada kelainan

%uspension / tension clampkorosi

2onduktor le)as 2onduktor le)as 2onduktor le)as

%uspension / tension clamp)e6ah 2lem ka8at )enghantar

'autsuspension / tension clamptidak lengka)

2onduktor )utus

!rmour rodmekar atau )utus KONSTRUKSI DAN PONDASI

9alaman towe r

9alamantower kotor /engganggu saat ada )eker7aan ! ada )ohon / semak )emeliharaan belukar atau diman(aatkan orang lain 'atas ke)emilikan tanah hilang

Patok batas tertimbun

9alamantower ada 7alan longsor atau ban7ir

Pondasi amblas atau rusak To8er miring

%tub bengkok

Patok batas )e6ah atau hilang

'atas ke)emilikan tanah hilang 'atas ke)emilikan tanah hilang

Patok batas retak

%tub korosi %tub

To8er roboh

%tub tertimbun tanah %tub korosi( atau tergenang air

Pondasi

2o)el )ondasi)atah! To8er miring bengkok! retak Chimney / ke)ala )ondasi retak

To8er roboh

2o)el )ondasi amblas atau tertimbun tanah

2o)el )ondasi rusak atau )atah Pondasi rusak

Chimney / ke)ala )ondasi tertimbun tanah! tergenang air

atau amblas

Chimney / ke)ala )ondasi bergeser atau miring

To8er miring atau roboh

'ower ()eg& Common body& *ody& Cross arm)

2onstruksi tiang To8er miring atau roboh bergeser atau miring

Plat sambungan rangka hilang atau bengkok

To8er miring atau roboh To8er miring atau roboh

/ur * baut )lat sambungan rangka hilang

To8er miring atau roboh

*racing /member / besi diagonal hilang! tidak ter)asang! bengkok atau )atah

.da benda asing (binatang! benang! layang-layang! balon! sam)ah) atau tersangkut

Ter7adi hubung singkat (asa ke ground

Plat sambungan rangka kendor

To8er miring atau roboh To8er miring atau roboh To8er miring atau roboh

*racing /member / besi diagonal tidak nem)el

*racing /member / besi diagonal kendor

Cat / galvanisterkelu 'esi to8er korosi( )as To8er miring atau roboh Plat sambungan rangka korosi To8er miring atau roboh To8er miring atau roboh

*racing /member / besi diagonal korosi

/ur * baut korosi PROTEKSI PETIR

2a8at tanah (EW& -%W& ,$-W)

.da benda asing (binatang! benang! layang-layang! balon! sam)ah) atau tersangkut

Ter7adi hubung singkat (asa ke ground

Peredam getaran (vibration damper)bergeser

2a8at )etir rantas atau )utus

2a8at tanahrantas atau )utus

Ter7adi hubung singkat (asa ke ground 2a8at tanah )utus 2a8at )etir rantas atau )utus

2a8at tanah korosi

Peredam getaran (vibration

damper)korosi

2a8at )etir rantas atau )utus Peredam getaran (vibration damper) le)as atau hilang 2a8at )etir le)as 2a8at )etir le)as 2idspan compression "oint bengkok 2a8at )etir le)as 2a8at )etir le)as 2a8at )etir le)as %uspension / tension clampkorosi 2a8at )etir le)as 2a8at )etir )utus 2omunikasi ter)utus 2omunikasi ter)utus

2idspan compression "oint korosi

Sa6klesuspension / tension clampkorosi

%uspension / tension clamp)e6ah

'autsuspension / tension tidak lengka)

!rmour rodmekar! )utus atau tidak lengka)

*o1 "ointka8at o)ti6 hilang

2a8at yang turun ke bo1 "oint )utus atau hilang

#umper ka8at tanah

#umper ka8at tanah a)akah mekar! rantas

#umper ka8at tanah )utus

#umper ka8at tanah le)as

1esistansi )entanahan to8er tinggi

!rching hornsalah )asang !rcing horn

Ter7adi hubung singkat (asa ke ground Ter7adi hubung singkat (asa ke ground

!rching horntidak ter)asang atau le)as

2a8at )enghubung 1esistansi )entanahan to8er tinggi E0 ke tanah kendor

2a8at )enghubung E0 ke tanah

2a8at )enghubung E0 ke tanah )utus! hilang atau rantas 2a8at )enghubung E0 ke tanah korosi

1esistansi )entanahan to8er tinggi 2a8at )enghubung E0 ke tanah )utus

Pentanahan (-rounding)

Pentanahan (grounding)terle)as atau kendor Pentanahan (grounding) hilang!

1esistansi )entanahan to8er tinggi

1esistansi )entanahan to8er tinggi

)utus atau rantas

Pentanahan (grounding)korosi AKSESORIS

Pentanahan (grounding) )utus atau rantas

.ksesoris isolasi

.ksesorisfittingsisol Ikatan isolator le)as atau )utus ator ()in!sackle! dll) korosi Ikatan isolator le)as atau )utus

.ksesorisfittingsisol ator ()in!sackle! dll) tidak lengka)

'aut )an7at (step bolt) kendor

Ter7adi ke6elakaan ker7a

.ksesoris )an7at

'aut )an7at (step bolt)hilang! bengkok! )atah atau kurang )an7ang dratnya

Ter7adi ke6elakaan ker7a Ter7adi ke6elakaan ker7a

'aut )an7at (step bolt) korosi

.ksesoris 23

Penghalang )an7at (!nti Climbing 0evice) kendor

Ter7adi ke6elakaan umum Ter7adi ke6elakaan ker7a

Plat tanda )enghantarkendor

Plat tanda )enghantarsalah )asang

Ter7adi ke6elakaan ker7a Ter7adi ke6elakaan umum

*all signbergeser

Penghalang )an7at (!nti Climbing 0evice) bengkok! hilang atau )atah

Penghalang )an7at (!nti Climbing 0evice) korosi

Plat tanda bahaya kendor! )udar! korosi! rusak atau hilang

Plat tanda )enghantar)udar

Plat tanda )enghantarkorosi

Plat tanda )enghantarrusak atau hilang

Indicator lamp( airtraffic light)rusak! )e6ah!

mati atau hilang

*all sign)e6ah atau hilang

-am)u a:iasi)e6ah! mati! rusak atau hilang >, PENGU9IAN T*ERMO)ISI Pengukuran suhu dengan thermography akan selalu memberikan nilai absolut dari ob7ek terukur& Untuk menentukan dengan benar a)akah suhu ob7ek terlalu )anas (overheating)! ada dua )endekatan yang harus dilakukan dalam menyika)i hasil ukur yang dida)at + #& /embandingkan hasil ukur dengan suhu o)erasi ob7ek Suhu o)erasi adalah suhu normal dengan mem)ertimbangkan (aktor )embebanan )ada ob7ek dan )engaruh suhu lingkungan disekitarnya (suhu ambient)& Untuk )eralatan diluar Gardu Induk (GI)/GITET/GIS atau di saluran transmisi! suhu o)erasi ob7ek umumnya hanya #LC atau %LC (#&?LB atau 3&=LB) diatas suhu lingkungan (ambient)! sedangkan untuk )eralatan dalam ruangan :ariasinya akan lebih besar& %& /embandingkan hasil ukur dengan hasil ukur ob7ek lain yang sama disekitarnya (ob7ek tetangga) Pada suhu o)erasinya! )eralatan listrik yang rusak atau beker7a dalam kondisi tidak normal akan memberikan hasil ukur yang berbeda dengan )eralatan listrik lain yang sama disekitarnya& Perbedaan hasil ukur ini (Mt)! dikelom)okkan men7adi 3 (tiga) kategori! yaitu + KATEGORI *ASIL UKUR (?t) KONDISI

I II III

N $LC (@LB) $O30LC (@O$5LB) J 30LC ($5LB)

.8al kondisi )anas berlebih (overheating) Peningkatan )anas berlebih (overheating) Panas berlebih (overheating) akut

D 4iambil dari manual instruction 2amera thermo:isi B-I1 3& PENGU9IAN KORONA

4iagram alir )engambilan ke)utusan I3TE3SIT.S 2,1,3. + KATEGORI *ASIL UKUR KONDISI

-o8

N #000 6ountrate/menit

'er)otensi mengurangi usia )eralatan Indikasi kerusakan minor dari )emburukan kom)onen

/edium

#000 O $000 6ountrate/menit

4a)at menyebabkan )emburukan yang signi(ikan terhada) usia )eralatan Indikasi kerusakan/)emburukan kom)onen yang da)at diukur

9igh

J $000 6ountrate/menit

/enyebabkan )emburukan yang sangat 6e)at Indikasi kerusakan )arah terhada) kom)onen/)eralatan

D 4iambil dari manual instruction 2amera korona ,BI- 4ay6or Su)erb 5& PENGU9IAN P24CT2R' (KE'OCORAN) ISOLATOR E:aluasi terhada) )engu7ian ini adalah dengan melihat kur:a distribusi )otensial antar ke)ing isolator& Isolator rusak (breakdown) akan ditun7ukkan dengan nilai tegangan ke)ing isolator yang mengalami )enurunan dibandingkan nilai tegangan ke)ing insulator yang lain dalam satu ren6eng se)erti gambar di ba8ah&

Contoh 9asil Pengu7ian $uncture Isolator Gambar )ertama di atas menun7ukkan hasil ukur masing-masing ke)ing isolator dalam satu ren6eng dalam kondisi normal! sedangkan gambar kedua menun7ukkan hasil ukur )ada ke)ing nomor 3 mengalami kerusakan ( breakdown)& 4alam kegiatan Pemeliharaan SUTT * SUTET! selain untuk mengetahui kondisi isolator! hasil )engu7ian kebo6oran isolator ( puncture test) 7uga digunakan sebagai standar untuk menentukan a)akah suatu )eker7aan )emeliharaan isolator se6ara bertegangan (,n line) da)at dilakukan atau tidak& 'ila hasil ukur kebo6oran isolator menun7ukkan bah8a lebih dari $0H G # 7umlah isolator dalam satu ren6eng tidak sesuai standar! maka )eker7aan )emeliharaan isolator harus dilaksanakan se6ara tidak bertegangan (,ff line)& $& PENGU9IAN RESISTANSI PENTANA*AN T3('R Pentanahan tiang ber(ungsi untuk mengalirkan arus dari ka8at tanah akibat sambaran )etir! oleh karena itu nilai )entanahan tiang harus dibuat seke6il mungkin agar tidak menimbulkan tegangan tiang yang tinggi yang )ada akhirnya da)at mengganggu sistem )enyaluran& 'atasan nilai )entanahan tiang sebagai berikut +

PERALATAN YANG DIPERIKSA

TEGANGAN OPERASI "0 k

STANDAR

P $ ,hm P #0 ,hm P #$ ,hm

Pentanahan (-rounding)

#$0 k / %"$ k $00 k

'A' I) REKOMENDASI *ASIL PEMELI*ARAAN SUTT & SUTET 1ekomendasi meru)akan tindak lan7ut yang harus dilaksanakan sebagai e:aluasi dari hasil )emeliharaan yang telah dilakukan& 1ekomendasi ber)edoman ke)ada instruction manual dari )abrik dan )engalaman serta obser:asi / )engamatan o)erasi di la)angan& #& REKOMENDASI *ASIL PEMELI*ARAAN RUTIN .dalah tindak lan7ut dari hasil )emeliharaan rutin mingguan dan $ tahunan ( -round $atrol 7 Climb 4p Ins)e6tion) sebagai tindakan )en6egahan ter7adinya kelainan / un7uk ker7a rendah )ada )eralatan saat men7alankan (ungsinya atau kerusakan& 1ekomendasi hasil )emeliharaan rutin ber)edoman ke)ada )engalaman serta obser:asi / )engamatan o)erasi di la)angan& PERALATAN YANG DIPERIKSA ISOLASI SASARAN PEMERIKSAAN REKOMENDASI

Piring isolator )e6ah! retak * (lek

Pin ikatan isolator tidak lengka) atau aus

Penggantian

Isolasi Padat (Isolator)

Ikatan isolator korosi

Piring isolator kotor

.da benda asing (binatang! benang! layanglayang! balon! sam)ah) atau tersangkut

Pembersihan

Isolasi udara

Aarak bebas tidak ter)enuhi

Pembersihan

PEM'A2A ARUS

2a8at )enghantar (2onduktor)

2a8at )enghantar (konduktor) rantas! )utus atau mekar Peredam getaran (vibration damper)le)as atau hilang

Penggantian

%pacer bengkok atau )atah

2lem spacer le)as atau

hilang

.ndongan ka8at tidak normal

Peredam getaran (vibration damper)bergeser

Pengen6angan

%pacer bergeser atau kendor

Peredam getaran (vibration damper)korosi


.da benda asing (binatang! benang! layanglayang! balon! sam)ah) atau tersangkut

Pembersihan

Sambungan ka8at (Compression "oint)

(epair sleeve )e6ah

Penggantian

#umper mekar atau rantas

#umper

#umper le)as Counter weight ada kelainan

Penggantian

2lem ka8at )enghantar

%uspension / tension

Penggantian

clamp korosi

%uspension / tension clamp )e6ah

'aut suspension / tension clamp tidak lengka)

!rmour rod mekar atau )utus KONSTRUKSI DAN PONDASI

9alaman tower kotor! ada )ohon / semak belukar atau diman(aatkan orang lain

Pembersihan

Patok batas tertimbun

9alaman tower

9alaman tower ada 7alan longsor atau ban7ir %tub bengkok

Perbaikan

Patok batas )e6ah atau hilang

Penggantian

Patok batas retak


%tub

%tub korosi

Penge6atan

%tub tertimbun tanah atau tergenang air

Pembersihan

2o)el )ondasi )atah! bengkok! retak

Perbaikan Chimney / ke)ala )ondasi retak

Pondasi

2o)el )ondasi amblas atau tertimbun tanah

Chimney / ke)ala )ondasi tertimbun tanah! tergenang air atau amblas

Pembersihan

Chimney / ke)ala )ondasi bergeser atau miring

Perbaikan

'ower ()eg& Common body& *ody& Cross arm)

2onstruksi tiang bergeser atau miring

Perbaikan

Plat sambungan rangkahilang atau bengkok

Penggantian

/ur * baut )lat sambungan rangka hilang

*racing / member / besi diagonal hilang! tidak ter)asang! bengkok atau )atah

.da benda asing (binatang! benang! layanglayang! balon! sam)ah) atau tersangkut

Pembersihan

Plat sambungan rangka kendor

*racing / member / besi diagonal tidak nem)el

Pengen6angan

*racing / member / besi diagonal kendor

Cat / galvanis terkelu)as

Plat sambungan rangka korosi

*racing / member / besi diagonal korosi

Penge6atan

/ur * baut korosi

Cat / galvanis korosi PROTEKSI PETIR


2a8at tanah (EW& -%W& ,$-W)

.da benda asing (binatang! benang! layanglayang! balon! sam)ah)

Pembersihan

atau tersangkut

Peredam getaran (vibration damper)bergeser

Perbaikan

2a8at tanah rantas atau )utus

Penggantian

2a8at tanah korosi

Peredam getaran (vibration damper)korosi

Peredam getaran (vibration damper)le)as atau hilang

2idspan compression "oint bengkok

2idspan compression "oint korosi

%uspension / tension clamp korosi

Sa6kle suspension / tension clamp korosi

%uspension / tension clamp )e6ah

'aut suspension / tension tidak lengka)

!rmour rod mekar! )utus atau tidak lengka)

*o1 "oint ka8at o)ti6 hilang

2a8at yang turun ke bo1 "oint )utus atau hilang

#umper ka8at tanah

#umper ka8at tanah a)akah mekar! rantas

Penggantian

#umper ka8at tanah le)as

Perbaikan

!rching horn salah )asang !rching horn

Perbaikan

!rching horn tidak ter)asang atau le)as

Penggantian

2a8at )enghubung E0 ke tanah kendor

Pengen6angan

2a8at )enghubung E0 ke tanah

2a8at )enghubung E0 ke tanah )utus! hilang atau rantas 2a8at )enghubung E0 ke tanah korosi

Penggantian

Pentanahan (grounding)terle)as atau kendor Pentanahan (-rounding)

Pengen6angan

Pentanahan (grounding) hilang! )utus atau rantas

Penggantian Pentanahan (grounding)korosi

AKSESORIS

.ksesoris fittingsisolator ()in! sackle! dll) korosi

.ksesoris isolasi

.ksesoris fittingsisolator ()in! sackle! dll) tidak lengka)

Penggantian

'aut )an7at (step bolt) kendor

Pengen6angan

.ksesoris )an7at

'aut )an7at (step bolt)hilang! bengkok! )atah atau kurang )an7ang dratnya

Penggantian

'aut )an7at (step bolt) korosi


.ksesoris 23

Penghalang )an7at (!nti Climbing 0evice) kendor

Pengen6angan

Plat tanda )enghantarkendor

Plat tanda )enghantarsalah )asang

Perbaikan

*all sign bergeser


Penghalang )an7at (!nti Climbing 0evice) bengkok! hilang atau )atah

Penggantian

Penghalang )an7at (!nti Climbing 0evice) korosi

Periksa kondisi )lat tanda bahaya a)akah normal! kendor! )udar! korosi! rusak atau hilang

Plat tanda )enghantar)udar

Plat tanda )enghantarkorosi

Plat tanda )enghantarrusak atau hilang

Indicator lamp( airtraffic light) rusak! )e6ah! mati atau hilang

*all sign )e6ah atau hilang

-am)u a:iasi )e6ah! mati! rusak atau hilang D 'ersumber dari )engalaman serta obser:asi / )engamatan o)erasi di la)angan %& REKOMENDASI PENGU9IAN T*ERMO)ISI
PERALATAN YANG DIPERIKSA

*ASIL UKUR (?t) I

REKOMENDASI

2a8at )enghantar (2onduktor)

-an7utkan )engu7ian rutin = bulanan (N $LC (@LB)) II ($ O 30LC (@ O $5LB)) 4i7ad8alkan )erbaikan atau )enggantian se)erlunya

Sambungan ka8at (Compression "oint)

#umper III

Perbaiki atau ganti se6e)atnya 2lem ka8at )enghantar (J 30LC ($5LB))

D 4iambil dari manual instruction 2amera thermo:isi B-I1 3& REKOMENDASI PENGU9IAN KORONA
PERALATAN YANG DIPERIKSA *ASIL UKUR REKOMENDASI

-o8 (6ountrate N #000/menit)

-an7utkan )engu7ian rutin = bulanan

-akukan )engu7ian rutin 3 bulanan


Isolasi )adat (isolator)

/edium (6ountrate N #000 $000/menit)

-akukan )engu7ian rutin # bulanan bila ada ke6enderungan )eningkatan hasil ukur 3 bulanan 4i7ad8alkan )erbaikan atau )enggantian se)erlunya

9igh (6ountrate J $000/menit)

Perbaiki atau ganti se6e)atnya

D 4iambil dari manual instruction 2amera korona ,BI- 4ay6or Su)erb 5& REKOMENDASI PENGU9IAN P24CT2R' (KE'OCORAN) ISOLATOR

PERALATAN YANG DIPERIKSA

*ASIL UKUR

REKOMENDASI

4istribusi tegangan normal Isolasi )adat (isolator) 4ro) tegangan P 30H 4ro) tegangan Q 30H

-an7utkan )engu7ian rutin $ tahunan

-akukan )emeriksaan lan7utan (:isual! kadet! )engukuranthermovisi * korona)

Perbaiki atau ganti se6e)atnya

D 4iambil dari manual instruction Insulator 'ester .' Chan6e $& REKOMENDASI PENGU9IAN RESISTANSI PENTANA*AN T3('R
PERALATAN YANG DIPERIKSA TEGANGAN OPERASI *ASIL UKUR REKOMENDASI

P $ ,hm "0 k J $ ,hm

-an7utkan )engu7ian rutin # tahunan Perbaiki! ganti se6e)atnya atau diberikan )enambahan )entanahan kaki tiang -an7utkan )engu7ian rutin # tahunan Perbaiki! ganti se6e)atnya atau diberikan )enambahan )entanahan kaki tiang -an7utkan )engu7ian rutin # tahunan Perbaiki! ganti se6e)atnya atau diberikan )enambahan )entanahan kaki tiang

P #0 ,hm Pentanahan (-rounding) #$0 k / %"$ k

J #0 ,hm

P #$ ,hm $00 k J #$ ,hm

Das könnte Ihnen auch gefallen