hasil pengisian DDST pada anak usia 17 bulan

HASIL PENGISIAN DDST PADA ANAK USIA 17 BULAN

1.

3 Item sebelah kiri garis usia

Personal sosial

Menirukan kegiatan
Main bola dengan pemeriksa
Daag-daag dengan pemeriksa

Adaptif-monitorik halus
Mencoret-coret
Menaruh kubus di cangkir
Membenturkan 2 kubus

Bahasa
2 kata
1 kata
Papa/mama spesifik

Motorik kasar
Berjalan mundur
Berjalan dengan baik
Membungkuk kemudian berdiri

2. Item-item yang terkena garis usia

Personal Sosial
Gosok gigi dengan bantuan
Menyuapi boneka
Membuka pakaian
Mengunakan sendok atau garpu
Membantu dirumah
Minum dengan cangkir

 Adaptif-motorif halus
Menara dari 4 kubus
Menara dari 2 kubus
Ambil manik-manik ditunjukan

Bahasa
6 kata
3 kata

Motorik kasar
Menendang bola kedepan
Berjalan naik tangga
Lari

3. 3 Item sebelah kanan garis usia

Personal sosial
Memakai baju
Cuci tangan dan mengeringkan tangan
Menyebut nama teman

Adaptif-motorik halus
Menara dari 6 kubus
Meniru garis vertikal
Menara dari 8 kubus

Bahasa
Menunjuk gambar
Kombinasi kata
Menyebut satu gambar

Motorik kasar
Melompat
Melempar bolatangan keatas
Loncat jauh

Cara mengeteskan dengan anak yang

terkena garis usia
Pemeriksa bekerjasama dengan orang tua untuk membujuk anak supaya anak bersedia
melakukan beberapa item yang terkena garis usia, antara lain:

Personal sosial
bantuan Gosok gigi dengan
Orang tua dapat menolong mengarahkan sikat gigi dan menaruh odol pada sikat. Kemudian
orang tua dan pemeriksa membujuk anak misalnya dengan cara adik, mari kita bersamasama menggosok gigi supaya gigi kita sehat dan kuat.

Menyuapi boneka
Orang tua dan pemeriksa dapat mengajak anak bermain boneka. Diibaratkan anak menjadi
seorang ibu dan boneka adalah seorang bayinya. Orang tua atau pemeriksa bisa mengatakan
adik, itu bayinya menangis sepertinya dia lapar . coba adik suapi bayinya supaya bayinya
tidak menangis lagi.

Membuka pakaian
Orang tua dan pemeriksa dapat membujuk anak misalnya dengan cara adik ayo kita
bersama-sama ganti baju yuk ? adik coba buka bajunya ya ? kita ganti baju yang bersih, yang
dipakai itu sudah kotor.

Menggunakan sendok atau garpu

Orang tua dan pemeriksa mengajak anak untuk makan. Supaya lebih mudah, maka sebaiknya
makanan yang disajikan adalah makanan kesukaan sang anak. adik mari kita makan yuk,
kita makan pakai sendok yuk biar tangannya tidak kotor ?

Membantu dirumah
Orang tua dan pemeriksa dapat mengajak anak untuk menyapu .adik ayo kita sama-sama
menyapu yuk, biar rumahnya bersih

Minum dengan cangkir

Orang tua dan pemeriksa dapat mengajak anak untuk minum bersama menggunakan cangkir.
adik ayo kita sama-sama minum menggunakan cangkir ?.

Adaptif-motorik halus

 Menara dari 4 kubus

Orang tua dan pemeriksa menyediakan 4 kubus untuk anak dan 4 kubus untuk pemeriksa.
Pemeriksa sebaiknya juga ikut menyusun kubus supaya anak bisa menirukan. mengajak anak
bermain dengan kubus-kubus tersebut.adik, ayo kita susun kubusnya yuk ? kita susun
kubusnya secara bertumpuk-tumpuk seperti yang mama lakukan yuk ?.

Menara dari 2 kubus

Orang tua dan pemeriksa menyediakan 2 kubus untuk anak dan 2 kubus untuk pemeriksa.
Pemeriksa sebaiknya juga ikut menyusun kubus supaya anak bisa menirukan. mengajak anak
bermain dengan kubus-kubus tersebut.adik, ayo kita susun kubusnya yuk ? kita susun
kubusnya secara bertumpuk-tumpuk seperti yang mama lakukan yuk ?.

Ambil manik-manik ditunjukan

Orang tua dan pemeriksa menyediakan beberapa manik-manik. adik, coba ambil manikmaniknya, lalu poerlihatkan di mama.

Bahasa
6 kata
Orang tua dan pemeriksa dapat menggunakan gambar . misalnya menggunakan gambar
hewan kemudian orang tua dan pemeriksa menujuk gambar dan menayakan itu gambar apa.
Misalnya pemeriksa menunjukkan gambar kucing lalu pemeriksa bertanya adik ini gambar
apa?. Bisa juga menggunakan cangkir dan tanyakan pada anak misalnya adik, cangkir itu
fungsinya untuk apa?. Ulangi hal seperti itu menggunakan benda yang berbeda-beda sampai
anak bisa mengucapkan 6 kata.

2 kata
Orang tua dan pemeriksa dapat menggunakan boneka. Misalnya pemeriksa menunjukkan
mata boneka lalu pemeriksa bertanya adik ini apa?. Bisa juga menunjuk hiding boneka dan
bertanya adik ini apa?. Ulangi hal seperti itu menggunakan benda yang berbeda-beda
sampai anak bisa mengucapkan 2 kata.

Motorik kasar
Menendang bola kedepan
Orang tua dan pemeriksa menyediakan sebuah bola dan mengajak anak untuk bermain bola
dan memberikan contoh bagaimana menendang bola kedepan. adik, ayo main bola yuk?
Coba adik tendang bolanya kedepan seperti yang tadi .

Berjalan naik tangga

Orang tua dan pemeriksa mengajak anak untuk naik tangga bersama-sama. adik, ayo kita
naik tangga sama-sama yuk ?.

Lari
Orang tua dan pemeriksa bisa mengajak anak untuk main kejar-kejaran. adik, ayo kita main
kejar-kejaran yuk?.