Sie sind auf Seite 1von 20

ALAT KESEHATAN

| di 04.12

Menurut Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 1998 Tentang


Pengamanan Sediaan Farmasi Dan Alat Kesehatan, Alat kesehatan adalah
instrumen, aparatus, mesin, implan yang tidak mengandung obat yang digunakan
untuk mencegah, mendiagnosis, menyembuhkan dan meringankan penyakit,
merawat orang sakit serta memulihkan kesehatan pada manusia dan atau untuk
membentuk struktur dan memperbaiki fungsi tubuh.
Sejak perang dunia II di Indonesia sudah mengenal pabrik alat kesehtan Aesculap
dari Jerman. Kini banyak dikenal nama pabrik diantaranya Dimedia, Chiron, Diener,
Reicodent, Rudolv, Martin dll.
Menurut Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 116/SK/79, Alat
kesehatan dapat digolongkan menjadi :
1.

preparat untuk pemeliharaan dan perawatan kesehatan

2.

Pestisida dan insektisida pembasi hama manusia dan binatang piaraan

3.

alat kecantikan yang digunakan dalam salon kecantikan

4.

wadah dari plastik dan kaca untuk obat dan injeksi, juga karet tutup botol infus

5.

peralatan obstetri dan hgynekologi

6.

pelalatan anestesi

7.

peralatan dan perlengkapan kedokteran gigi

8.

peralatan dan perlengkapan kedokteran THT

9.

peralatan dan perlengkapan kedokteran mata

Sebagai dasar pengenalan alat-alat kesehatan tidak semua golongan alat


diketengahkan, hanya alat-alat kesehatan yang ada di apotik dan sering
dipergunakan oleh pasien atau dipergunakan medis dan perawat di rumah sakit.

Untuk memudahkan dalam mempelajari alat kesehatan ini maka kita coba dibagi
menjadi :

A. Alat-alat untuk perawatan

Alat-alat yang dipergunakan untuk perawatan baik di rumah atau di rumah sakit
dapat dikelompokan menjadi :
II.
1.
a.

Alat Pembalut Luka


Plester

Fungsi : untuk menutupi luka dilengkapi pelekat


Berdasarkan bahannnya Plester dapat dibagi ke dalam 7 macam, yaitu :No.
Bahan Nama Alat Kesehatan
1.

ZnO

2.

Elastik

Handyplas, Band Aid, Elastikon

3.

Sutera

Leukosilk

4.

Rayon Microfore, Dermisel

5.

Kertas Leukopor, Dermilite

6.

PlastikLeukofix, Transfor

7.

Plastik Waterprof

b.

Nama

Leukoplas

Setonplast, Blenderm

GAAS (B. Belanda), Kasa (B. Indonesia)

Bentuk berupa kain jarang-jarang, seperti ram kawat.


Gaas atau kain kasa dapat digolongkan ke dalam :
1.
Gaas Steril, (Kasa Hydrofil Steril) yang paling banyak digunakan adalah ukuran
18 x 22 cm

2.

Dressing (penutup luka) ukuran 7,5 cm x 7,5 cm dan 10 cm x 10 cm

3.

Gaas yang berisi bahan obat.

Yang sudah banyak dikenal adalah :


Sofra-tule : Gaas steril berisi Soframisin
Bacti gras : Gaas steril berisi Chlorhexadine dalam parafin
Actisorb : Gaas steril berisi Charcoal
Petronet : Gaas steril berisi Parafin Jeli
4.

Verband (Pembalut)

Verband digolongkan ke dalam beberapa bagian, yaitu :


Kasa Hidrofil (Bandage Gauze) kain kasa panjang untuk membalut luka.
Pembalut Elastis (Elastic Bandage)
Pembalut Leher, untuk menopang kepala dan membatasi gerak dari tulang leher
Pembalut Gips, kain kasa dilengkapi kalsium setelah dibalut dibasahi air hangat
agar mengeras untuk penderita patah tulang.

2.

Alat Perawatan Pasien

a.

Warm Water Zak (Beld.) Hot Water Botle (Ing.) Botol Panas/ Buli-buli Panas.

Bentuk : berupa kantung dari karet dengan tutup di ujungnya, diisi air panas.
Fungsi : untuk kompres panas

b.

Ijskap (Beld.) Ice Bag (Ing.) Eskap (Ind.)

Bentuk : berupa kantung dari karet dengan tutup di tengahnya, diisi pecahan es
batu
Fungsi : untuk kompres dingin.

c.

Bors Pomp (Beld.) Breast Pump and relieve (Ing.) Pompa Susu (Ind.)

Fungsi : untuk membantu memompa air susu keluar dari payudara wanita yang
sedang menyusui.

d.

Tapelhoed atau Tapelhoedje (Beld.) Nipple Shield (Ing.) Pelindung Puting Susu

Fungsi : untuk melindungi putting susu yang lecet pada waktu menyusui sehingga si
bayi dapat menghisap air susu melewati alat tsb.
e.

Windring (Beld.) Air Cusion (Ing.)

Bentuk : berupa alat yang terbuat dari karet berbentuk lingkaran seperti ban mobil,
diameter dalam 13,5 cm luar 40 cm
Fungsi : sebagai tempat duduk pada penderita wasir/ ambeien.

f.

Colostomy Bag

Fungsi : untuk menampung feses pada pasien setelah operasi colon (pembedahan
usus buatan melalui otot dan kulit perut)

g.

Urinal

Fungsi : untuk menampung urine pada pasien yang tidak boleh/bisa ke WC.
Jenisnya :
Urinal male : untuk pasien laki-laki

Urinal female : untuk pasien wanita

h.

Bedpan

Fungsi : untuk menampung feses pada pasien yang tidak boleh/bisa ke WC.
i.

Pus basin, Emesis basin

Fungsi : untuk menampung muntah, nanah, kapas bekas dll.

j.

Instrument Tray atau paratus

Fungsi : tempat menyimpan alat-alat perawatan.

III.
a.

Alat Untuk Tindakan Medis


Gloves (Ing.) Handschoen (Beld.) Sarung Tangan

Fungsi : untuk melindungi tangan dari pengaruh lingkungan sekeliling

b.

Cathether

Fungsi : untuk mengeluarkan/ pengambilan urine


Jenisnya :
Nelaton Cathether : terbuat dari latex/ karet
Metal Cathether : terbuat dari stainlesstil
Balloon Cathether/ Foley Cathether : terbuat dari latex/ karet dilengkapi dengan
balon dengan cara menyutikan aqua pada ventilnya bila telah masuk agar
Cathether tidak copot.

c.

Urine Bag

Fungsi : untuk menampung urine yang dihubungkan dengan Balloon Cathether/


Foley Cathether untuk mengeluarkan/ pengambilan urine pada sistem tertutup

d.

Stomach Tube (Ing.) Maag Slang/ Maag Sonde (Beld.)

Fungsi :
untuk mengumpulkan cairan/ getah lambung,
untuk membilas/ mencucui isi perut,
untuk pemberian obat-obatan.
e.

Feeding Tube

Fungsi : untuk nutrisi/ pemberian cairan makanan melalui mulut atau hidung.

f.

Mucus Extractor atau Suction Cathether (Ing.) Slimzuiger (Beld.)

Fungsi : untuk menyedot lendir dari trakhea bayi baru lahir

g.

Wing needle

Fungsi : sebagai perpanjangan vena untuk pemberian cairan infus atau obat intra
vena dalam jangka lama.

h.

Infusion set

Fungsi : selang untuk pemberian cairan infus

i.

Tranfusion Set

Fungsi : untuk pemberian tranfusi darah

j.

Spuit / Syringe

Fungsi : untuk menyuntik

k.

Injection Needle (Ing.) Jarum Suntik

Fungsi : untuk menyuntik digabungkan dengan alat suntik (Spuit = Syringe).


l.

Gliserin Syringe (Ing.) Glyserin Spuit(Beld.) Spuit Gliserin

Fungsi : untuk menyemprotkan lavement/ clysma melaui anus cairan yang sering
digunakan adalah gliserin atau larutan sabun.

m. Currete

Fungsi : untuk membersihkan rahim pada pasien abortus/ keguguran

IV.
a.

Alat Untuk Diagnosa Penyakit


Buku test buta warna/ Ishiharas Test for colour Blindness

Fungsi : memeriksa buta warna

b.

Chart Vision Snellen

Fungsi : memeriksa visus/ ketajaman penglihatan

c.

Reflex Hamer

Fungsi : memeriksa kemampuan refleksi dari bagian tertentu tubuh kita, misalnya
lutut.

d.

Tongue depressor/ Tongue Blade (Ing.) Tong spatel (Ind.)

Fungsi : untuk menekan lidah agar dapat memeriksa/ melihat kelainan pada
tenggorokan, misalnya amandel. Faringitis dll.

e.

Laringeal mirror

Fungsi : untuk memeriksa/ melihat keadaan dalam mulut/ tenggorokan

f.

Clinical hermometer (Ing.) Thermometer klinik (Ind.)

Jenisnya :
Thermometer klinik non elektronik (air raksa)
Thermometer klinik elektronik
Fungsi : mengukur susu tubuh/ badan

g.

Stethoscope

Jenisnya :
Obstetrical Stethoscope/ Stethoscope monoaural (Ing.) Stethoscope bidan
Fungsi : untuk mendengar bunyi jantung bayi dalam kandungan ibu hamil

Stethoscope binaural (bagian yang ditempelkan di telinga)


Fungsi : untuk mendengar bunyi organ tubuh mis. jantung, paru-paru dll

h.

Sphygmomanometer

Fungsi : untuk mengukur tekanan darah


Jenisnya :
Mercurial Sphygmomanometer/ Tensi meter air raksa

Anaeroid Sphygmomanometer/ Tensi meter tanpa air (memakai jarum)

Electical Sphygmomanometer

Automatic Sphygmomanometer/ /Tensi meter tanpa dipompa

i.

Speculum

Speculum atau specula (= bentuk jamak) adalah alat yang dimasukkan ke dalam
liang rongga tubuh yang kegunaannya adalah untuk memeriksa/ melihat bagian
yang berada di dalam liang rongga tsb.
a.

Nasal Speculum

Fungsi : untuk memeriksa rongga hidung

b.

Ear Speculum

Fungsi : untuk memeriksa rongga telinga

c.

Rectum Speculum

Fungsi : untuk memeriksa lubang anus/


rektal

d.

Vaginal Speculum

Fungsi : untuk memeriksa lubang vagina

Alat-alat Bedah
Scalpel (Beld.) Bistoury/ Bistouries (Ing.) Pisau operasi (Ind.)
Istilah lain yaitu :
a. Scalpel Blade : pisau operasi
Fungsi : pembedahan

b. Scalpel Handel pegangan pisau operasi


Fungsi : pegangan pisau operasi
Gunting
Gunting merupakan alat untuk memotong. Jenis-jenis gunting antara lain :
a. Bandage Scissors (Ing.) Verbandschaar (Beld.) gunting verband atau Gaas
Fungsi : memotong verband atau kain kasa
b. Surgical Scissors gunting operasi
Fungsi : gunting untuk pembedahan
c. Dissecting Scissors
Fungsi : gunting untuk memotong jaringan tubuh untuk keperluan praktek.

Forceps
Forceps merupakan alat yang terdiri dari 2 keping yang saling berhadapan yang
dapat dikontrol (dijepitkan dan dilepaskan) yang digunakan untuk menjepit atau
memegang benda.
a. Thumb Forceps atau Dissecting Forceps (Ing.) Anatomische pinset (Beld.) Pinset
anatomis (Ind.).
Ciri-ciri : bagian dalam kedua belah ujungnya bergaris-garis horisontal.

b. Surgical Forceps atau Tissue Forceps (Ing.) Chirrurgical pinset (Beld.) pinset
operasi.

Ciri-ciri : ujung piset keduanya bergigi.

c. Cilia pinset atau Cilia Forceps


Fungsi : untuk menjepit/ mencabut rambut.
d. Suture Clip Applying Forceps ataut Pinset Agrave
Fungsi : untuk menjepitkan clip pada luka sehingga luka tidak terbuka.
e. Klem
Klem atau Clamp adalah alat untuk menjepit (memegang dan menekan) suatu
benda.
Jenis-jenis klem antara lain :
a)

Arterie klem (Beld.) Artery Forceps (Ing.)

Arteri klem tergolong alat seperti pegangan gunting dengan cantelan.


Fungsi : untuk menjepit pembuluh darah arteri.
Arteri klem dapat digolongkan ke dalam dua bagian

Kocher : ujungnya bergigi

Pean : ujungnya tidak bergigi

b)

Peritoneum forceps

Fungsi : untuk menjepit jaringan selaput perut.


Needle Holders (Ing.) Naald Voerder (Beld.)Fungsi : untuk menjepit jarum jahit
(hechtnaald) serta menjahit luka terbuka seperti luka kecelakaan atau pembedahan.

Hecht Naald (Beld.) Surgical Needles atau Suture Needles (Ing.) jarum jahit
Fungsi : jarum untuk menjahit luka
Jenis-jenis jarum jahit
ujungnya bulat untuk menjahit otot
ujungnya segi tiga untuk menjahit kulit

Suture (Ing.) Benang Bedah


Benang bedah dapat dibagi ke dalam dua golongan yaitu :
Yang dapat diabsorbsi jaringan tubuh.
Menurut bahannya terdiri dari :
Collagen yang berasal dari jaringan usus sapi, sub mukosa kambing, usus kucing.
Sampai sekarang disebut Catgut (usus kucing)
Catgut dapat dibagi ke dalam dua bagian yaitu :
-

Catgut Plain

Catgut Chromic

Catgut Chromic adalah Catgut Plain yang dilapisi oleh chromium sehingga daya
kekuatan mengikatnya lebih lama.
Polygiactin 910 conrtoh : Vicryl
Polygiactin acid conrtoh : Dexon

Yang tidak diabsorbsi tubuh.


Jenisnya yaitu :
Linen dari rami
Sutera, dalam bahasa Belanda : Zijde Dalam Bahasa Inggris Silk
Polyamide (Nylon)

http://irawiastuti7.blogspot.com/2012/09/v-behaviorurldefaultvmlo.html
diakses tanggal 28 mei 2013

Mengenal Aneka Tumbuhan Herbal Dan Khasiatnya


Posted by Hasbi Htc
2 komentar

Mengenal Aneka Tumbuhan Herbal Dan Khasiatnya Tumbuhan Herbal sangat Mudah
kita Jumpai di Indonesia karena negara kita beriklim tropis, Pengertian herbal, atau
herb dalam bahasa Inggris, menurut Wikipedia adalah tanaman atau tumbuhan
yang mempunyai kegunaan atau nilai lebih dalam pengobatan. Dengan kata lain,
semua jenis tanaman yang mengandung bahan atau zat aktif yang berguna sebagai
terapetik bisa digolongkan sebagai herbal. Herbal kadang juga disebut dengan

Nama Tanaman obat, sehingga dalam perkembangannya dimasukkan sebagai


bagian dari salah satu bentuk pengobatan alternatif. Kandungan zat atau bahan
yang terdapat dalam herbal ternyata sangat bermanfaat untuk meningkatkan
kesehatan manusia yang mengkonsumsinya. Apalagi sejumlah temuan dan hasil uji
laboratorium makin melengkapi khasanah manfaat berbagai jenis tanaman herbal.

Gambar Tumbuhan Herbal

Aneka Tumbuhan Herbal Dan Khasiatnya

Kelebihan Obat Herbal

1. Tidak Menimbulkan Efek Samping


Obat herbal benar-benar merupakan produk alami yang telah tersedia di alam.
Pengolahan obat ini pun dilakukan secara alami, bahkan tradisional, tanpa
pencampuran bahan kimia atau sintetis. Oleh sebab itulah, dapat dipastikan bahwa
obat-obatan herbal sama sekali tidak memiliki efek samping sehingga sangat aman
digunakan.

2. Mudah Diproduksi
Obat herbal merupakan obat yang dihasilkan dari pengolahan sederhana beberapa
bagian tumbuhan, seperti akar, umbi, buah, bunga, kulit kayu, serta bagian
tumbuhan lain. Prosesnya yang terbilang sederhana membuat pengolahan obat
herbal tidak membutuhkan teknologi canggih maupun modal penelitian yang besar.

2. Bebas Racun
Obat-obatan kimia atau obat farmasi merupakan racun sehingga tidak boleh
dikonsumsi secara sembarang. Namun, ada yang berbeda dari obat herbal. Yaitu,
bebas racun. Dengan demikian, obat herbal sangat aman dikonsumsi oleh siapa
pun. Bahkan, obat herbal dapat dijadikan sebagai peluruh racun di dalam tubuh
atau detoksifikasi.

Berikut Ini Aneka Jenis Tanaman Obat-obatan Serta Khasiatnya

1. Tanaman Obat Kunyit


Manfaat Tanaman Obat Kunyit. Kunyit merupakan tanaman obat berupa semak dan
bersifat tahunan (perenial) yang tersebar di seluruh daerah tropis. Tanaman kunyit
tumbuh subur dan liar disekitar bekas kebun. Diperkirakan berasal dari Binar pada
ketinggian 1300-1600 m dpl, ada juga yang mengatakan bahwa kunyit berasal dari
India. Di daerah Jawa.

Kunyit banyak digunakan sebagai ramuan jamu karena berkhasiat menyejukkan,


membersihkan, mengeringkan, menghilangkan gatal, dan menyembuhkan
kesemutan. Manfaat utama tanaman kunyit, yaitu: sebagai bahan obat tradisional,
bahan baku industri jamu dan kosmetik, bahan bumbu masak, peternakan dll.
Disamping itu rimpang tanaman kunyit itu juga bermanfaat sebagai anti inflamasi,
anti oksidan, anti mikroba, pencegah kanker, anti tumor, dan menurunkan kadar
lemak darah dan kolesterol, serta sebagai pembersih darah.

2. Temulawak Curcuma xanthorhiza roxb


Temulawak yang termasuk dalam keluarga Jahe (zingiberaceae), Temulawak ini
sebagai tanaman obat asli Indonesia. Namun demikian Penyebaran tanaman
Temulawak banyak tumbuh di pulau Jawa, Maluku dan Kalimantan. Karakteristik
Temulawak tumbuh sebagai semak tanpa batang. Mulai dari pangkalnya sudah
berupa tangkai daun yang panjang berdiri tegak. Tinggi tanaman antara 2 m s/d 2,5
m.

Daunnya panjang bundar seperti daun pisang yang mana pelepah daunnya saling
menutup membentuk batang. Tanaman ini dapat tumbuh subur di dataran rendah
dengan ketinggian 750 m diatas permukaan laut, tanaman ini bisa dipanen setelah
8-12 bulan dengan ciri-ciri daun menguning seperti mau mati.

Umbinya akan tumbuh di pangkal batang berwarna kuning gelap atau coklat muda
dengan diameter panjang 15 cm dan 6 cm, baunya harum dan sedikit pahit agak
pedas. temulawak sudah lama digunakan secara turun temurun oleh nenek moyang
kita untuk mengobati sakit kuning, diare, maag, perut kembung dan pegal-pegal.

Terakhir juga bisa dimanfaatkan untuk menurunkan lemak darah, mencegah


penggumpalan darah sebagai antioksidan dan memelihara kesehatan dengan
meningkatkan daya kekebalan tubuh. Dengan banyak manfaat yang nyata secara
medis tersebut maka pemerintah mencanangkan Gerakan Minum Temulawak
sejak 2 tahun yang lalu.

3. Sambiloto Andrographis paniculata


Sambiloto adalah sejenis tanaman herba dari famili Acanthaceae, yang berasal dari
India dan Sri Lanka. Sambiloto juga dapat dijumpai di daerah lainnya, seperti
Indonesia, Malaysia, Thailand, serta beberapa tempat di benua Amerika. Genus

Andrographis memiliki 28 spesies herba, namun hanya sedikit yang berkhasiat


medis, salah satunya adalah Andrographis paniculata (sambiloto).

Daun sambiloto banyak mengandung senyawa Andrographolide, yang merupakan


senyawa lakton diterpenoid bisiklik. Senyawa kimia yang rasanya pahit ini pertama
kali diisolasi oleh Gorter pada tahun1911. Andrographolide memiliki sifat melindungi
hati (hepatoprotektif), dan terbukti mampu melindungi hati dari efek negatif
galaktosamin dan parasetamol.

Khasiat ini berkaitan erat dengan aktifitas enzim-enzim metabolik tertentu.


Sambiloto telah lama dikenal memiliki khasiat medis. Ayurveda adalah salah satu
sistem pengobatan India kuno yang mencantumkan sambiloto sebagai herba medis,
dimana sambiloto disebut dengan nama Kalmegh pada Ayurveda. Selain berkhasiat
melindungi hati, sambiloto juga dapat menekan pertumbuhan sel kanker. Hal ini
disebabkan karena senyawa aktifnya, yakni Andrographolide, menurunkan ekspresi
enzim CDK4 (cyclin dependent kinase 4).

4. Tanaman Jahe
Umbi jahe mengandung senyawa oleoresin yang lebih dikenal sebagai gingerol
yang bersifat sebagai antioksidan. Sifat inilah yang membuat jahe disebut-sebut
berguna sebagai komponen bioaktif antipenuaan. Komponen bioaktif jahe dapat
berfungsi melindungi lemak/membran dari oksidasi, menghambat oksidasi
kolesterol, dan meningkatkan kekebalan tubuh.

Berbagai manfaat jahe yang secara tradisional sudah dikenal luas adalah seperti
berikut ini: Masuk angin Ramuan: Ambil jahe yang tua sebesar ibu jari, cuci bersih
dan memarkan lalu direbus dengan air dua gelas, tambahkan gula aren secukupnya
. Didihkan lebih kurang 1/4 jam. Angkat dan minum hangat-hangat. Sakit kepala
atau migrain (sakit kepala sebelah) Ramuan: Ambil jahe seibu jari, bakar lalu
memarkan. Seduh dengan segelas air dan beri sedikit gula aren, minum sekaligus.

Minum tiga kali sehari. Mencegah mabuk kendaraan Ramuan: Ambil jahe seibu jari,
cuci dan iris tipis-tipis, lalu rebus dengan segelas air. Diminum hangat-hangat
sebelum naik kendaraan. Terkilir Ramuan: Ambil jahe lebih kurang dua ruas. Cuci
bersih lalu parut, tambahkan sedikit garam. Balurkan ramuan ini pada anggota
tubuh yang terkilir. Lakukan dua kali sehari.

5. Buah alpukat
Buah alpukat kaya vitamin A dan karoten yang baik. Demikian juga dengan mineral
kalium dan rendah natrium. Dilaporkan, makanan yang kadar kaliumnya tinggi dan
natriumnya rendah adalah makanan yang sehat untuk menjaga kesehatan jantung
dan pembuluh darah. Menurut dr Samuel Oetoro, SpGK, ahli gizi dari Semanggi
Spesialis Clinic, orang yang menderita diabetes sangat disarankan untuk
mengonsumsi buah alpukat.

Buah alpukat juga bisa dimanfaatkan untuk kecantikan, misalnya saja, mengatasi
tumit pecah-pecah atau kulit kering dengan cara diblender dan dijadikan masker.
Potongan buah alpukat yang diiris tipis-tipis mirip lempengan juga bisa digunakan
untuk mengatasi mata lelah dan sembab. Sementara itu, alpukat yang sudah
dihaluskan dan dicampur dengan jeruk bisa dimanfaatkan sebagai penghitam
rambut.

Caranya, alpukat yang sudah halus tadi dibalurkan pada rambut, lalu ditutup
dengan topi mandi selama satu jam. Setelah itu keramas dengan sampo. Dengan
berbagai khasiat yang dimiliki buah lezat ini, rasanya kita perlu membiasakan diri
untuk memasukkan buah ini dalam daftar menu sehari-hari, baik itu sebagai jus,
salad, maupun minuman segar.

6. Buah Jambu Biji


Penyakit Yang Dapat Diobati : Diabetes melitus, Maag, Diare (sakit perut), Masuk
angin, Beser; Prolapsisani, Sariawan, Sakit Kulit, Luka baru; Pemanfaatan : 1.
Diabetes Mellitus Bahan: 1 buah jambu biji setengah masakCara membuat: buah
jambu biji dibelah menjadi empat bagian dan direbus dengan 1 liter air sampai
mendidih, kemudian disaring untukdiambil airnya.

Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari, pagi dan sore 2. Maag Bahan: 8 lembar
daun jambu biji yang masih segar. Cara membuat: direbus dengan 1,5 liter air
sampai mendidih, kemudian disaring untuk diambil airnya. Cara menggunakan:
diminum 3 kali sehari, pagi, siang dan sore. 3. Sakit Perut (Diare dan Mencret)
Bahan: 5 lembar daun jambu biji, 1 potong akar, kulit dan batangnya Cara
membuat: direbus dengan 1,5 liter air sampai mendidih kemudian disaring untuk
diambil airnya Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari pagi dan sore. 4. Sakit

Perut atau Diare pada bayi yang masih menyusui Bahan: jambu biji yang masih
muda dan garam secukupnya.

Cara menggunakan:dikunyah oleh ibu yang menyusui bayi tersebut,airnya ditelan


dan ampasnya dibuang. 5. Masuk Angin Bahan: 10 lembar daun jambu biji yang
masih muda, 1 butir cabai merah, 3 mata buah asam, 1 potong gula kelapa, garam
secukupnya Cara membuat: semua bahan tersebut direbus bersama dengan 1 liter
air sampai mendidih kemudian disaring untuk diambil airnya.

Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari. 6. Beser (sering kencing) berlebihan


Bahan: 1 genggam daun jambu biji yang masih muda, 3 sendok bubuk beras yang
digoreng tanpa minyak (sangan = Jawa).Cara membuat: kedua bahan tersebut
direbus bersama dengan 2,5 gelas air sampai mendidih hingga tinggal 1 gelas
kemudian disaring.Cara menggunakan: diminum tiap 3 jam sekali 3 sendok makan.

7. Kembang Kertas
Walaupun tanaman ini berukuran kecil dan berbentuk corong, namun memiliki
banyak manfaat. Contohnya saja untuk dandanan rambut, campuran bunga untuk
mandian pewangi, dan sebagai kegunaan di upacara pemakaman bagi kaum Cina
dan India. Tarikan mempesona bunga ini menjadi perbincangan penduduk di negara
kita karena terkesan dengan bentuknya dan warnanya yang menarik hati.

Warna bunga ini terdiri dari berbagai macam warna, seperti jingga, merah
menyala, merah jambu, merah pucat, kuning, ungu, putih, dan berbagai campuran
warna. Sedikit perawatan ringkas, penyiraman air dan pemupukan sempurna
mampu mengembalikan kesegaran tanaman bunga kertas ini dalam jangka waktu
kurang dua minggu. Dan jika ingin tanaman bunga kertas ini berbunga seterusnya,
kita hanya perlu mengurangi pemberian air dan pupuk lantas meletakkan pot
tanaman di tempat yang terkena sinar matahari.

8. Kumis kucing
Kumis kucing merupakan tanaman obat berupa tumbuhan berbatang basah yang
tegak. Tanaman ini dikenal dengan berbagai istilah seperti: kidney tea plants/java
tea (Inggris), giri-giri marah (Sumatera), remujung (Jawa Tengah dan Jawa Timur)
dan songot koneng (Madura). Tanaman Kumis kucing berasal dari wilayah Afrika
tropis, kemudian menyebar ke wilayah Asia dan Australia.

Nama daerah: Kumis kucing (Melayu Sumatra), kumis kucing (Sunda), remujung
(Jawa), se-salaseyan, songkot koceng (Madura). Spesies kumis kucing yang terdapat
di Pulau Jawa adalah O. aristatus, O.thymiflorus, O. petiolaris dan O. tementosus var.
glabratus. Klon kumis kucing yang ditanam di Indonesia adalah Klon berbunga putih
dan ungu.

Daun kumis kucing basah maupun kering bermanfaat digunakan sebagai bahan
obat-obatan. Di Indonesia daun yang kering dipakai (simplisia) sebagai obat yang
memperlancar pengeluaran air kemih (diuretik) sedangkan di India untuk mengobati
rematik. Masyarakat menggunakan kumis kucing sebagai obat tradisional sebagai
upaya penyembuhan batuk encok, masuk angin dan sembelit. Disamping itu daun
tanaman ini juga bermanfaat untu pengobatan radang ginjal, batu ginjal, kencing
manis, albuminuria, dan penyakit syphilis.

9. Buah Manggis
Manfaat tanaman Buah manggis dapat disajikan dalam bentuk segar, sebagai buah
kaleng, dibuat sirup atau sari buah. Secara tradisional buah manggis adalah obat
sariawan, wasir dan luka. Kulit buah dimanfaatkan sebagai pewarna termasuk untuk
tekstil dan air rebusannya dimanfaatkan sebagai obat tradisional. Batang pohon
dipakai sebagai bahan bangunan, kayu bakar atau kerajinan.

10. Urang Aring


Urang Aring Merupakan tanaman liar bertangkai banyak, tumbuh di tempat terbuka
seperti di pinggir jalan, tanah lapang, pinggir selokan, dari tepi pantai sampai
ketinggian 1.500 meter dpl. Tinggi tanaman mencapai 80 cm, posisi tumbuh tegak
kadang-kadang berbaring.

Batang bulat berwarna hijau kecoklatan, berambut agak kasar warna putih. Daun
warna hijau bentuk bulat telur memanjang, ujung daun meruncing, pinggir bergerigi
halus atau hampir rata, kedua permukaan daun berambut, terasa agak kasar. Bunga
majemuk berbentuk bongkol warna putih kecil-kecil. Buahnya memanjang, pipih,
keras dan berbulu.

Khasiat untuk kesehatan : Menghentikan perdarahan pada muntah darah, batuk


darah, mimisan, kencing darah, berak darah, perdarahan rahim, diare, kurang gizi
pada anak, keputihan, rambut memutih pada usia muda, neurasthenia.

Demikianlah Ulasan saya Mengenai Khasiat Tumbuhan Herbal untuk kesehatan Dan
Kecantikan semoga dapat bermanfaat - Dari Berbagai Sumber
http://www.hasbihtc.com/2013/04/mengenal-aneka-tumbuhan-herbal-dan.html
diakses tgl 28 mei 2013
alang2 = Dalam bahasa Inggris dikenal sebagai bladygrass, cogongrass, speargrass,
silver-spike atau secara umum disebut satintail,
kapulaga = ementara di negara-negara yang berbahasa Inggris yang umum disebut
cardamom (true cardamom)
http://mzrick27.blogspot.com/2012/09/10-macam-tanaman-obat-danmanfaatnya_8855.html

Kemuning = orangejasmine
Keladi tikus = rudent tuber
Sarang semut = ant plant
Kecubung = Angels Trumpet

Das könnte Ihnen auch gefallen