Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
Pengajar Fakultas Kedokteran, Universitas Kristen Krida Wacana, Jakarta Barat, Indonesia
Pengajar Ilmu Penyakit Dalam Sub Devisi Gastroenterologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Kristen Krida Wacana, Jakarta
Barat, Indonesia
Abstract
Introduction: cholelithiasis is material or crystals that form in the gallbladder. Some risk factors are often
found in the incidence of cholelithiasis known as "6F" (Fat, Female, Forty, Fair, Fertile, Family history).
Clinical common complaint is pain in the right upper abdomen, epigastric pain, fever, jaundice, nausea,
vomiting. Methods: this research is a descriptive observational using prospective cross sectional method was
implemented from October to December 2015 in the General Hospital of Koja. Samples were selected based on
the results from anamnesis, physical examination, sonogram, criteria for inclusion and exclusion criteria.
Categorical data such as proportion and percentages, numerical data in the form of the data mean cholesterol
and body mass index (BMI) of the patients with cholelithiasis. Expected results: The highest frequency by sex
as much as 52 (86.7%) were female, age of 52 (86.7%) aged> 40 years, is the most fertile of respondents who
have one child at 24 (40.0 %), the rate of obesity (BMI) obtained 25 -> 40 were 36 (60.0%), family history
there were 36 (60.0%), skin color fairer by 33 (55.0%), cholesterol a total of 38 (96.3%) with levels of 201-300
mg / dL, the most common clinical complaint was dyspepsia 25 (41.7%). Conclusion: Based on the results of
this study concluded that the risk factors plus 5F according to medical records in research. Unless a risk factor
"fair" is based on the results of the univariate analysis of skin color that is not fair to the respondents obtained
for 33 (55.0%) more than patients yellow skin color. As for the most common clinical complaint was dyspepsia
by 25 (41.7%) of respondents.
Keywords: cholelithiasis patients, risk factors "6F" plus
Abstrak
Pendahuluan: Kolelitiasis adalah material atau kristal yang terbentuk dalam kantung empedu. Beberapa faktor
risiko yang sering ditemui pada kejadian kolelitiasis dikenal dengan 6F (Fat, Female, Forty, Fair, Fertile,
Family history). Keluhan klinis yang sering ditemukan adalah nyeri pada perut kanan atas, nyeri epigastrium,
demam, ikterus, mual, muntah. Metode: penelitian ini berupa observasional deskriptif menggunakan metode
cross sectional prospektif dilaksanakan sejak Oktober sampai Desember 2015 di Rumah Sakit Umum Daerah
Koja. Sampel dipilih berdasarkan hasil anamnesis, pemeriksaan fisik, hasil USG, Kriteria inklusi dan kriteria
eksklusi. Data kategorik berupa proporsi dan persentase, data numerikal berupa data mean kolesterol dan
indeks massa tubuh (IMT) terhadap pasien kolelitiasis. Hasil yang diharapkan: Frekuensi tertinggi
berdasarkan jenis kelamin sebanyak 52 (86,7%) adalah perempuan, umur sebanyak 52 (86,7%) yang berusia >
40 tahun, fertil yang terbanyak adalah responden yang mempunyai 1 anak sebesar 24 (40,0%), tingkat obesitas
(IMT) didapatkan 25 - > 40 sebanyak 36 (60,0%), riwayat keluarga terdapat 36 (60,0%), warna kulit yang
tidak kuning langsat sebesar 33 (55,0 %), kadar kolesterol total 38 (96,3%) dengan kadar 201-300 mg/dL,
keluhan klinis yang tersering adalah dispepsia 25 (41,7%). Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian ini
disimpulkan bahwa faktor risiko 5F plus sesuai dengan data rekam medis pada penelitian. Kecuali faktor risiko
fair berdasarkan hasil analisis univariat warna kulit yang tidak kuning langsat pada responden didapat
sebesar 33 (55,0 %) lebih banyak daripada pasien yang berwarna kulit kuning langsat. Sedangkan untuk
keluhan klinis yang tersering adalah dispepsia sebanyak 25 (41,7%) responden.
Kata kunci: pasien kolelitiasis, faktor risiko 6F plus
PENDAHULUAN
empedu.1
METODE PENELITIAN
yang
terbentuk
dalam
kandung
Metode
penelitian
ini
berupa
tindakan
700,000
34%
terdiagnosis
kolesistektomi
pasien
wanita
sebanyak
yang
sesuai
mendatang
akan
menjadi
suatu
masalah
berdasarkan
periode
penelitian,
belakang
Berdasarkan
latar
Oktober-Desember 2015
Karakteristik
Responden(n=60)
Jumlah
(n=60)
Persentase
(%)
LakiLaki
Perempuan
Umur
8
52
13,3
86,7
>40tahun
<40tahun
Fertil
52
8
86,7
13,3
Mempunyai1anak
Mempunyai2anak
Mempunyai>3
anak
Obesitas(IMT)
24
21
40,0
35,0
15
25,0
<18,5
18,524,9
25>40
RiwayatKeluarga
4
20
36
6,7
33,3
60,0
Ada
Tidakada
Warnakulit
36
24
60,0
40,0
Kuninglangsat
Tidakkuning
langsat
Kolesteroltotal
(mg/dl)
167200
201300
>300
KeluhanKlinis
27
45,0
33
55,0
9
38
13
15,0
63,3
21,7
25
15
41,7
25,0
8,3
5
5
5
8,3
8,3
8,3
total.
Analisis
data
univariat
bahwa
berdasarkan
responden
jenis
frekuensi
kelamin
(86,7%)
tertinggi
sebanyak
adalah
52
perempuan,
fertil
yang
terbanyak
adalah
36
mempunyai
(60,0%)
riwayat
responden
keluarga
yang
menderita
JenisKelamin
Dispepsia
Sakitpinggang
Nyeriperutkanan
atas
Muntah/mual
Ikterus
Nyerinonspesifik
tabel 1 berikut:
jenis
kelamin
perempuan
52
insiden kolelitiasis
laki-laki
bahwa,
adanya
faktor
hormon
Oktober-Desember 2015
Gambar 1. Hasil Analisis Rata-rata Kadar Kolesterol
total (mg/dL) dari Seluruh Responden (n = 60) di Rumah
et
al
menambahkan
dalam
2015.
(40,0%),
Desember 2015
DISKUSI
menurut
Mohan
MR
juga
hubungan
memiliki
terhadap
KESIMPULAN
faktor
berlebih
pada
risiko
dengan
angka
kolelitiasis.13
sesuai
penelitian.
terdapat
yang
menderita
responden.
dari
36
mempunyai
kuning
pasien
(60,0%)
riwayat
langsat
didapatkan
132
wanita
signifikan
kolelitiasis
(72,72%)
pasien
tinggi
yang
responden
keluarga
pada
sebesar
kolelitiasis
Kecuali
Diperlukan
rekam
faktor
untuk
medis
risiko
pada
fair
melakukan
studi
kuning
atau
(55,0%).
data
Sebuah
langsat
33
pasien
dengan
tidak
pada
pasien
9. Mohan
DAFTAR PUSTAKA
MR.
Aclinical
study
of
2015;4(1):461-62
10. Moghaddam AA, Khorram A, Bonjar
2015 Jul;8(4):60-7.
11. Nazara AH, Lopez FC, Lopez EM, et al.
2006;5(3):140-49.
12. Gyedu A, Aboagye KA, Peprah AB.
Prevalence
persons
undeergoing
ultrasound
at
Fakultas
Universitas
batu
kolelitiasis
cholelithiasis
among
abdominal
the
Komfo
Anokye
teaching
Hospital,
Kumasi,
Ghana.
African
Health
Sciences
2015
Kedokteran
March;15(1):246-52.
13. Harish B. A cross sectional study on
Muhammadiyah,
Palembang. 2010;1(1):40-54.
6. Ndraha S, Fabiani H, Tan HT, dkk.
Profil
of
pada
hasil
disease
among
patients
with
2014;1(1):20-4.
14. Ibrahim T, Malik S, Begum A, et al.
Mei-Agust;20(53):7-11.
7. Chopada A. Gallstones. Gastrosurgery
UK 2015 Feb:1-6.
8. Singh VS, Singh RR. Efficacious study