Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
EVALUASI DIRI
2.1 Analisis lingkungan External (OT)
KOMPONEN
Layanan SMK
Manajemen
Proses Pembelajaran
OPPORTUNITY
THREAT
Masyarakat
sangat Masih banyak masyarakat
antusias dengan karya dan
yang tidak tahu visi misi
lulusan SMK sebagai
SMK
sehingga
lembaga pendidikan yang
menyamakan
persepsi
bermutu
dengan SMA atau SLTA
yang lain
Dunia Industri sudah
Dunia Industry sangat
banyak mengutamakan
mengharapkan
tenaga
tamatan S1
kerja yang terdidik dan
terlatih
Kebijakan
pemerintah
Pemerintah menginginkan
dalam memajukan SMK
alumni
SMK
turut
belum merata atau masih
berpartisipasi memajukan
ada kesenjangan antar
ekonomi nasional
daerah
SMK dapat membangun Sosialisasi membangun
komunitas dan jaringan
community sangat jarang
seluas-luasnya
Tingginya
permintaan Sebagian daerah belum
public terhadap data
dilengkapi alat telematika
berupa informasi yang
yang canggih sehingga
cepat, tepat dan akurat
penyampaian data lambat
Karier tenaga edukasi Tingginya
kesenjangan
yang tidak terbatas
antara fungsional dengan
structural
Banyaknya lembaga yang Industry besar sering
mulai peduli terhadap
melupakan
dampak
lingkungan
limbah
terhadap
lingkungan
Tingginya
kesadaran
jarang
suatu
masyarakat
dan Tidak
pemerintah
akan
institusi masih menomor
pentingnya disiplin dan
duakan kedisiplinan
pengembangan diri
Tingginya
prospek Kontribusi
masyarakat
masyarakat
untuk
tidak sebanding dengan
menjalin kerja sama
target yang dicapai
Adanya motivasi dari Kurangnya
monitoring
pemerintah
untuk
evaluasi terhadap SMK di
mengembangkan SMK
daerah terpencil
Meningkatnya
upaya Kurikulum
yang
pemerintah memajukan
ditentukan
pemerintah
pendidikan
dengan
belum sepenuhnya terkaji
Sarana Prasarana
Lulusan SMK
pengembangan dokumen
pembelajaran
Adanya motivasi dari
industry
penerapan
pembelajaran ilmiah
Telah
ada
lembaga
percontohan
yang
menggunakan penilaian
autentik
Sebagian besar du/di
memakai peralatan yang
sesuai dengan alat praktik
SMK
Banyak perusahaan yang
menawarkan kerja sama
untuk
melatih
berwirausaha
Du/Di
memberi
kesempatan bagi siswa
SMK untuk magang
sekaligus
memberikan
penilaian
Sangat terbuka lebar-lebar
program
pemerintah
untuk
penambahan
gedung baru
Masyarakat
sekitar
sekolah
sangat
menjunjung tinggi nilainilai agama
Pemerintah
sangat
mengharapkan
tenaga
edukasi atau siswa yang
mampu bereksprimen dan
berprestasi
Pemerintah
telah
menerapkan
program
pintar baca ke seluruh
NKRI
Adanya saran pemerintah
tentang ruang teori yang
layak jadi acuan
Lapangan kerja yang
semakin luas
Terbukanya pasar global
program
kurang
Masyarakat
sekitar
kurang banyak perannya
tentang agama
Pelayanan
pemerintah
untuk
sarana
pengembangan
minat
bakat guru/siswa sangat
minim
Pemerataan pintar baca
masih
jauh
dengan
harapan
2.2
Tak
jarang sekelompok
lingkungan sekitar dan
sekolah aliansi haus akan
orang menyalahgunakan
pembelajaran
IPTEK
Layanan SMK
Manajemen
STRENGTH
WEAKNESS
Tingginya
jumlah Jumlah
kelas
masih
pendaftar
kurang
Sekolah
mampu Belum ada kebijakan
melayani kurikulum
untuk
mengimplementasikan
Sudah ada kerja sama
Kerja sama Du/Di dengan
Du/Di di luar daerah
sekolah aliansi belum
terfasilitasi
Mendapat kepercayaan
masih
dari masyarakat sebagai Pengelolaannya
tempat pelatihan
terbatas
Adanya
dukungan
pendanaan
Sumber dana hanya dari
pemerintah saja
Mempunyai organisasi Penerapan manajemennya
sekolah yang lengkap
belum
standard
internasional
Adanya
personil
administrasi
administrasi yang handal System
Proses Pembelajaran
Sarana Prasarana
Lulusan SMK
ada
penerapan