KERAJINAN ROTAN

Disusun Oleh :
Alfariz Firdausya Bintang P.

03

Muhammad Bagus Akbar H.

18

Muhammad Rauf Raf

24

Nadelia Nazzilahtunnisa

26

Yumnia Rachmawati

34

SMA NEGERI 5 SEMARANG

Tahun 2014/2015

Judul

: Kerajinan Rotan

Tujuan
: Menetaui
1. Bagaimana menetapkan harga jual produk yang dihasilkan ?
Harga jual produk selalu mengikuti harga pasaran sehingga harga tiap-tiap
produk berbeda. Untuk harga set dan pcs juga berbeda tergantung pada
produk yang dipesan.
2. Factor factor apa saja yang mempengaruhi harga jual produk?
Untuk harga jual produk mengikuti harga pabrik. Namun untuk factor yang
menentukan harga jual produk antara lain biaya bahan baku, biaya tenaga
kerja, biaya sewa, biaya perawatan, dll.
3. Nama produk yang dihasilkan ?
Produk yang dihasilkan seperti kursi, meja, dll. Untuk kursi ada beberapa
macam, seperti kursi tamu, kursi santai, kursi teras, kursi makan, kuri restoran
dll. Dan juga terdapat dinding set, armchair, rizona, carlot, beri, rico, dll.
4. Alat dan bahan yang diperlukan ?
Alat dan bahan yang diperlukan yaitu frame alumunium, sintetis dengan
berbagai model seperti bulat 5ml, bulat 6ml, lebar, setengah belahan, rotan,
lem tembak, alat perkakas bangunan, dll. Harga untuk 1 kg alumunium
(frame/kerangka) sebesar Rp 80.000 untuk 1 kg sintetis sebesar Rp 50.000.
5. Jumlah produksi perbulan /minggu ?
Jumlah produksi tergantung pada pesanan, untuk satu minggu ada 50 pcs
sehingga diperkirakan perbulan jumlah produksi sebesar 200 pcs.
6. Jumlah tenaga kerja ?
Jumlah tenaga kerja yang ada yaitu 10 orang. Namun jika pesanan yang
diterima banyak ada kemungkinan jumlah tenaga kerja akan bertambah,
namun jika sedikit tenaga kerja yang dibutuhkan juga akan sedikit. Untuk
tenaga kerja diberikan upah sebesar Rp 50.000 namun ada kemungkinan upah
akan bertambah jika pesanan yang diterima semakin banyak.
7. Harga jual produk ?
Harga jual untuk masing masing produk berbeda mengikuti harga pabrik,
seperti harga kursi restoran untuk 1 pcs sebesar Rp 750.000. Namun berbeda
dengan 1 set yaitu sebesar Rp 2.500.000 Rp 3.000.000dengan meja yang
memiliki 4 kursi. Untuk harga 1 set tergantung pada ukuran meja dan jumlah
kursi.
8. Strategi pemasaran ?
Pemasaran yang dilakukan ke wilayah pasar local saja. Namun berbeda lagi
dengan pabrik yang pemasarannya ke wilayah internasional (ekspor) seperti
ke pasaran Amerika, dan Eropa.
9. Factor penghambat atau pendukung dalam usaha ?
Faktor penghambat dalam usaha ini adalah dana. Karena jika produk
telah jadi namun belum terjual maka dari pihak pemilik harus
menanggung dana yang diperlukan untuk membuat produk dan upah
para tenaga kerja, sampai produk itu terjual.

Faktor yang mempengaruhi selanjutnya yaitu musim. Jika musim

hujan pesanan yang diterima semakin sedikit, namun dari bulan
Januari Agustus atau pada waktu liburan pesanan yang diterima
banyak.

Dalam usaha ini pemilik menyewa tempat dengan harga sewa sebesar Rp
2.500.000. dan juga terdapat biaya perawatan bangunan/ ruangan dengan biaya
yang ditanggung oleh pemilik. Selain biaya perawatan bangunan ada pula biaya
perawatan mesin / peralatan sebesar Rp 50.000 namun besarnya biaya tidak tetap,
tergantung pada kerusakan yang ada. Apabila kerusakan yang terjadi pada
mesin/peralatan fatal maka biaya yang harus dikeluarkan oleh pemilik juga akan
semakin mahal. Untuk perbulan pemilik mengeluarkan biaya untuk listrik sebesar
Rp 1.000.000 sedangkan untuk air sebesar Rp 200.000.