Sie sind auf Seite 1von 2

DSM IV-TR :

Disfungsi seksual adalah gangguan siklus respons seksual atau rasa nyeri saat
melakukan hubungan seksual
PPDGJ III :
DSM V :

Tujuh kategori utama disfungsi seksual dicantumkan di dalam DSM IV-TR :


1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Gangguan hasrat seksual


Gangguan perangsangan seksual
Gangguan orgasme
Gangguan nyeri seksual
Disfungsi seksual akibat keadaan medis umum
Disfungsi seksual yang diinduksi zat
Disfungsi seksual YTT

DISFUNGSI SEKSUAL YANG DIINDUKSI ZAT


1. NAPZA
a. Alkohol
Alkohol menekan aktivitas SSP secara umum dan dapat
menimbulkan gangguan ereksi pad alaki-laki. Alkohol memiliki efek
gonad langsung yang menurunkan kadar testosteron pada laki-laki,
dan menaikan kadar testosteron pada wanita. Temuan ini turut
bertanggung jawab terhadap laporan menurunnya libido pada
perempuan setelah minum sedikit alkohol. Penggunaan alkohol
jangka panjang mengurangi kemampuan hati memetabolisme
senyawa esterogenik. Pada laki-laki, hal ini menimbulkan tanda
feminisasi (ginekomastia akibat atrofi testis).
b. Opioid
Kegagalan ereksi (impotensi) dan menurunnya libido.
Impotensi : terdapat suatu lengkung refleks dicetuskan ketika
paha bagian dalam terangsang, melintasi pusat ereksi di medula
bagian sakral untuk menimbulkan fenomena tersebut.
Dasar organik impotensi dapat dilakukan dg uji lab : toleransi
glukosa, penetapan kadar hormon plasma, uji fungsi hati dan tiroid,
prolaktin, FSH, pemeriksaan sistometrik.
c. Halusinogen
Meneybabkan hilangnya kontak antara realitas dan kesadaran yang
luas serta menguat. Beberapa melaporkan pengalaman seksual
meningkat, ada uga yang mengalami ansietas, delirium, atau
psikosis yang dg jelas mengganggu fungsi seksual.
d. Kanabis
Perubahan kesadaran meningkatkan kesenangan seksual untuk
beberapa orang, penggunaan jangka panjang menurunkan kadar
testosteron.
2. Agen Farmakologis

a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.

Anti-Psikotik
Anti-depresan
Lithium
Simpatomimetik
Antagonis reseptor alfa/beta-adrenergik
Antikolinergik
Antihistamin
Antiansietas

Das könnte Ihnen auch gefallen