Sie sind auf Seite 1von 9

BAB III

LAPORAN KASUS

3.1 Identitas Pasien


Nama

: Ny. MT

Jenis Kelamin

: Perempuan

Umur

: 51 tahun

Pekerjaan

: Petani

Alamat

: Gunung Megang, Muara Enim

Status Pernikahan

: Menikah

Suku Bangsa

: Melayu

Tanggal Berobat

: Selasa, 20 September 2016

3.2 Anamnesis
Autoanamnesis (Tanggal 20 September 2016, pukul. 11.00 WIB)
Keluhan Utama

Timbul bercak keropeng di bagian punggung kaki sejak 2 tahun yang lalu.
Keluhan Tambahan

Terasa gatal terutama saat istirahat


Riwayat Perjalanan Penyakit :
Sejak 2 tahun yang lalu Os mengeluhkan timbul bintil-bintil dipunggung
kaki kanannya, seukuran jarum pentul, lebih dari 10 bintil, ukuran sebesar uang
logam, terasa sangat gatal terutama pada saat Os istirahat, berkeringat dan pada
malam hari. Awalnya bintil berwarna merah yang terasa sangat gatal. Bintil-bintil
semakin banyak dan meluas. Keluhan berupa demam (-), baal atau nyeri pada
tangan atau kaki (-). Riwayat trauma pada daerah bercak (-),
Sejak 1 tahun yang lalu Os mengeluhkan bintil-bintil juga muncul pada
punggung kaki kiri, seukuran jarum pentul, lebih dari 10 bintil, gatal juga

dirasakan saat istirahat, berkeringat dan pada malam hari. Bintil lama-kelamaan
semakin banyak dan meluas pada daerah sekitarnya. Bintil tidak terasa panas, Os
masih merasakan sentuhan pada daerah bercak,
Os sering menggeluhkan sangat gatal pada daerah bercak, sehingga Os
sering menggaruk dan merasa nyaman saat digaruk hingga tak terasa luka pada
daerah tersebut dan terasa nyeri. Kemudian Os berobat kebidan diberi obat minum
3 macam, ukuran kecil-kecil, berwarna merah dan putih, Os juga diberi salep
berwarna hijau, Os lupa nama obat tersebut. Setelah mengkonsumsi obat keluhan
gatal sedikit berkurang tetapi bercak tetap tidak menghilang.
Sejak 4 bulan yang lalu Os mengeluhkan gatal semakin menjadi dan
bercak semakin meluas, Os sering menggaruk hingga menyebabkan luka pada
daerah bercak, bersisik, dan tampak tebal dan kasar. Os merasa gatal sangat
menggangu aktifitasnya sebagai petani yang selalu menggunakan sepatu bot
hingga lebih dari 6 jam. Os memutuskan untuk berobat ke poli klinik kulit
kelamin RS. Rivai Abdullah.
Riwayat Sosial Ekonomi

Pasien tinggal dengan suami dan dua orang anaknya


Riwayat pemakaian handuk bersama-sama disangkal
Pasien mandi menggunakan air sumur
Os bekerja sebagai petani sawah, setiap hari bekerja selama 6 jam Os
menggunakan sepatu bot dan kaus kaki selama bekerja, Os selalu kontak
dengan rumbut dan air.

Riwayat Penyakit Dahulu

Penyakit serupa: keluhan yang sama disangkal.


Alergi: alergi makanan disangkal
Riwayat penyakit: riwayat kencing manis, penyakit asthma dan rhinitis alergi
disangkal.

Riwayat Penyakit Keluarga :

Keluhan serupa: disangkal


Riwayat alergi: disangkal
Riwayat penyakit: riwayat kencing manis, penyakit asthma dan rhinitis alergi
disangkal.
3.3 Pemeriksan Fisik (Tanggal 20 September 2016)
Status Generalis
Keadaan Umum

: Baik

Kesadaran

: Kompos Mentis

Tanda Vital

Tekanan Darah

: 140/90 mmHg

Nadi

: 80x/menit

Pernafasan

: 16x/menit

Suhu

: 36,5C

BB

: 47 kg

Kepala

:
Bentuk

: Normochepali

Mata

: Konjungtiva anemis (-/-),


sklera ikterik (-/-).
Pupil isokor kiri kanan

Hidung

: Septum deviasi (-), sekret (-)

Mulut

: Bibir kering (-),


dinding faring hiperemis (-)

Telinga

: Normal, tanda radang (-)

Leher

: Pembesaran kelenjar getah bening (-)

Thoraks

Inspeksi

: Bentuk normal, gerak nafas kedua dada Simetris,


lesi kulit (-)

Palpasi

: Vokal fremitus (+/+) simetris

Perkusi

: Sonor dikedua paru

Auskultasi

Jantung

: BJ I-II reguler, murmur (-), gallop (-)

Paru

: SN vesikuler, wheezing (-/-), ronkhi (-/-)

Abdomen

Inspeksi

: Datar, lemas, simetris.

Palpasi

: Hepar dan lien tidak teraba membesar

Perkusi

: Timpani

Auskultasi

: Bising usus (+) normal

Ekstremitas Superior

: akral hangat, oedem (-), sianosis (-).

Ekstermitas Inferior

: akral hangat, oedem (-), sianosis (-).

3.4. Status Dermatologis

Pada regio dorsum pedis dekstra et sinistra hingga ke regio maleolus


dekstra et sinistra, didapatkan efloresensi berupa makula hipopigmentasi dengan
ukuran panjang 5-7 cm dan lebar 10-12 cm, bentuk lonjong irregular, batas difuse,
soliter, daerah sekitar hiperpigmentasi, disertai papul multiple pada tepi, dengan
ukuran miliar. terdapat skuama halus hingga kasar, likenifikasi, dan terdapat
ekskoriasi.

Ekskoria
si
Hiperpigment
asi

Likenifika
si

Skuam
a

Hipopigment
asi
Papul
miliar

Gambar 1 Regio Dorsum Pedis Dekstra

Hipopigment
asi

Papul
miliar

Likenifika
si
Hiperpigment
asi

Skuam
a

Gambar 2 Regio Dorsum Pedis Sinistra

Gambar 3 Regio Dorsum Pedis Dekstra et Sinistra

3.5

Diagnosis banding
Liken Simpleks Kronik
Liken Planus
Psoriasis

3.6

Pemeriksaan Penunjang
Tidak dikerjakan

3.7

Pemeriksaan Anjuran
a. Liken Simpleks Kronik
Pemeriksaan histopatologi ditemukan akantosis, hyperkeratosis, rete
ridges memanjang.
b. Liken Planus
Pemeriksaan laboratorium ditemukan jumlah leukosit dan limfosit
menurun
Pemeriksaan histopatologi penebalan lapisan granuloma dan
degenerasi mencair membrane basalis dan sel basal.
c. Psoriasis
Pemeriksaan histopatologi ditemukan Hiperkeratosis, Parakeratosis,
dan akantosis
Fenomena Tetesan Lilin
Fenomena Auspits
Fenomena Kobner

3.8

Diagnosis Kerja
Liken Simpleks Kronik

3.9

Penatalaksanaan
1. Non Farmakologi
Penatalaksanaan umum yaitu dengan memberikan konseling dan edukasi
kepada pasien:
1) Memberikan penjelasan mengenai penyakit yang diderita oleh
pasien, menjelaskan definisi penyakit, faktor resiko, perjalanan
penyakit, pengobatan, dan cara pencegahan.
2) Menjelaskan cara memakan obat dan menggunakan obat oles yang
benar.

3) Meningkatkan kebersihan badan dan menghindari kelembaban,


berkeringat yang berlebihan. Mengeringkan kaki dengan baik
setiap habis mandi, kaus kaki yang selalu bersih dan bentuk sepatu
yang baik.
4) Menghindari faktor yang menyebabkan stres.
5) Mengurangi mengaruk dan gosokan pada daerah gatal
karena akan menimbulkan perlukaan dan hindari gigitan
serangga serta makanan yang menyebabkan gatal.

2. Farmakologi
Obat sistemik
Cetirizine tab 10 mg 1x sehari selama 7 hari
Terapi topical
Betamethasone Dipropionate 0,05% krim 14 gram 2 x sehari selama
14 hari (1 gram/hari)
3.10 Prognosis
Quo Ad vitam

: Bonam

Quo Ad functionam

: Bonam

Quo Ad sanationam

: Bonam

3.11 Resume
Ny. MT perempuan 51 tahun datang ke poli klinik RS. Rivai Abdullah
dengan keluhan sejak 2 tahun yang lalu timbul bintil-bintil dipunggung kaki
kanannya, seukuran jarum pentul, jumlah lebih dari 10 bintil, terasa sangat gatal
terutama pada saat Os istirahat, berkeringat dan pada malam hari. Awalnya bintil
berwarna merah yang terasa sangat gatal. Bintil-bintil semakin banyak dan
meluas. Os sering menggeluhkan sangat gatal pada daerah bercak, sehingga Os
sering menggaruk dan merasa nyaman saat digaruk hingga tak terasa luka pada
daerah tersebut dan nyeri. Kemudian Os berobat kebidan diberi obat minum 3
macam, ukuran kecil-kecil, berwarna merah dan putih, Os juga diberi salep
berwarna hijau, Os lupa nama obat tersebut. Setelah mengkonsumsi obat keluhan
gatal sedikit berkurang tetapi bercak tetap tidak menghilang.
Os tidak memiliki riwayat keluhan yang sama sebelumnya baik dirinya
maupun dalam keluarganya. Riwayat alergi disangkal. Os bekerja sebagai petani

sawah yang bekerja lebih dari 6 jam perhari, menggunakan sepatu bot dan kaus
kaki yang jarang dicuci.
Berasarkan status generalis ditemukan keadaan umum baik, pemeriksaan
fisik dalam batas normal sedangkan berdasarkan Status Dermatologis pada regio
dorsum pedis dekstra et sinistra hingga ke regio maleolus dekstra et sinistra,
didapatkan efloresensi berupa makula hipopigmentasi dengan ukuran panjang 5-7
cm dan lebar 10-12 cm, bentuk lonjong irregular, batas difuse, soliter, daerah
sekitar hiperpigmentasi, disertai papul multiple pada tepi, dengan ukuran miliar.
terdapat skuama halus hingga kasar, likenifikasi, dan terdapat ekskoriasi.

Das könnte Ihnen auch gefallen