Sie sind auf Seite 1von 2

Ch.

17 Reporting Internal Audit Results

REPORTING INTERNAL AUDIT RESULTS


Unsur terakhir dari audit melibatkan penyampaian hasil audit. Audit, dan layananlayanan lain yang dilakukan sebagai bagian dari audit, tidak akan memiliki kegunaan
sebelum disampaikan ke pihak manajemen dan pihak lain yang menggunakan audit tersebut.
Penyampaian audit bisa dibagi menjadi tiga kategori. Penyampaian tentang pernyataan
finansial melalui laporan auditor Penyampaian lainnya yang diperlukan dengan pihak
manajemen dan badan-badan direktur.Penyampaian temuan layanan asuransi lain.
1. OPINI AUDITOR
Penyampaian utama hasil-hasil audit terdapat dalam laporan auditor tentang
pernyataan finansial. Standar pelaporan dari standar pengauditan yang umumnya diterima
menyatakan bahwa auditor akan mengeluarkan sebuah laporan yang mengandung pernyataan
opini tentang pernyataan finansial, yang digabungkan, atau menyatakan bahwa sebuah opini
tidak bisa dinyatakan dalam pernyataan finansial.
2. PENYAMPAIAN YANG DIPERLUKAN LAINNYA
Opini auditor tentang pernyataan finansial tidak merupakan satu-satunya hasil dari
audit. Disamping menerbitkan sebuah laporan tentang pernyataan finansial, auditor diminta
untuk membahas hal-hal tertentu dengan sebuah komite audit, atau dengan individu yang
memiliki tingkat otoritas dan tanggung jawab yang sama dengan komite audit, seperti sebuah
badan direktur, badan pengawas, atau seorang pemilik dalam perusahaan yang dikelola oleh
pemilik. Hal-hal ini mencakup pembahasan tentang: Kontrol internal Kebijakan akuntansi
yang signifikan Pertimbangan manajemen dan perkiraan akuntansi Penyesuaian audit
signifikan Informasi lain yang terdapat dalam pernyataan finansial teraudit Ketidakcocokan
dengan pihak manajemen Konsultasi dengan akuntan lainKesulitan-kesulitan yagn ditemukan
dalam melaksanakan audit.
3. TEMUAN LAYANAN ASURANSI LAINNYA
CPA yang melakukan audit telah menghasilkan respek publik bukan hanya karena
kemampuan mereka untuk mengaudit pernyataan-pernyataan finansial, tetapi karena
kecerdasan bisnis mereka secara keseluruhan. Untuk secara efektif mengaudit pernyataanpernyataan finansial dari sebuah perusahaan, CPA harus mampu untuk: Mengaplikasikan
aturan-aturan etis profesi.
Susanti nurul ramadani
A31111123

Ch. 17 Reporting Internal Audit Results

Memahami risiko-risiko bisnis entitas, tujuan, dan sasaran dan menentukan sejauh mana
tujuan dan sasaran ini telah dicapai. Memahami arus transaksi klien dan sistem informasi dan
mengantisipasi bagaimana transaksi, jika diakumulasi, akan berdampak secara keseluruhan.
Memahami kontrol internal perusahaan dan mengevaluasi sejauh mana mereka melayani
klien mereka. Menilai risiko, memverifikasi penegasan manajemen, dan mencatat
kesimpulan-kesimpulan audit.
Mengevaluasi aliran kas entitas, keteruntungan, likuiditas, solvensi, dan siklus pengoperasian
dan kinerjanya dalam sebuah industri relatif terhadap pesaing-pesaingnya.
A. Penilaian Risiko Bisnis
Auditor mendapatkan pemahaman tentang lingkungan kompetitif entitas dan risiko
bisnis sebagai bagian dari perencanaan audit. Para auditor melakukan ini karena banyak
risiko audit penting yang terkait dengan konsekuensi finansial risiko bisnis klien. Tujuan dari
sebuah asuransi terhadap penilaian risiko bisa mencakup salah satu dari tipe servis berikut:
Pengidentifikasian dan penilaian risiko-risiko potensial primer yang dihadapi oleh
entitas

Penilaian

Evaluasi

sistem

independen
entitas

terhadap

untuk

risiko

yagn

pengidentifikasian

diidentifikasi
dan

oleh

entitas

pembatasan

risiko.

Dengan demikian, sifat layanan CPA tergantung pada praktik-praktik penilaian risiko yang
ada dalam entitas. Masing-masing dari layanan ini dibangun berdasarkan pemahaman CPA
terhadap risiko bisnis secara keseluruhan dan pemahaman tentang pengembangan layanan
asuransi untuk kebutuhan pembuat keputusan, biasanya pihak manajemen atau badan
direktur.
B. Pengukuran Kinerja
Auditor sering memiliki kapasitas yang baik untuk menolok (benchmarking) kinerja
perusahaan relatif terhadap perusahaan lainnya dalam industri. Biasanya auditor memiliki
akses terhadap statistik industri dan informasi tentang kinerja perusahaan-perusahaan terbaik
dalam sebuah industri Seperti halnya layanan penilaian risiko bisnis, kustomer layanan
asuransi pengukuran kinerja biasanya adalah manajemen dan badan direktur.

Susanti nurul ramadani


A31111123

Das könnte Ihnen auch gefallen