Sie sind auf Seite 1von 1

Sinergi BUMN Energi Perpendek Mata Rantai

Gas di Midstream
Rabu, 14 September 2016 - 15:41 Dilihat: 281 kali Komentar: 0

JAKARTA Sinergitas badan usaha milik negara (BUMN) yang bergerak di sektor energi, dinilai akan
memperpendek mata rantai di midstream, dengan menyatukan transportasi dan distribusi menjadi satu badan usaha.
Ide sinergitas Pertamina dan PGN tentu meningkatkan pangsa pasar, aset dan investasi. Namun belum
menyelesaikan secara komprehensif persoalan harga gas yang mahal, kata Syamsir Abduh, Anggota Dewan Energi
Nasional (DEN), kepada Dunia Energi, Rabu (14/9).

Menurut dia, sinergi PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGAS) atau PGN dengan PT Pertamina (Persero)
masih belum menjamin harga gas bumi domestik untuk industri menjadi lebih murah. Pasalnya, hingga saat ini masih
ditemui sejumlah masalah terkait harga gas.
Masalah tersebut antara lain, ketiadaan transparansi harga gas dari hulu sampai hilir dan mata rantai gas terlalu
panjang, mulai dari trader, transporter transmisi, hingga transporter distribusi.
Masalah lainnya, lanjut Syamsir, kemampuan bayar industri pengguna gas berbeda. Sektor hulu gas juga masih
mahal.
Lalu, kontrak jangka panjang bagi lapangan yang sudah mature/pay of time, belum diterapkan, tandas Syamsir.
(RA)

Das könnte Ihnen auch gefallen