Sie sind auf Seite 1von 7

Jenis bahan untuk membuat kerajinan tangan anyaman dikelompokkan menjadi 2 yaitu:

a. Bahan Alam :
daun kelapa, mendong, daun lontar, bambu, pandan, rotan

b. Bahan Buatan :
benang, kertas, lembaran plastik
Corak-corak Anyaman Dasar
1. Anyaman sasak :
menganyam dengan mengangkat satu tumpang satu

2. Anyaman bilik :
Menganyam dengan mengangkat dua tumpang dua

3. Anyaman mata bintang :


dibuat dengan cara menyilangkan rautan dengan membentuk segi enam beraturan dan setiap sudut
dibuat menumpang dan menindih bergantian

4. Anyaman lilit :
dibuat dengan melilitkan dua rautan secara bergantian.

(dari berbagai sumber)

Kulit
Kulit yang dihasilkan dari hewan seperti: sapi, kambing, kerbau, buaya, dan hewan lainnya dapat
dijadikan sebagai bahan dasar kerajinan. Proses pembuatan bahan baku kulit cukup sederhana.
Kulit hewan potong dicuci bersih terlebih dahulu, direntangkan, lalu dijemur langsung dengan
sinar matahari hingga kering. Sesudah kering, kulit digosok untuk menghilangkan bulu dan kotoran
dengan menggunakan pisau penyayat. Kemudian kulit dicuci bersih dan dijemur kembali. Setelah
itu, kulit baru dapat dipergunakan. Proses pengeringan seperti ini dinamakan proses menyamak
kulit mentah yang biasanya dipergunakan untuk pembuatan wayang kulit, kipas, hiasan, aksesori
busana tari, dan sebagainya.

Logam
Sebagai pengetahuan, kamu perlu mengetahui bahwa bahan buatan yang termasuk dalam kategori
logam juga banyak macamnya, seperti: emas, perak, perunggu, aluminium, besi, dan kuningan.
Daerah penghasil kerajinan emas terdapat di Kalimantan Selatan maupun Jawa. Kerajinan perak
terdapat di daerah Yogyakarta, Sumatra Barat, dan Bali.
Bahan alam logam banyak dibuat sebagai perhiasan atau aksesori kemudian berkembang pula
sebagai benda hias dan fungsional lainnya, seperti: gelas, teko, nampan, wadah serbaguna bahkan
sampai piala sebagai simbol kejuaraan. Logam memiliki sifat keras sehingga dalam pengolahannya
memerlukan teknik yang tidak mudah, seperti diolah dengan teknik bakar/pemanasan dan tempa.

Aneka Produk Kerajinan dari Kayu


Indonesia memiliki kekayaan budaya, begitu juga ragam hias Nusantara. Setiap daerah mempunyai
ragam hias yang berbeda ciri khas yang satu dengan lainnya. Ragam hias Indonesia merupakan
kekayaan bangsa yang belum dapat disaingi oleh bangsa lain di dunia.

ambu

Bambu dapat dijadikan berbagai produk kerajinan yang bernilai estetis dan ekonomi tinggi. Sejak
ratusan tahun lalu, orang Indonesia telah menggunakan bambu untuk berbagai kebutuhan, mulai
dari yang paling sederhana seperti tempat jemuran hingga tikar dan anyaman yang rumit. Sampai
saat ini, bambu masih digunakan untuk keperluan tersebut. Bahkan saat ini, produk kerajinan
bambu tampil dengan desain lebih menarik dan artistik hingga kini banyak digunakan di hotel-hotel
berbintang, cottages, spa, butik, bank, toko serta interior bangunan modern.
Beberapa teknik dalam pembuatan kerajinan bahan alam dari bambu adalah teknik anyaman dan
teknik konstruksi tempel atau sambung. Anyaman Indonesia sangat dikenal di mancanegara dengan
berbagai motif dan bentuk yang menarik.
Bahan dan Alat Kerajinan Bambu dan Aneka Kerajinan Bambu

Batu

Bumi Indonesia terhampar luas ragam bebatuan yang berkilau dan beraneka warna. Turis
mancanegara kagum dengan warna warni bebatuan Indonesia. Daerah Martapura, Kalimantan
merupakan penghasil batu warna yang dinilai sangat unik, Tulungagung menghasilkan batu
marmer, Pacitan menghasilkan batu mulia beraneka ragam bentuk dan warna. Banyak daerah di
Indonesia menjadikan bebatuan warna sebagai produk kerajinan seperti: aksesori pelengkap busana,
juga sebagai penghias benda, penghias interior dan eksterior. Teknik pengolahan batu warna sebagai
produk kerajinan harus digerinda dahulu, kemudian dirangkai. Untuk interior dan eksterior,
digunakan teknik pahat dan ukir.

Das könnte Ihnen auch gefallen