Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
ABSTRAK
PT. KHI Pipe Industries adalah perusahaan manufaktur yang khusus di bidang
produksi pipa. Pada proses produksi pipa di PT. KHI salah satunya
menggunakan mesin SPM 2000 yang menghasilkan pipa spiral dengan ukuran 53
meter dan kegiatan produksinya lebih banyak dari pada kegiatan produksi pada
mesin lain sering terjadinya hambatan ataupun aktivitas yang tidak memberikan
nilai tambah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk 1. Mengetahui 3 waste
terbesar yang terjadi pada produksi pipa spiral di SPM 2000, 2. Meningkatkan
persentase nilai Proces Cycle Eficiency (PCE) dan Manufacturing Cycle
Effectiveness (MCE) sebelum dan sesudah rekomendasi dan memberikan usulan
perbaikan untuk proses produksi pipa spiral. Metode yang digunakan untuk
mengatasi waste yaitu dengan lean manufacturing yang diantaranya terdapat 7
macam pemborosan yaitu overproduction, transportation waste, waiting, over
processing waste, inventory, motion waste, dan defect product waste. Setelah
dilakukan identifikasi terhadap seven waste, lalu dilakukanlah pemetaan untuk
mengetahui tools yang tepat dengan menggunakan Value Stream Analysis Tools
(VALSAT). Berdasarkan perhitungan waste workshop didapatkan persentase
waste yang terjadi yaitu waiting 20%, over processing 16,19%, transportation
15,24%, defect 14,29%, inventory 12,38%, motion 11,43% dan overproduction
10,48% dengan lead time 445 menit dan nila persentase PCE dan MCE 61%.
Untuk mengurangi lead time yang terjadi perlu dirancang perbaikan dengan
menggunakan tools Process Activity Mapping, Value Stream Mapping dan Root
Cause Analysis untuk melihat akar dari permasalahaan terjadi. Setelah itu
kemudian dibuatlah PCE dan MCE future dengan persentase 73%
ABSTRACT