Sie sind auf Seite 1von 15

0 Lainnya BlogBerikut mufti.classic@gmail.

com Dasbor Keluar

CINTA,MUSIKDAN
KEHIDUPANPERJUANGAN

Senin,07November2016

PENEMPATANTENAGAKERJAASING
DIINDONESIA
MAKALAH
PENEMPATAN TENAGA KERJA ASING DI INDONESIA

DIAJUKAN UNTUK MEMENUHI TUGAS MATA KULIAH


MSDM INTERNATIONAL
DisusunOleh:
RudiIrvan13340250007
SyaifulRomadhon13340250028
NoviaPratiwi13340250016
DewiRatnaSari13340250010
UswatunHasanah13340250017
DianFitriana13340250009

Dosen Pengampuh :
Dr.Drs.H.BudiSupriyanto.MM.MSi.

FAKULTASEKONOMIUNIVERSITASSATYAGAMA
JAKARTA

2016

KATAPENGANTAR

PujisyukurkamiucapkanataskehadiratAllahSWTkarenadenganrahmatdan
karuniaNya kami masih diberi kekuatan dan kesehatan sehingga kami dapat
menyelesaikanMakalahyangberjudulPenempatanTenagaKerjaAsingDiIndonesia
denganbaik.
MakalahPenempatanTenagaKerjaAsingDiIndonesiainidisusundengan
tujuanuntukmemenuhinilaitugasMatakuliahMSDMINTERNATIONALdanjuga
untukmenambahwawasankamidanparapembaca.
Padakesempatanbaikinikamimengucapkanterimakasihkepadasemuapihak
yangtelahmendukungdanmemotivasikamiyaitu:
1. RektorUniversitasSatyagamaProf.Dr.Ir.H.SoenadjoWirjoprawiro,M.si.Beserta
Dosen MSDM INTERNATIONAL yang telah membimbing kami dalam penyusunan
makalahini.
2. Kedua orang tua dan keluarga besar kami atas dukungan moral, pengertian serta
perhatianmereka.
3.Temantemanyangtelahmemberisemangatyangluarbiasadalammenyusunmakalah
ini.
Apabila dalam penulisan makalah ini terdapat kesalahan, kami mohon maaf
yang sebesarbesarnya Penulisan makalah ini masih sangat jauh dari sempurna, untuk
itu kami mengharapkan pembaca dapat memberikan kritik serta saran demi
penyempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi
semuapihakyangmembutuhkan,sekiandanterimakasih.

Jakarta,15September2016

TIMPENYUSUN

DAFTARISI

KATAPENGANTAR........................................................................................................
...i
DAFTARISI
..........................................................................................................................ii
BABIPENDAHULUAN..................................................................................................

..1
1.1LatarBelakang........................................................................................................1

1.2RumusanMasalah..................................................................................................2
1.3Tujuanpembahasan................................................................................................2

BABII
PEMBAHASAN.......................................................................................................3

2.1PengertianPenempatanKerjadanTenagaKerja

Asing.........................................3
A.Penempatan

Kerja.............................................................................................3

B.TenagaKerja
Asing...........................................................................................3

2.2TujuanPenempatanTenagaKerjaAsingdi
Indonesia............................................4

2.3PihakPemberiKerjaBagiTenagaKerja
Asing.......................................................4
2.4PembatasanPenggunaanTenagaKerjaAsingdi

Indonesia....................................5
2.5KonsepPenggunaanTenagaKerjaAsingdi
Indonesia...........................................6
2.6PosisiYangTidakDiperbolehkanBagiTenagaKerja
Asing..................................7
2.7PersyaratanTenagaKerja

Asing..............................................................................8
BABIII
PENUTUP.................................................................................................................9
A.Kesimpulan..................................................................................................................9
B.Saran...........................................................................................................................10

DAFTARPUSTAKA.........................................................................................................
..11

BABI
PENDAHULUAN

1.1LATARBELAKANGMASALAH
Menyadari kenyataan sejauh ini Indonesia masih memerlukan investor asing,
demikian juga dengan pengaruh globalisasi peradaban dimana Indonesia sebagai negara
anggota WTO harus membuka kesempatan masuknya tenaga kerja asing. Untuk
mengantisipasi hal tersebut diharapkan ada kelengkapan peraturan yang mengatur
persyaratantenagakerjaasing,sertapengamananpenggunaantenagakerjaasing.Peraturan
tersebut harus mengatur aspekaspek dasar dan bentuk peraturan yang mengatur tidak
hanya di tingkat Menteri, dengan tujuan penggunaan tenaga kerja asing secara selektif
dengantetapmemprioritaskanTKI.
Dalam hal ini bagi tenaga kerja asli Indonesia seharusnya mampu memanfaatkan
kedatangan tenagatenaga kerja asing itu untuk menimba ilmu pengetahuan sebanyak
banyaknyadanmengalihkanteknologiyangmerekakuasai,sehinggadalamjangkapanjang
ketergantungan terhadap penggunaan tenaga kerja asing sedikit demi sedikit dapat
dikurangi dan akhirnya Indonesia mampu mencukupi kebutuhan tenaga kerja yang
berkualitasdaridalamnegeri.

Dalam kaitannya dengan penggunaan tenaga kerja asing di Indonesia, pada tahun
1958 Pemerintah menyatakan berlakunya Undangundang Nomor 3 Tahun 1958 tentang
penempatan Tenaga Kerja Asing yang diundangkan dalam Lembaran Negara Nomor 8
Tahun1958.Undangundanginimenentukanpersyaratanpersyaratanyangharusdipenuhi
oleh tenaga kerja asing yang bekerja di Indonesia, antara lain, prosedur perizinan
penggunaantenagakerjaasing,pengawasantenagakerjaasingyangbekerjadiIndonesia,
kewajibankewajiban yang harus dipenuhi oleh pengusaha yang mempekerjakan tenaga
kerjaasingdiIndonesia,dansebagainya.
Dengan adanya Undangundang ini diharapkan bahwa penempatan tenaga kerja
asing di Indonesia dapat berjalan tertib dan teratur serta dapat memberikan manfaat yang
maksimalbagitenagakerjaIndonesia.
Menghadapi era globalisasi ini banyak orang yang meramalkan apa yang akan
terjadidimasayangakandatang,dimanapadamasamendatangakanmembawatantangan
dankesulitankesulitanyangharusdihadapiolehmasyarakatdannegarayangsedangmaju
dan berkembang. Walaupun masa mendatang membawa tantangan dan kesulitan, suatu
perusahaantetapdituntutuntukefektifdalampengelolaanperusahaannya,karenabilatidak
demikian perusahaan itu tidak dapat bersaing dengan perusahaan lain atau tidak dapat
mengikuti perubahan yang terjadi. Untuk menghadapi tantangan dan kesulitan tersebut
makaasetperusahaanyangpalingberhargaadalahsumberdayamanusianya.Sumberdaya
manusiainiberharga,bukansajauntuktujuanperkembanganekonomi,tetapiuntuksegala
aspekperkembangankehidupan.
Oleh karenanya dalam mempekerjakan tenaga kerja asing, dilakukan melalui
mekanisme dan prosedur yang sangat ketat, terutama dengan cara mewajibkan bagi
perusaahan atau korporasi yang mempergunakan tenaga kerja asing bekerja di Indonesia
dengan membuat rencana penggunaan tenaga kerja asing (RPTKA) sebagaimana diatur
dalam Peraturan Menteri Nomor PER.02/MEN/III/2008 Tentang Tata Cara Penggunaan
TenagaKerjaAsing.
1.2RUMUSANMASALAH
1.PengertianPenempatanKerjadanTenagaKerjaAsing?
2.ApaTujuanPenempatanTenagaKerjaAsingdiIndonesia?
3.PembatasanpembatasanyangmengaturTeenagaKerjaAsing?
4.BagaimanaKonsepPenggunaanTKAdiIndonesia?
5.PosisiapasajayangtidakdiperbolehkanbagiTKA?
6.ApasajapersyaratanuntukmenjadiTKA?
1.3TUJUANPEMBAHASAN
Sesuaidenganpermasalahanyangada,makatujuandarimakalahiniadalah:
1.UntukmengetahuipengertiandariPenempatanKerjadanTenagaKerjaAsing
2.UntukmengetahuitujuandaripenempatanTKAdiIndonesia
3.BatasanbatasanapasajayangmengaturtentangTKA
4.BagaimanaKonsepdaripengunaanTKA
5.PosisiatauJabatanyangtidakdiperbolehkanuntukTKA
6.PersyaratanapasajayangharusdipenuhiolehTKA

BABII
PEMBAHASAN

2.1PENGERTIANPENEMPATANKERJADANTENAGAKERJAASING

A.PENEMPATANKERJA

Langkah awal dalam menghasilkan Sumber Daya Manusia yang terampil dan
handal perlu adanya suatu perencanaan dalam menentukan pegawai yang akan mengisi
pekerjaan yang ada dalam perusahaan yang bersangkutan. Keberhasilan dalam pengadaan
TenagaKerjaterletakpadaketepatandalampenempatanpegawai,baikpenempatanpegawai
baru, pegawai lama pada posisi jabatan baru dan baik Tenaga Kerja Indonesia maupun
TenagaKerjaAsing.

Proses penempatan merupakan proses yang sangat menentukan dalam


mendapatkan pegawai yang kompetenyang dibutuhkan perusahaan, karena penempatan
yang tepat dalam posisi jabatan yang tepat akan dapat membantu perusahaan dalam
mencapaitujuanyangdiharapkan.
B.TENAGAKERJAASING

TenagaKerjaAsing(TKA)adalahTiaporangyangbukanwarganegaraIndonesia
yangmelakukanpekerjaanyangdilakukandibawahperintahoranglaindiIndonesiabaik
dengan menerima upah atau tidak, atau yang melakukan pekerjaan di Indonesia yang
dijalankanatasdasarborongandalamsuatuperusahaan,baikolehorangyangmenjalankan
pekerjaan itu sendiri maupun oleh orang yang membantunya (Pasal 1 ayat (a) dan (b)
UndangundangNomor3Tahun1958).

Untuk dapat bekerja di Indonesia, maka tenaga kerja asing itu harus mempunyai
visayangkhususdiberikanbagimerekayangbermaksuduntukberdiamsementarawaktu
di Indonesia dengan tujuan bekerja sesuai dengan peraturan yang berlaku (SK. Bersama
Menteri Luar Negeri dan Menteri Kehakiman RI No. 2531/BU/VIII(79)/01 dan No.
JM/1/23 Pasal 12 ayat (1a)). Visa ini disebut Visa Tinggal Terbatas (Vitas) yang
dikeluarkanolehKepalaPerwakilanRepublikIndonesia.

2.2TUJUANPENEMPATANTENAGAKERJAASINGDIINDONESIA

Mempekerjakan TKA adalah suatu hal yang ironi, sementara di dalam
negeri masih banyak masyarakat yang menganggur. Menurut Budiono, ada
beberapatujuanpenempatanTKAdiIndonesia,yaitu:
1.Memenuhikebutuhantenagakerjaterampildanprofesionalpadabidangbidangtertentu
yangbelumdapatdiisiolehTKI.
2. Mempercepat proses pembangunan nasional dengan jalan mempercepat proses alih
teknologiataualihilmupengetahuan,terutamadibidangindustri.
3.MemberikanperluasankesempatankerjabagiTKI.
4.MeningkatkaninvestasiasingsebagaipenunjangmodalpembangunandiIndonesia.

Tujuan penggunaan tenaga kerja asing tersebut adalah untuk memenuhi


kebutuhantenagakerjayangterampildanprofessionalpadabidangtertentuyang
belum dapat diduduki oleh tenaga kerja lokal serta sebagai tahapan dalam
mempercepat proses pembangunan nasional maupun daerah dengan jalan
mempercepat alih ilmu pengetahuan dan teknologi dan meningkatkan investasi
asing terhadap kehadiran TKA sebagai penunjang pembangunan di Indonesia
walaupunpadakenyataannyaperusahaanperusahaanyangadadiIndonesiabaik
itu perusahaanperusahaan swasta asing ataupun swasta nasional wajib
menggunakantenagaahlibangsaIndonesiasendiri.
2.3PIHAKPEMBERIKERJABAGITENAGAKERJAASING

Tercantum pada Pasal 3 Peraturan Menteri Tenaga Kerja Dan


Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2013 Tentang Tata Cara
PenggunaanTenagaKerja,pemberikerjaTenagaKerjaAsingmeliputi:
1.Kantorperwakilandagangasing,kantorperwakilanperusahaanasingatau
kantorperwakilanberitaasingyangmelakukankegiatandiIndonesia
2.PerusahaanswastaasingyangberusahadiIndonesia
3.Badanusahapelaksanaproyekpemerintahtermasukproyekbantuanluar
negeri
4.BadanusahayangdidirikanberdasarkanhukumIndonesia
5.Lembagalembagasosial,pendidikan,kebudayaanatau
6.Usahajasaimpresariat.

TujuanpengaturanmengenaiTenagaKerjaAsingjikaditinjaudariaspek
hukum ketenagakerjaan pada dasarnya adalah untuk menjamin dan memberi
kesempatan kerja yang layak bagi warga negara Indonesia di berbagai lapangan
dantingkatan.SehinggadalammempekerjakanTenagaKerjaAsingdiIndonesia
harus dilakukan melalui mekanisme dan prosedur yang ketat dimulai dengan
seleksidanprosedurperizinanhinggapengawasan.

2.4PEMBATASANPENGGUNAANTENAGAKERJAASINGDIINDONESIA

Masalahlainyangperludiperhatikandalampenggunaantenagakerja
asing adalah masalah pembatasan penggunaan tenaga kerja asing. Yang dimaksud dengan
pembatasan di sini bukan mengenai banyaknya jumlah tenaga kerja asing yang boleh
dipekerjakan dalam suatu perusahaan, melainkan pembatasan pekerjaan atau jabatan yang
dapat diduduki atau dipegang oleh tenaga kerja asing tersebut. Berkaitan dengan hal ini
Presiden Republik Indoensia dalam Keputusan Presiden No. 23 Th. 1974 tentang
PembatasanPenggunaanTenagaKerjaAsingmenetapkandidalamPasal1ayat(2)bahwa
Menteri Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Koperasi mengatur penggunaan tenaga kerja
warganegaraasingpendatangdenganmengadakanpembatasanpembatasansebagaiberikut
:
1. Menetapkan jenisjenis pekerjaan yang tertutup sama sekali bagi tenaga kerja
warga
negaraasingpendatangkarenasudahtersediatenagakerjaIndonesia.
2.Menetapkanjenisjenispekerjaanyanguntukjangkawaktutertentudapatdiisi
tenaga kerja warga negara asing pendatang sementara menyiapkan tenaga kerja
warganegaraIndonesiauntukmenggantikannya.
3. Menyiapkanjenisjenispekerjaanyanguntukjangkawaktutertentuterbukabagi
tenaga kerja warga negara asing pendatang sehubungan dengan penanaman modal
dankepercayaanyangdiperlukanuntukitu.

Pembatasan tersebut dimaksudkan untuk memberikan kesempatan kerja yang


seluasluasnya bagi tenaga kerja Indonesia, dan menutup kemungkinan bagi perusahaan
untuk mempekerjakan tenaga kerja warga negara asing pada jabatan atau jenis pekerjaan
yangdiperkirakandapatdijalankanolehtenagakerjaIndonesia.

2.5KONSEPPENGUNAANTENAGAKERJAASINGDIINDONESIA
SebelumlahirnyaUndangUndangNomor13Tahun2003tentangKetenagakerjaan
(UUK),penggunaantenagakerjaasingdiIndonesiadiaturdalamUndangUndangNomor
3Tahun1958tentangPenempatanTenagaKerjaAsing(UUPTKA).Dalamperjalanannya,
pengaturanmengenaipenggunaantenagakerjaasingtidaklagidiaturdalamundangundang
tersendiri,namunsudahmerupakanbagiandarikompilasidalamUUKetenagakerjaanyang
baru. Dalam UUK, pengaturan Penggunaan Tenaga Kerja Asing (TKA) dimuat pada Bab
VIII, Pasal 42 sampai dengan Pasal 49. Pengaturan tersebut dimulai dari kewajiban
pemberi kerja yang menggunakan TKA untuk memperoleh izin tertulis memiliki rencana
penggunaanTKAyangmemuatalasan,jenisjabatandanjangkawaktupenggunaanTKA
kewajiban penunjukan tenaga kerja WNI sebagai pendamping TKA hingga kewajiban
memulangkanTKAkenegaraasalsetelahberakhirnyahubungankerja.
UndangUndang Ketenagakerjaan (UUK) Menegaskan bahwa setiap pengusaha
dilarang mempekerjakan orangorang asing tanpa izin tertulis dari Menteri. Pengertian
Tenaga Kerja Asing juga dipersempit yaitu warga negara asing pemegang visa dengan
maksud bekerja di wilayah Indonesia. Di dalam ketentuan tersebut ditegaskan kembali
bahwa setiap pemberi kerja yang mempekerjakan tenaga kerja asing wajib memiliki izin
tertulisdariMenteriataupejabatyangditunjuk.Untukmemberikankesempatankerjayang
lebihluaskepadatenagakerjaIndonesia(TKI),pemerintahmembatasipenggunaantenaga
kerja asing dan melakukan pengawasan. Dalam rangka itu, Pemerintah mengeluarkan
sejumlah perangkat hukum mulai dari perizinan, jaminan perlindungan kesehatan sampai
padapengawasan.
KementerianTenagaKerjamemperketatsistemseleksitenagakerjaasingmelalui
penerapan Konvensi Internasional Klasifikasi Standar Pekerjaan. Di sisi lain, daya saing
pekerja lokal menghadapi tenaga kerja asing diharapkan meningkat. Keputusan Presiden
Nomor75Tahun1995TentangPenggunaanTenagaKerjaWargaNegaraAsingPendatang
(TKWNAP).BerbedadenganUndangUndangKetenagakerjaanyangmenggunakanistilah
tenaga kerja asing terhadap warga negara asing pemegang visa dengan maksud bekerja di
wilayahNegaraKesatuanRepublikIndoensia(NKRI),dalamKeputusanPresidenNomor
75 Tahun 1995 tentang Penggunaan Tenaga Kerja Warga Negara Asing Pendatang
(TKWNAP),menggunakanistilahtenagawarganegaraasingpendatang,yaitutenagakerja
warga negara asing yang memiliki visa tingal terbatas atau izin tinggal terbatas atau izin
tetapuntukmaksudbekerja(melakukanpekerjaan)daridalamwilayahRepublikIndonesia
(Pasal1angka1).
Pada prinsipnya, Keputusan Presiden Nomor 75 Tahun 1995 tentang penggunaan
tenaga kerja warga negara asing pendatang adalah mewajibkan pengutamaan penggunaan
tenagakerjaIndonesiadibidangdanjenispekerjaanyangtersediakecualijikaadabidang
dan jenis pekerjaan yang tersedia belum atau tidak sepenuhnya diisi oleh tenaga kerja
Indonesia, maka penggunaan tenaga kerja warga negara asing pendatang diperbolehkan
sampaibataswaktutertentu(Pasal2).
Ketentuan ini mengharapkan agar tenaga kerja Indonesia kelak mampu
mengadop skill tenaga kerja asing yang bersangkutan dan melaksanakan sendiri tanpa
harus melibatkan tenaga kerja asing. Dengan demikian penggunaan tenaga kerja asing
dilaksanakan secara slektif dalam rangka pendayagunaan tenaga kerja Indonesia secara
optimal.
2.6POSISIYANGTIDAKDIPERBOLEHKANBAGITENAGAKERJAASING
Padatanggal29Februari2012,MenteriTenagaKerjadanTransmigrasi,
Drs. H.A Muhaimin Iskandar, M.Si memutuskan jabatanjabatan tertentu yang dilarang
didudukiolehTenagaKerjadariluarnegeri(Aasing)yaitu:
1.DirekturPersonalia
2.ManajerHubunganInternasional
3.ManajerPersonalia
4.SupervisorPengembanganPersonalia
5.SupervisorPerekrutanPersonalia
6.SupervisorPenempatanPersonalia
7.SupervisorPembinaanKarirPegawai
8.PenataUsahaPersonalia
9.KepalaEksekutifKantor
10.AhliPengembanganPersonaliadanKarir
11.SpesialisPersonalia
12.PenasehatKarir
13.PenasehatTenagaKerja
14.PembimbingdanKonselingJabatan
15.PerantaraTenagaKerja
16.PengadministrasiPelatihanPegawai
17.PewawancaraPegawai
18.AnalisisJabatan
19.PenyelenggaraKeselamatanKerjaPegawai

2.7PERSYARATANTENAGAKERJAASING
HalinidiaturdalamPermenakerNo.16Tahun2015yangberisi:
1.Pendidikanharussesuaidenganjabatanyangakandiduduki*
2.Memilikikompetensiyangdapatdibuktikkandengansertifikatpendukungdan
memiliki
pengalamankerjapalingtidak5tahun*
3.BersediamengisipernyataanuntukalihkeahliankepadaTenagaKerjaIndonesia
Pendampingdandibuktikandenganlaporanpelaksanaanpendidikandanpelatihan*
4.MemilikiNPWPbagiTKAyangtelahbekerjalebihdari6bulan
5.MemilikibuktipolisasuransipadaasuransiyangberbadanhukumIndonesia
6.KepesertaanJaminanSosialNasionalbagiTKAyangbekerjalebihdari6bulan
Note*TidakberlakubagijabatanDireksi,AnggotaDewanKkomisarisatauAnggotaPembina,
AnggotaPengurus,AngotaPengawas

BABIII
PENUTUP
3.1KESIMPULAN
Berdasarkanuraianterdahulu,dapatditarikbeberapakesimpulansebagaiberikut:
Ketentuan mengenai tenaga kerja asing di Indonesia dengan dikeluarkannya
UndangUndang Nomor 13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan, tidak diatur lagi dalam
suatu peraturan perundangundangan tersendiri seperti dalam UndangUndang Nomor 3
tahun1958tentangpenempatantenagakerjaasing,tetapimerupakanbagiandarikompilasi
dalamUUKyangbarutersebut.Ketentuanmengenaipenggunaantenagakerjaasingdimuat
pada Bab VIII Pasal 42 sampai dengan Pasal 49. Namun demikian untuk dapat
melaksanakan undangundang yang baru masih banyak kendala terutama dalam
menggalakkan investasi karena sejumlah peraturan yang melengkapi kelancaran program
penggunaan tenaga kerja asing belum siap, sejauh ini baru Peraturan Menteri Nomor
PER.02/MEN/III/2008 Tentang Tata Cara Penggunaan Tenaga Kerja Asing yang sudah
ada.
Penempatan tenaga kerja asing dapat dilakukan setelah pengajuan rencana
penggunaan tenaga kerja asing (RPTKA) disetujui oleh Kementerian Tenaga Kerja dan
Transmigrasi dengan mengeluarkan izin penggunaan tenaga kerja asing. Untuk dapat
bekerja di Indonesia, tenaga kerja asing tersebut harus mempunyai izin tinggal terbatas
(KITAS)yangterlebihdahuluharusmempunyaivisauntukbekerjadiIndonesiaatasnama
tenaga kerja asing yang bersangkutan untuk dikeluarkan izinnya oleh Direktorat Jenderal
ImigrasiKementerianHukumdanHAM.
TenagaKerjaAsinghanyabolehsebagaiTenagaahliyangdalambekerjanantinya
harus didampingi oleh Tenaga Kerja Indonesia. Tenaga Ahli yang didatangkan dari luar
negeri oleh perusahaan pemerintah/swasta hendaknya benarbenar tenaga ahli yang
terampil sehingga dapat membantu proses pembangunan ekonomi dan teknologi di
Indonesia.
Tenaga Kerja Asing tidak boleh menjadi buruh kasar, dikarenakan tujuan dari
adanya Tenaga Kerja Asing adalah untuk memberikan kontribusi ilmu yang tidak banyak
dimilikiolehTenagaKerjadiIndonesia.Jikaterjadihalsepertiitumakaakanmerugikan
pekerjaindonesia,danhaltersebutdapatditindaklanjutiolehpemerintah.

3.2SARAN
Makalah ini bermaksud agar setiap pekerja atau calon pekerja mengerti Fungsi
sertaTujuandariperlunyaTenagaKerjaAsingdiIndonesia.

Yang terpenting bagi masyarakat khususnya Pekerja Indonesia harus siap untuk
menghadapi Tenaga Kerja Asing yang akan masuk ke Indonesia akibat adanya MEA.
Percaya diri, siapkan ilmu dan mental agar pekerjaan yang tersedia tidak di kuasai oleh
tenagakerjaasing.KitatidakdapatmenghalangiTenagaKerjaAsingmasukkeIndonesia,
namun kita dapat menyiapkan diri serta memperbaiki peraturan yang ada yang mungkin
belummenguntungkanbagiposisipekerjaIndonesia.

Semoga apa yang kami paparkan di atas bisa menambah pengetahuan para
pembaca serta dapat diamalkan sebagaimana mestinya. Sebagai seorang manusia kami
menyadaribahwamakalahinimasihjauhdarisempurna.Untukitukamiselalumengharap
kritik dari pembaca yang sifatnya dapat membangun dan untuk perkembangan ilmu
pengetahuan.
DAFTARPUSTAKA
1.Kompas.com,DilemaIndonesiadalamACFTA,diaksestanggal14September2016.Jakarta.
2.http://www.putraputriindonesia.com/tenagakerjaasing.html
3.http://www.seputarukm.com/keberadaantenagakerjaasingdiindonesia/

DiposkanolehRudiHOMBING17di00.23
Rekomendasikan ini di Google

Tidakadakomentar:
PoskanKomentar

PostingLebihBaru Beranda PostingLama

Langganan:PoskanKomentar(Atom)

TemaTandaAir.DiberdayakanolehBlogger.

Das könnte Ihnen auch gefallen