Sie sind auf Seite 1von 64

MATERIAL KOMPOSIT

(Klasifikasi, Aplikasi, Material Penyusun dan


Teknik Manufaktur)

1
Pendahuluan

MATERIAL KOMPOSIT
PENGGABUNGAN
DUA JENIS MATERIAL ATAU LEBIH
SECARA MAKROSKOPIS

Umumnya tersusun dari dua jenis material:


material dasar (matriks) yang secara kontinyu
melingkupi dan menyatukan material lain
(penguat/reinforcement) yang tersebar merata. 2
Pendahuluan

SEJARAH PERKEMBANGAN MATERIAL

Awal penggunaan material komposit:


Batu bata (tanah liat + jerami) di Cina dan Mesir kuno
3
Pendahuluan

PEMBAGIAN MATERIAL KOMPOSIT


Berdasarkan jenis penguat:

Particle-reinforced composites
Large-particle composites (Cermets: tungsten carbida in cobalt,
semen, beton bertulang)
Dispersed-strenghtened composites (alumina in aluminium,
Thoria/ThO2 in Nickel alloy)

Fiber-reinforced composites: konstruksi kaku, kuat dan ringan


Discontinuous (Short) fiber composites
Continuous (long) fiber composites

Structural-reinforced composites
Laminar composites (kayu multipleks, laminate carbon epoxy)
Sandwich composites: konstruksi ringan dengan kekakuan dan
kekuatan bending yang tinggi (Honeycomb-carbon epoxy
composites, dinding kardus: corrugated paper - paper)

4
Pendahuluan

PEMBAGIAN MATERIAL KOMPOSIT

Berdasarkan jenis matriks:


Polymer matrix composites (PMC): Paling populer dengan
beragam aplikasi
- Carbon fibre reinforced polymer
- Glass fibre reinforced polymer
- Metal fibre reinforced polymer

Metal matrix composites (MMC): Aerospace dan komponen mesin


mobil
- Boron or carbon fibre reinforced Aluminium
- Alumina particle reinforced Aluminium

Ceramic matrix composites (CMC): Heat exhanger, sistem


pelindung panas, komponen dengan lingkungan korosif dan erosif
- Zirconia in alumina
- Carbon fibre reinforced carbon
5
Pendahuluan: FRCP

KOMPOSIT POLIMER BERPENGUAT SERAT


(Fibre Reinforced Polymer Composites / FRPC)

+ =

matriks polimer serat penguat Komponen-komponen


(polymer matrices) (fibre reinforcement) dari FRPC

6
Pendahuluan: FRCP

Serat penguat
Size effect Kekuatan dan kekakuan
sangat tinggi
Aspect ratio (l/d) tinggi luas
permukaan besar
Fleksibel variasi teknik manufaktur
Serat dapat diatur sesuai dengan arah
pembebanan

Polimer matriks pengikat


Sifat mekanik yang cukup baik
Viskositas dan temperatur pengerjaan
rendah mudah dimanufaktur
Ketahanan korosi yang baik
Media perpindahan gaya distribusi beban
dari serat ke serat
Ulet Melindungi serat yang getas
7
Pendahuluan: keunggulan FRCP

Keunggulan Komposit Polimer


Kekuatan dan kekakuan spesifik yang tinggi
FRCP vs material lain kompetitif jika berat dipertimbangkan

Material Berat jenis, r Kekakuan, E Kekuatan tarik, Kekakuan Kekuatan


(kg/m3) (GPa) su (MPa) spesifik, E/r spesifik, su/r
Baja 7800 208 400 27 0.05
Aluminium 2700 70 200 25.9 0.07
Nylon 1100 2.5 80 2.3 0.07
Beton 2400 40 20 16.6 0.008
Random FRPC 1800 20 300 11.1 0.006
Alligned FRPC 1600 200 1500 125 0.94
(// serat)
Alligned FRCP 1600 3 50 1.9 0.001
( serat)

8
Pendahuluan: keunggulan FRCP

Keunggulan Komposit Polimer


Material ringan dengan kekuatan dan kekakuan yang tinggi

Variasi sifat mekanik yang besar dipengaruhi oleh ratio reinforcement : matriks

9
Pendahuluan: keunggulan FRCP

Keunggulan Komposit Polimer


Tailorability
Orientasi serat penguat dapat diatur sesuai dengan arah pembebanan
konstruksi yang optimum dan efisien

lamina

laminat
(tumpukan /
susunan
lamina)

10
Pendahuluan: keunggulan FRCP

Analisa mekanik FRPC: sifat anisotropic


Sifat mekanik serat, Sifat mekanik lamina (mikromekanik atau pengukuran)
matriks dan interface.
Fraksi volume serat
(Vf), susunan serat,
aspect ratio serat
(panjang /diameter
serat)

Tebal, susunan tumpukan dan orientasi lamina.


mikromekanik Modus dan besar pembebanan, teori kegagalan.

makromekanik

1
2
Sifat mekanik lamina
Konstanta teknik laminat, distribusi tegangan dan
regangan, kegagalan laminat.

11
Pendahuluan: keunggulan FRCP

Keunggulan Komposit Polimer


Biaya produksi berkurang
Konstruksi yang relatif kompleks dapat dibuat hanya
dengan satu kali proses
Front end volvo 850
1 komponen komposit
polimer dengan proses
compression molding
menggantikan 11
komponen baja hasil
stamping dan las titik

Cycle cost rendah


Ketahanan terhadap fatigue dan lingkungan
Umur panjang

12
Pendahuluan: sandwich construction

Konstruksi sandwich (sandwich construction)


John Montagu, 4th earl of SANDWICH (abad 18)

Konsep konstruksi sandwich P


skin
s t core
skin

Konstruksi panel yang ringan dengan


kekakuan, kekuatan bending dan
ketahanan buckling yang tinggi

13
Pendahuluan: sandwich construction

Konstruksi sandwich
2 lapis kulit (skin / facing)
1 lapis inti (core)
2 lapis lem pengikat (adhesive)

Material kulit: tipis, sifat mekanik tinggi, logam / non logam,

Material inti: tebal, sifat mekanik rendah, inti homogen / berstruktur

Wood core

Honeycomb core Corrugated core Textile core

14
Pendahuluan: produk

Contoh Produk
Transportasi udara
Transportasi air

15
Pendahuluan: produk
Transportasi darat

Luar angkasa

16
Pendahuluan: produk

Konstruksi bangunan

Peralatan olah raga

17
Pendahuluan: produk

Rumah tangga

Tangki dan Pressure Vessels

18
Pendahuluan: produk

Komponen bangunan

19
Material penyusun: polimer

Matriks polimer: thermoset & thermoplastic

Polimer: Senyawa organik (C, H); Suatu rantai molekul yang


terdiri dari banyak (poly) unit kecil (mers) yang berulang

Monomer Mer
Polymer

Thermoplastics Thermosets

20
Material penyusun: polimer

Pemilihan matriks polimer untuk komposit

Material Properties
Thermosets Thermoplastics
Stiffness + -
Strength + -
Toughness - +
Fatigue life + -
Creep resistance + -
Thermal expansion + -
Volumetric shrinkage + -
Chemical resistance - +
Temperature tolerance + -

21
Material penyusun: polimer

Pemilihan matriks polimer untuk komposit


Manufacturing/Processability
Thermosets Thermoplastics
Simplicity of chemistry - +
Fiber-matrix compatibility + -
Low viscosity + -
Mold requirements + -
Processing temperature + -
Processing pressure + -
Processing time - +
Processing environment - +
Reformability - +
Recycling - +

Dalam komposit polimer, penggunaan thermoset sebagai matriks


jauh lebih banyak daripada thermoplastic

22
Material penyusun: polimer

Matriks polimer
Thermoset polymers Cure
Mix Reaction

HEAT OR
WITHOUT
HEAT
Solidified thermoset
resin + catalyst
Thermoplastic polymers,

Heat,
Reshape,
Mix, etc
Finished Product
Solid Stock or Granules
23
Material penyusun: polimer

Matriks polimer: thermoset


Jenis Resin Performance Proses Harga

Polyester Rendah Mudah Murah


Vinyl Ester
Polyurethane (PUR)
Epoxy
Bismaleimide (BMI)
Phenolic
Polyimide (PI) Tinggi Sukar Mahal
.

Polyester: murah, mudah diproses, paling banyak dipakai.

Epoxy: mahal, sifat mekanik baik, paling banyak dipakai untuk aplikasi performance tinggi.

Phenolic: Sifat Fire spread Smoke development Toxicity yang sangat baik, brittle.

Polyimide: Sifat mekanik yang sangat baik, ketahanan temperatur mencapai 3700C
24
Material penyusun: polimer

Matriks polimer: thermoset


Variasi sifat yang lebar disebabkan oleh adanya formulasi kimia yang berbeda
dan penambahan aditif
Thermoset Density, r Stiffnes Tensile Strain to Tg Thermal Specific Thermal
type (kg/m3) s, E strength, failure, e 0C conductivity, Heat, Cp expansion coeff.,
(Gpa) s (MPa) (%) k, (W/m0C) (kJ/kg0C) a (x106 0C-1)
Polyester 1100-1230 3.1-4.6 50-75 1.0-6.5 70- 0.17-0.22 1.3-2.3 55-100
Vinylester 1120-1130 3.1-3.3 70-81 3.0-8.0 70- - - -

Epoxy 1100-1200 2.6-3.8 60-85 1.5-8.0 65-175 0.17-0.20 1.05 45-65

Phenolic 1000-1250 3.0-4.0 60-80 1.8 300 0.12-0.24 1.4-1.8 25-60

PUR 1200 0.7 30-40 400-450 135 0.17-0.21 1.3-2.3 70-100

BMI 1200-1320 3.2-5.0 48-110 1.5-3.3 230-345 - - -

Polyimide 1430-1890 3.1-4.9 100-110 1.5-3.0 325-370 0.1-0.34 1.05-1.5 25-80

Al 2800 72 540 18 - 130 0.96 23.6

Steel 7790 205 640 25 - 54 0.46 11

25
Material penyusun: polimer
Matriks polimer: thermoset
Thermoset dipergunakan dalam manufaktur komposit dalam bentuk cair (resin +
katalis / inhibitor / initiator) atau padat (prepreg)

Resin infusion

Bundles
of fibres

Infiltrating liquid catalysed resin


Prepreg fabrics
Solid
Catalysed
Resin

26
Material penyusun: polimer
Matriks polimer: thermoset
Crosslinking Exotherm
propagation peaks

Temperature
Pengaruh initiator, inhibitor dan
accelerator terhadap reaksi
crosslinking thermoset

Room
temperature

Initiator added Time


Inhibition time
Pot life
Gel time

Mold temperature
Parameter proses (P, T, t) dalam
manufaktur komposit thermoset
harus dirancang untuk mengontrol
aliran resin dan curing. Pressure

27
Time
Material penyusun: polimer
Matriks polimer: thermoplastic
Aplikasi thermoplastic dalam komposit polimer masih relatif baru.
Keunggulan thermoplastic dibandingkan dengan thermoset:
-ketangguhan dan keuletan yang tinggi
-Mudah dibentuk kembali
-Dapat di daur ulang
-Lingkungan kerja lebih sehat
-Waktu proses yang cepat
Tetapi:
Viskositas, temperatur dan tekanan proses yang lebih tinggi dari thermoset !

Jenis resin Performance Proses Harga

PP Rendah Mudah Murah


PAs (nylon)
Polyester
PPS
Polysulfones
Polyimide
Polyketones Tinggi Sukar Mahal

28
.
Material penyusun: polimer

Matriks polimer: thermoplastic


Thermoplastic dapat berupa amorphous dan semicrystalline.
Thermoplastic amorphous tidak bergantung pada laju pendinginan.
Derajat kristalinitas thermoplastic semicrystalline bergantung pada laju pendinginan.

Thermo Density, r Stiffness, Tensile Strain to Tg Tm Thermal Specific Thermal


plastic (kg/m3) E (Gpa) strength, failure, e 0C 0C conductivity, Heat, Cp expansion coeff.,
type s (MPa) (%) k, (W/m0C) (kJ/kg0C) a (x106 0C-1)
PP 900 1.1-1.6 31-42 100-600 -20 - - 5 165-175 0.11-0.17 1.8-2.4 80-100

PA 1100 2.0 70-84 150-300 50-80 180-265 0.21-0.31 1.3-1.7 61-100

PPS 1360 3.3 84 4.0 85 285 0.29 1.09 49

PEEK 1260-1320 3.2 93 50 145 345 0.25 1.34 40-47

PEI 1270 3.0 105 60 215 - 0.07 - 47-56

PES 1370 3.2 84 40-80 225 - 0.26 1.0 55

PAI 1400 3.7-4.8 93-147 12-17 245-275 - - - -

Al 2800 72 540 18 - 600 130 0.96 23.6

Steel 7790 205 640 25 - 1500 54 0.46 11

29
Material penyusun: polimer
Matriks polimer: thermoplastic
Thermoplasltic dipergunakan pada komposit polimer dalam bentuk padatan.
Matriks harus dipanaskan sampai melewati titik cairnya (Tm).

Perbandingan antara infusi thermoset dan thermoplastic:


Panjang aliran harus dibuat sependek mungkin karena viskositas yang tinggi
dari thermoplastic

Typical thermoset infusion Typical thermoplastic infusion


Central
Injection

On order
of few mm Out -of -plane
Infusion
On order of 1 m

30
Material penyusun: polimer
Matriks polimer: thermoplastic
Preform thermoplastic untuk komposit polimer:

Powdered TP

Sheet TP

Consolidated blank / prepreg

+ Commingled Fibre Prepreg

Dry reinforcing fabric Powdered Polyprop

31
Material penyusun: Serat penguat
Serat penguat
Sifat mekanik spesifik yang tinggi di arah serat (longitudinal)

Fibre type Density, r Stiffnes Tensile Strain to Elong / r slong / r


(kg/m3) s, Elong. strength,slong failure, e
(Gpa) (GPa) (%)
Jute 1300-1500 20-55 0.2-0.5 2-3 15-37 0.15-0.33
Flax 1400-1500 50-70 0.5-0.9 1.5-4.0 36-47 0.36-0.60
Spectra 900 (PE) 970 117 2.6 3.5 121 2.7
Spectra 1000 (PE) 970 172 2.9-3.3 0.7 177 3.0-3.4
E glass 2570-2600 69-72 3.45-3.79 4.5-4.9 28-29 1.3
S-2 glass 2460-2490 86-90 4.59-4.83 5.4-5.8 35 1.8
Kevlar 49 (aramid) 1440 131 3.6-4.1 5.4-5.8 91 2.5-2.8
Kevlar 149 (aramid) 1470 186 3.4 2.8 127 2.3
Carbon (HS/S) 1700-1900 160-250 1.4-4.93 2.0 84-147 0.74-2.9
Carbon (IM) 1700-1830 276-317 2.34-7.07 0.8-1.9 151-186 1.28-4.16
Carbon (HM) 1750-2000 338-436 1.9-5.52 0.8-2.2 169-249 0.95-3.15
Carbon (UHM) 1870-2000 440-827 1.86-3.45 0.5-1.4 220-442 0.93-1.84
Al2O3 3200-3950 300-379 1.38-2.1 0.4-0.5 50-231 0.45-2
SiC 2700-3300 45-480 0.3-4.9 0.6-1 57-157 1-1.5
Al 2800 72 0.54 18 26 0.193
Steel 7790 205 0.64 25 26 0.082
32
Material penyusun: serat penguat
Serat penguat
Sifat anisotropic pada serat

Fibre type E longitudinal E transversal


(GPa) (GPa)
Kevlar 49 (Aramid) 122 0.76
Carbon (LM) 230 40
Carbon (HM) 380-390 21
E glass 70 70 basal planes Amorphous
carbon fibre glass fibre

Unit serat: Denier (gr/9000 m) , Tex (gr/1000 m)

Serat E glass: isotropik, murah, paling banyak dipergunakan dalam komposit.

Serat karbon: sifat mekanik yang sangat tinggi arah longitudinal dan rendah di arah
transversal (tegak lurus sumbu serat), mahal, banyak dipergunakan dalam high-
performance composites.
Notasi 3k, 6k, 12k dst menujukan jumlah serat didalam bundel serat (3k = 3000 serat
dalam satu bundel)

Serat Aramid: dikenal dengan nama Kevlar, anisotropic, ketangguhan tinggi, mudah
menyerap air, mahal. 33
Material penyusun : serat penguat
Serat penguat: arsitektur serat / preform

Yarn Roving Tenun (Woven)


Weft yarn Rajutan (Knitted)

Jalin (Braided)
Z-warp yarn Warp yarn

Rajutan sandwich
Tenunan 3 dimensi
Anyam (Non-crimp/stitched)

Tenunan sandwich Mat (CFM / CSM)


34
Material penyusun : serat penguat
Serat penguat: prepreg & molding compound
PREPREG: lembaran yang terdiri serat
lurus yang sudah diimpregnasi oleh
thermoplastic atau thermoset
resin+katalis.
Lembaran prepreg thermoset disimpan di
dalam pendingin (-170C) untuk
mencegah/memperlambat reaksi curing.
Vf =70%. Prepreg serat karbon+epoksi

MOLDING COMPOUND: Campuran yang terdiri dari serat yang sudah


diimpregnasi oleh resin+katalis (atau thermoplastic), filler dan aditif lainnya.

SMC (Sheet Molding Compound): molding compound thermoset berbentuk


lembaran, bisa terbuat dari CSM atau CFM atau serat panjang lurus. Vf=30%
BMC (Bulk Molding Compound): molding compound thermoset berbentuk
adonan dengan serat pendek acak sebagai penguat. Vf =20%
GMT (Glass Mat reinforced Thermoplastic): lembaran molding compound
seperti SMC dengan matriks thermoplastic.

35
Material penyusun: Konstruksi sandwich
Konstruksi sandwich: Inti (core)

Sifat mekanik berbagai jenis inti


Core type Density, r Compr. Stiffness, Ec Comp. strength, Shear stiffness, Gc
(kg/m3) (MPa) sc(MPa) (%)

Balsa 96-180 2240-4930 6.5-16 108-188

PUR foam 30 10 0.2 3

PS foam 30-60 20-60 0.3-0.9 8-20

PVC foam 36-200 20-310 0.3-4.4 13-85

PEI foam 80 45 0.75 18

PMI foam 52-205 75-350 0.8-9.0 24-150

Nomex HC 29-200 0.6-26 20-138

Aluminium HC 37-98 400-2030 1.6-9.1 89-700

36
Material penyusun: Fibre Matrix interface (antar muka)

INTERFACE
(Media transfer gaya dari matriks ke serat)

Weak interface: Low stiffness and strength but high resistance to


fracture
Strong interface: High stiffness and strength but low resistance to
fracture

Some important parameters:


a. Wettability: the extent to which a liquid will spread over a solid
surface.
b. Interfacial bonding : Mechanical, electrostatic, chemical and
interdiffusion bonding.

fibre fibre

37
interface
Material penyusun: Fibre Matrix interface (antar muka)

Development of Chemically bonding coating agent on Fiber SIZING

38
Material penyusun: Fibre Matrix interface (antar muka)

39
Material penyusun: Fibre Matrix interface (antar muka)

40
Material penyusun: Fibre Matrix interface (antar muka)

41
Perancangan

PERANCANGAN PRODUK
Performance

Spesifikasi Materials Costs


Produk

Manufacturing

Material apa yang dipilih ?


Proses manufaktur apa yang dipilih ?
Berapa perkiraan biaya total yang diperlukan ?

Apakah spesifikasi yang


diinginkan tercapai dengan
perencanaan yang dibuat?
42
Perancangan

Material Penyusun
FRPC terdiri dari SERAT penguat dan MATRIKS polymer
Matriks

Serat
Contoh produk FRPC

Material apa yang harus digunakan ?


Bagaimana bentuk material tersebut ?
Berapa banyak yang dibutuhkan ?
Bagaimana cara menggabungkan keduanya secara efektif ?

Pengetahuan & Pemahaman Sifat Material Penyusun


dan Cara Memprosesnya !!!
43
Perancangan
Manufaktur Komposit Polimer
Bergantung pada material penyusun dan arsitektur serat yang dipilih
Polyester ?
Vinyl ester ? Bagaimana cara yang Serat karbon ?
Epoxy ? efektif untuk
Phenolic ?
menggabungkan matriks Serat gelas ?
polimer yang memiliki
Polyethylene ?
viskositas relatif tinggi Serat aramid ?
Polyamide ?
Polypropylene ? kedalam ribuan/jutaan
serat penguat yang Serat alam ?
Elastomer ? tersusun rapat?
Serat lain ?
Polymer lain ?

Infiltrasi resin
44
Perancangan
Manufaktur Komposit Polimer
Trial and Error vs Appropriate engineering analysis

Dasar kimia
Deformasi
polimer
serat penguat

Konsolidasi
Aliran Serat, resin dan
resin lamina

Q Q Perpindahan
panas

45
Perancangan
Biaya
Serat karbon dengan Vf tinggi,
Epoksi resin kualitas terbaik, prepreg lay-up ?

YES !
Serat karbon dan epoksi,
Prepreg lay-up ? NO!

Serat gelas chopped, Polyester,


Vacuum infusion molding

Pertimbangkan !!!
Harga total produk yang diperbolehkan
Biaya material penyusun yang akan digunakan
Biaya proses manufaktur yang akan dipilih
46
Teknik Manufaktur komposit polimer

Prinsip dasar manufaktur komposit


Penentuan
preform - Arsitektur awal serat penguat ditentukan

Pembentukan - Penekanan serat/prepreg kedalam cetakan sampai


komponen menjadi bentuk komponen yang diinginkan

- Proses masuknya matriks kedalam serat dengan


Impregnasi cara pencelupan, penekanan, penyuntikan atau
(serat oleh matriks)
pem-vakuman.
- Udara harus keluar dari dalam komponen.

Pengerasan - Pengerasan thermoset dengan atau tanpa


matriks pemanasan (curing), pengerasan thermoplastic
dengan cara pendinginan (solidification).

47
Teknik Manufaktur komposit thermoset

Wet hand lay-up

1) Peletakan
Dry Reinforcement

3) Pengulangan proses untuk


lapisan lain

2) Pemasukan/penekanan resin 4) Resin curing

Dry reinforcement dan resin (+ katalis) ditaruh pada permukaan cetakan.


Resin ditekan untuk meng-impregnasi serat dengan menggunakan rol.
Beberapa lapisan dapat ditambahkan secara bertahap.
Reaksi dimulai, komponen dilepaskan setelah komponen mengeras
(fully cured)
48
Teknik Manufaktur komposit thermoset
Wet hand lay-up

Manufaktur komponen dapat dikerjakan dengan menggunakan beberapa lapis komposit


dengan memperhatikan kompatibilitas material dan tahapan curing. Modifikasi proses dapat
dilakukan seperti:

Vacuum bagging
setelah lay-up

Pre-impregnasi pada
lapisan serat
49
Teknik Manufaktur komposit thermoset
Spray-up

1) Spray-up

Glass Roving

2) Resin Cure

Catalyst
Bulk Resin
Serat gelas, resin dan katalis dimasukkan kedalam spray gun.
Campuran disemprotkan pada permukaan cetakan. 3) De-molding
Curing dimulai, dan komponen dilepaskan setelah pengerasan selesai.

50
Teknik Manufaktur komposit thermoset
Spray-up
Komponen
dilepaskan
dari cetakan

Penyemprotan bakal komponen

Full dispensing
system Chopper Roving

Atomised resin
and catalyst

51
Teknik Manufaktur komposit thermoset

3) Resin Melts,
1) Laminate Layup Consolidates
Assembly 5) De-molding

2) Applied Vacuum, 4) Resin Cures


Pressure and Heat

Prepreg: serat yang sudah diimpregnasi oleh resin+katalis dalam kondisi padat.
Lapisan prepreg digunting sesuai bentuk yang diinginkan, kemudian diletakkan
pada permukaan cetakan sesuai bentuk komponen yang diinginkan. Lay-up
mudah dilakukan karena sifat tackyness dari prepreg.
Tekanan dan panas diberikan, resin mencair, terjadi konsolidasi pada komponen.
Temperatur dinaikkan untuk memulai curing.
52
Teknik Manufaktur komposit thermoset
Prepreg lay-up
Variasi proses Autoclave

Komponen dalam
vacuum-bag

53
Teknik Manufaktur komposit thermoset
Compression molding

1) Placement of Charge
3) Squeeze 5) De-molding
to final
dimensions

4) Resin Cure
2) Mould Closure

Campuran resin (+katalis) dan chopped glass strands diperoleh dalam bentuk
premixed compound: Bulk molding Compound (BMC) dalam bentuk adonan,
atau Sheet molding Compound (SMC) dalam bentuk lembaran.
Ketika panas dan tekanan diberikan oleh cetakan, compound mengalir sesuai
bentuk komponen yang diinginkan.
Curing dimulai, komponen dilepaskan setelah terjadi pengerasan yang cukup.
54
Teknik Manufaktur komposit thermoset
Liquid molding: (RTM, VARI, VARTM)

1) Preform Manufacture
5) De-molding
3) Resin Injection

2) Preform Compression 4) Resin Cure

Preform atau dry reinforcement dimasukkan kedalam cetakan, sesuai


dengan bentuk komponen yang diinginkan.
Resin mengalir dengan penekanan atau pem-vakuman dan meng-
impregnasi preform dan mendorong/mengeluarkan udara yang ada
dalam preform.
Curing terjadi, cetakan dibuka setelah terjadi pengerasan yang mencukupi.

55
Teknik Manufaktur komposit thermoset
Pultrusion

Dry roving or fabrics ditarik melalui Die sections


bak berisi campuran resin dan
katalis . Cut-off

Campuran yang basah ditarik melalui Fibre creel


cetakan.
Sisa resin keluar cetakan. Resin bath
Pemanasan dilakukan untuk proses
curing. Cooling
Pendinginan dilakukan untuk
mempercepat siklus produksi.
56
Teknik Manufaktur komposit thermoset
Filament winding

Dry roving ditarik melalui bak berisi campuran resin dan katalis.
Wet roving digulungkan dalam keadaan tegang kepada mandrel.
Kontrol mekanik dari pembawa serat mengatur orientasi peletakan serat
pada mandrel.
57
Teknik manufaktur komposit thermoplastic

Prepreg lay-up
Proses yang sama
seperti prepreg lay-up
1) Laminate thermoset.
assembly by 3) Matrix Melts, 5) De-molding
local heating Layup Consolidates
Diperlukan pemanasan
lokal untuk
memudahkan lay-up.
2) Applied Pressure 4) Matrix Proses yang banyak
and Heat Solidifies menggunakan tenaga tangan,
bergantung pada keahlian
operator.

Untuk meningkatkan waktu produksi (cycle times):


Pemodelan tekanan dan siklus thermal.
Pencairan matriks dan tahapan konsolidasi komposit.
Pemodelan pembekuan dan kristalisasi.

Otomatisasi dari prepreg tape lay-


58
up thermoplastic (lebar 5-10 mm)
Teknik manufaktur komposit thermoplastic
Compression molding

1) Placement
Digunakan pada
of Charge
5) De-molding GMT dan prepreg
3) Squeeze to
final dimensions
thermoplastic.

2) Heating and Mould Closure 4) Matrix Solidifies

Otomatisasi compression molding GMT 59


Teknik manufaktur komposit thermoplastic
Diaphragm forming

1) Load Blank
into Diaphragms

3) Clamp into Mould


5) De-molding

2) Heat and 4) Draw Down


Consolidate Blanks Diaphragm into Die

Prepreg atau preform (commingled atau powder impregnated) divakumkan


diantara dua diafragma karet
Pemanasan dilakukan, thermoplastic yang melunak dimasukkan ke dalam cetakan.
Tekanan yang berlawanan diberikan untuk membentuk komponen pada
satu bagian cetakan.
60
Teknik manufaktur komposit thermoplastic
Injection Molding

Serat pendek Matrix

Serat pendek dan thermoplastic dicampur didalam mesin atau diluar mesin.
Pemanasan barrel dan gerakan extruder didalam mesin akan menyebabkan
thermoplastic meleleh, bercampur dan mengimpregnasi serat. Campuran
diinjeksikan ke dalam cetakan.
Cetakan terisi, orientasi serat akan bergantung kepada aliran material.
Komponen membeku di dalam cetakan, dan di tekan keluar dengan pin.

61
Teknik manufaktur komposit thermoplastic
Pultrusion

Prepreg dipanaskan mendekati Tmelt


thermoplastic.

Cetakan panas mempunyai bentuk


tirus yang secara bertahap
membentuk penampang melintang
yang diinginkan.
Komponen didinginkan.

62
Teknik manufaktur komposit thermoplastic
Roll forming
Supply stock
Online consolidation Cooling

Pre-heating Heating
Roll stations

Prepreg atau consolidated blanks


di lewatkan melalui pemanas.

Pelat komposit thermoplastic yang telah melunak dilewatkan melalui


rangkaian rol yang secara bertahap membentuk profil yang diinginkan.

63
REFERENSI:
Tsai, S.W., Introduction to Composite Materials,
Technomic, USA, 1980

Astrom, B.T., Manufacturing of Polymer Composites,


Chapman and Hall, London, 1997

Talreja, R., Manson, J-A, Polymer Matrix Composites,


Comprehensive Composite Materials, Vol. 2, Elsevier
Science Ltd., Oxford, UK, 2000

64

Das könnte Ihnen auch gefallen