Sie sind auf Seite 1von 18

ETIKA PROFESI:

Peran Kecerdasan
(IQ, EQ, CQ dan AQ)
Wignyanto
Lab. Agroindustrial Management, Faculty of
Agricultural Technology
Universitas Brawijaya
Modul 3
PENDAHULUAN
Kecerdasan manusia merupakan sekumpulan
kemampuan seseorang untuk bereaksi satu arah untuk
meraih tujuan dengan berpikir secara rasional dan
mengelola sumber daya lingkungan secara efektif.
Mutu kecerdasan seseorang sering diartikan bagaimana
orang menggunakan pikirannya, sedangkan mutu
emosional adalah bagaimana seseorang mereaksi atas
kejadian atau situasi dalam hidupnya.
Untuk dapat meraih kesuksesan yang hakiki, manusia
tidak cukup hanya mengandalkan kecerdasan intelektual
tetapi diperlukan kombinasi yang seimbang diantara
kecerdasan intelektual, emosional dan kreatifitas.
TUJUAN
Tujuan Instruksional Umum
Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa akan memiliki
kemampuan secara komprehensif, dan memahami tentang
kecerdasan tentang peran IQ, EQ, CQ, dan AQ.
Tujuan Instruksional Khusus
Penguasaan materi dalam modul ini dirancang sebagai landasan
dasar untuk memahami tentang kecerdasan sehingga mahasiswa
mampu :
- Menjelaskan pengertian / definisi tentang peran peran IQ, EQ,
CQ, AQ
- Menjelaskan peran hubungan CQ dan AQ
- Menjelaskan peran hubungan IQ dan EQ
- Menjelaskan peran hubungan IQ, EQ, CQ, AQ secara holistik
Definisi
Intellegent Quotient (IQ) didefinisikan sebagai kemampuan umum
seseorang untuk mengerjakan atau melakukan sesuatu pekerjaan.
IQ selalu dikanhubungan dengan penalaran/berfikir. IQ adalah cara
pandang yang rasional.
Emotional Quotient (EQ) didefinisikan sebagai keterlibatan
perasaaan dan emosi yang harus dilatih oleh hati nurani manusia
untuk menghadapi permasalahan.
Creativity Quotient (CQ) didefinisikan potensi seseorang untuk
memunculkan sesuatu penemuan-penemuan baru dalam bidang
ilmu dan teknologi serta semua bidang dalam usaha lainnya.
Adversity Quotient (AQ) didefinisikan sebagai kemampuan
seseorang untuk dapat bertahan menghadapi kekesulitan-kesulitan
dan mampu mengatasi tantangan hidup.
Keterkaitan diantara kecerdasan
yang dimiliki manusia
Ciri-ciri mendasar kecerdasan :
To judge well (dapat menilai)
To comprehend well (memahami secara
menyeluruh).
To reason well (memberi alasan dengan
baik).
Ciri-ciri Perillaku Intellegen:
Masalah yang dihadapi merupakan masalah
baru bagi yang bersangkutan.
Serasi tujuan dan ekonomis (efesien).
Masalah mengandung tingkat kesulitan.
Keterangan pemecahannya dapat diterima.
Sering menggunakan abstraksi.
Bercirikan kecepatan.
Memerlukan pemusatan perhatian.
Faktor Yang Mempengaruhi
Kecerdasan Seseorang
Pembawaan (Genetika) :kapasitas / batas
kesanggupan.
Kematangan (Dewasa) : telah mencapai
kesanggupan menjalankan fungsinya.
Pembentukan(Pelatihan): pengaruh dari luar.
Minat
Kebebasan terutama dalam memecahkan
masalah
IQ (Intellegent Quotient)
Kecerdasan Intelektual adalah suatu
kemampuan intelektual, analisis, rasioa dan
logika yang dimiliki oleh manusia. Kecerdasan
intelektual berfungsi untuk menerima,
menyimpan dan mengolah informasi menjadi
fakta.
Setiap manusia mempunyai tingkat intelektual
yang berbeda-beda. Secara umum pengukuran
tingkat kecerdasan intelektual dilakukan melalui
serangkaian uji yang populer disebut Test IQ
dengan skala penilaian.
Skor/Nilai Intellegent Quotient
Manusia
Skor atau nilai IQ mencerminkan kapasitas
umum untuk pemikiran intelektual baik verbal
atau matematika.
Rata-rata skor IQ manusia adalah 100.
50% manusia mempunyai skor IQ antara 90 s.d
110.
2,5% manusia adalah sangat unggul dalam
intelektual (diatas 130)
2,5% manusia adalah kekurangan mental
(dibawah 70)
0,5% manusia adalah mendekati genius (diatas
140)
EQ (Emotional Quotient)
Emotional Quotient (EQ) atau kecerdasan emosional
adalah kemampuan manusia untuk mengenali
perasaan sendiri, perasaan orang lain, memotivasi diri
sendiri, mengelola emosi dengan baik dan
berhubungan dengan orang lain.
Terdapat 5 domain dari kecerdasan emosional yang
dikembangkan oleh para ahli yaitu :
- Mengetahui emosi pribadi
- Mengelola emosi probadi
- Memotivasi diri sendiri
- Mempunyai kemampuan untuk mengenal dan
memahami emosi orang lain
- Mengelola emaosi orang lain.
Skor/Nilai Emotional Quotient
CQ (Creativity Quotient)
Kecerdasan Kreatifitas adalah potensi yang dimiliki
seseorang untuk memunculkan sesuatu yang
penemuan-penemuan baru dalam bidang ilmu dan
teknologi serta semua bidang dalam usaha lainnya.
Kreativitas seseorang terdiri dari 2 (dua) unsur yaitu :
- Kepasihan yang diperlihatkan dengan adanya
kemampuan menghasilkan sejumlah besar gagasan
dan ide-ide pemecahan masalah secara lancar dan
cepat.
- Keluwesan yang merujuk pada kemampuan untuk
menemukan gagasan atau ide yang berbeda-beda
dan luar biasa untuk memecahkan suatu masalah.
Kisi-kisi Creativity Quotient
Kisi-kisi kecerdasan kreatifitas
dapat diuraikan seperti :
Keanehan
Keluwesan
Kepanjangan Daya Akal
Menantang
Proaktif
Keterbukaan
Percaya Diri
Berwawasan
Intuisi
Menyederhanakan
Mengambil Resiko
AQ (Adversity Quotient)
Adversity Quotient adalah
kemampuan/kecerdasan seseorang untuk dapat
bertahan menghadapi kesulitan-kesulitan dan
mampu mengatasi tantangan hidup.
Rentang AQ meliputi tiga (3) golongan yang
ditunjukan pada Gambar 5 yaitu :
1. AQ rendah (0-59)
2. AQ sedang (95-134)
3. AQ tinggi (166-200)
Rentang Adversity Quotient

Das könnte Ihnen auch gefallen