Sie sind auf Seite 1von 5

A.

Data fokus

Data obyektif Data subyektif


Tampak luka post operasi pada Pasien mengatakan nyeri skala 7,
dada bagian kiri (+ 2 hari) nyeri karena post operasi, nyerinya
Pasien tampak menahan nyeri hilang timbul, terutama pada saat
Pasien tampak cemas akan gerak dan malam hari.
keadaan yang dialaminya Pasien mengatakan cemas atas apa
Pasien tampak susah untuk yang dialaminya
bergerak (posisi diri) Pasien mengatakan bila nyeri timbul
Luka post operasi tampak merah segera meminta obat kepada
dan tampak sedikit push perawat.
Adanya trauma jaringan Pasien mengatakan luka post operasi
Luka tampak masih basah dan sudah 2 hari
terdapat 5 jahitan Pasien mengatakan balutan post
operasi tampak basah karena cairan
luka.
Pasien mengatakan kurang
mengetahui tanda dan gejala infeksi
Pasien dan keluarga mengatakan
bahwa kurang mengetahui tentang
cara menghindari pemanjanan
pathogen.
Pasien mengatakan tidak tahu
bagaimana cara merawat lukanya.
B. Analisa Data
No Data Problem Etiologi
1 DO:
Tampak luka post operasi pada dada Nyeri akut Agen cedera fisik
bagian kiri
Pasien tampak menahan nyeri
Pasien tampak cemas akan
keadaannya
DS:
Pasien mengatakan nyeri skala 7,
nyeri karena post operasi, nyerinya
hilang timbul, nyeri muncul saat
bergerak dan pada malam hari.

2 DO:
Tampak luka post operasi pada dada Resio infeksi Trauma jaringan
bagian kiri
Luka post operasi tampak merah dan
tampak sedikit push
Trauma jaringan
DS:
Pasien mengatakan luka post operasi
sudah 2 hari
Pasien mengatakan balutan post
operasi tampak basah karena cairan
luka.
Pasien mengatakan kurang
mengetahui tanda dan gejala infeksi
Pasien dan keluarga mengatakan
bahwa kurang mengetahui tentang
cara menghindari pemanjanan
pathogen.
3 DO: Kerusakan
Tampak luka post operasi pada dada integritas kulit
bagian kiri
Luka tampak masih basah dan
terdapat 5 jahitan
DS:
Pasien mengatakan tidak tahu
bagaimana cara merawat lukanya.

Diagnose prioritas
1. Nyeri akut b/d agen cedera fisik

2. Resiko infeksi b/d trauma jaringan.

3. Kerusakan integritas kulit b/d


C. Rencana keperawatan

No Diagnose NOC NIC


1 Nyeri akut b/d agen Setelah dilakukan tindakan Observasi nonverbal dari
cedera biologis keperawatan selama 3x24 ketidaknyamanan
jam, nyeri akut dapat Lakukan pengkajian nyeri
teratasi dengan kriteria secara konferhensif
hasil: Ajarkan tentang tekhnik
Paint level nonfarmakologi: tariknafas
Melaporkan bahwa nyeri dalam, ditraksi, kompres
berkurang hangat dingin.
Paint control Kolaborasi pemberian
Mampu mengontrol analgetik untuk
nyeri (mampu mengurangi nyeri
menggunakan tekhnik
nonfarmakologi untuk
mengurangi nyeri, dan
mencari bantuan)
Confort level
Menyatakan rasa
nyaman setelah nyeri
berkurang

2 Resiko infeksi b/d Setelah dilakukan tindakan Cuci tangan sebelum dan
trauma jaringan. keperawatan selama 3x24 sesudah tindakan ke
jam, resiko infeksi dapat pasien
teratasi dengan kriteria Monitor tanda dan gejala
hasil: ifeksi pada luka post op
Knowledge infection Lakukan perawatan luka
control pada pasien dengan
Menunjukkan tekhnik steril
kemampuan untuk
mencegah timbulnya Ajarkan pada pasien dan
infeksi keluarga tanda dan gejala
Risk control infeksi serta cara
Klien bebas dari tanda menghindari infeksi
dan gejala infeksi Motivasi pasien untuk
Menunjukkan perilaku mempertahankan tekhnik
hidup sehat aseptic dan meningkatkan
nutrisi yang cukup.
3 Kerusakan integritas Setelah dilakukan tindakan Observasi luka : lokasi,
kulit b/d keperawatan selama 3x24 kedalaman luka,warna
jam, resiko infeksi dapat cairan, jaringan nekrotik,
teratasi dengan kriteria tanda-tanda infeksi lokal.
hasil: Ajarkan pada keluarga
Tissue integrity: tentang luka dan
Skin and mucous: perawatan luka
Mampu melindungi kulit Lakukan tehnik perawatan
dan mempertahankan luka dengan steril
kelembapan kulit dan Anjurkan pasien untuk
perawatan alami menggunakan pakaian
Wound Healing : primer yang longgar
dan sekunder Motivasi pasien dalam
Menunjukkan terjadinya
menjaga kebersihan kulit
proses penyembuhan luka
Dan Perfusi jaringan baik agar tetap bersih dan
kering

Das könnte Ihnen auch gefallen