Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
I. Identitas Klien
Nama : Tn S
Umur : 21 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Pendidikan : SMP
Status : -
Alamat : Teluk Sarikat Kec. Banjang HSU
Informan : Klien dan Perawat ( catatan rekam medik)
III.Faktor Predisposisi
1) Klien tidak pernah mengalami gangguan jiwa sebelumnya, demikian menjalani perawatan
rumah sakit
2)
3) Klien tidak pernah mengalami penganiayaan fisik, seksual, penolakan dan kekerasan
dalam rumah tangga maupun tindakan kriminil .
4) Didalam keluarganya klien tidak ada yang mengalami gangguan jiwa seperti klien,
masalah keperawatan tidak ada masalah
5) Pengalaman yang tidak menyenangkan dimasa lalu adalah keinginan melanjutkan
pendidikan lebih tinggi lagi dan ingin menjadi ustadz, tetapi tidak tercapai.
IV. Fisik
1. Tanda tanda vital
TD : 100/80
N : 70 v / menit
S : 36,5 0 C
R : 22 x / m
2. Ukuran
BB : 50 Kg
TB : 160 Cm
V. Psikososial
1. Genogram
21
Keterangan :
= Perempuan
= Meninggal
21 = Klien
= Tinggal Serumah
Klien adalah anak ke-3 dari 4 bersaudara yang terdiri dari 2 laki-laki dan 2 perempuan,
klien tinggal serumah dengan kedua orang tuanya. Didalam keluarga klien, tidak ada yang
mengalami gangguan jiwa seperti klien.
2. Konsep Diri
a. Gambaran Diri
Klien melukai seluruh bagian tubuhnya terutama bagian wajah klien
b. Identitas Diri
Klien mengatakan bahwa ia adalah anak ketiga dari empat bersaudara dan klien puas
sebagai seorang laki-laki
c. Peran
Klien mengatakan bahwa ia sebagai seorang anak, dia sering membantu kedua orang
tuanya, tetapi selama dirumah sakit klien mengikuti kegiatan jika disuruh.
d. Ideal Diri
Klien ingin pulang kerumah lagi dan bertemu dengan ibu nya
e. Harga Diri
Klien jarang berkomunikasi dengan teman-teman, tetapi jika dimulai Interaksi duluan
baru klien berkomunikasi, klien kurang mampu bersosialisasi secara mandiri
Masalah keperawatan : harga diri rendah
3. Hubungan Sosial
a. orang yang berarti
Klien mengatakan orang yang berarti dan dekat dengan dirinya adalah ibunya
4. Spiritual
a. Nilai dan Keyakinan
Klien yakin dan percaya dengan agama yang dianutnya yaitu agama Islam
b. Kegiatan Ibadah
Klien mengatakan sholat 5 kali sehari selama di RS J
Masalah Keperawatan : tidak ada masalah
VI. Status Mental
1. Penampilan
Saat pengajian wajah tampak bersih, penampilan klien cukup rapi, menggunakan seragam
rumah sakit, kuku klien bersih dan pendek
Masalah keperawatan : tidak ada masalah
2. Pembicaraan
Klien bila ditanya perawat menjawab dengan lambat dan tidak pernah bertanya balik serta
klien tidak mampu memulai pembicaraan
3. Aktivitas Motorik
Saat berinteraksi dengan perawat klien tampak lesu, tegang dan kadang gelisah
4. Alam Perasaan
Klien tampak sedih dan memikirkan sesuatu saat ditanya, klien lebih sering diam.
5. Aspek
Saat dilakukan pengkajian fisik klien datar, setiap perawat mengajukan pertanyaan yang
berbeda klien memberikan respon yang datar.
7. Persepsi
Klien mengatakan sering mendengar suara suara yang membisik klien suara itu seperti
memperolok klien, klien hampir tiap hari mendengar suara itu, saat mendengar suara itu
klien mengamuk
Masalah Keperawatan : Halusinasi Pendengaran
8. Proses Pikir
Selama berinteksi pembicaraan klien kadang-kadang terhenti tiba-tiba tanpa adanya
gangguan ekstenal kemudian dilanjutkan kembali (bloking)
9. Isi Pikir
Klien berpikir dirinya sakit, dan klien disini sedang berobat agar cepat sembuh dan klien
ingin cepat bertemu dengan orang tuanya, selama wawancara tidak ada ditemukan waram
dan pola pikir lainnya
11. Memori
Jangka panjang : klien mengingat namanya, nama keluarganya, alamatnya serta dimana
dia pernah sekolah
Jangka pendek : klien ingat nama perawat
Jangka saat ini : klien ingat apa yang sudah dikerjakannya seperti makan dan minum.
2. BAB / BAK
Klien Bab dan Bak di wc, klien menyirami wc setelah Bab dan Bak, klien tidak
membutuhkan bantuan orang lain untuk eleminasi
3. Mandi
Selama dirawat klien mampu mandi sendiri dan berpakaian sendiri tampa bantuan orang
lain, klien mengatakan mandi 2x sehari kalau tidak malas, kalau malas klien hanya
mandi 1x, dan menyikat giginya dan hasil observasi klien terlihat bersih
4. Berpakaian
Frekuensi ganti baju 2x sehari, pakaian dipilih oleh perawat, penampilan klien rapi,
baju celana sesuai, kancing baju dikancing semua dan sesuai pada tempatnya.
6. Penggunaan Obat
Frekuensi minum obat 3x sehari yang terdiri dari Respiridon 3 x1, Sizoril 3 x 1 dan
Arluma 1 0 1. klien dapat minum obat secara teratur yang diberikan perawat
sebelum makan.
7. Pemeriksaan Kesehatan
Dirumah sakit klien mampu memelihara kesehatannya dengan istirahat cukup dan
minum obat teratur. Jika dirumah klien mengatakan akan terus berobat
- Mal Adaptif
Klien bereaksi lambat dan klien selalu berdiam diri sendiri diantara teman-temannya,
jarang berkomunikasi dengan orang lain
IX. Masalah Psikosial dan Lingkungan
Klien kurang mendapat dukungan dari kelompok, dalam bersosialisasi klien mengalami
hambatan seperti berdiam diri, dan klien tidak bisa memulai pembicaraan, klien tinggal
serumah dengan orang tuanyam. Klien masuk RS J karena mengamuk dan mengganggu
tetangganya dan mendengarkan bisikan
S : Klien mengatakan dia dibawa kerumah sakit karena - Resiko Perilaku kkerasan
mengamuk, mengganggu tetangga, merusak rumah
tetangga
O:-
S : klien mempunyai cita-cita yang tidak tercapai, klien - Harga diri rendah
mengatakan ingin meneruskan sekolah kepesantren dan
menjadi ustadz, klien malu terhadap temannya dan
tetangganya karena tidak melanjutkan pendidikannya
O:-
CATATAN PERKEMBANGAN
NAMA :Tn.S
UMUR :21 Tahun
RUANG : Meranti
o=
- ekspresi wajah biasa
- kontak mata kurang
- klien lebih banyak
diam
a=
- hubungan saling
percaya belum
terbina
p=
- intervensi di
lanjutkan
p=
- tetap membina
hubungan saling
percaya
k=
- mampu membina
hubungan saling
percaya
Rabu Halusinasi Membina hubungan saling
25 januari 2012 Pendengaran percaya s=
- klien mengatakan
walaikum salam
- klien mengatakan
namanya sah ruji
o=
- alamat taluk sankat,
banjanj HJU
- ekspresi wajah biasa
- kontak mata kurang
- klien lebih banyak
menunduk
a=
- hubungan saling
percaya mulai terbina
p=
- intervensi dilanjutkan
p=
- tetap membina
hubungan saling
percaya
k=
- mampu membina
hubungan saling
percaya
Kamis Halusinasi Membina hubungan saling s=
26 Januari 2012 Pendengaran percaya
- klien mengatakan
walaikum salam
- klien mengatakan
ingat nama perawat
rezky
o=
- ada kontak mata
- klien senyum
- klien menatap mata
perawat
a=
- hubungan saling
percaya terbina
p=
- intervensi di
lanjutkan
p=
- tetap membina
hubungan saling
percaya
k=
- mampu membina
hubungan saling
percaya
Jumat Halusinasi SP I
27 Januari 2012 Pendengaran 1. Mengenal Halusinasi s=
- Jenis Halusinasi - klien mengatakan
- Isi Halusinasi mendengar suara,
- Frekuensi klien mengamuk saat
- Waktu dan situasi mendengar suara,
- Respon Klien klien mengatakan
sering mendengar
suara tersebut tiap
hari, klien mengamuk
saat mendengar suara
tersebut
o=
- klien lebih banyak
menunduk
- klien diam dan hanya
tertawa saat ditanya
tentang halusinasinya
a=
- Klien mampu
mengenal /
mengidentifikasi jenis
halusinasi, isi,
frekuensi, waktu dan
respon
p=
- intervensi dilanjutkan
p=
- mengajarkan cara
menghardik
k=
- klien mampu
mengontrol
halusinasinya dengan
cara I ( menghardik )
2. Mengontrol Halusinasi
dengan cara I menghardik s=
- klien mau diajarkan
cara mengontrol
halusnasi
o=
- klien mau belajar
mengontrol
halusinasinya dengan
cara menghardik
- klien mengulangi apa
yang diajarkan
perawat
a=
- Klien mampu
mengontrol halusinasi
dengan cara
menghardik
p=
- Lanjutkan SP II
p=
mengajarkan klien SP
II
k=
klien mampu
menggunakan cara I
mengontrol halusinasi
bila halusinasi datang
Sabtu Halusinasi SP II
28 januari 2012 Pendengaran Melatih pasien mengontrol s=
Halusinasi dengan cara - klien mengatakan
bercakap-cakap walaikum salam
- Mengevaluasi - klien ingat cara
kembali cara pertama menghardik
- Mempraktekan - klien mengatakan
latihan bercakap- mau berkenalan
cakap dalam kegiatan dengan orang lain
sehari-hari - klien mengatakan
ingat kontrak hari ini
o=
- kontak mata klien
dengan perawat baik
- klien suka
menyendiri dikamar
- kontak mata dengan
teman kurang
a=
- Klien mampu
menghardik
- Klien belum mampu
berkenalan secara
mandiri
p=
- Intervensi berkenalan
dengan orang lain
dilanjutkan
p:
- Melatih klien
berkenalan dengan
orang lain
k:
- Klien mampu
berkenalan dengan
Senin Halusinasi SP II orang lain
30 Januari 2012 Pendengaran Mengontrol Halusinasi cara
bercakap-cakap dengan s=
orang lain - Klien mengatakan
Waalaikum salam
- Klien menyebutkan
nama perawat
Rezqi
- Klien mengatakan
kabarnya baik
- Klien ingat kontrak
sebelumnya
- Klien mau berkenalan
dengan orang lain
o=
- Kontak mata (+)
dengan perawat
- Klien tampak
memikirkan sesuatu
- Kontak mata dengan
lawan bicara (+)
a=
- Klien mampu
berkenalan secara
mandiri
- Klien belum mampu
bercakap dengan
orang lain
p=
- Intervensi
dipertahankan
p=
- Melatih klien
berkenalan dengan
orang lain
k=
- Klien mampu
berkenalan dengan
Selasa Halusinasi SP II orang lain
31 Januari 2012 pendengaran Berkenalan dengan orang
lain s=
- Klien mengatakan
Waalaikum salam
- Klien menyebutkan
nama perawat
Rezqi
- Klien mengatakan
sudah memiliki
teman selain perawat
o=
- Kontak mata klien
(+)
- Klien lebih suka
menyendiri
- Klien dapat bercakap-
cakap dengan orang
lain
a=
- Klien mampu
bercakap dengan
orang lain
p=
- Intervensi
dipertahankan
- Lanjut SP III
a=
- Klien belum
melaksanakan jadwal
p=
- Intervensi dilanjutkan
P=
- Melatih klien
melaksanakan jadwal
K=
- Klien mampu
melaksanakan
Kamis Halusinasi SP III kegiatan yang telah
2 Januari 2012 Pendengaran Mengontrol halusinasi dijadwalkan
dengan cara aktivitas yang
terjadwal s=
- Klien mengatakan
Waalaikum salam
- Klien ingat nama
perawat
- Klien mengatakan
jadwal kegiatannya
hilang
o=
- Kontak mata (+)
dengan perawat
- Jadwal kegiatan klien
hilang
a=
- Klien belum
melaksanakan jadwal
p=
- Intervensi dilanjutkan
P=
- Melatih klien
melaksanakan jadwal
K=
- Klien mampu
melaksanakan
kegiatan yang telah
dijadwalkan
Jumat Halusinasi SP III
3 Januari 2012 pendengaran Melaksanakan kegiatan
terjadwal s=
- Klien mengatakan
Waalaikum salam
- Klien mengatakan
perawat Rezqi
- Klien mengatakan
melaksanakan jadwal
yang dilakukan
o=
- Klien mau dilatih
melaksanakan jadwal
- Klien terlihat
melaksanakan jadwal
kegiatan
a=
- Klien bisa
melaksanakan
kegiatan yang
terjadwal
p =
Sabtu Halusinasi SP IV - Intervensi
4 Januari 2012 pendengaran Menggunakan obat secara dipertahankan
teratur - Lanjut SP IV
s=
- Klien mengatakan
Waalaikum salam
- Klien ingat nama
perawat
- Klien belum tau
mamfaat obat
o=
- Klien bingung
dijelaskan masalah
obat
- Klien tidak ingat apa
yang di jelaskan
perawat tentang obat
a=
- Klien belum mampu
menjelaskan masalah
obat
p=
- Intervensi
dilanjutkan
P=
- Melatih klien
menggunakan obat
teratur
K=
Senin Halusinasi SP IV - Klien mampu
6 Januari 2012 pendengaran Menggunakan obat secara menjelaskan fungsi
teratur obat
s=
- Klien mengatakan
Waalaikum salam
- Klien ingat nama
perawat
- Klien lupa mamfaat
obat
o=
- Klien tidak ingat apa
yang di ajarkan
tentang obat
a=
- Klien belum mampu
menjelaskan masalah
obat
p=
- Intervensi dilanjutkan
P=
- Melatih klien
menggunakan obat
teratur
Selasa Halusinasi SP IV K=
7 Januari 2012 pendengaran Menggunakan obat secara - Klien mampu
teratur menjelaskan fungsi
obat
s=
- Klien mengatakan
Waalaikum salam
- Klien lupa mamfaat
obat
o=
- Klien tidak ingat apa
yang di ajarkan
tentang obat
a=
- Klien belum mampu
menjelaskan masalah
obat
p=
- Intervensi dilanjutkan
P=
- Melatih klien
menggunakan obat
teratur
K=
- Klien mampu
Rabu Halusinasi SP IV menjelaskan fungsi
8 Januari 2012 pendengaran Menggunakan obat secara obat
teratur
s=
- Klien mengatakan
Waalaikum salam
- Klien mulai mengerti
mamfaat obat
o=
- Klien mulai ingat
sebagian apa yang di
ajarkan tentang obat
a=
- Klien mulai mampu
menjelaskan masalah
obat namun harus di
bimbing perawat
p=
- Intervensi dilanjutkan
P=
- Melatih klien
menggunakan obat
teratur
K=
- Klien mampu
menjelaskan fungsi
obat