ANALISA MASALAH PROGRAM

ISPA
A. IDENTIFIKASI MASALAH

TARGET PENCAPAIAN KESENJANGAN

NO UPAYA KESEHATAN
Nominal % Nominal % Nominal %
1 2 3 4 5 6 7 8

256 86 226 75,8 -30 -10,2

Cakupanbalitadengan pneumonia yang ditangani
1
- - 3980 - - -
Cakupan balitabukandenganbatukbukanpnemonia
2

Cakupanbalitadengan pneumonia yang ditemukanolehkader

- - - - - -
3
- - - - - -
Jumlahkematianbalitakarenapnemonia
4

Pemantauan care seeking pneumonia 6 100% 1 17 -5 -83

5

Penguatanjejaringkaderdalamcakupan ISPA
6
B. MENETAPKAN URUTAN PRIORITAS MASALAH

KRITERIA
NO MASALAH NILAI PRIORITAS
U S G
Cakupanbalitadengan pneumonia yang ditangani 5 4 3 60 3
1

Cakupan balitabukandenganbatukbukanpnemonia 4 3 4 48 5
2

Cakupanbalitadengan pneumonia yang ditemukanolehkader 5 4 3 60 4

3

Jumlahkematianbalitakarenapnemonia 4 4 3 48 6
4

Pemantauan care seeking pneumonia 5 5 4 100 1

5

Penguatanjejaringkaderdalamcakupan ISPA 5 4 3 60 2
6

C. RUMUSAN MASALAH
1. Pemantauan care seeking pneumonia
2. Penguatanjejaringkaderdalamcakupan ISPA
3. Belumtercapainyacakupanpenderitapemonia
D. AKAR PENYEBAB MASALAH

Fishbone

Man Methode

kurangnyapengetahuanpetugastentangpenyakitispapnemonia konseling yang belummaksimal

kurangnyakinerjapetugas

Rencanakerjapetugas yang belumterarah

Pemantauan care
seeking ISPA

Bukutatalaksana MTBS terbatas kurangnyadukungandarikeluarga

leaflet/ brosur ISPA terbatas Masihbanyakmasyarakat yang percayamitos

kurangnyapengetahuanmasyarakat

Material Lingkungan
Fishbone

Man Methode

kurangnyapengetahuanpetugastentangpenyakitispapnemonia sosialisasikekaderbelumefektif

kurangnyakinerjapetugas

Rencanakerjapetugas yang belumterarah

Penguatanjejaringk
ader ISPA

Belumadanyapengajuanpelatihankader ISPA melaluidana BOK

leaflet/ brosur ISPA terbatas Masihbanyakmasyarakat yang percayamitos

kurangnyapengetahuanmasyarakat

Material Lingkungan

Fishbone

Man Methode
 Kurangnyapengetahuanpetugastentangpenyakitispapnemonia konseling yang belummaksimal

Kurangnyakinerjapetugas prosedur MTBS yang belum optimal

Kurangnyakerjasamalintas program

Rencanakerjapetugas yang belumterarah

Kurangnyacakupanp
nemonia

Bukutatalaksana MTBS terbatas kurangnyadukungandarikeluarga

leaflet/ brosur ISPA terbatas Masihbanyakmasyarakat yang percayamitos

kurangnyapengetahuanmasyarakat

Material Lingkungan

E. PEMECAHAN MASALAH
No PrioritasMasalah PenyebabMasalah Alternatif Pemecahan Masalah Pemecahan MasalahTerpilih
1 Pemantauan care seeking pnemonia - Kinerja petugas belum maksimal - Meningkatkan kualitas kinerja petugas Melengkapi administrasi dan
- Konseling yang belum maksimal - Memaksimalkan konseling ISPA pencatatan
- Administrasi - Melengkapi administrasi dan pecatatan
2 Penguatan jejaring kader dalam - Rencana kerja yang belum terarah - Pelatihannkader guna penguatan Pelatihan kader guna
cakupan ISPA - Sosialisasi kekader yang belum efektif jejaring dalam cakupan ISPA penguatan jejaring dalam
- Belum adanya pengajuan pelatihan kader - Mengevaluasi rencana kerja cakupan diare
ISPA yang didanai BOK
3 Kurangnya cakupan pnemonia - Prosedur MTBS belum optimal - Kerjasama lintas program Kerja sama lintas program
- Kurangnya pengetahuan petugas - Meningkatkan prosedur MTBS Mengoptimalkan prosedur
- Kurangnya kerjasama lintas program MTBS
 F. PENYUSUNAN RENCANA USULAN KEGIATAN (RUK)

KEBUTUHAN SUMBER DAYA INDIKATOR SUMBER

UPAYA KESEHATAN KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET
DANA ALAT TENAGA KEBERHASILAN BIAYA
- Cakupan
penemuan
Pelatihan MTBS untuk pneumonia
Peningkatan balita
semua petugas yang Petugas pelayanan Petugas meningkat
cakupan penemuan 15 Perawat 100% Operasional Bagan MTBS -
terlatih MTBS MTBS - Petugas yang
melakukan pelayanan melakukan
pneumonia balita pelayanan
terlatih MTBS

- Pengetahuan
Sosialisasi pengetahuan dan perawat
tentang
pemahaman tentang Meningkatkan Buku pneumonia
pengetahuan perawat pedoman balita
pneumonia balita kepada Petugas
15 perawat 100% operasional ISPA, meningkat -
tentang pneumonia ISPA
Leaflet, - Adanya laporan
petugas yang melakukan balita brosur kasus
pneumonia dari
pelayanan faskes (desa,
pustu)
Penyuluhan kepada
Meningkatkan Masyarakat bisa
Lembar bali, Petugas
masyarakat tentang membedakan ISPA
pengetahuan tentang Masyarakat leaflet, ISPA
biasa dengan ISPA
pneumonia balita brosur Dokter
pneumonia pada balita pnemonia

- Meningkatkan
pengetahuan
keluarga balita yg Cakupan
Pemantauan care Kunjungan rumah terkena pneumonia Keluarga pasien 6 kss BOK PHN kit Petugas pemantauan care
seeking pnemonia - Terwujudnya seeking tercapai
tindakan keluarga
membawa balita
 pneumonia untuk
melakukan
kunjungan ulang
- Pengetahuan
kader tentang
ISPA
- Meningkatkan pneumonia
pengetahuan kader Kader yang ada Buku Kepala meningkat
Penguatan jejaring Pelatihan kader pedoman puskesmas
tentang ISPA di wilayah kerja BOK
diare, brosur, Petugas, - Adanya
kader - Adanya kader ISPA puskesmas leaflet Dokter pelaporan
yang aktif kasus
pnemonia dari
kader
 G. RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN

UPAYA VOLUME LOKASI TENAGA JADWAL BIAYA

NO KEGIATAN SASARAN TARGET RINCIAN PELAKSANAN
KESEHATAN KEGIATAN PELAKSANAAN PELAKSANA

Peningkatan Pelatihan MTBS untuk semua

Dokter
cakupan
1 petugas yang melakukan Perawat 100% 1 15 Or x 1 kl x Rp - Puskesmas Petugas Jan -
pneumonia
MTBS
balita
pelayanan

Sosialisasi pengetahuan dan

pemahaman tentang pneumonia 100% Dokter
Perawat 2 15 or x 2 kl Rp Puskesmas Jan & juni
Petugas
balita kepada petugas yang
melakukan pelayanan

Penyuluhan kepada masyarakat Dokter Feb, maret,

Masyarakat - 5 2 or x 5 ds Rp 5 desa Petugas april, mei,
tentang pneumonia pada balita ISPA juni
Feb, maret,
Pemantauan
keluarga 6 6 1 or x 6 kss Rp 30.000 5 desa Petugas april, mei, 180.000
care seeking Kunjungan rumah
juni, juli
Penguatan
Dokter
jejaring Pelatihan kader Kader 2 Or X 1 Kl X Rp. 30.000 5 desa maret 300.000
Petugas
kader ISPA
 H. GANT CHART
NO UPAYA BULAN
KEGIATAN
KESEHATAN JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGS SEPT OKT NOP DES
Pelatihan MTBS untuk semua petugas
1
yang melakukan pelayanan
Sosialisasi pengetahuan dan
pemahaman tentang pneumonia

balita kepada petugas yang melakukan
pelayanan
Penyuluhan kepada masyarakat

tentang pneumonia pada balita
Kunjungan rumah

Pelatihan kader