Sie sind auf Seite 1von 13

Aliran Romantisme

Romantisme merupakan aliran tertua di dalam sejarah seni lukis modern


Indonesia.Lukisan dengan aliran ini berusaha membangkitkan kenangan romantis
dan keindahan di setiap objeknya. Pemandangan alam adalah objekyang
seringdiambil sebagai latar belakang lukisan. Romantisme dirintis oleh pelukis-
pelukispada zaman penjajahan Belanda dan ditularkan kepada pelukis pribumi
untuktujuan koleksi dan galeri di jaman colonial. Salah satu tokoh terkenal dari
aliran ini adalah Raden Saleh
Spoilerfor PIC:
Aliran Realisme

Di dalam seni rupa berarti usaha menampilkan subjek dalam suatu karya
sebagaimana tampil dalam kehidupan sehari-hari tanpa tambahan embel-embel
atau interpretasi tertentu. Maknanya bisa pula mengacu kepada usaha dalam seni
rupa untuk memperlihatkan kebenaran, bahkan tanpa menyembunyikan hal yang
buruk sekalipun
Aliran Naturalisme

Di dalam seni rupa berarti usaha menampilkan objek realistis dengan


penekanan setting alam. Hal ini merupakan pendalaman labih lanjut dari gerakan
realisme pada abad 19 sebagai reaksi atas kemapanan romantisme.
Aliran Ekspresionisme

Adalah kecenderungan seorang seniman untuk mendistorsi kenyataan


dengan efek-efek emosional. Ekspresionisme bisa ditemukan di dalam karya
lukisan, sastra, film, arsitektur, dan musik. Istilah emosi ini biasanya lebih menuju
kepada jenis emosi kemarahan dan depresi daripada emosi bahagia.
Spoilerfor PIC:
Aliran Kubisme

Adalah aliran yang cenderung melakukan usaha abstraksi terhadap objek ke


dalam bentuk-bentuk geometri untuk mendapatkan sensasi tertentu. Salah satu
tokoh terkenal dari aliran ini adalah Pablo Picasso.
Aliran Surealisme

Lukisan dengan aliran ini kebanyakan menyerupai bentuk-bentuk yang


sering ditemui di dalam mimpi. Pelukis berusaha untuk mengabaikan bentuk secara
keseluruhan kemudian mengolah setiap bagian tertentu dari objek untuk
menghasilkan sensasi tertentu yang bisa dirasakan manusia tanpa harus mengerti
bentuk aslinya.
Aliran Abstrak

Abstract adalah Sebuah lukisan yang meninggalkan bentuk-bentuk umum,


lebih berorientasi pada symbol-symbol serta perpaduan.
Aliran Dadanisme

Ciri khas dari karya dadaisme sini dan tidak mau ilusi atau ketiadaan
ilusi.Yang kemudian diungkapkan dalam bentuk main-main, mistis, sesuatu yang
menimbulkan goncangan jiwa yang mendadak, juga ada tanda-tanda merusak yang
telah ada, sesuai dengan sifat lingkungan perang. Dada atau Dadaisme merupakan
gerakan budaya yang lahir di wilayah netral, yaitu Zurich.
Impresionisme
adalah sebuah aliran yang berusaha menampilkan kesan-kesan pencayaan yang kuat,
dengan penekanan pada tampilan warna dan bukan bentuk. Namun kalangan akademisi ada yang
justru menampilkan kesan garis yang kuat dalam impresionisme ini. Aliran Impresionisme muncul
dari abad 19 yang dimulai dari Paris pada tahun 1860an. Nama ini awalnya dikutip dari
lukisan Claude Monet, "Impression, Sunrise" ("Impression, soleil levant"). Kritikus Louis
Leroymenggunakan kata ini sebagai sindiran dalam artikelnya di Le Charivari.

Karakteristik utama lukisan impresionisme adalah kuatnya goresan kuas, warna-warna cerah
(bahkan banyak sekali pelukis impresionis yang mengharamkan warna hitam karena dianggap bukan
bagian dari cahaya), komposisi terbuka, penekanan pada kualitas pencahayaan, subjek-subjek
lukisan yang tidak terlalu menonjol, dan sudut pandang yang tidak biasa.

Pengaruh impresionisme dalam seni rupa juga merambah ke bidang musik dan sastra.

Seniman impresionisme pada awalnya terinspirasi oleh teori-teori Eugene Delacroix yang
mulai merasakan ketidakpuasan terhadap perkembangan seni akademis pada masa itu yang terlalu
berkonsentrasi kepada mahzab seni lukis klasik. Ia berpendapat bahwa lukisan tidak selamanya
dibentuk dengan pengolahan garis secara berlebihan seperti dikembangkan oleh Ingres selama
bertahun-tahun. Sebaliknya pengolahan bidang-bidang warna dengan penuh perhitungan akan
menghasilkan bentuk lukisan yang tidak kalah menariknya.

Namun Delacroix sendiri bisa dianggap gagal melepaskan diri dari pengaruh pakem seni lukis
akademi karena bagaimanapun lukisannya sendiri masih berkonsentrasi pada bentuk-bentuk secara
ideal.
Aliran Klasik

Seni lukisan klasik adalah seni lukisanyang memiliki karakter dan ciri tersendiri.Lukisan
klasik sudah banyak terpampang di nusantara maupun di mancanegara, karena karakteristik
dari lukisan klasik ini sangat menarik, apalagi dari warna lukisannya sangat menyatu sekali
paduan warnanya..
Aliran Pointilisme

Pointilisme,adalah gaya melukis dengan menggunakan sentuhan titik hingga membentuk


sebuah objek gambar dan jika dilihat dari jarak tertentu bias memperlihtakan lukisan yang
bersifat realistik,ekspresik, dan artistik.
Aliran Dekoratif

Merupakan gaya aliran Lukisan yang mengkombinasikan antara garis tegas dan lengkung
membentuk bidang atau obyek. Sehingga bentuk obyek dalam Lukisan dekoratif cenderung
tampak seperti bidang-bidang geomatris.

Das könnte Ihnen auch gefallen