Sie sind auf Seite 1von 5

Skenario C Blok 23 Tahun 2016

Ny. M usia 30 tahun seorang karyawan swasta datang ke UGD dengan keluhan sesak napas
sejak 6 jam yang lalu. Sejak dua hari yang lalu pasien mengeluh demam dan batuk. Hari
kedua demam pasien berobat ke dokter dan mendapat obat kotrimoksazol tablet, parasetamol
tablet, dan sirup obat batuk. Dua belas jam setelah makan obat terus muncul bengkak pada
mata, bibir, lalu timbul bentol disertai gatal pada kedua lengan, tungkai hingga seluruh badan
dan mual. Enam jam yang lalu timbul sesak napas dan mengeluhkan ujung-ujung tangan dan
kakinya dingin lalu dibawa ke UGD. Dua bulan yang lalu pasien pernah makan obat yang
sama karena keluhan diare tetapi tidak ada gejala seperti saat ini setelah makan obat. Riwayat
asma dimiliki oleh adik pasien dan ibu menderita eksim. Riwayat asma pada pasien
disangkal.

Pemeriksaan Fisik
Kesadaran compos mentis; tekanan darah 90/60 mmHg; frekuensi nadi 120x/menit, reguler,
isi, dan tegangan kurang; frekuensi napas 32x/menit; suhu 37,2 0C; palpebra superior edema,
labia oris superior dan inferior edematous.
Thoraks: jantung: frekuensi denyut jantung: 120x/menit, murmur (-), gallop (-)
paru: wheezing pada kedua lapangan paru

Abdomen: dalam batas normal

Ekstremitas: kulit: gambaran urtikaria

Pemeriksaan Penunjang
Hb:12,2gr%; leukosit: 8400/mm3; hitung jenis: 2/6/4/62/20/6; ureum: 18 mg/dL; kreatinin:
0,46mg/dL; Na: 144mEq/L; kalium 4,2mEq/L.

I. Klarifikasi Istilah

No. Istilah Definisi


1 Urtikaria Reaksi kulit yang menyebabkan munculnya bilur
berwarna merah atau putih dan terasa gatal, salah satunya
penyebab umumnya adalah alergi
2 Diare Pengeluaran tinja berair berkali-berkali yang tidak normal
3 Eksim Kelainan kulit dengan ciri peradangan atau bengkak,
kemerahan, dan rasa gatal, yang salah satunya disebabkan
karena alergi, disebut juga eksema
4 Wheezing Jenis bunyi kontinyu seperti bersiul
5 Kotrimoksazol Obat antibiotik spektrum luas yang efektif terhadap gram
positif dan gram negatif. Kombinasi dari sulfametoksazol
dan trimethoprim.
6 Palpebra dan labia oris Edema yang disebabkan oleh infiltrasi cairan ke jaringan
edematous subkutan dan submukosa yang sering disebabkan oleh
reaksi alergi
7 Kreatinin Suatu senyawa yang merupakan hasil akhir metabolisme
keratin fosfat yang lau ekskresinya diukur melalui urin
yang dipakai sebagai indicator diagnosis fungsi ginal dan
masa otot.
8 Ureum Senyawa amoniak yang berasal dari metabolisme asam
amino yang diubah oleh hati menjadi ureum.
9 Asma Inflamasi dan penyempitan saluran napas serta produksi
mukus yang terlalu banyak yang terjadi secara kronik
10 Parasetamol Obat yang tersusun atas cincin benzen, yang digunakan
untuk mengurangi rasa nyeri dan menurunkan demam

II. Identifikasi Masalah


1. Ny M usia 30 tahun seorang karyawan swasta datang ke UGD dengan keluhan sesak
nafas sejak 6 jam yang lalu disertai dengan keluhan ujung-ujung tangan dan kakinya
dingin. VVV
2. Sejak dua hari yang lalu pasien mengeluh demam dan batuk yang diobati dengan obat
kotrimoksasol tablet, parasetamol tablet, dan sirup obat batuk. Dua belas jam setelah
makan obat terus muncul bengkak pada mata, bibir, lalu timbul bentol disertai gatal
pada kedua lengan, tungkai hingga seluruh badan dan mual. VV
3. Dua bulan yang lalu pasien pernah makan obat yang sama karena keluhan diare tetapi
tidak ada gejala seperti saat ini setelah makan obat. VV
4. Riwayat asma dimiliki oleh adik pasien dan ibu menderita eksim. Riwayat asma pada
pasien disangkal. V
5. Pemeriksaan Fisik VV
Kesadaran compos mentis; tekanan darah 90/60 mmHg; frekuensi nadi 120x/menit,
reguler, isi, dan tegangan kurang; frekuensi napas 32x/menit; suhu 37,2 0C; palpebra
superior edema, labia oris superior dan inferior edematous.
Thoraks: jantung: frekuensi denyut jantung: 120x/menit, murmur (-), gallop (-)
paru: wheezing pada kedua lapangan paru
Abdomen: dalam batas normal
Ekstremitas: kulit: gambaran urtikaria
6. Pemeriksaan penunjang V
Hb:12,2gr%; leukosit: 8400/mm3; hitung jenis: 2/6/4/62/20/6; ureum: 18 mg/dL;
kreatinin: 0,46mg/dL; Na: 144mEq/L; kalium 4,2mEq/L.

III. Analisis Masalah


1. Ny M usia 30 tahun seorang karyawan swasta datang ke UGD dengan keluhan sesak
nafas sejak 6 jam yang lalu disertai dengan keluhan ujung-ujung tangan dan kakinya
dingin.
a. Apa hubungan usia, jenis kelamin, dan pekerjaan dengan keluhan yang dialami
pasien? 1,2,3
b. Apa penyebab terjadinya keluhan sesak napas yang disertai dengan ujung-ujung
tangan dan kaki dingin? 4,5,6
c. Bagaimana mekanisme terjadinya keluhan sesak napas yang disertai dengan ujung-
ujung tangan dan kaki dingin? 7,8,9
d. Apa makna klinis timbulnya keluhan pada kasus sejak 6 jam yang lalu? 1,2,3
e. Penyakit apa saja yang memiliki manifestasi klinis seperti di kasus? 4,5,6
f. Bagaimana tindakan awal jika ditemukan keluhan seperti pada kasus? 7,8,9
g. Apa saja klasifikasi reaksi anafilaksis? 1,2,3

2. Sejak dua hari yang lalu pasien mengeluh demam dan batuk yang diobati dengan obat
kotrimoksasol tablet, parasetamol tablet, dan sirup obat batuk. Dua belas jam setelah
makan obat terus muncul bengkak pada mata, bibir, lalu timbul bentol disertai gatal pada
kedua lengan, tungkai hingga seluruh badan dan mual.
a. Bagaimana cara kerja, efek samping, dan kontraindikasi dari obat kotrimoksazol?
4,5,6
b. Bagaimana cara kerja, efek samping, dan kontraindikasi dari obat parasetamol? 7,8,9
c. Apa kandungan pada obat batuk yang dapat menyebabkan alergi?1,2,3
d. Apa pilihan obat yang bisa menggantikan kotrimoksazol, parasetamol, dan sirup obat?
4,5,6
e. Bagaimana mekanisme munculnya alergi obat pada kasus? (hipersensitivitas) 7,8,9
f. Bagaimana mekanisme terjadinya keluhan bengkak pada mata, bibir, lalu timbul
bentol disertai gatal pada kedua lengan, tungkai hingga seluruh badan dan mual sejak
dua belas jam setelah makan obat? 1,2,3
g. Di antara obat-obatan di atas yang mana yang paling sering menyebabkan alergi?
4,5,6

3. Dua bulan yang lalu pasien pernah makan obat yang sama karena keluhan diare tetapi
tidak ada gejala seperti saat ini setelah makan obat.
a. Mengapa tidak timbul gejala pada pengonsumsian obat dua bulan yang lalu? 1,2,3
b. Bagaimana mekanisme sensitisasi sistem imun pada kasus? (dari saat diare-
demam&batuk-anafilaksis) 4,5,6
c. Apa kemungkinan obat yang dikonsumsi pasien saat diare dari tiga obat yang
dikonsumsi sekarang? 7,8,9

4. Riwayat asma dimiliki oleh adik pasien dan ibu menderita eksim. Riwayat asma pada
pasien disangkal.
a. Apa hubungan riwayat ibu dan adik pasien dengan keluhan yang dialami pasien? 1,2,3
b. Mengapa ditanyakan riwayat asma dan eksim pada kasus? 4,5,6
c. Bagaimana pengaruh genetik terhadap keluhan pada kasus? 7,8,9

5. Pemeriksaan Fisik
Kesadaran compos mentis; tekanan darah 90/60 mmHg; frekuensi nadi 120x/menit,
reguler, isi, dan tegangan kurang; frekuensi napas 32x/menit; suhu 37,20C; palpebra
superior edema, labia oris superior dan inferior edematous.
Thoraks: jantung: frekuensi denyut jantung: 120x/menit, murmur (-), gallop (-)
paru: wheezing pada kedua lapangan paru
Abdomen: dalam batas normal
Ekstremitas: kulit: gambaran urtikaria
a. Bagaimana intepretasi dan mekanisme abnormal pada kasus? 1,2,3
b. Berikan gambar palpebra superior edema, labia oris superior dan inferior edematous,
dan urtikaria! 4,5,6

6. Pemeriksaan penunjang
Hb:12,2gr%; leukosit: 8400/mm3; hitung jenis: 2/6/4/62/20/6; ureum: 18 mg/dL;
kreatinin: 0,46mg/dL; Na: 144mEq/L; kalium 4,2mEq/L.
a. Bagaimana intepretasi dan mekanisme abnormal pada kasus? 7,8,9
b. Apa indikasi dilakukan pemeriksaan penunjang? (darah-elektrolit) 1,2,3

7. Aspek Klinis
a. Algoritma 4,5,6
b. DD 7,8,9
(Bagaimana cara membedakan reaksi anafilaksis karena jenis obat dan dosis
obat/overdosis?)
c. Pemeriksaan penunjang 1,2,3
yang belum dilakukan, termasuk berikan gold standard
d. DK 4,5,6
e. Etiologi 7,8,9
f. Epidemiologi 1,2,3
g. Faktor risiko 4,5,6
h. Patofisiologi 7,8,9
i. Manifestasi klinis 1,2,3
j. Tatalaksana, komunikasi, informasi (pencegahan), edukasi, dan follow-up 4,5,6
k. Komplikasi 7,8,9
l. Prognosis 1,2,3
m. SKDI 4,5,6
Apa yang dilakukan sebagai dokter praktik umum?
Kapan harus merujuk?

IV. Learning Issue


a. Farmakologi kotrimoksazol dan parasetamol 1,2,3,4
b. Reaksi hipersensitivitas I, II, III dan IV 5,6,7,8,9

Hipotesis
Ny.M usia 30 tahun seorang karyawan swasta datang ke UGD dengan keluhan sesak napas
disertai akral dingin diduga mengalami reaksi anafilaksis akibat alergi obat.

Pembagian Tugas
1. Dena
2. Dita
3. Ira
4. Beni
5. Hawari
6. Nindi
7. Ova
8. Tara
9. Fiani
Tolong kumpul Selasa jam 22.00 atau paling lambat Rabu pagi sebelum tutorial.
Analisis masalah ke fianirazha.pc@gmail.com
Learning issue ke ainindia264@gmail.com
Makasih

Das könnte Ihnen auch gefallen