Sie sind auf Seite 1von 17

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN VIRAL INFECTION DI PUSKESMAS KAWANGKOAN

TGL PENGKAJIAN DIAGNOSA INTERVENSI JAM IMPLEMENTASI AK EVALUASI


KEPERAWATAN KEPERAWATAN KEPERAWATAN KEPERAWATAN

11/7/20115 Nama : a.n A.S Hipertermi 1. Kaji pengetahuan 09.30 Mengkaji pengetahuan lewat 0.003 S:-
Umur : 2 tahun berhubungan klien tentang keluarga tentang hipertermi
Jenis Kelamin : Laki-laki dengan proses hipertermi O : Suhu tubuh
Infeksi 09.45 Memberikan minum yang 0.003 normal
Alamat : Kayuuwi
2. Beri minum yang cukup SB:37C
Pekerjaan : - Data Subjektif : cukup
Agama : Kristen Protestan Klien mengeluh 10.00 Memberikan kompres hangat 0.003 A : masalah
Status : Belum Kawin panas sudah 4 3. Beri kompres air teratasi
Tgl MRS : 11-7-2015, Jam 07.30 hari hangat 11.00 Menganjurkan klien untuk 0.003
Tgl Pengkajian : 11-7-2015 menggunakan pakaian tipis dan P : Lanjutkan
Sumber Data : Klien dan Keluarga Data Objektif : 4. Anjurkan menyerap keringat intervensi
- SB.38.4C menggunakan keperawatan
Diagnosa medis : Viral Infection
- Pergelangan kaki pakaiaan yang 12.00 Mengadakan Observasi tanda- 0.012
kiri tampak tipis dan tanda vital TD:130/80,
bengkak menyerap Nadi:80x/m,SB:38C,R:20x/m
- Nyeri tekan keringat
daerah 13.00 Penatalaksanaan pemberian 0.003
pergelangan kaki 5. Observasi Tanda- terapi :Paracetamol 500mg
kiri tanda vital 3x1,Amoxicillin 3x1,CTM
3x1,B1 3x1
Tujuan : 6. Kolaborasi
Suhu tubuh dengan dokter 18.00 Mengadakan Observasi tanda- 0.012
kembali normal untuk pemberian tanda vital TD:120/80,
dengan kriteria therapi Nadi:76x/m,SB:37.5C,R:20x/m
hasil :
- Suhu tubuh Pada 20.00 Penatalaksanaan pemberian 0.003
batas normal 36- terapi :Paracetamol 500mg
37.5C 3x1,Amoxicillin 3x1,CTM
3x1,B1 3x1
12/7/2015 06.00 Mengadakan Observasi tanda- 0.012
tanda vital TD:110/80,
Nadi:76x/m,SB:37'C,R:18x/m

07.00 Penatalaksanaan pemberian 0.003


terapi :Paracetamol 500mg
3x1,Amoxicillin 3x1,CTM
3x1,B1 3x1

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Kawangkoan

Dr.Maya C Rambitan,M.Kes
NIP.19800304 200902 2 005
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN OBSERVASI FEBRIS DI PUSKESMAS KAWANGKOAN

TGL PENGKAJIAN DIAGNOSA INTERVENSI JAM IMPLEMENTASI AK EVALUASI


KEPERAWATAN KEPERAWATAN KEPERAWATAN KEPERAWATAN

11/7/20115 Nama : Ny. A.M Hipertermi 7. Pantau tanda- 09.00 Memmantau tanda-tanda vital 0.003 S : Klien mengatakan
Umur : 34 tahun berhubungan tanda vital terutama suhu badan. Suhu nyeri sudah mulai
Jenis Kelamin: Perempuan dengan proses terutama suhu badan: 390C berkurang, skala nyeri
penyakit badan 4,nyeri kurang
Alamat : Sendangan
Pekerjaan :- Data Subjektif : 8. Beri pasien 09.15 Menganjurkan kepada pasien 0.003 O : ekspresi wajah mulai
Agama : Kristen Protestan - Klien mengatakan banyak minum air ata keluarga untuk minum ceria,nyeri tekan
Status : - panas, dingin, putih (1500- banyak air putih dengan epigastrium
Tgl MRS : 11-7-2015, Jam menggigil 2000cc/hari) jumlah 1500-2000 cc/hari berkurang,abdomen
08.45 - Klien mengatakan lemas
Tgl Pengkajian : 11-7- badan lemah 9. Beri pasien 10.00 Menganjurkan kepada pasien
- Klien mengatakan kompres hangat atau keluarga untuk kompres A : masalah teratasi
2015
Sakit tulang- dengan air hangat 0.003 sebagian
Sumber Data : Klien dan tulang
Keluarga 10. Kolaborasi 10.15 Mengkolaborasikan dengan P : Lanjutkan intervensi
Diagnosa medis : Data Objektif : dengan dokter dokter untuk pemberia keperawatan
Observasi Febris - Akral hangat dalam pemberian therapy:
- TTV dalam batas obat Paracetamol 3x1 0.003
normal CTM 3x1
- Menu njukkan B. Com 2x1
ekpersi tenang
18.00 Mengadakan Observasi
Tujuan : tanda-tanda vital TD:110/80,
Suhu tubuh dalam Nadi:76x/m,SB:38'C,R:18x/m
batas normal 0.003
setelah diberi Penatalaksanaan pemberian
tindakan terapi : Paracetamol 3x1
keperawatan 3 hari CTM 3x1
dengan kriteria 0.012
hasil :
- Sakit ulu hati
berkurang
- Perut tidak
kembung 0.003
- Ekspresi wajah
kembali ceria
06.00 Mengadakan Observasi
tanda-tanda vital TD:110/80, 0.012
12/7/2015 Nadi:76x/m,SB:38'C,R:18x/m

07.00 Penatalaksanaan pemberian


terapi : Paracetamol 3x1
CTM 3x1

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Kawangkoan

Dr.Maya C Rambitan,M.Kes
NIP.19870608 200902 2 005
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN HIPERTENSI DI PUSKESMAS KAWANGKOAN

TGL PENGKAJIAN DIAGNOSA INTERVENSI JAM IMPLEMENTASI AK EVALUASI


KEPERAWATAN KEPERAWATAN KEPERAWATAN KEPERAWATAN

11/7/2015 Nama : Tn. J.T Nyeri berhubungan 11. Kaji 09.00 Memantau dan mengobsevasi 0.003 S : Klien mengatakan
Umur : 57tahun dengan kurangnya tingkat nyeri skala nyeri:5 nyeri sedang nyeri sudah mulai
Jenis Kalamin : Laki-Laki suplai O2 ke - Ekspresi wajah meringis berkurang, skala nyeri
otak,yang ditandai - Keadaan umum cukup 4,nyeri kurang
Alamat : Kiawa
dengan
Pekerjaan :- 09.15 Mengatur posisi klien sesuai 0.003 O : ekspresi wajah mulai
Agama : Kristen Protestan Data Subjektif : 12. Atur posisi dengan posisi yang ceria,TD. 160/90
Status : Kawin - Klien mengatakan tidur yang diinginkan klien yaitu mring
Tgl MRS : 11-7-2015, Jam sakit kepala nyaman untuk kiri dan miring kanan secara A : masalah teratasi
08.45 - Klien mengatakan mengurangi nyeri bergantian sebagian
Tgl Pengkajian : 11-7- sakit kuduk misalnya miring
- Klien mengatakan kiri atau kanan P : Lanjutkan intervensi
2015
terasa pusing 10.00 Menganjurkan klien untuk 0.003 keperawatan
Sumber Data : Klien dan 13. Ajarkan menggunakan teknik gate
Keluarga Data Objektif : teknik gate control dengan mengusap
Diagnosa medis : - Ekspresi wajah control dengan pada daerah yang nyeri
Hipertensi meringis dan mengusap pada
gelisah daerah nyeri 10.15 Mengajarkan teknik relaksasi 0.003
dengan menarik napas dalam
Tujuan : 14. Ajarkan lewat hidung dan membuang
Nyeri berkurang teknik relaksasi secara perlaha leawat mulut
sampai hilang dengan menarik dan dilakukan berulang jika
setelah diberi napas melalui nyeri
tindakan hidung dan
keperawatan 3 hari keluarkan lewatr 12.00 Mengadakan Observasi 0.003
dengan kriteria mulut tanda-tanda vital TD:190/110,
hasil : Nadi:76x/m,SB:37'C,R:20x/m
- Nyeri kepala 15. Observasi
berkurang tanda tanda vital 13.00 Penatalaksanaan pemberian 0.012
terapi :Antasida Syr 3x2cth
- Tidak merasa ,Paracetamol 3x1,ctm 3x1,B6
pusing 16. Kolaborasi 3x1,Amlodipin 1x1
- Tekanan darah dengan dokter
dalam batas untuk pemberian 18.00 Mengadakan Observasi 0.003
normal terapi tanda-tanda vital TD:170/100,
Nadi:76x/m,SB:37'C,R:20x/m

20.00 Penatalaksanaan pemberian 0.012


terapi :Antasida Syr 3x2cth
,Paracetamol 3x1,ctm 3x1,B6
3x1

06.00 Mengadakan Observasi 0.003


12/7/2015 tanda-tanda vital TD:160/90,
Nadi:76x/m,SB:37'C,R:18x/m

07.00 Penatalaksanaan pemberian 0.012


terapi :Antasida Syr 3x2cth
,Paracetamol 3x1,ctm 3x1,B6
3x1,Amlodipin 1x1
0.003

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Kawangkoan

Dr.Maya C Rambitan,M.Kes
NIP.19870608 200902 2 005
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN SP. TB PARU DI PUSKESMAS KAWANGKOAN

TGL PENGKAJIAN DIAGNOSA INTERVENSI JAM IMPLEMENTASI AK EVALUASI


KEPERAWATAN KEPERAWATAN KEPERAWATAN KEPERAWATAN

11/7/2015 Nama : Tn M.K Bersihan jalan 17. Jelaskan 09.00 Menjelaskan kepada pasien 0.003 S : Klien mengatakan
Umur : 70tahun nafas tidak efektif kepada pasien maupun keluarga tentang nyeri sudah mulai
Jenis Kalamin : Laki-laki berhubungan tentang kegunaan kegunaan batuk efektif dan berkurang, skala nyeri
dengan sekresi batuk efektif dan terdapat penumpukan secret 4,nyeri kurang
Alamat : Kanonang IV
yang kental atau tersapat disaluran nafas
Pekerjaan :- darah penumpukan 0.003 O : ekspresi wajah mulai
Agama : Kristen Protestan secret di saluran ceria,nyeri tekan
Status : Kawin Data Subjektif : nafas. epigastrium
Tgl MRS : 11-7-2015, Jam - Klien mengatakan berkurang,abdomen
08.45 batuk campur 18. Ajarkan 09.15 Mengajrkan kepada pasien lemas
Tgl Pengkajian : 11-7- darah kepada klien untuk mengontrol batuk
- Klien mengatakan untuk mengontrol secara efektif A : masalah teratasi
2015
badan lemah batuk secara 0.003 sebagian
Sumber Data : Klien dan - Klien mengatakan efektif
Keluarga Sakit tulang- 10.00 Menganjurkan kepada klien P : Lanjutkan intervensi
Diagnosa medis : Sp. TB. tulang 19. Anjurkan untuk nafas dalam dan keperawatan
Paru klien untuk nafas perlahan saat setengah duduk
Data Objektif : dalam dan 0.003
- Akral hangat perlahan saat
- TTV dalam batas setengah duduk
normal 10.15 Mengobservasi tanda-tanda
- Nampak batuk- 20. Observasi vital
batuk disertai Tanda-tanda vital TD. 100/70. N.78x/m,
darah R24x/m
0.003
Tujuan : 11.00 Mengkolaborasikan dengan
Bersihan jalan 21. Kolaborasi dokter untuk pemberia
nafas kembali dengan dokter therapy:
efektif setelah dalam pemberian Paracetamol 3x1 0.012
diberi tindakan obat Asam Tranexamat 3x1
keperawatan 3 hari B. Com 2x1
dengan kriteria Dexametason 3x1
hasil :
- Sakit ulu hati 18.00 Mengobservasi tanda-tanda 0.003
berkurang vital
- Perut tidak TD. 100/70. N.78x/m,
kembung R24x/m
- Ekspresi wajah 0.012
kembali ceria Penatalaksanaan therapy
dengan pemberian obat oral
Paracetamol 3x1
Asam Tranexamat 3x1

06.00 Mengobservasi tanda-tanda


12/7/2015 vital
TD. 100/70. N.78x/m,
R24x/m

06.10 Penatalaksanaan therapy


dengan pemberian obat oral
Paracetamol 3x1
Asam Tranexamat 3x

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Kawangkoan

Dr.Maya C Rambitan,M.Kes
NIP.19870608 200902 2 005
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DAIRE DI PUSKESMAS KAWANGKOAN

TGL PENGKAJIAN DIAGNOSA INTERVENSI JAM IMPLEMENTASI AK EVALUASI


KEPERAWATAN KEPERAWATAN KEPERAWATAN KEPERAWATAN

11/7/2015 Nama : Tn M.T Gangguan 22. Observasi 09.00 Mengobservasi TTV 0.003 S : Klien mengatakan
Umur : 38 tahun keseimbangan TTV TD.110/80. N.88x/m BAB Cair berkurang
Jenis Kalamin : Laki-laki Cairan dan 4x.
Elektrolit 09.15 Kebutuhan cairan cukup
Alamat : Desa Kanonang
berhubungan 23. Kaji Turgor kulit baik O : Konsistensi feses
III dengan dehidrasi kebutuhan cairan 0.003 nampak lembek
Pekerjaan :- dan diare 10.00 Melayani pasien dengan
Agama : Kristen Protestan 24. Pemberian memberikan Oralit A : masalah teratasi
Status : Kawin Data Subjektif : oralit 3x/hari sebagian
Tgl MRS : 11-7-2015, Jam - Klien mengatakan 10.15 Menganjurkan pasien atau
08.45 BAB Cair 8x 25. Anjurkan keluarga untuk banyak P : Lanjutkan intervensi
- Klien mengatakan banyak minum minum keperawatan
Tgl Pengkajian : 11-7-
badan lemah 0.003
2015
Sumber Data : Klien dan Data Objektif : 11.00 Mengkolaborasikan dengan
Keluarga - Akral dingin 26. Kolaborasi dokter untuk pemberian
Diagnosa medis : Diare - Konsistensi feses dengan dokter therapy
cair dalam pemberian 0.003
- Turgor kulit therapy 11.10 Memasang infus NAcl 0,9%
cukup 20 gtt/m

Tujuan :
Keseimbangan 18.00 Mengobservasi tanda-tanda
cairan dan elektrolit vital
dapat TD. 100/70. N.78x/m, 0.003
dipertahankan R24x/m
dalam batas
nortmal setelah 18.10 Penatalaksanaan therapy:
diberi tindakan Paracetamol 3x1 0.012
keperawatan 3 hari CTM 3x1
dengan kriteria Antasida 3x1
hasil : Ranitidin 2x1
- Mencert dapat
berkurang 0.003
- Konsistensi
BAB lunak

06.00 Mengobservasi tanda-tanda 0.012


12/7/2015 vital
TD. 100/70. N.78x/m,
R24x/m

06.10 Penatalaksanaan therapy:


Paracetamol 3x1
CTM 3x1
Antasida 3x1
Ranitidin 2x1

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Kawangkoan

Dr.Maya C Rambitan,M.Kes
NIP.19870608 200902 2 005
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN VIRAL INFECTION DI PUSKESMAS KAWANGKOAN

TGL PENGKAJIAN DIAGNOSA INTERVENSI JAM IMPLEMENTASI AK EVALUASI


KEPERAWATAN KEPERAWATAN KEPERAWATAN KEPERAWATAN

11/7/2015 Nama : a.n A.S Hipertermi 27. Kaji 09.30 Mengkaji pengetahuan lewat 0.003 S:-
Umur : 2 tahun berhubungan pengetahuan keluarga tentang hipertermi
Jenis Kelamin : Laki-laki dengan proses klien tentang O : Suhu tubuh
Infeksi hipertermi 09.45 Memberikan minum yang 0.003 normal
Alamat : Kayuuwi
cukup SB:37C
Pekerjaan : - Data Subjektif : 28. Beri
Agama : Kristen Protestan Klien mengeluh minum yang 10.00 Memberikan kompres hangat 0.003 A : masalah
Status : Belum Kawin panas sudah 4 cukup teratasi
Tgl MRS : 11-7-2015, Jam 07.30 hari 11.00 Menganjurkan klien untuk 0.003
Tgl Pengkajian : 11-7-2015 29. Beri menggunakan pakaian tipis dan P : Lanjutkan
Sumber Data : Klien dan Keluarga Data Objektif : kompres air menyerap keringat intervensi
- SB.38.4C hangat keperawatan
Diagnosa medis : Viral Infection
- Pergelangan kaki 12.00 Mengadakan Observasi tanda- 0.012
kiri tampak 30. Anjurkan tanda vital TD:130/80,
bengkak menggunakan Nadi:80x/m,SB:38C,R:20x/m
- Nyeri tekan pakaiaan yang
daerah tipis dan 13.00 Penatalaksanaan pemberian 0.003
pergelangan kaki menyerap terapi :Paracetamol 500mg
kiri keringat 3x1,Amoxicillin 3x1,CTM
3x1,B1 3x1
Tujuan : 31. Observasi
Suhu tubuh Tanda-tanda vital 18.00 Mengadakan Observasi tanda- 0.012
kembali normal tanda vital TD:120/80,
dengan kriteria 32. Kolaborasi Nadi:76x/m,SB:37.5C,R:20x/m
hasil : dengan dokter
- Suhu tubuh Pada untuk pemberian 20.00 Penatalaksanaan pemberian 0.003
batas normal 36- therapi terapi :Paracetamol 500mg
37.5C 3x1,Amoxicillin 3x1,CTM
3x1,B1 3x1
12/7/2015 06.00 Mengadakan Observasi tanda- 0.012
tanda vital TD:110/80,
Nadi:76x/m,SB:37'C,R:18x/m

07.00 Penatalaksanaan pemberian 0.003


terapi :Paracetamol 500mg
3x1,Amoxicillin 3x1,CTM
3x1,B1 3x1

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Kawangkoan

Dr.Maya C Rambitan,M.Kes
NIP.19800304 200902 2 005
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DAIRE DI PUSKESMAS KAWANGKOAN

TGL PENGKAJIAN DIAGNOSA INTERVENSI JAM IMPLEMENTASI AK EVALUASI


KEPERAWATAN KEPERAWATAN KEPERAWATAN KEPERAWATAN

11/7/2017 Nama : Tn M.T Gangguan 33. Observasi 09.00 Mengobservasi TTV 0.003 S : Klien mengatakan
Umur : 38 tahun keseimbangan TTV TD.110/80. N.88x/m BAB Cair berkurang
Jenis Kalamin : Laki-laki Cairan dan 4x.
Elektrolit 09.15 Kebutuhan cairan cukup
Alamat : Desa Kanonang
berhubungan 34. Kaji Turgor kulit baik O : Konsistensi feses
III dengan dehidrasi kebutuhan cairan 0.003 nampak lembek
Pekerjaan :- dan diare 10.00 Melayani pasien dengan
Agama : Kristen Protestan 35. Pemberian memberikan Oralit A : masalah teratasi
Status : Kawin Data Subjektif : oralit 3x/hari sebagian
Tgl MRS : 11-7-2015, Jam - Klien mengatakan 10.15 Menganjurkan pasien atau
08.45 BAB Cair 8x 36. Anjurkan keluarga untuk banyak P : Lanjutkan intervensi
- Klien mengatakan banyak minum minum keperawatan
Tgl Pengkajian : 11-7-
badan lemah 0.003
2015
Sumber Data : Klien dan Data Objektif : 11.00 Mengkolaborasikan dengan
Keluarga - Akral dingin 37. Kolaborasi dokter untuk pemberian
Diagnosa medis : Diare - Konsistensi feses dengan dokter therapy
cair dalam pemberian 0.003
- Turgor kulit therapy 11.10 Memasang infus NAcl 0,9%
cukup 20 gtt/m

Tujuan :
Keseimbangan 18.00 Mengobservasi tanda-tanda
cairan dan elektrolit vital
dapat TD. 100/70. N.78x/m, 0.003
dipertahankan R24x/m
dalam batas
nortmal setelah 18.10 Penatalaksanaan therapy:
diberi tindakan Paracetamol 3x1 0.012
keperawatan 3 hari CTM 3x1
dengan kriteria Antasida 3x1
hasil : Ranitidin 2x1
- Mencert dapat
berkurang 0.003
- Konsistensi
BAB lunak

06.00 Mengobservasi tanda-tanda 0.012


12/7/2015 vital
TD. 100/70. N.78x/m,
R24x/m

06.10 Penatalaksanaan therapy:


Paracetamol 3x1
CTM 3x1
Antasida 3x1
Ranitidin 2x1

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Kawangkoan

Dr.Maya C Rambitan,M.Kes
NIP.19870608 200902 2 005
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN ISPA DI PUSKESMAS KAWANGKOAN
TGL PENGKAJIAN DIAGNOSA INTERVENSI JAM IMPLEMENTASI AK EVALUASI
KEPERAWATAN KEPERAWATAN KEPERAWATAN KEPERAWATAN

11/7/2015 Nama : Tn. A.P Ketidakefektifan 38. Berikan 08.30 Memberikan posisi yang nyaman 0.003 S : Keluarga
Umru : 56 tahun pola nafas posisi yang dengan posisi semi fowler mengatakan
Jenis Kalamin : Laki-Laki berhubungan nyaman sekaligus sekaligus dapat mengeluarkan klien masih
dengan proses dapat secret dengan mudah batuk dan
Alamat : Desa Ranolambot
inflamasi pada mengeluarkan sesak mulai
Agama : Kristen Protestan saluran pernafasan secret dengan 09.00 Menciptakan dan 0.003 berkurang
Status : belum kawin mudah mempertahankan jalan nafas
Tgl MRS :11-7-2015, Jam 08.00 Data Subjektif : yang bebas O : klien
Tgl Pengkajian : 11-7-2015 - Keluarga 39. Ciptakan tampak
Sumber Data : Keluarga mengatakan klien dan pertahankan 10.00 Menganjurkan pada keluarga 0.003 masih sesak
Diagnosa medis : ISPA batuk dan sesak jalan nafas yang untuk mengenakan baju yang nafas
napas bebas longgar,tipis serta menyerap
keringat A : masalah
Data Objektif : 40. Anjurkan mulai
- Klien tampak kepada keluarga 12.00 Memeriksa TTV, 0.009 teratasi
sering untuk Nadi:110x/m,SB:38C,R:42x/m
batuk,keluar mengenakan baju P : Lanjutkan
cairan lender dari yang longgar,tipis 12.15 Membantu memberikan makan 0.003 intervensi
hidung,,sesak serta menyerap keperawatan
napas keringat 12.30 Penatalaksanaan pemberian 0.003
terapi dokter: Ambroxol
41. Kolaborasi 3x1/34,CTM 3/1/4,salbutamol
Tujuan : dengan dokter 3x1/4,Amox syrup 3x1/2 cth
Pola napas kembali untuk pemberian tidak boleh
efektif dengan terapi
kriteria hasil : 18.00 Memeriksa TTV, 0.009
- Usaha nafas 42. Observasi Nadi:104x/m,SB:37.6C,R:38x/m
kembali normal tanda vital,adanya
dan sianosis,serta pola 19.30 Penatalaksanaan pemberian 0.003
meningkatnya terapi dokter: Ambroxol
suplai oksigen dan kedalaman 3x1/34,CTM 3/1/4,salbutamol
ke paru-paru pernafasan 3x1/4,Amox syrup 3x1/2 cth
12/7/2015 06.00 Memeriksa TTV, 0.009
Nadi:90x/m,SB:37C,R:34x/m

07.00 Penatalaksanaan pemberian 0.003


terapi dokter: Ambroxol
3x1/34,CTM 3/1/4,salbutamol
3x1/4,Amox syrup 3x1/2 cth

11/7/2015 Cemas 1. Berikan 13.00 - Memberikan informasi 0.003 S :


berhubungan informasi secukupnya kepada orang tua
dengan penyakit secukupnya tentang perawatan dan O : keluarga
yang dialami oleh kepada orang tua pengobatan yang diberikan sudah tidak
anak,hospitalisasi (perawatan dan cemas lagi
pada anak pengobatan yang 14.00 Memberikan dorongan secara 0.003
diberikan) moril kepada orang tua A: masalah
Data subjektif : teratasi
- orang tua 2. Berikan 15.00 Menjelaskan terapi yang 0.003
mengatakan dorongan secara diberikan serta respon terhadap P:-
takut melihat moril kepada terapi yang diberikan
keadaan klien dan
anaknya,dan keluarga 15.45 Menganjurkan kepada keluarga 0.003
sering bertanya agar bertanya jika melihat hal-hal
tentang keadaan 3. Jelaskan terapi yang kurang dimengerti/tidak
anaknya yang diberikan jelas
serta respon
Data Objektif : respon terhadap 16.15 Menganjurkan kepada keluarga 0.003
-Orang tua tampak terapi yang agar terlibat secara langsung dan
cermas diberikan aktif dalam perawatan anaknya

Tujuan : 4. Anjurkan kepada 18.00 Mengobservasi tingkat 0.003


Menurunnya keluarga agar kecemasan yang dialami oleh
kecemasan yang bertanya jika keluarga
melihat hal-hal
dialami oleh orang yang kurang
tua dengan kriteria dimengerti dan
- Keluarga sudah tidak jelas
tidak sering
bertanya kepada 5. Anjurkan kepada
petugas dan mau keluarga agar
terlibat secara terlibat secara
aktif dalam langsung dan
merawat aktif dalam
anaknya perawatan klien
6. Observasi tingkat
kecemasan yang
dialami oleh
keluarga

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Kawangkoan

Dr.Maya C Rambitan
NIP.19800304 200902 2 005

Das könnte Ihnen auch gefallen