Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
FAKTUR
PENYAJI KELOMPOK 1:
AHMAD YUSUF
BIROCHI PUSPO RAHARJO
INDRIANI NATASYA
RAHMAT STIADY
TIGOR RAMADHAN LUBIS
OUTLINE
GAMBARAN UMUM FAKTUR
TINJAUAN TENTANG E-FAKTUR
TANTANGAN BAGI DJP
TANTANGAN BAGI WP
STUDI E-FAKTUR DI KOREA SELATAN
GAMBARAN UMUM
Indriani Natasya
PENGERTIAN -
PENGERTIAN
faktur Pajak adalah
bukti pungutan pajak yang
dibuat oleh PKP yang
melakukan penyerahan BKP
atau penyerahan JKP
(PER-24/PJ/2012 )
Pengusaha Kena Pajak (PKP) adalah pengusaha yang
melakukan penyerahan Barang Kena Pajak dan/ atau
penyerahan Jasa Kena Pajak yang dikenai pajak
berdasarkan Undang-Undang Pajak Pertambahan Nilai
1. penyerahan BKP;
2. penyerahan JKP;
3. ekspor BKP berwujud & tidak berwujud;
4. ekspor JKP.
SAAT PENERBITAN FP
a. saat penyerahan BKP dan/atau JKP;
b. saat penerimaan pembayaran dalam hal penerimaan
pembayaran terjadi sebelum penyerahan BKP dan/atau
sebelum penyerahan JKP;
c. saat penerimaan pembayaran termin dalam hal penyerahan
sebagian tahap pekerjaan;
d. saat PKP rekanan menyampaikan tagihan kepada Bendahara
Pemerintah sebagai Pemungut PPN;
e. saat lain yang diatur dengan atau berdasarkan Peraturan
Menteri Keuangan.
ISI FAKTUR PAJAK
a. nama, alamat, dan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) yang
menyerahkan BKP atau JKP;
b. nama, alamat, dan NPWP pembeli BKP atau penerima JKP;
c. jenis barang atau jasa, jumlah Harga Jual atau Penggantian,
dan potongan harga;
d. PPN yang dipungut;
e. PPnBM yang dipungut;
f. kode, nomor seri, dan tanggal pembuatan Faktur Pajak; dan
g. nama dan tanda tangan yang berhak menandatangani Faktur
Pajak.
YANG TTD FAKTUR
Non PKP
Kepatuhan PKP
1. Menerbitkan FP
menurun
Penyalahgunaa FP Tidak/Terlambat
Penerimaan PPN
n PKP/Faktur Terbit
kurang optimal
Pajak Faktur Pajak Fiktif
Faktur Pajak Ganda
PKP
Nasional
FAKTUR PAJAK ELEKTRONIK
Delapan: DJP
melakukan pengelolaan
Satu : PKP menutup kontrak/kesepakatan data e-faktur untuk
Empat: DJP pelayanan dan
penyerahan, membuat Faktur Pajak , dan memberikan pengawasan
melakukan pencatatan baik secara persetujuan/approval FP
manual/dengan sistem
Faktur
Pajak
elektronik
Tandatangan elektronik
Tidak perlu printout
Kenyamanan
Satu kesatuan dengan
Pengusaha
pelaporan SPT
Bagi
PKP Proteksi dari
Approval DJP
Validasi FP dapat
penyalahgunaan pihak
diketahui oleh pihak
yang tidak
pembeli
bertanggungjawab
Validasi PK-PM
Mempermudah
Data lengkap FP
pengawasan
Bagi
Mempercepat
DJP pemeriksaan
Mempermudah Mempercepat pelaporan
pelayanan Mempercepat pemberian
nomor seri FP
TANTANGAN WP (PKP)
Ahmad Yusuf
TANTANGAN : WP PKP
1 Infrastruktur
belum memadai
Rahmat Stiady
TUJUAN
Tujuan dari program e-Faktur sesuai dengan PMK-
151/PMK.03/2013 adalah:
Solusi:
pilot project
Pengaplikasian secara bertahap
TEKNOLOGI
Aplikasi yang disediakan oleh DJP berbentuk installer dan
akan diinstall ke komputer Wajib Pajak.
Aplikasi ini membutuhkan koneksi internet dalam proses
koneksi ke server pusat DJP, minimal ketika mengupload
Faktur Pajak.
PKP akan diberikan ID (sebagai pengenal) dan password
(sebagai pengamanan terhadap akses atas aplikasi)
Aplikasi hanya dapat diinstall ke OS Microsoft Windows.
Data atas Faktur Pajak yang telah dibuat tetap ada pada
client dan hanya ada proses mengupload ke server (tidak
timbal balik)
TEKNOLOGI
Usulan Solusi:
aplikasi berbasis web (web-based application)
ASSURANCE
KEAMANAN DATA
Data pada jaringan
Data pada server
KELEMAHAN
(WEAKNESS)
Server dan database
Peraturan terkait e-Faktur
Cash Receipt System
KOREA SELATAN