Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
5.1 Kesimpulan
e-Faktur terhadap Kepatuhan Pajak, dan mengetahui persoalan yang mungkin terdapat
Unit analisis dalam penelitian ini adalah perusahaan di DKI Jakarta yang sudah
menerapkan e-Faktur. Subjek penelitian ini adalah tax professional yang bekerja pada
kepada responden yang sesuai kriteria sampel. Data penelitian ini diperoleh dari 112
berikut.
83
Analisis pengaruh penerapan e-faktur terhadap kepatuhan pengusaha kena pajak dalam memenuhi kewajiban pajak pertambahan nilainya
Hamengku Raganingsukma
84
terhadap manfaat e-Faktur dan semakin lengkap sarana prasarana penunjang yang
tersedia, semakin besar tingkat kepatuhan PKP dalam memenuhi kewajiban PPN-
Kepatuhan Pajak.
Pajak dan setiap peningkatan variabel Manfaat Kegunaan Sistem sebesar satu
b. Proses approval dari pihak petugas pajak kadang memakan waktu yang lama
Analisis pengaruh penerapan e-faktur terhadap kepatuhan pengusaha kena pajak dalam memenuhi kewajiban pajak pertambahan nilainya
Hamengku Raganingsukma
85
mepet
5.2 Keterbatasan
melakukan penelitian.
1. Penelitian ini dilakukan di DKI Jakarta. Selayaknya sebuah ibu kota, DKI Jakarta
memiliki fasilitas pendukung yang memadai. Hasil penelitian ini tidak bisa
wilayah Indonesia.
subyektif atau berdasarkan persepsi atau anggapan responden saja sehingga tidak
dimana tax professional masih berada di fase adaptasi dalam penggunaan sistem
Analisis pengaruh penerapan e-faktur terhadap kepatuhan pengusaha kena pajak dalam memenuhi kewajiban pajak pertambahan nilainya
Hamengku Raganingsukma
86
dengan sampling error 10% sehingga jumlah sampel minimalnya hanya 100
responden.
sehingga Penulis tidak mengetahui apakah data yang diolah memenuhi asumsi
5.3 Saran
1. Penelitian dilakukan di kota-kota dengan fasilitas yang masih kurang baik untuk
2. Comparative study mengenai jumlah Wajib Pajak yang patuh setelah dan sebelum
penerapan e-Faktur.
Analisis pengaruh penerapan e-faktur terhadap kepatuhan pengusaha kena pajak dalam memenuhi kewajiban pajak pertambahan nilainya
Hamengku Raganingsukma
87
analisis regresi berganda agar data yang diolah memenuhi kriteria Best Linear
kontribusinya pada pendapatan negara. Maka dari itu, implikasi manajerial penelitian
Penelitian ini menjadi salah satu referensi teori dan literatur mengenai
praktik perpajakan di Indonesia pada umunya. Diluar itu, hasil penelitian ini
menyediakan aplikasi e-Faktur dalam 2 (dua) versi, trial version dan original
version. Aplikasi e-Faktur trial version dapat digunakan untuk pemberian materi
Analisis pengaruh penerapan e-faktur terhadap kepatuhan pengusaha kena pajak dalam memenuhi kewajiban pajak pertambahan nilainya
Hamengku Raganingsukma
88
praktik kepada mahasiswa karena tidak memerlukan Surat Elektronik (SE), tetapi
PKP yang sudah memiliki pekerja yang khusus bertugas mengurus pembuatan
pembuatan e-Faktur. Sebelum penerapan e-Faktur, PKP yang tidak memiliki divisi
tax menggunakan jasa konsultan pajak dalam pembuatan Faktur Pajak dan
Indonesia. Setelah penerapan e-Faktur, mau tidak mau divisi accounting harus
DJP harus mampu meningkatkan manfaat yang bisa diperoleh dari penerapan
e-Faktur. Aplikasi e-Faktur juga harus di-update untuk menghilangkan bug yang
masih terdapat di aplikasi ini sehingga kesalahan sistem yang selama ini terjadi
tidak lagi terulang. Petugas pajak beserta perangkat teknologi yang digunakannya
harus dievaluasi secara berkala agar proses approval tidak menghambat proses
Analisis pengaruh penerapan e-faktur terhadap kepatuhan pengusaha kena pajak dalam memenuhi kewajiban pajak pertambahan nilainya
Hamengku Raganingsukma
89
Faktur, menambahkan cara pengatasan masalah pada sistem, dan satu lagi yang
paling penting, merinci penyelarasan cara kerja divisi accounting dengan divisi tax
setelah hadirnya e-Faktur. Diluar semua hal itu, DJP juga harus meninjau kondisi
diberbagai wilayah di Indonesia karena kondisi sarana dan prasara tersebut sangat
Analisis pengaruh penerapan e-faktur terhadap kepatuhan pengusaha kena pajak dalam memenuhi kewajiban pajak pertambahan nilainya
Hamengku Raganingsukma