Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
LINGKUNGAN EKSTERNAL
ORGANISASI
1. LINGKUNGAN LANGSUNG
2. ELEMEN LINGKUNGAN UMUM
(LINGKUNGAN TIDAK LANGSUNG)
3. MODEL HUBUNGAN ORGANISASI-
LINGKUNGAN
LINGKUNGAN LANGSUNG
1. Lingkungan Langsung Eksternal
2. Lingkungan Langsung Internal.
LINGKUNGAN LANGSUNG
Lingkungan langsung akan mempengaruhi
nasib organsasi secara langsung. Karena itu
lingkungan tersebut disebut sebagai
stakeholder (pihak yang menentukan nasib
organisasi).
Lingkungan Langsung Eksternal
Konsumen: dalam bahasa pemasaran, konsumen
sering disebut sebagai pasar, yang diartikan
sebagai orang yang mempunyai kebutuhan,
uang, dan kesediaan untuk membelanjakan
uangnya. Apabila organisasi gagal memenuhi
kebutuhan konsumen, organisasi tersebut akan
ditinggalkan oleh konsumennya.
3. Variabel Politik
4. Variabel Teknologi
5. Dimensi Internasional.
LINGKUNGAN UMUM
(LINGKUNGAN TIDAK
LANGSUNG)
Lingkungan umum tidak berpengaruh secara
langsung. Lingkungan umum
mempengaruhi organisasi melalui dua cara:
1. mendorong pembentukan stakeholder
Variable Politik
Banyak peraturan dan perundangan yang
mempengaruhi organisasi dihasilkan melalui proses
politik.
Menjelaskan pentingnya
lingkungan perekonomian
Produk domestik bruto GDP: nilai total
barang dan jasa yang diproduksi
dalam periode tertentu oleh ekonomi
nasional dengan seluruh faktor produk
dalam negeri.
Jika GDP naik, jumlah ouput juga naik;
jika jumlah output naik, maka ada
pertumbuhan ekonomi
Menjelaskan pentingnya
lingkungan perekonomian
Produktivitas membandingkan berapa
banyak yang diproduksi oleh sistem
dengan berapa banyak sumber daya
yang dibutuhkan untuk
memproduksinya.
Hal yang dapat menghambat
pertumbuhan yaitu: neraca
perdagangan dan hutang nasional
Menjelaskan pentingnya lingkungan
perekonomian
Dimensi International
Perusahaan dengan logika global akan mencari
sumberdaya dimana saja di dunia dengan tujuan
mengoptimalkan penggunaan sumberdaya
tersebut.
Ilustrasi Vareable
Teknologi
MODEL HUBUNGAN
ORGANISASI-
LINGKUNGAN
1. Pengaruh Linkungan Terhadap
Organisasi
2. Lima Kekuatan Kompetisi
3. Strategi Menghadapi Lingkungan.
Pengaruh Lingkungan Terhadap Organisasi
James D. Thomson mengajukan model bagaimana
pengaruh lingkungan terhadap organisasi. Dua
dimensi dikenal dalam model tersebut:
1. Tingkat perubahan, melihat sejauh mana stabilitas
suatu lingkungan, dan
2. Tingkat homogenitas, melihat sejauh mana
kompleksitas lingkungan.
Lima Kekuatan Kompetisi
Dikembangkan oleh Michael Porter, menurutnya
perusahaan dalam mencari keuntungan berebut
dengan lima kekuatan yang sama-sama ingin mencari
keuntungan. Kelima kekuatan itu adalah:
1. Ancaman pendatang baru atau halangan untuk masuk
2. Produk subtitusi
3. Pemasok
4. Pembeli
5. Pesaing.
Jika perusahaan beroperasi di lingkungan dimana kelima
kekuatan tersebut kuat, maka lingkungan tersebut
tidak menarik karena tidak menawarkan kemungkinan
keuntungan yang tinggi. Dan sebaliknya bila kekuatan
tersebut lemah.
Strategi Menghadapi Lingkungan
a. Mempengaruhi Lingkungan Langsung: manajer
dapat mencoba mempengaruhi lingkungan
langsung melalui beberapa cara, yaitu melakukan
“lobby”, iklan, negosiasi atau perundingan
b. Memonitor lingkungan tidak langsung: dengan
monitoring yang aktif, manajer diharapkan akan
memperoleh peringatan awal apabila
adaperubahan lingkngan tidak langsung yang akan
berakibat signifikan terhadap organisasi
c. Menyesuaikan diri terhadap Lingkungan: jika
kekuatan lingkungan tidak dapat dirubah, manajer
terpaksa menyesuaikan diri terhadap lingkungan.
Proses penyesuaian dapat dilakukan secara formal
dalam manajemen atau perencanaan strategis.
Dalam perencanaan tersebut manajer menetapkan
tujuan, mengevaluasi lingkungan, dan kemudian
menentukan strategi yang tepat.
Tugas Kerjakan Pilih 3 dari 5