Sie sind auf Seite 1von 2

Nama : Ni Ketut Adhi Darma Wahyuni

NIM : 116210422
FEB / Akuntansi Pagi ( B )

PENGENDALIAN INTERN ( INTERNAL CONTROL )


IAPI ( 2011 : 319.2 ) mendefinisikan pengendalian intern sebagai suatu proses yang
dijalankan oleh dewan komisaris, manajemen dan personel lain entitas yang didesain untuk
memberikan keyakinan memadai tentang pencapaian 3 golongan tjuan berikut ini : kendala
pelaporan keuangan, efektivitas dan efesiensi operasi, dan kepatuhan terhadap hukum dan
peraturan yang berlaku.
Pengendalian intern terdiri dari atas 5 komponen :
1. Lingkungan Pengendalian – menetapkan corak suatu organisasi, mempengaruhi kesadaran
pengendalian orang – orangnya. Pengendalian ini merupakan dasar untuk semua komponen
pengendalian intern.
2. Penaksiran Risiko – identifikasi entitas dan analisis terhadap risiko yang relevan untuk
mecapai tujuannya.
3. Aktivitas Pengendalian – kebijakan dan prosedur yang membantu menjamin bahwa arahan
manajemen dilaksanakan.
4. Informasi dan Komunikasi – pengidentifikasian, penangkapan, dan pertukaran informasi
dalam suatu bentuk dan waktu yang memungkinkan orang melaksanakan tanggung jawab mereka.
5. Pemantauan – proses yang menentukan kualitas kinerja pengendalian intern sepanjang waktu.
Pemahaman dan evaluasi atas pengendalian intern merupakan bagian yang sangat penting
dalam proses pemeriksaan oleh akuntan public. Karena baik buruknya pengendalian intern akan
memberikan pengaruh yang besar terhadap : keamanan asset perusahaan, dapat dipercayai/
tidaknya laporan keuangan perusahaan, lama / cepatnya proses pemeriksaan akuntan, tinggi
rendahnya audit fee, jenis opini yang akan diberikan akuntan public.

Hubungan pengendalian intern dengan ruang lingkup (scope) pemeriksaan

Yaitu Auditor meyimpulkan apabila pengendalian intern tidak berjalan efektif, maka
auditor harus memperluas scope pemeriksaannya pada melakukan substantive test.
Pengendalain intern memberikan pengaruh terhadap:
a) keamanan harta perusahaan
b) dapat dipercayai atau tidaknya laporan keuangan perusahaan
c) lama atau cepatnya proses pemeriksaan akuntan
d) Tinggi rendahnya audit fee
e) Jenis opini yang akan diberikan akuntan.

Ada tiga cara yang bisa digunakan akuntan public, yaitu:

1) Internal control questionnaires


Pertanyaan- pertanyaan yang disusun dengan baik, dengan ketentuan Sbb:
a) Jawaban Ya akan menunjukan ciri internal control yang baik.
b) Tidak akan menunjukan cirri internal control yang lemah
c) Tidak relevan, berarti pertanyaan tersebut tidak relevan untuk perusahaan tersebut.

2) Flow chart (bagan arus)


Flow chart menggambarkan arus dokumen dalam sistem dan prosedur disuatu unit usaha.

3) Narrative
Dalam hal ini auditor menceritakan dalam bentuk memo, sistem dan prosedur akuntansi yang
berlaku diperusahaan.

Keterbatasan pengendalian intern entitas, disebabkan oleh faktor:


a) Pertimbangan manusia
b) Biaya pengendalian intern

PERTANYAAN :

1. Adakah pengaruh pengendalian internal pada pemberian opini atas laporan keuangan sebuah
perusahaan ?

Das könnte Ihnen auch gefallen