Sie sind auf Seite 1von 9

ALAT-ALAT BERAT PADA KEGIATAN PERTAMBANGAN

Nama:

Pebrin Simanjuntak (D1101161012)

FAKULTAS TEKNIK

PROGRAM STUDI TEKNIK PERTAMBANGAN

UNIVERSITAS TANJUNGPURA

TAHUN 2016
1. Excavator

Excavator merupakan salah satu alat berat multifungsi yang banyak


digunakan pada pekerjaan konstruksi dan kehutanan. Sedangkan dalam
pertambangan batu bara alat ini berfungsi sebagai pengangkat material
seperti tanah dan bebatuan. Pada tambang terbuka, excavator tergolong
dalam alat berat gali dan muat.
2. Dump Truck

Dump truck juga fleksibel, artinya dapat dipakai untuk mengangkut


bermacam-macam barang yang mempunyai bentuk dan jumlah yang
beraneka ragam pula., dan tidak terlalu tergantung pada jalur jalan .
 Penggolongan Dump Truck
A. Berdasarkan tenaga penggerak “drive”
– Front wheel drive (tenaga penggerak pada roda depan), lambat
dan lekas aus bannya.
– Rear wheel drive (tenaga penggerak pada roda belakang),
merupakan tipe yang paling umum digunakan.
– Four wheel drive (tenaga penggerak pada roda depan dan
belakang).
– Double Rear wheel drive (tenaga penggerak pada dua pasang
roda belakang).
B. Berdasarkan cara dumping
– End-dump : mengosongkan muatan kebelakang.
– Side-dump : mengosongkan muatan kesamping
– Bottom-dump : mengosongkan muatan kebawah.
3. Wheel Loader

Wheel loader adalah alat yang dilengkapi dengan bucket untuk


memuat material ke dalam truk atau aplikasi lain seperti waste handling,
yang memuat batu ke dalam crusher. Alat ini menggunakan ban sebagai
penggeraknya, yang memudahkan mobilitas dan fungsi artikulasi yang
memberikan ruang gerak fleksibel. Dalam pertambangan wheel loader
termasuk dalam alat angkut material tambang.
4. Belt Conveyor

Conveyor Belt merupakan alat yang digunakan untuk memindahkan


tanah, pasir, kerikil batuan pecah beton. Kapasitas pemindahan material
oelh belt conveyor cukup tinggi karena material dipindahkan secara terus
menerus dalam kecepatan yang relative tinggi. Bagian dari belt conveyor
adalah belt atau ban berjalan, idler, unit pengendali, pulley, dan struktur
penahan.
5. Dragline

Dragline adalah alat untuk menggali tanah dan memuatkan pada alat-
alat angkut. misalnya truk atau ke tempat penimbunan yang dekat dengan
tempat galian.Untuk beberapa proyek. power shovel atau dragline
digunakan untuk menggali, tetapi dalam beberapa hal, dragline mempunyai
keuntungan yang umumnya disebabkan oleh keadaan medan dan bahan
yang perlu digali.
Dragline biasanya tidak perlu masuk ke dalam tempat galian untuk
melaksanakan pekerjaannya, dragline dapat bekerja dengan ditempatkan
pada lantai kerja yang baik, kemudian menggali pada tempat yang penuh air
atau berlumpur Jika hasil galian terus dimuat ke dalam truk, maka truk tidak
periu masuk ke dalam lubang galian yang kotor dan berlumpur yang
menyebabkan teriebaknya truk tersebut. Dragline sangat baik untuk
penggalian pada parit-parit, sungai yang tebingnya curam, sehingga
kendaraan angkut tidak periu masuk ke lokasi penggalian.
6. Bulldozer

Bulldozer adalah salah satu alat berat yang menggunakan roda rantai
(track shoe), bisa digunakan untuk mengali (digging), mendorong (pushing),
meratakan (spreading), menarik beban, menimbun (filling), dan lain lain.
 Fungsi dari bulldozer :
1. Membersihkan medan dari kayu-kayuan,tonggak-tonggak
pohon dan batu-batuan.
2. Pembukaan jalan kerja di pegunungan maupun pada daerah
yang berbatu-batu.
3. Memindahkan tanah yang jauhnya hingga 300 ft.
4. Menarik scraper.
5. Menghamparkan tanah irisan atau urugan
6. Menimbun kembali trencher.
7. Membersihkan medan.
8. Pemeliharaan jalan kerja.
9. Menyiapkan material-material dari soil borrow pit dan quarry
pit atau tempat pengambilan material.
10. Sebagai alat gali, alat angkut dan alat dorong.
7. Bucket Wheel Excavator (BWE)

Bucket-wheel excavator (BWE) adalah alat berat yang digunakan


pada surface mining, dengan fungsi utama sebagai mesin penggali terus
menerus (continuous digging machine) dalam skala besar pada
penambangan terbuka.
Komponen utama BWE adalah roda besar berputar yang dipasang
pada sebuah lengan raksasa. Ujung roda ini kemudian dipasangi bucket
dengan gigi-gigi logam dipinggiran bucket yang digunakan untuk menggali
tanah. Bucket ini terus berputar seiring putaran roda (wheel) yang kemudian
dirancang untuk menumpahkan muatannya pada belt conveyor yang
terdapat di badan BWE.
BWE disebut juga sebagai continuous excavators karena dapat
menggali secara menerus tanpa terputus. Bucket yang terus berputar akan
memberikan tingkat penggalian maksimal plus tidak diperlukannya lagi alat
angkut tambahan seperti dump truck, karena mineral yang digali langsung
diangkut oleh belt conveyor.
Ini jelas sangat menguntungkan karena akan memberikan tingkat
produksi yang tinggi (high productivity) dan penghematan biaya pembelian
alat angkut tambahan. Kelemahan BWE terutama disebabkan oleh harga
alat yang sangat tinggi (high investment cost) serta karakteristik BWE yang
hanya cocok digunakan di tanah yang relatif lunak. Umumnya, BWE
digunakan di tambang batubara, seperti yang ada pada PT. Bukit Asam
(persero) Tbk, digunakan untuk menambang cadangan batubara di Airlaya.

Das könnte Ihnen auch gefallen