Sie sind auf Seite 1von 15

LAPORAN ACARA PENYULUHAN

GIZI IBU NIFAS

Pada Ibu Nifas di RS Siti Khodijah


Tugas Kelompok Praktek Keperawatan Maternitas
Program Pendidikan Profesi Ners

Disusun Oleh :
Ihda Maulida Muhajjah
Siti Hajarul Fitriyah
Ifa Octafia Maslaha
Bayu Hadi Prakoso
M. Sanusi

PENDIDIKAN PROFESI NERS


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA
2017
LEMBAR PENGESAHAN

Laporan Promosi Kesehatan Masyarakat di Rumah Sakit (PKMRS) ini

dibuat untuk memenuhi tugas pendidikan profesi ners dalam stase anak di Rumah

Sakit Siti Khodijah Sepanjang dengan judul “Gizi ibu Nifas” pada tanggal 17

Oktober 2017 bahwa telah di periksa dan disetujui.

Sidoardjo, 17 Oktober 2017

Pembimbing Akademik Pembimbing Klinik

Kepala Ruangan
LAPORAN ACARA PENYULUHAN

Pokok bahasan : Status Gizi


Sub pokok bahasan : Gizi Ibu Nifas
Topik : Gizi ibu Nifas
Sasaran : Kelompok Ibu nifas
Pemberi Materi : Siti Hajarul F
Tempat : Ruang Nifas Rumah Sakit Siti Khodijah
Waktu : 30 menit
Hari, tanggal : Menyesuaikan

A. Tujuan Umum (TIU)


Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit diharapkan ibu-ibu nifas
mampu memahami tentang gizi ibu nifas.

B. Tujuan Khusus (TIK)


Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit, ibu-ibu dapat :
1. Ibu mengerti tentang pengertian gizi pada ibu nifas
2. Ibu mengerti tentang zat gizi yang diperlukan tubuh selama nifas
3. Ibu mengerti tentang manfaat gizi pada ibu nifas
4. Ibu mengerti dampak jika kebutuhan gizi ibu nifas tidak terpenuhi.
5. Ibu mengetahui susunan menu makan ibu nifas

C. Metode dan Media


1. Metode yang digunakan adalah ceramah dan tanya jawab
2. Media yang digunakan adalah leaflet

D. Materi
Terlampir
E. Setting tempat

F. Pengorganisasian
1. Moderator : Ihda Maulida M
2. Penyuluh : M. Sanusi
3. Fasilitator : Siti Hajarul F
Ifa Octafia M
4. Observer : Bayu Hadi
Rincian tugas
a) Ihda Maulida : Mengatur jalan nya penyuluhan
b) M. Sanusi : Memberikan materi penyuluhan
c) Siti Hajarul F : Membantu para peserta bila ingin bertanya atau hal lain
d) Ifa Octafia M : Membantu para peserta bila ingin bertanya atau hal lain
e) Bayu Hadi : Memperhatikan jalanya penyuluhan dari belakang

G. Kegiatan

NO URAIAN KEGIATAN METODE MEDIA WAKTU PJ


1. Pendahuluan : Ceramah Lisan 5 menit Ihda Maulida
a. Mengucapkan salam
b. Memperkenalkan diri
c. Menyampaikan tujuan
d. Mengemukakan kontrak waktu

2. Pelaksanaan : Ceramah, Lisan 20 menit M. Sanusi


a. Menjelaskan pengertian gizi diskusi,
pada ibu nifas tanya jawab
b. Menjelaskan zat gizi yang
dibutuhkan ibu nifas
c. Menjelaskan manfaat gizi
pada ibu nifas
d. Menjelaskan dampak jika gizi
ibu nifas tidak terpenuhi

Penutup Ceramah
3. a. Evaluasi Lisan 5 menit Ihda Maulida
b. Menyampaikan kesimpulan
c. Memberi salam

H. EVALUASI
a. Struktur
1. Peserta yang hadir pada saat penyuluhan sebanyak 9 orang
2. Setting tempat penyuluhan berada di ruang nomor 4 sakinah rumah
sakit Siti Khodijah Sepanjang, Sidoarjo.
3. Bahasa yang digunakan komunikatif dan efektif dibuktikan oleh 100%
peserta mengerti tentang senam nifas
4. Mahasiswa mampu memfasilitasi audiens selama jalannya diskusi
5. Peran dan tugas mahasiswa sebagai pelaksana acara telah sesuai
dengan tugas masing-masing
6. Perlengkapan alat dan media yang digunakan sudah lengkap sesuai
dengan yang direncanakan yaitu leaflet dan Slide presentasi power
point
b. Proses
1. Pelaksanaan kegiatan penyuluhan berlangsung pada hari Selasa, 17
Oktober 2017 pada pukul 11.00 WIB dan berakhir pada pukul 11.30
WIB
2. Kegiatan berjalan dengan lancar sesuai dengan rencana dan kontrak
yang telah disepakati diawal pembukaan
3. Peserta aktif dalam kegiatan penyuluhan, perhatian, dan sebanyak 90%
peserta mengajukan pertanyaan mengenai presentasi penyuluhan yang
disampaikan
4. Seluruh peserta mengikuti penyuluhan sampai akhir, tidak ada peserta
yang meninggalkan ruangan dipertengahan acara
c. Hasil
1. 90% peserta mengerti mengenai pengertian gizi ibu nifas
2. 90% peserta mengerti zat gizi yang dibutuhkan ibu nifas
3. 90% peserta mengerti manfaat gizi ibu nifas
4. 90% peserta mengerti dampak jika gizi ibu nifas tidak terpenuhi
I. Hambatan
Tidak ada hambatan
J. Dokumentasi
(Terlampir)
K. Lembar Observer
(Terlampir)
L. Daftar Hadir
(Terlampir)

LAMPIRAN MATERI
GIZI PADA IBU NIFAS

A. Pengertian Gizi pada Ibu nifas


Gizi adalah zat yang diperlukan oleh tubuh untuk keperluan
metabolismenya. Kebutuhan gizi pada masa nifas terutama bila menyusui
meningkat menjadi 25%. Ibu nifas membutuhkan nutrisi yang cukup, gizi
seimbang, terutama kebutuhan protein dan karbohidrat. Gizi pada ibu
menyusui sangat erat kaitannya dengan produksi air susu, yang sangat
dibutuhkan untuk tumbuh kembang bayi. Bila pemberian ASI berhasil
baik, maka berat badan bayi akan meningkat, integritas kulit baik, tonus
otot, serta kebiasaan makanan yang memuaskan. Ibu menyusui tidaklah
terlalu ketat dalam mengatur nutrisinya, yang penting adalah makanan
yang menjamin pembentukan air susu yang berkualitas dalam jumlah yang
cukup untuk memenuhi kebutuhan bayinya.
B. Zat Gizi yang Dibutuhkan Ibu Nifas
1. Kalori
Kebutuhan kalori selama menyusui proporsional dengan jumlah air
susu ibu yang dihasilkan dan lebih tinggi selama menyusui dibanding
selama hamil. Rata-rata kandungan kalori ASI yang dihasilkan ibu
dengan nutrisi baik adalah 70 kal/100 ml dan kira-kira 85 kal
diperlukan oleh ibu untuk setiap 100 ml yang dihasilkan. Rata-rata ibu
menggunakan kira-kira 640 kal/hari untuk 6 bulan pertama dan 510
kal/hari selama 6 bulan kedua untuk menghasilkan jumlah susu
normal. Rata-rata ibu harus mengkonsumsi 2.300-2.700 kal ketika
menyusui. Makanan yang dikonsumsi ibu berguna untuk melakukan
aktivitas, metabolisme, cadangan dalam tubuh, proses produksi ASI,
serta sebagai ASI itu sendiri yang akan dikonsumsi bayi untuk
pertumbuhan dan perkembangannya. Makanan yang dikonsumsi juga
perlu memenuhi syarat, seperti : susunya harus seimbang, porsinya
cukup dan teratur, tidak terlalu asin, pedas dan berlemak, serta tidak
mengandung alkohol, nikotin dan bahan pengawet dan pewarna.
2. Protein
Ibu memerlukan tambahan 20 gr protein diatas kebutuhan normal
ketika menyusui. Jumlah ini hanya 16% dari tambahan 500 kal yang
dianjurkan . Protein diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan
sel-sel yang rusak atau mati. Sumber protein dapat diperoleh dari
protein hewani dan protein nabati. Protein hewani antara lain telur,
daging, ikan, udang, kerang, susu, dan keju. Sementara itu, protein
nabati banyak terkandung dalam tahu, tempe, kacang-kacangan dan
lain-lain.
3. Cairan
Nutrisi lain yang diperlukan selama laktasi adalah asupan cairan. Ibu
menyusui dianjurkan minum 2-3 liter per hari dalam bentuk air putih,
susu dan jus buah (anjurkan ibu minum tiap kali menyusui). Mineral,
air dan vitamin digunakan untuk melindungi tubuh dari serangan
penyakit dan mengatur kelancaran metabolisme didalam tubuh.
Sumber zat pengatur tubuh tersebut bisa diperoleh dari semua jenis
sayur dan buah-buahan segar.
4. Vitamin dan mineral
Kegunaan vitamin dan mineral adalah untuk melancarkan metabolisme
tubuh. Beberapa vitamin dan mineral yang ada pada air susu ibu perlu
mendapat perhatian khusus karena jumlahnya kurang mencukupi, tidak
mampu memenuhi kebutuhan bayi sewaktu bayi bertumbuh dan
berkembang.
5. Zat besi
Zat besi dapat mencegah anemia dan meningkatkan daya tahan tubuh.
Sumber zat besi antara lain hati, telur, sumsum tulang dan sayuran
hijau. Kebutuhan zat besi sebanyak 28 mg per hari. Pil zat besi (Fe)
harus diminum, untuk menambah zat gizi setidaknya selama 40 hari
pasca bersalin.

6. Iodium
Iodium dapat meningkatkan pertumbuhan fisik dan mental. Sumber
iodium yaitu garam beriodium. Kebutuhan iodium sebanyak 200 mg
per hari.
7. Vitamin C dan A
Vitamin C digunakan untuk membantu meningkatkan daya tahan
tubuh, produksi ASI. Sumber vitamin C antara lain buah-buahan atau
sayuran berwarna hijau kuning. Kebutuhan vitamin C sebanyak 85 mg
per hari. Vitamin A sebanyak 850 mg per hari. Minum kapsul vitamin
A (200.000 unit) sebanyak 2 kali yaitu pada 1 jam setelah melahirkan
dan 24 jam setelahnya agar dapat memberikan vitamin A kepada
bayinya melalui ASI.

Tabel perbandingan angka kecukupan energi dan zat gizi wanita dewasa dan
tambahannya untuk ibu hamil dan menyusui :
No. Zat Gizi Wanita DewasIbu Hamil Ibu Menyusui
0-6 bulan 7-12 bulan
1. Energi (kkal) 2200 285 700 500
2. Protein (g) 48 12 16 12
3. Vitamin A (RE) 500 200 350 300
4. Vitamin D (mg) 5 5 5 5
5. Vitamin E (mg) 8 2 4 2
6. Vitamin K (mg) 6,5 6,5 6,5 6,5
7. Tiamin (mg) 1,0 0,2 0,3 0,3
8. Riboflavin (mg) 1,2 0,2 0,4 0,3
9. Niasin (mg) 9 0,1 3 3
10. Asam Folat (mg) 150 150 50 40
11. Piidoksin (mg) 1,6 0,6 0,5 0,5
12. Vitamin B12 (mg) 1,0 0,3 0,3 0,3
13. Vitamin C (mg) 60 10 25 10
14. Kalsium (mg) 500 400 400 400
15. Fosfor (mg) 450 200 300 200
16. Besi (mg) 26 20 2 2
17. Seng (mg) 15 5 10 10
18. Yodium (mg) 150 25 50 50
19. Selenium (mg) 55 15 25 20

C. Manfaat Gizi pada Ibu Nifas


1. Untuk mempercepat kesembuhan ibu terutama kesembuhan alat
reproduksi
2. Untuk memenuhi nutrisi ibu, agar dapat mencukupi kebutuhan ASI
bayinya
D. Dampak jika Gizi Ibu Nifas Tidak Terpenuhi
1. Menghambat pemulihan tubuh pasca persalinan
2. Kelelahan dan gangguan kesehatan
3. Berkurangnya produksi ASI
E. Contoh Susunan Menu ibu Nifas
1. Makan pagi
Nasi 1 piring + ikan goreng 1 potong ukuran kotak korek api + sayur 1
mangkuk kecil + susu 1 gelas
2. Makan siang
Nasi 1 piring + ikan panggang 1 potong ukuran kotak korek api +
tempe 1 potong ukuran kotak korek api + sayur 1 mangkuk kecil +
jeruk 1 buah
3. Makan malam
Nasi 1 piring + ayam goreng 1 potong ukuran sedang + tahu goreng 1
potong ukuran kotak korek api + sayur 1 mangkuk kecil + pepaya 1
potong

LAMPIRAN DOKUMENTASI
LAMPIRAN LEMBAR OBSERVER

No Nama Pertanyaan Jawaban


Penanya
1. Dian Apakah ada makanan yang Tidak ada, selama tidak ada
Septiana tidak boleh ibu setelah alergi makanan tertentu atau
melahirkan konsumsi? ibu memiliki penyakit
penyerta yang diharuskan
untuk menjaga konsumsi
makanan. Serta tentu saja
tidak boleh mengonsumsi
alkohol dan merokok
2. Ainul Apakah saya boleh memakan Ada beberapa bayi yg alergi
makanan yang pedas? dengan kandungan cabe ada
beberapa sebagian kecil
yang tidak. Namun, untuk
menghindarinya disarankan
untuk tidak banyak
mengonsumsi cabe
secukupnya saja
3 Retno Jenis makanan apa yang Ada beberapa jenis sayur
sebaiknya dikonsumsi agar dan buah-buahan yang dapat
asi diberikan lancar ? membantu memperlancar
asi seperti :
Semangka yang memiliki
kadar air yang tinggi serta
kaya akan vitamin A yang
baik untuk kesehatan ibu
dan bayi, pepaya yang
banyak mengandung
kalium, bayam, bawang
putih.
4 Yeni Apakah setiap hari ibu wajib Susu merupakan salah satu
Rahmawati minum susu? komponen pelengkap gizi
jika dirasa ibu khawatir gizi
belum terpenuhi. Tidak
wajib karna jika ibu merasa
sudah terpenuhi tidak apa-
apa tidak dikonsumsi. Ada
pula beberapa bayi yang
alergi dengan susu, hal ini
tentu akan menimbulkan
penyakit bagi bayi. Jadi,
selama gizi ibu terpenuhi
tidak wajib untuk
mengonsumsi susu
5 Ardiansyah Istri saya suka mengonsumsi Selama konsumsi kopi tidak
kopi apakah hal ini akan berlebihan tidak ada
mempengaruhi asi ? masalah namun kandungan
kafein dalam kopi akan
bercampur bersama asi.
Bayi yang belum berumur 9
bulan tidak mampu
memecah kafein dalam
tubuhnya, maka dari itu
kafein akan bertumpuk
sehingga bayi akan mudah
rewel dan sulit tertidur.
Mungkin konsumsi kopi
juga bisa digantikan dengan
mengonsumsi jus buah atau
teh herbal. Atau ibu bisa
membeli kopi yang tanpa
kafein
6 M. anwar Jadi, sebaiknya berapa gelas Banyak ahli menyaran
ibu dapat mengonsumsi kopi? untuk tidak lebih dari
300mg kafein yang
dikonsumsi dalam sehari
atau tidak lebih dari 2 gelas
LAMPIRAN DAFTAR HADIR PESERTA

Das könnte Ihnen auch gefallen