Sie sind auf Seite 1von 16

BAB I

PENDAHULUAN

1.1.LATAR BELAKANG

Pada era masa kini media sosial sangat menyebar luas di kalangan
masyarakat bahkan dari anak usia dini sampai yang sudah berumah tangga, media
sosial memang membawa pengaruh yang sangat banyak bagi kehidupan
bermasyarakat, diantaranya adalah untuk berkomunikasi dengan orang yang jauh,
untuk berbisnis, untuk hiburan, dan lain lain. Tetapi apaka media sosial juga
membawa pengaruh yang besar di kalangan remaja terutama untuk pelajar?
Dalam karya tulis ini kami akan membahas mengenai dampak apa saja yang
dihasilkan oleh media sosial, dan bagaimana perkembangan prestasi siswa jika
sudah bergelut dalam dunia media sosial apakah akan lebih berkembang? Atau
malah turun drastis?

Sebenarnya untuk para pelajar yang menggunakan media sosial dalam


keseharianya memang wajar, tetai pelajar saat ini sering tidak memperdulikan
waktu, tidak dapat membagi waktu mereka antara mana yang harus digunakan
untuk menuntut ilmu dan mana yang digunakan untuk bermain media sosial,
disitulah tumbuh dampak dampak dan efek efek negatif yang ditimbulkan oleh
maraknya media sosial di kalangan masyarakat, banyak para pelajar yang sudah
kecanduan oleh media sosial seolah olah jika tidak ada media sosial untuk
beberapa saat hidup mereka seakan akan hampa, tetapi jika hal ini dibiarkan terus
menerus akan menyebaban mengaruh yang dapat merugikan siswa, turunya nilai
di sekolah menjadi dampak utama yang dihasilkan oleh media sosial

Kami percaya bahwa informasi tentang dampak yang dihasilkan oleh


media sosial terhadap prestasi siswa ini akan membuat para siswa mengurungkan
niatnya untuk menggunakan media sosial dalam waktu yang sangat lama, bahkan
dapat membuat siswa lebih bisa mengatur waktu dalam menggunakan media
sosial sehingga prestasi siswa dapat terus bertahan bahkan berkembang jika siswa
lebih bisa membagi waktu mereka.

1
1.2 Rumusan Masalah

a. Bagaimana cara menggunakan media sosial dengan baik ?


b. Bagaimana media sosial dapat memberikan dampak dan efek yang besar
terhadap prestasi siswa?
c. Bagaimana cara memanfaatkan media sosial sebagai mediapembelajaran
yang efektif?
d. Apa saja dampak negatif dan positif dalam penggunaan media sosial?
e. Bagaimana mengatasi kecanduan media sosial dikalangan remaja ?

1.3 Tujuan

a. Mengetahui cara menggunakan media sosial yang baik


b. Mengetahui dampak dan efek media sosial bagi prestasi siswa
c. Mengetahui manfaat media sosial bagi pembelajaran yang efektif
d. Mengetahui dampak negatif dan positif media sosial
e. Mengetahui cara mengatasi kecanduan internet dikalangan remaja

1.4 Manfaat

a. Meningkatkan prestasi siswa Indonesia dengan teknologi yang maju


b. Merubah pikiran remaja bahwa media sosial merupakan salah satu sarana
pembelajaran
c. Mengerti dampak negatif dari media sosial supaya tidak kecanduan

1.5 Hipotesis

a. Media sosial berpengaruh terhadap sistem belajar dan prestasi siswa


b. Media sosial tidak berpengaruh terhadap sistem belajar dan prestasi siswa

1.6 Ruang Lingkup

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, penyusun menulis kan


ruang lingkup masalah sebagai berikut. Pada dasarnya sosial media
merupakan sesuatu yang bermanfaat untuk mempermudah semua aspek
kehidupan manusia, khususnya dalam bidang komunikasi.

2
Dunia pada era saat ini seakan tidak bisa terlepas dari sosial media.
Penggunaan media sosial oleh masyarakat menjadikan dunia informasi dan
komunikasi semakin canggih. Komunikasi yang dulunya memerlukan waktu
yang lama dalam penyampaiannya, kini dengan sosial media segalanya
menjadi sangat cepat dan seakan tanpa jarak.

Fasilitas untuk bertukar informasi dan berkomunikasi dalam bentuk


media sosial tersebut diantaranya adalah facebook, twitter, instagram, path,
blackberry messenger, LINE, dll. Berkaitan dengan hal itu, penulis berusaha
menjelaskan tentang hal tersebut kedalam bentuk karya tulis secara sistematis.
Ruang lingkup dalam penelitian ini mencakup:

a. Facebook
b. Instagram

3
BAB II

KAJIAN TEORI

2.1 Tinjauan Pustaka Media Sosial

2.1.1 Pengertian Media Sosial

Pada masa ini media sosial bukan merupakan hal yang asing lagi
bagi dunia pelajar. Banyak pelajar masa kini telah memiliki akun media
sosial. Kami memiliki beberapa pendapat tentang arti media sosial yaitu:

a. "Users of the world, unite! The challenges and opportunities of Social


Media". Business Horizons 53(1): 59–68).
b. Ahlqvist, Toni; Bäck, A., Halonen, M., Heinonen, S (2008). "Social media
roadmaps exploring the futures triggered by social media". VTT
Tiedotteita - Valtion Teknillinen Tutkimuskeskus (2454): 13.

2.1.2 Ciri-Ciri Media Sosial

Saat teknologi internet dan mobile phone makin maju maka media sosial
pun ikut tumbuh dengan pesat. Kini untuk mengakses facebook atau twitter
misalnya, bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja hanya dengan menggunakan
sebuah mobile phone. Demikian cepatnya orang bisa mengakses media sosial
mengakibatkan terjadinya fenomena besar terhadap arus informasi tidak hanya di
negara-negara maju, tetapi juga di Indonesia. Karena kecepatannya media sosial
juga mulai tampak menggantikan peranan media massa konvensional dalam
menyebarkan berita-berita.

Pesatnya perkembangan media sosial kini dikarenakan semua orang


seperti bisa memiliki media sendiri. Jika untuk memiliki media tradisional seperti
televisi, radio, atau koran dibutuhkan modal yang besar dan tenaga kerja yang
banyak, maka lain halnya dengan media. Seorang pengguna media sosial bisa
mengakses menggunakan social media dengan jaringan internet bahkan yang
aksesnya lambat sekalipun, tanpa biaya besar, tanpa alat mahal dan dilakukan
sendiri tanpa karyawan.

4
Kita sebagai pengguna social media dengan bebas bisa mengedit,
menambahkan, memodifikasi baik tulisan, gambar, video, grafis, dan berbagai
model content lainnya.Media sosial mempunyai ciri-ciri, yaitu sebagai berikut :

1. Pesan yang di sampaikan tidak hanya untuk satu orang saja namun bisa
keberbagai banyak orang contohnya pesan melalui SMS ataupun internet
2. Pesan yang di sampaikan bebas, tanpa harus melalui suatu Gatekeeper
3. Pesan yang di sampaikan cenderung lebih cepat di banding media lainnya
4. Penerima pesan yang menentukan waktu interaksi
2.1.3 Pertumbuhan Media Sosial
Pesatnya perkembangan media sosial kini dikarenakan semua orang
seperti bisa memiliki media sendiri. Jika untuk memiliki media tradisional seperti
televisi, radio, atau koran dibutuhkan modal yang besar dan tenaga kerja yang
banyak, maka lain halnya dengan media. Seorang pengguna media sosial bisa
mengakses menggunakan media sosial dengan jaringan internet bahkan yang
aksesnya lambat sekalipun, tanpa biaya besar, tanpa alat mahal dan dilakukan
sendiri tanpa karyawan. Pengguna media sosial dengan bebas bisa mengedit,
menambahkan, memodifikasi baik tulisan, gambar, video, grafis, dan berbagai
model content lainnya.
2.1.4 Peran dan Fungsi Media Sosial
Media sosial merupakan alat promosi bisnis yang efektif karena dapat
diakses oleh siapa saja, sehingga jaringan promosi bisa lebih luas. Media sosial
menjadi bagian yang sangat diperlukan oleh pemasaran bagi banyak perusahaan
dan merupakan salah satu cara terbaik untuk menjangkau pelanggan dan klien.
Media sosial sperti blog, facebook, twitter, dab youtube memiliki sejumlah
manfaat bagi perusahaan dan lebih cepat dari media konvensional seperti media
cetak dan iklan TV, brosur dan selebaran.
Media sosial memiliki kelebihan dibandingkan dengan media
konvensional, antara lain :

1. Kesederhanaan

Dalam sebuah produksi media konvensional dibutuhkan


keterampilan tingkat tinggi dan keterampilan marketing yang unggul.

5
Sedangkan media sosial sangat mudah digunakan, bahkan untuk
orang tanpa dasar TI pun dapat mengaksesnya, yang dibutuhkan hanyalah
komputer dan koneksi internet.

2. Membangun Hubungan

Sosial media menawarkan kesempatan tak tertandingi untuk


berinteraksi dengan pelanggan dan membangun hubungan. Perusahaan
mendapatkan sebuah feedback langsung, ide, pengujian dan mengelola
layanan pelanggan dengan cepat. Tidak dengan media tradisional yang
tidak dapat melakukan hal tersebut, media tradisional hanya melakukan
komunikasi satu arah.

3. Jangkauan Global
Media tradisional dapat menjangkau secara global tetapi tentu saja
dengan biaya sangat mahal dan memakan waktu. Melalui media sosial,
bisnis dapat mengkomunikasikan informasi dalam sekejap, terlepas dari
lokasi geografis. Media sosial juga memungkinkan untuk menyesuaikan
konten anda untuk setiap segmen pasar dan memberikan kesempatan
bisnis untuk mengirimkan pesan ke lebih banyak pengguna.

4. Terukur
Dengan sistem tracking yang mudah, pengiriman pesan dapat terukur,
sehingga perusahaan langsung dapat mengetahui efektifitas promosi.
Tidak demikian dengan media konvensional yang membutuhkan waktu
yang lama.
2.1.5 Jenis-Jenis Media Sosial
Media sosial yang populer digunakan di Indonesia antara lain

1. Facebok
2. Twitter
3. Youtube
4. Blog
5. Google Plus

6
2.2 Tinjauan Pustaka Media Pembelajaran
Pada karya tulis ini, media sosial digunakan sebagai medeia pembelajaran.
Berikut beberapa pendapat tentang arti media pembelajaran yaitu :

a. Menurut Arif Sadiman dkk (1993:7), media pembelajaran adalah segala


sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan dari pengirim ke
penerima sehingga dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan
minat siswa sedemikian rupa sehingga proses belajar terjadi.
b. Oemar Hamalik (1994:12), media pembelajaran merupakan alat, metode,
dan teknik yang digunakan dalam rangka lebih mengefektifkan
komunikasi dan interaksi antar guru dan siswa dalam proses pendidikan
dan pengajaran di sekolah. Hal ini senada dengan pendapat Rustiyah NK
yang dikutip oleh Zakiah Darajat (1992:80), bahwa media pembelajaran
adalah alat, metode dan teknik yang digunakan dalam rangka
meningkatkan efektivitas komunikasi dan interaksi edukatif antar guru dan
siswa dalam proses pengajaran di sekolah.
c. Mudhofir (1993: 81), bahwa media adalah sumber belajar, secara luas
media dapat diartikan dengan manusia, benda atau pun peristiwa yang
membuat kondisi siswa untuk lebih memungkinkan memperoleh
pengetahuan keterampilan atau pun sikap.

7
BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Objek Penelitian

Untuk objek penelitian kami memilih secara acak beberapa siswa SMAN 1
SOOKO Mojokerto, namun karena waktu yang diberikan untun menyesaikan
penelitian kami ini sangat terbatas, maka kami memutuskan hanya akan memilih
beberapa siswa dari kelas X MIA 8 sebagai sampel dari penelitian kami, yaitu
kesulitan membagi waktu.

3.2 Metode Pengumpulan Data

3.2.1 Penyebaran angket

Karena metode yang digunakan adalah angket maka tidak ada


batasan waktu dan tempat. Objek sasarannya adalah beberapa siswa
kelas X MIA 8 SMAN 1 SOOKO Mojokerto. Prosedur yang digunakan
yaitu siswa wajib mengisi angket dengan jawaban pertanyaan tertutup,
sesuai dengan kenyataan yang sebenarnya.

3.2.2 Kajian Pustaka

Kajian pustaka dilakukan menggunakan internet. Beberapa sumber


informasi tentang manajemen waktu beserta hambatannya bisa kita
dapatkan dari beberapa Blogger.

3.2.3 Observasi (pengamatan)

Waktu yang digunakan untuk pengamatan yaitu pada saat jam-jam


pulang sekolah dan juga saat Kegiatan Belajar Mengajar (KBM)
sedang berlangsung. Karena menggunakan metode pengamatan jadi
tidak ada prosedur khusus yang harus dipatuhi dalam melakukan
pengamatan.

8
BAB IV

PEMBAHASAN

Pada bab pembahasan ini berisi semua jawaban rumusan masalah pada bab
pendahuluan. Berikut ini jawabannya.

4.1 Bagaimana cara menggunakan media sosial dengan baik ?

Menurut hasil dta yang kami peroleh cara yang dilakukan siswa
untuk meggunakan media sosial dengan baik adalah dengan cara dapat
mengatur waktu pmakaian, membatasi pemakaian media sosial dalam
jagka waktu terentu dan dapat mengimbangi dengan belajar sehigga
walaupun mereka menggunakan media sosial mereka tetap dapat menjaga
kestabilan pretasi di sekolah, cara lain untuk memaksimalkan peggunaan
media sosial ini adalah degan cara memanfaatkan media sosial untuk
melakukan hal yang bermanfaat kita tahu bahwa banyak orang
menggunkan media sosial untuk berkomuniasi dengan orang yang jauh,
maka kita dapat memanfaatkan media sosial untuk sharing tentag
pengetahuan begitulah cara untuk menggunakan media sosial dengan baik
menurut karya tulis yang kami buat.

4.2 Bagaimana media sosial dapat memberikan dampak dan efek yang besar
terhadap prestasi siswa?
Menurut penelitian yang kami lakukan, media sosial memang
dapat membuat banyak dampak untuk kalangan pelajar. Salah satunya
adalah menurunnya prestasi siswa dikarenakan penggunaan media sosial
yang berkepanjangan. Kita tahu bahwa media sosial sudah familiar di
kalangan masyarakat terutamanya pelajar. Banyak pelajar yang masih
kesulitan untuk membagi waktu banyak pelajar yang sudah kecanduan
dengan media sosial maka jika hal ini berlangsung terus menerus di
kalangan pelajar maka media sosial dapat mempengaruhi prestasi siswa
karena mereka kurang bisa membagi waktu. Tidak kurang siswa yng
menggunakan media sosial sampai larut malam dan hal ini merupakan cara
bagaimana media sosial dapat mempengaruhi prestasi siswa di sekolah.
9
4.3 Bagaimana cara memanfaatkan media sosial sebagai media pembelajaran yang
efektif?
Saat ini Media Sosial ikut berperan dalam dunia pendidikan. Ini
dapat dilihat dari banyaknya metode baru dalam dunia pendidikan yang
banyak menggunakan media pembelajaran yang diambil dari media sosial.
Kegiatan belajar pun menjadi lebih mudah saat media sosial digunakan
dalam dunia pendidikan.Melalui media sosial pelajar dapat lebih kreatif
dan mandiri dalam belajar, dengan demikian kualitas pelajar pun dapat
meningkat, dengan meningkatnya kualitas pelajar tentu mutu pendidikan
pun semakin baik. Kami mengambil salah satu contoh media sosial yaitu
facebook. Facebook ini sering sekali digunakan oleh kebanyakan remaja.
Pada facebook kita bisa membuat grup dimana di grup ini, pelajar bisa
bertukar pikiran, bertukar pendapat, dan sebagai media diskusi. Cara ini
sangat efektif, karena hal ini bisa menambah wawasan pelajar. Selain
facebook ada juga contoh lainnya yaitu whatsaap. Pada media sosial ini
pelajar bisa membuat grup, seperti grup kelas, grup kelompok belajar, dll.
Hal ini mempermudah pelajar ubtuk berdiskusi antar teman kelas. Jika ada
tugas bisa saling membantu menyelesaikan. Sma halnya dengan facebook,
whatsapp juga sangat efektif untuk dijadikan media pembelajaran dan
media diskusi.

4.4 Apa saja dampak negatif dan positif dalam penggunaan media sosial?
Dalam penggunaannya ternyata media sosial memiliki kelebihan dan
kekurangan. Berikut adalah dampak positif dan dampak negatif dari media
sosial.
a. Dampak positif
1. Anak dan remaja dapat belajar mengembangkan
keterampilan teknis dan social yang sangat di butuhkan di
zaman digital seperti sekarang ini. Mereka akan belajar
bagaimana cara beradaptasi,bersosialisai dengan public dan
mengelola jaringan pertemanan

10
2. Anak dan remaja akan termotivasi untuk belajar
mengembangkan diri melalui teman-teman yang mereka
jumpai secara online, karena di sini mereka berinteraksi dan
menerima umpan balik satu sama lain.
3. Media pertukaran data : dengan menggunakan email,
newsgroup, ftp dan www (world wide web : jaringan situs-
situs web) para pengguna internet di seluruh dunia dapat
saling bertukar informasi dengan cepat dan murah.
4. Kemudahan memperoleh informasi : kemudahan untuk
memperoleh informasi yang ada di internet banyak
membantu manusia sehingga manusia tahu apa saja yang
terjadi. Selain itu internet juga bisa digunakan sebagai
lahan informasi untuk bidang pendidikan, kebudayaan, dan
lain-lain.
b. Dampak negatif
1. Anak dan remaja menjadi malas belajar berkomunikasi di
dunia nyata. Tingkat pemahaman bahasa pun menjadi
terganggu. Jika anak terlalu banyak berkomunikasi di dunia
maya, maka pengetahuan tentang seluk beluk
berkomunikasi di kehidupan nyata, seperti bahas tubuh dan
nada suara, menjadi berkurang.
2. Situs jejaring social akan membuat anak dan remaja lebih
mementingkan diri sendiri. Mereka menjadi tidak sadar
akan lingkungan sekitar mereka, karena kebanyakan
menghabiskan waktu di internet. Hal ini dapat
mengakibatkan anak menjadi kurang berempati di dunia
nyata.
3. Bagi anak dan remaja, tidak ada aturan ejaan dan tata
bahasa di jejaring social. Hal ini akan membuat mereka
semakin sulit membedakan anatara berkomunikasi di situs
jejaring social dan dunia nyata.

11
Hal ini tentunya akan mempengaruhi keterampilan menulis
mereka di sekolah dalam hal ejaan dan tata bahasa.

4.5 Bagaimana mengatasi kecanduan media sosial dikalangan remaja ?

Menghilangkan kecanduan media sosial memang tak mudah, perlu


beberapa langkah agar tak terbelenggu pada media sosial dan kembali
melanjutkan aktivitas di dunia nyata. Inilah beberapa tips yang perlu Anda
coba untuk menghilangkan kecanduan media sosial.

1. Nonaktifkan
Jauhkan diri Anda dari semua bentuk media sosial. Nonaktifkan akun
Facebook Anda, serta jauhi Whatsapp selama seminggu atau sebulan.
Lihat cara positif perubahan Anda. Lihat jumlah waktu yang Anda peroleh
dari menghindari media sosial. Tentu saja Anda mungkin akan kehilangan
tweet terbaru dari teman Anda, tetapi Anda akan mendapatkan banyak
waktu untuk keluarga dan teman-teman di kehidupan nyata. Gunakan
waktu untuk melakukan sesuatu yang baru.

2. Gunakan filter dan blocker


Ada beberapa software yang tersedia untuk membatasi penggunaan situs
web tertentu, mengatur timer, atau menonaktifkan mereka sepenuhnya.
Coldturkey adalah salah satu perangkat lunak yang dapat memblokir situs
web. Gunakan software ini demi mendapatkan keuntungan Anda. Mulailah
dengan mengatur penggunaan Facebook untuk periode tertentu.

3. Membagi waktu

Pelajar bisa membagi waktu antara waktu untuk belajar dan waktu untuk
bermedia sosial. Dengan hal ini pelajar bisa menekankan pada waktu
belajar daripada waktu bermain media sosial.

Hal ini juga dibantu dengan pengawasan dari orang tua. Sehingga orangtua
dapat mengontrol kegiatan anaknya.

12
BAB V
PENUTUP
Pada bab penutup ini kami memberikan beberapa saran dan simpulan. Berikut
saran dan simpulan.
5.1 Kesimpulan
Keberadaan media sosial pada kalangan remaja cukup penting, karena
dapat meningkat prestasi pada pelajar, tapi tergantung pada penggunanya.
Banyak sekali pengguna media sosial berasal dari kalangan pelajar. Pasti
setiap pelajar mempunyai akun media sosial, entah itu facebook,
instagram, whatsaap, dll. Tidak memungkinkan bahwa hampir seluruh
media sosial digunakan oleh semua kalangan pelajar. Pada zaman yang
modern ini siapa yang tidak punya media sosial ? tidak ada bukan ?
Media sosial bisa membuat prestasi pelajar bisa meningkat apabila
pelajar tersebut bisa membagi waktunya antara belajar dan bermedia
sosial. Cara lainnya adalah membatasi penggunaan dan juga menjadikan
media sosial sebagai media diskusi dan media belajar. Tapi hanya
beberapa pelajar yang seperti itu, nyatanya masih banyak pelajar yang
menurun prestasinya karena media sosial. Hal tersebut disebabkan
penggunaan media sosial yang berlebihan dan kurangnya pengawasan dari
orang tua.
Dalam hal ini peran orangtua sangat penting karena orangtua lah yang
wajib mengingatkan dan menyaring dampak media sosial. Kecanduan
tersebut bisa diatasi dengan beberapa cara yaitu nonaktifkan akun media
sosial, menggunakan filter dan blocker pada smartphone, membagi waktu.
Dari penjelasan tersebut, berarti media sosial memiliki dampak positif dan
dampak negatif bagi pelajar. Sebagai pelajar harus bisa menyaring semua
dampak dari media sosial. Pelajar harus bisa membedakan antara yang
baik dan yang buruk.

13
5.2 Saran
Sebaiknya pelajar diberikan sosialisasi cara penggunaan media
sosial dengan baik. Hal ini dapat membantu para pelajar untuk
memaksimalkan penggunaan media sosial sebagai sarana yang membantu
tugas mereka sebagai pelajar. Adanya pengawasan yang lebih atas
penggunaan media sosial.
Hal ini dikarenakan maraknya penyalahgunaan media sosial yaitu
video porno dan juga prostitusi online. Bisa saja pelajar menjadi korban
peyalahgunaan media sosial tersebut. Sehingga peran orangtua,keluarga,
serta guru sangat dibutuhkan dalm hal ini. Selain itu wawasan pelajar juga
dibutuhkan agar bisa menyaring dampak media sosial.

14
DAFTAR PUSTAKA

http://ainamulyana.blogspot.com/2012/02/media-pembelajaran.html

http://bajugan.blogspot.com/2013/07/penggunaan-internet-sebagai-media.html

http://gratiscatanku.blogspot.com/2014/07/pengertian-media-sosial-peran-serta.html

http://ms.wikipedia.org/wiki/Media_sosial

http://rickymardhani.blogspot.com/2013/12/dampak-positif-dan-negatif-media-
sosial.html

https://sosialpendidikan.wordpress.com/2012/06/06/peranan-media-sosial-dalam-
pendidikan/

http://www.infosda.com/?p=12587

15
DAFTAR RIWAYAT HIDUP

16

Das könnte Ihnen auch gefallen